Anda di halaman 1dari 5

MATA KULIAH: STATISTIK TERAPAN PENDIDIKAN

(1)
Analisis Jalur dengan JASP
Hubungan antara evaluasi internal dan evaluasi eksternal sekolah terhadap
kualitas pengajar dan pengaruhnya dalam fenomena sikap bolos sekolah siswa.

Nama : Raudhatul Jannah


NIM : 22204085018
Magister Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
1. Mempresentasikan hubungan kausal antar variabel dalam bentuk gambar agar
semakin mudah dibaca. Penggambaran ini dilakukan untuk menjelaskan hubungan
yang terjadi baik variabel endogen maupun eksogen ataupun hubungan lain terhadap
variabel moderasinya.
Variable endogen : Evaluasi internal sekolah (SC037Q01TA)
Variable endogen : Evaluasi eksternal sekolah (SC037Q02TA)
Variable Intervening : Kualitas pengajar (SC017Q02NA)
Variable eksogen : Sikap bolos sekolah siswa (SC061Q01TA)

Salah satu yang perlu dipahami sebelum melakukan analisis jalur ini adalah,
bahwa antara variable eksogen harus memiliki hubungan secara teoritis.
Berdasarkan contoh kasus diatas maka berikut ini hasil analisisnya dalam JASP.

Mediation Analysis
Parameter estimates

Direct effects
95% Confidence
Interval
Std. z-
      Estimate p Lower Upper
Error value
Evaluasi Internal Bolos Sekolah 0.05
→ 0.156 0.081 1.940 -0.002 0.314
(X1) (Y) 2
Evaluasi Eksternal Bolos Sekolah 0.58
→ -0.034 0.063 -0.545 -0.158 0.089
(X2) (Y) 6
Note.  Delta method standard errors, normal theory confidence intervals, ML estimator.
 
Dalam membaca tabel hasil analisis kita fokus pada nilai p. Jika nilai p kurang dari
0,05 maka dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan kausalitas diantara variable.
Jika dilihat dari data pengaruh langsung diatas, maka dapat disimpulkan bahwa:
 Evaluasi internal di sekolah secara langsung memiliki pengaruh meskipun tidak
begitu signifikan dengan nilai p = 0.052
 Evaluasi Eksternal di sekolah secara langsung tidak memiliki pengaruh yang
signifikan karena nilai p = 0.586

Indirect effects
95% Confidence
Interval
Estimat Std. z-
          p Lower Upper
e Error value
Kualitas Bolos
Evaluasi
→ Pengajar → Sekolah 0.014 0.014 1.011 0.312 -0.013 0.040
Internal (X1)
(M) (Y)
Evaluasi Kualitas Bolos
Eksternal → Pengajar → Sekolah 0.013 0.011 1.152 0.249 -0.009 0.034
(X2) (M) (Y)

Note.  Delta method standard errors, normal theory confidence intervals, ML estimator.
 
Kemudian untuk pengaruh tidak langsung (Pengaruh variable eksogen jika melalui
variable intervening), dapat disimpulkan bahwa:
 Evaluasi Internal melalui kualitas pengajar tidak memiliki pengaruh yang signifikan
terhadap perilaku bolos sekolah anak, dengan nilai p = 0.312
 Evaluasi Eksternal melalui kualitas pengajar tidak memiliki pengaruh yang signifikan
terhadap perilaku bolos sekolah anak, dengan nilai p = 0.249
Total effects
95% Confidence
Interval
Std. z-
      Estimate p Lower Upper
Error value
Evaluasi Internal Bolos Sekolah 0.03
→ 0.170 0.081 2.088 0.010 0.330
(X1) (Y) 7
Evaluasi Eksternal Bolos Sekolah 0.73
→ -0.022 0.064 -0.342 -0.147 0.103
(X2) (Y) 2
Note.  Delta method standard errors, normal theory confidence intervals, ML estimator.

Kemudian, dapat diketahui,


 Total pengaruh evaluasi internal terhadap fenomena bolos sekolah anak memiliki
pengaruh yang cukup signifikan dengan nilai p = 0.037
 Total pengaruh evaluasi internal terhadap fenomena bolos sekolah anak tidak
memiliki pengaruh, dengan nilai p = 0.732
Path coefficients
95% Confidence
Interval
Estimat Std. z-
      p Lower Upper
e Error value
Kualitas Pengajar Bolos Sekolah 0.00
→ 0.127 0.045 2.815 0.039 0.215
(M) (Y) 5
Evaluasi Internal Bolos Sekolah 0.05
→ 0.156 0.081 1.940 -0.002 0.314
(X1) (Y) 2
Evaluasi Bolos Sekolah 0.58
→ -0.034 0.063 -0.545 -0.158 0.089
Eksternal (X2) (Y) 6
Evaluasi Internal Kualitas 0.27
→ 0.108 0.100 1.083 -0.088 0.305
(X1) Pengajar (M) 9
Evaluasi Kualitas 0.20
→ 0.099 0.079 1.263 -0.055 0.253
Eksternal (X2) Pengajar (M) 7
Note.  Delta method standard errors, normal theory confidence intervals, ML estimator.

Path plot
Dari tabel tersebut dapat dilihat Variabel Eksogen (Evaluasi Internal) terhadap
Variabel Endogen (Bolos Sekolah) memiliki niai 0,052 dan Variabel Eksogen (Evaluasi
Eksternal) terhadap Variabel Endogen (Bolos Sekolah) memiliki nilai 0.586. Oleh karena itu,
arah hubungan Variabel Eksogen (Evaluasi Internal) terhadap Variabel Endogen (Bolos
sekolah) dan Variabel Eksogen (Evaluasi Eksternal) terhadap Variabel Endogen (Bolos
Sekolah.) adalah positif.

Berdasarkan hal-hal yang sudah dijabarkan sebelumnya bahwa evaluasi internal dan evaluasi
eksternal secara bersama-sama melalui kualitas pengajar tidak dapat mempengaruhi
fenomena siswa bolos sekolah, sedangkan Evaluasi internal secara langsung dapat
mempengaruhi fenomena bolos sekolah.

Anda mungkin juga menyukai