Anda di halaman 1dari 3

RUJUKAN

: 440/ /SOP/
No.Dokumen
C.III/Pkm.Krs/2022
No.Revisi : 02
SOP
Tanggal Terbit :09 Februari 2022

Halaman : 1/3

PUSKESMAS dr.Deny Erfin


KRESEK NIP.197502032008011008
1. Pengertian Rujukan Pasien adalah pasien yang atas pertimbangan Dokter / Perawat / Bidan
memerlukan pelayanan di Rumah Sakit untuk diagnostik atau terapi.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk rujukan di Puskesmas Kresek.

3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Kresek No 440/ /SK/C.III/Pkm.Krs/2022 Tentang Kebijakan


Pelayanan Klinis Yang Ada Di Puskesmas Kresek
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 001 Tahun 2012
Tentang Sistem Rujukan Pelayanan Kesehatan Perorangan.
Permenkes No 5 tahun 2014 Tentang Panduan praktek klinik bagi dokter di
fasilitas kesehatan primer
5. Prosedur/ a. Petugas menerima rekam medis dari petugas pendaftaran
langkah- b. Petugas memanggil pasien masuk ke ruang periksa
langkah c. Petugas melakukan anamnesis
d. Petugas melakukan pemeriksaan fisik
e. Petugas mengidentifikasi masalah kesehatan yang terjadi pada pasien
f. Petugas memberikan informasi kepada pasien mengenai kondisi kesehatan yang
dialami pasien :
 Alasan rujukan petugas menjelaskan bahwa masalah kesehatan yang
dihadapi pasien yang tidak mampu ditangani di Puskesmas dan
memenuhi criteria pasien harus dirujuk
 Sarana yang dituju
 Kapan harus dilakukan rujukan
g. Petugas menjelaskan bahwa pasien harus dirujuk ke fasilitas pelayanan kesehatan
yang lebih tinggi atau mampu mengatasi masalah pasien / yang bekerjasama
(MOU) dengan Puskesmas dan pasien juga diberikan kesempatan untuk memilih
sarana kesehatan yang diinginkan
h. Petugas memberikan informasi tentang lanjutan pengobatan dengan bahasa yang
mudah dipahami pasien
i. Petugas menjelaskan kriteria pasien yang harus dirujuk
j. Petugas memberikan form persetujuan rujukan untuk ditandatangani pasien

1/3
k. Petugas menyiapkan dan mengisi surat rujukan, yaitu resume klinis pasien yang
berisi :
 Kondisi pasien
 Prosedur dan tindakan yang telah dilakukan
 Kebutuhan pasien akan tindak lanjut
l. Petugas melengkapi surat rujukan berupa nomor rujukan, identitas pasien,
diagnosis, tindakan dan terapi yang sudah diberikan, tandatangan petugas dan
stempel puskesmas.
m. Petugas lainnya berkomunikasi dengan fasilitas kesehatan tempat rujukan untuk
memberi informasi tentang pasien yang akan dirujuk dan memastikan fasilitas
kesehatan tersebut bersedia menerima pasien rujukan.
n. Petugas memastikan pasien dalam kondisi stabil. Kriteria stabil adalah :
a. Tidak ada ancaman sumbatan jalan nafas
b. Oksigenisasi adekuat
c. Tidak dalam keadaan syok
d. Tidak kejang
e. Imobilisasi fraktur ( bila ada )
o. Petugas memastikan alat-alat kesehatan yang terpasang pada pasien dalam
keadaan baik.
p. Petugas menyiapkan ambulan dan alat-alat medis dan obat-obat yang diperlukan
dalam proses rujukan.
q. Petugas mendampingi pasien selama proses rujukan dengan mengisi format
monitoring status fisiologis pasien
r. Petugas mendokumentasikan kegiatan dalam rekam medik
6. Bagan Alir

7. Hal-hal yang  Persetujuan Rujukan dari pasien / keluarga


perlu  Informed Consent
diperhatikan
 Monitoring Status fisiologis selama proses rujukan

8. Unit Terkait  Loket Pendaftaran


 Ruang pelayanan Unit Gawat Darurat
 Ruang pelayanan Persalinan
 Ruang Pelayanan Pemeriksaan Umum
 Ruang Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut
 Pelayanan KIA

9. Dokumen Rekam medis, Form Persetujuan / Penolakan rujukan , Register Rujukan ,


Terkait Surat Rujukan

2/3
10. 10. Rekaman
Historis No Yang Diubah Isi Perubahan Tanggal Mulai Diberlakukan

Perubahan

3/3

Anda mungkin juga menyukai