Anda di halaman 1dari 1

1.

Penguasaan materi mash rendah banyak siswa yang nilainya masih di bawah
KKM
Masalah 2. Guru menggunakan cara konvensional yaitu ceramah, mencatat dan penugasan;
3. Interaksi pada saat pembelajaran hanya berjalan satu arah yaitu guru kepada siswa,
jarang sekali terjadi interaksi oleh siswa kepada guru bahkan antar siswa sekalipun
sehingga tingkat partisipasi siswa dalam pembelajaran rendah;
4. beberapa siswa mengungkapkan bahwa pembelajaran yang berlangsung
membosankan, saat pembelajaran siswa hanya sebatas menerima penjelasan dari
guru, jadi siswa terbiasa hanya menghafal apa yang telah dijelaskan oleh guru
tidak sampai pada tahap memahami dengan cara mencari tahu sendiri sebab dan
akibat dari suatu permasalahan.

1. Sudjana (2010: 76) mengemukakan maksud dari metode pembelajaran adalah


cara yang dipergunakan guru dalam mengadakan hubungan dengan siswa pada
saat berlangsungnya kegiatan belajar mengajar.
Teori-teori 2. Shoimin (2014: 68) menyatakan bahwa “DLPS adalah variasi dari pembelajaran
Penelitian dengan pemecahan masalah dengan penekanan pada pencarian kausal (penyebab)
utama dari timbulnya masalah”.
3. Metode Pembelajaran Double Loop Problem Solving (DLPS) Terhadap Hasil
Belajar IPS Siswa Kelas VIII SMP Negeri 3 Mataram Tahun Pelajaran 2015-
2016”.
4. “Penerapan Metode Double Loop Problem Solving Untuk Meningkatkan Hasil
Belajar Siswa Kelas V Tema Lingkungan Sehat Kita Di SDN Lidah Kulon 1
Surabaya”.

v 1. Diajarkan dengan menggunakan metode Double Loop Problem Solving (DLPS)


Solusi
2. Mengajar sesuai dengan materi Class dan Object dan sesuai dengan langkah-
langkah metode pembelajaran DLPS

1. Hasil belajar pada ranah kognitif lebih tinggi secara signifikan


2. Guru menggunakan metode yang tidak membuat siswa bosan
Harapan 3. Tingkat partisipasi siswa lebih tinggi

Anda mungkin juga menyukai