MORFOLOGI

Ilmu yang mempelajari perubahan bentuk kata serta pengaruh perubahan itu terhadap jenis dan makna
kata.

tulis (KK/verba) bisa berubah menjadi menulis (verba)

tulisan (nomina)
penulisan (nomina)
ditulis (verba)
penulis (nomina)
tertulis (verba)
menulisi (verba)
ditulisi (verba)
tertuliskan (verba)
dituliskan (verba)
tulislah (verba)

Bentuk Kata
1. Kata dasar:
2. Kata jadian/bentukan/turunan
a. Kata berimbuhan/afiks
1) Kata berawalan/prefix:
2) Kata bersisipan/infiks :
3) Kata berakhiran/sufiks :
4) Kata berkonfiks :
b. Kata ulang/reduplikasi:
c. Kata majemuk/komposisi:

Jenis Kata

1. Kata benda (nomina)

2. Kata kerja (verba)
3. Kata sifat (adjektiva)
4. Kata ganti (pronominal)
5. Kata penghubung (konjungsi)
6. Kata bilangan (numeralia)
7. Kata sandang (artikel)
8. Kata keterangan (adverbial)
9. Kata depan (preposisi)
10. Kata seru (interjeksi)

Objek kajian morfologi adalah morfem.

Morfem adalah bentuk bahasa terkecil yang memiliki makna.

Makna leksikal = - makna yang terdapat pada kata dasar

 - Makna kata secara lepas tidak terpengaruh bentuk lain

Rumah = bangunan tempat tinggal

Makna gramatikal = - makna yang terdapat pada imbuhan

- Makna yang timbul akibat proses gramatika (afiksasi, reduplikasi, komposisi,
sintaktisasi)
ber- pada berumah = memiliki (rumah)
ber- pada berair = mengeluarkan (air)
mem- pada membatu = menjadi (batu)

Morfem bebas berupa kata dasar

Morfem terikat berupa imbuhan.

Imbuhan (afiks)
1. Awalan (prefiks) : meng-, ber-, di-, ter-, ke-, peng-, per-
2. Sisipan (infiks) : el, em, er, in
3. Akhiran (sufiks) : -an, -kan, -i, -wan
4. Awalan + akhiran (Konfiks) : ke-an, per-an, peng-an, se-nya, ber-an (terkadang)
Konfiks: - awalan + akhiran
- melekat bersamaan
- satu arti

kehujanan, peradilan, pengadilan, setibanya, berdatangan

hujan - kehujanan

masuk – masukkan – memasukkan

pakai – pakaian – berpakaian
berpakaian (bukan konfiks) = ber- + pakaian (pakai + an)
berpukulan (bukan konfiks) = ber- + pukulan (pukul + an)
ber- bisa dipisah dari bentuk lain

ber-an (konfiks) = berdatangan = ber-an + datang (banyak yang)

ber-an (konfiks) = bergulingan = ber-an + guling (berkali-kali)
ber-an (konfiks) = bertabrakan = ber-an + tabrak (saling/resiprok)
ber- tidak bisa dipisah

Tentukan jumlah morfem pada kata-kata berikut dengan menganalisis katanya lebih dulu!
1. berkepemimpinan
2. berkepribadian
3. ketidakadilan
4. berperikemanusiaan
5. memperpraperadilankan
Proses Morfologis
1. Afiksasi = kata berimbuhan
2. Reduplikasi = kata ulang
3. Komposisis = kata majemuk

Bentuk Kata

Jenis Kata/Kelas kata/kategori kata/klasifikasi kata

Berdasarkan Tata Bahasa Tradisional
1. Kata benda / nomina
2. Kata kerja /
3. Kata sifat
4. Kata ganti
5. Kata keterangan
6. Kata depan
7. Kata penghubung
8. Kata sandang
9. Partikel
10. Interjeksi

Tata Bahasa Baku:

1. Kata benda / nomina
2. Kata kerja /
3. Kata sifat
4. Kata keterangan
5. Kata tugas : preposisi, konjungsi, artikel, partikel, interjeksi

Morfofonemik: perubahan fonem akibat bertemunya dua morfem

1. Penambahan fonem
me- + batu = membatu
 me- + dua = mendua
2. Pelesapan fonem
ber- + racun = beracun
ter- + rakit = terakit

ber- + kerja = bekerja

ter- + cermin = tecermin

3. Perubahan fonem
meng- + jadi = menjadi
ber- + ajar = belajar

4. Pergeseran fonem
makan + an = ma-ka-nan

Tentukan jenis morfofonemik yang terdapat pada kata-kata berikut!

1. ter- + anjur = telanjur

2. ter- + rawat = terawat
3. ter- + kerjakan = tekerjakan
4. ber- + unjur = belunjur
5. ber- + cermin = becermin
6. ber- + rasa = berasa
7. me- + program = memprogram
8. meng- + lamar = melamar
9. meng- + datang = mendatang
10. pukul + -an = pukulan

berpakaian
ber- + pakaian
ber- + pakai + an = 3 morfem (1 bebas, 2 terikat)

menggunakan
meng- + gunakan
meng- + guna + -kan = 3 morfem (1 bebas, 2 terikat)

kepuasan
ke-an + puas = 2 morfem (1 bebas, 1 terikat)