Anda di halaman 1dari 8

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR………………………………………………………..i
DAFTAR ISI…………………………………………………………………ii
BAB I PENDAHULUAN...............................................................................1
A. Latar Belakang......................................................................................1
B. Batasan Masalah...................................................................................1
C. Rumusan Masalah.................................................................................2
D. Tujuan Penulisan...................................................................................2

BAB II KARANGKA TEORI……………………………………………….3


A. Klasifikasi Tomat...................................................................................3
B. Morfologi Tomat....................................................................................4

BAB III PEMBAHASAN...............................................................................7


A. Tomat Termasuk Buah Atau Sayuran…………………………………..7
B. Kandungan Yang Ada Ada Tomat………………………………………8
C. Konsumsi Tomat Dapat Mencegah TBC………………………………10
BAB V PENUTUP...........................................................................................15
A. Kesimpulan……………………………………………………………15
B. Saran…………………………………………………………………...15
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................17

i
BAB I

PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Tanaman tomat atau Solanum lycopersicum merupakan salah satu komoditas
horticultural yang memiliki manfaat yang sangat banyak. Tomat adalah sayuran yang
memiliki kandungan gizi yang tinggi. Tomat selain rasanya yang enak juga memgandung
banyak vitamin A,C dan sedikit mengandung vitamin B.
Tanaman tomat (Lycopersicum esculentun Mill.) adalah tumbuhan setahun, berbentuk
perdu atau semak dan termasuk kedalam golongan tanaman berbunga (Angiospermae).
Buahnya berwarna merah merekah, rasanya manis agak kemasam-masaman. Tomat
banyak mengandung vitamin dan mineral. Sebenarnya tanaman tomat memang bersifat
racun karena mengandung Lycopersicin. Akan tetapi, kadar racunnya rendah dan akan
hilang dengan sendirinya apabila buah telah tua atau matang. Barangkali karena racun ini
pulalah tomat yang masih muda terasa getir dan berbau tidak enak.
Tomat (Lycopersicum esculentun Mill.) merupakan salah satu tanaman sayuran yang
dapat tumbuh di seluruh dunia. Luas tanaman tomat di China lebih dari 5.000.000 ha
dengan produksi mendekati 129.000.000 ton atau lebih dari ¼ luas tanaman tomat di
dunia. Jenis tomat liar berasal dari bagian barat daya Amerika. Ada dua hipotesis yang
menyatakan bahwa tomat berasal dari Negara Peru dan Amerika. Walaupun 12 tomat
membutuhkan iklim yang dingin dan kering agar kualitas dan produksinya tinggi namun
dapat beradaptasi kondisi iklim yang luas mulai dari daerah temperate sampai daerah
panas dan tropik basah.
Selain itu tanaman tomat (Lycopersicum esculentum Mill.) sudah dikenal sebagai
tanaman sayuran yang paling tinggi tingkat penggunaannya. Tomat layak menyandang
julukan sebagai komoditas multi manfaat yang komersial. Sebagian masyarakat
menggunakan buah tomat untuk terapi pengobatan karena mengandung karotin yang
berfungsi sebagai pembentuk provitamin A dan lycoppen yang mampu mencegah kanker.
Likopen merupakan antioksidan karotenoid yang bermanfaat untuk kesahatan paru-paru.

B. BATASAN MASALAH
Tomat adalah sayur yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh manusia.
Sehingga tomat dapat mencegah penyakit. Namun, penulis menetapkan Batasan masalah

1
atas beberapa hal, yaitu masalah hanya dibatasi pada Mengkonsumsi Tomat (Solanum
lycopersicum) mengatasi serangan TBC.

C. RUMUSAN MASALAH
1. Apakah tomat termasuk sayuran atau buah
2. Apa saja kandungan yang terdapat pada tomat?
3. Bagaimana tomat dapat mencegah penyakit TBC?
D. TUJUAN PENULISAN
1. Menjelaskan alas an tomat termasuk sayuran atau buah
2. Menjelaskan kandungan yang terdapat pada tomat
3. Memaparkan tomat mencegah penyakit TBC

2
BAB II
KERANGKA TEORI
A. KLASIFIKASI TOMAT
Klasifikasi tomat (Lycopersicon esculentum. Mill) dalam taksonomi adalah sebagai
berikut
Divisio : Spermatophyta (tumbuhan berbiji)
Subdivisio : Angiospermae (berbiji tertutup)
Klassis :Dicotyledoneae ( biji berkeping satu)
Ordo : Solanales
Familia : Solanaceae
Genus : Lycopersicon
Spesies :Lycopersicon esculentum. Minn
Nama sinonimnya adalah Solonom Lycopersicon. L. Tomat adalah sayuran solanaceae
yang paling banyak ditanam, mempunyai rasa manis dan aroma yang khas, ini menyebabkan
kepopuleran dan keragaman penggunaannya. Tanaman ini berasal dari Amerika Tropis,
ditanam sebagai tanaman buah di ladang, halaman atau sering ditemukan liar, dan hidup pada
ketinggian 1- 1600 mdari atas permukaan laut. Tanaman ini tidak tahan terhadap hujan dan
sinar matahari terik, tumbuh baik pada tanah yang gembur dan subur. Suhu yang cocok untuk
pertumbuhan tomat yaitu antara 21 - 28°C pada siang hari dan antara 15 - 20°C pada malam
hari, serta pH yang cocok berkisar antara 5,5 - 6,5.
Tomat merupakan tanaman perdu, semusim dan berumur pendek, dengan tinggi
sekitar 2,5 m. Batang masif, bulat dan berbulu, tumbuh tegak, bercabang dan berwarna hijau
keputihan serta mengandung banyak air. Bunga merupakan bunga majemuk, berada di ketiak
daun, kelopak bunga lepas satu sama lain. Buah tomat adalah buah buni (beri), berdaging,
permukaan buah licin mengkilap. Buah tomat mempunyai banyak bakal buah, warna buah
tomat yang matang biasanya beragam dari merah, jingga kuning, adanya keanekaragaman
warna ini dikarenakan ada pigmen-pigmen seperti likopen dan karatenoid, ketika matang biji
dikelilingi oleh bahan sel.
Kandungan kimiawi buah tomat antara lain asam malat, asam sitrat, aldenin,
trigonelin, kholintomafin, Ca, P, Fe, Karotin, Vitamin Bi, B2 dan C. sedangkan daun
mengandung senyawa antara lain pektin, arbutin, amigdalin, alkaloid . Sebagian masyarakat
menggunakan buah tomat untuk terapi pengobatan karena mengandung karotin yang
berfungsi sebagai pembentuk provitamin A dan lycoppen yang mampu mencegah kanker.

3
Sebagai salah satu bahan untuk terapi pengobatan alami, buah tomat berkhasiat untuk
mencegah dan mengobati radang usus buntu, membantu penyembuhan penyakit rabun senja,
mengobati penyakit yang disebabkan oleh kekurangan vitamin C, membantu mengobati
penyakit gigi dan gusi, mempercepat penyembuhan luka, mengobati jerawat, mencegah
pembentukkan batu empedu pada saluran kencing, membantu penyembuhan penyakit skorbut,
menjaga stamina, serta membantu penyembuhan penyakit lever, encok, TBC dan asma.
B. MORFOLOGI TOMAT
Morfologi Tomat Secara umum morfologi tomat terdiri dari batang, daun, bunga, buah
dan biji.
1. Batang
Tinggi tanaman tomat mencapai 2-3 cm. Sewaktu masih muda batangnya berbentuk
bulat dan teksturnya lunak, tetapi setelah tua batangnya berubah manjadi bersudut dan
bertekstur keras berkayu. Ciri khas batang tomat adalah tumbuhnya bulu bulu halus di
seluruh permukaannya.
2. Daun
Daunnya yang berwarna hijau dan berbulu memmpunyai panjang sekitar 20- 30 cm
dan lebar 15-20 cm. Daun tomat ini tumbuh di dekat ujung dahan atau cabang. Sementara
itu, tangkai daunnya berbentuk bulat memanjang sekitar 7-10 cm dan ketebalan 0,3-0,5
cm.
3. Bunga
Bunga tanamn tomat berwarna kuning dan tersusun dalam dompolan dengan jumlah 5-
10 bunga per dompolan atau tergantung dari varietasnya. Kuntum bunganya terdiri dari
lima helai daun kelopak dan lima helai mahkota. Pada serbuk dari bunga terdapat kantong
yang letaknya menjadi satu dan membentuk bumbung yang mengelilingi tangkai kepala
putik.bunga tomat dapat melakukan penyerbukan sendiri karena tipe bunganya berumah
satu. Meskipun demikian tidak menutup kemungkinan terjadi penyerbukan silang. 8 3.
Buah Buah tomat berbentuk bulat, bulat lonjong, bulat pipih, atau oval. Buah yang masi
muda berwarna hijau muda sampai hijau tua. Sementara itu, buah yang sudah tua
berwarna merah cerah atau gelap, merah kekuning kuningan, atau merah kehitaman.
Selain warna warna di atas ada juga buah tomat yang berwarna kuning.
4. Biji
Biji tomat berbentuk pipih, berbulu dan di selimuti daging buah. Warna bijinya ada
yang berwarna putih, putih kekuningan, ada juga yang kecoklatan. Biji inilah yang

4
umumnya di pergunakan untuk perbanyakan tanaman. Bentuk, warna, dan tekstur buah
tomat sangat beragam. Ada yang bulat, bulat pipih., kriting atau seperti bola lampu. Warna
buah masak sangat berfariasi dari kuning, oranye, sampai merah . Sementara itu,
berdasarkan bentuknya, buah tomat di bedakan menjadi lima jenis.
a. Tomat biasa (Lycopersicum esculentum mill, var. commune ).
Berbentuk bulat pipih tidak teratur, sedikit beralur terutama di dekat tangkai.
Tomat jenis ini banyak di temukan di pasar pasar lokal.

b. Tomat apel atau pir (Lypersicum esculantum mill, var. pyrivorme).


Berbentuk bulat seperti buah pael atau buah pir.

c. Tomat kentang atau tomat daun lebar (Lycopersicum esculentum mill, var.
grandifolium). Berbentuk bulat besar, padat dan kompak. Ukuran buahnya lebih
besar di bandingkan dengan tomat apel.

5
d. Tomat tegak (Lycopersicum esculentum mill, var. validum). Buahnya berbentuk
agak lonjong dan teksturnya keras. Sementara itu, daunnya rimbun, bentuknya
keriting, dan berwarna kelam. Pertumbuhan tanaman tegak dengan percabangan
mengarah ke atas.

e. Tomat cherry (Lycopersicum esculentum mill, var. cerasiforme). Buahnya yang


berukutran kecil bentuk bulat atau bulat memanjang.

6
DAFTAR PUSTAKA
Benediktus Supriyadi Nugroho.2007.” Daya Antiinflamasi Jus Tomat (Solanum lycopersicum
L) Pada Mencit Putih Jantan”. Skripsi. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma
Diva Lufiana Putri. 2022. “ Tomat itu Buah atau Sayur?”. Diakses dari
https://www.kompas.com/tren/read/2022/11/11/183000665/tomat-itu-buah-atau-sayur-
berikut-penjelasan-ilmiahnya?page=all . Kompas.com diakses pada 23 Agustus 2023
Ernawati. 2004. “ Pengaruh Pemberian Pb(NO3)2 Pada Tanah Terhadap Kandungan Pb
Tersebut Pada Akar, Batang, Daun Dan Buah Tomat (Lycopersicon escukentum.
Mill)”. Skripsi. Yogyakarta: Universitas Islam Indonesia
Fadhil Rizal Makarim. 2020. “Tuberkulosis”. Diakses dari
https://www.halodoc.com/kesehatan/tuberkulosis . Diakses pada 23 Agustus 2023
Lulu Lukyani. 2021.” 7 Makanan Terbaik untuk Kesehatan Paru-Paru, Bit hingga Tomat”.
Diakses dari https://www.kompas.com/sains/read/2021/06/18/211500723/7-makanan-
terbaik-untuk-kesehatan-paru-paru-bit-hingga-tomat?page=all . Kompas.com diakses
pada 23 Agustus 2023

Anda mungkin juga menyukai