KABUPATEN KEPAHIANG
Jurnal Refleksi
Dwi Mingguan
Modul 2.2
Pembelajaran Sosial
dan Emosional
Ritmha Candra
Ariesha, S.Pd
Berikut ini beberapa kegiatan Pendidikan Calon Guru
Penggerak (20-26 November 2022)
MERDEKA (DIMULAI DARI DIRI, EKSPLORASI KONSEP, RUANG
KOLABORASI, DEMONSTRASI KONTEKSTUAL, ELABORASI
PEMAHAMAN, KONEKSI ANTAR MATERI, AKSI NYATA
WHAT
Kemudian secara perlahan saya mengikuti alur pembelajaran yang dimulai dengan Mulai
dari Diri dan Eksplorasi Konsep. Saya mulai memahami pentingnya memiliki kompetensi
Sosial Emosional bagi guru maupun murid. Kemudian ke aur berikutnya bertemu dengan
Ruang Kolaborasi. Kami berdiskusi dengan fasilitator hebat dan teman-teman CGP
mengenai proses implementasi KSE di sekolah.
What (Deskripsi dari Peristiwa yang terjadi)
Kegiatan pendidikan CGP dilanjutkan pada alur Demonstrasi Kontekstual dimana kami
ditugaskan untuk merancang perangkat pembelajaran yang mengintegrasikan minimal 2
KSE. Selanjutnya, Elaborasi pemahaman. Pada tahap ini, konsep dasar pemahaman kami
adalah mengaitkan materi PSE dengan materi yang ada pada modul sebelumnya.
PSE yang telah kami rancang pada alur Demonstrasi Kontekstual kemudian kami lakukan
pada proses Aksi Nyata untuk dapat mewujudkan sikap well Being pada peserta didik.
SO WHAT
(Analisis dari Peristiwa Apa Pemikiran& Pendapat yang berubah dari Saya
yang terjadi) Sebelum mempelajari modul ini, saya berpikir bahwa
sosial dan emosional merupakan kebiasaan, karakter,
maupun perilaku seseorang yang dapat muncul secara
Bagaimana Perasaan Saya reflek dalam menanggapi sebuah permasalahan yang
Setelah melewati alur belajar MERDEKA
mengenai PSE, saya merasa bahagia dan dihadapinya. Saya juga berfikir pembelajaran sosial
bersyukur. Bahagia karena dapat belajar
emosional tidak dapat diajarkan oleh semua guru karena
ilmu baru, dan bersyukur karena ilmu yang
saya dapatkan bermanfaat bagi diri saya hal tersebut berkaitan dengan disiplin ilmu lain, yaitu
sendiri dan orang lain di sekitar saya, baik psikologi kepribadian. Setelah mempelajari modul ini,
murid maupun rekan guru di sekolah.
ternyata pembelajaran sosial dan emosional dapat
dilaksanakan oleh semua melalui pembelajaran eksplisit,
pembelajaran yang terintegrasi dalam praktik mengajar,
dan kurikulum akademik, serta penciptaan iklim kelas dan
budaya sekolah.
Now What
(Tindak lanjut dari peristiwa yang terjadi)
HAL BARU APA YANG SAYA
INGIN DIBAGIKAN?
BAGAIMANA YANG SAYA
DUKUNGAN APA YANG KERJAKAN DAHULU?
DIBUTUHKAN UNTUK MENINDAK
LANJUTI REFLEKSI SAYA? Bagi murid, saya akan mulai
Saya akan memulainya dari diri saya.
menumbuhkan kompetensi sosial dan
Sebagai bentuk implementasi KSE di Dengan menjadi pribadi yang well
emosional mereka dengan mulai
sekolah, saya memerlukan kerjasama Being, saya akan terus berusaha
merencanakan dan melaksanakan
dan kolaborasi dari warga sekolah. KSE menciptakan iklim dan budaya sekolah
kegiatan-kegiatan apa saja yang dapat
dapat terwujud apabila iklim dan yang baik pula. PSE akan saya
menciptakan kesadaran penuh.
budaya sekolah secara konsisten dan laksanakan secara konsisten, sehingga
Bagi rekan sejawat, saya akan
kontinue melaksanakannya. dapat menjadi inspirasi bagi warga
membagikan beberapa hal untuk
Dukungan dan peran dari orang tua sekolah yang lain untuk terus dapat
menguatkan KSE
juga sangat penting, mengingat KSE belajar dan bertumbuh menjadi pribadi
dapat tumbuh melalui kolaborasi dari yang memiliki KSE positif
semua pihak terkait
Thank You
SEE YOU NEXT TIME