Respirasi Makhluk Hidup
Respirasi Makhluk Hidup
PRAKTIKUM IPA DI SD
JELINA FAUJIAH
85815639
UPBJJ (PALANGKARAYA)
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TERBUKA
TAHUN 2023
LEMBAR DATA
DATA MAHASISWA
Nama(Gelar) : ______________________________________
FOTO
Nip/Id Lainnya : ______________________________________
Instansi Asal :
Nomor Hp : ______________________________________
Alamat Email : ______________________________________
Dengan ini menyatakan bahwa Laporan Kegiatan Praktikum ini merupakan hasil karya saya
sendiri dan saya tidak melakukan plagiarisme atau pengutipan dengan cara-cara yang tidak
sesuai dengan etika yang berlaku dalam keilmuan. Atas pernyataan ini saya siap menerima
tindakan/sanksi yang diberikan kepada saya apabila dikemudian hari ditemukan pelanggaran
akademik dalam karya saya ini atau ada klaim atas karya saya ini.
Jelina Faujiah
KEGIATAN PRAKTIKUM
B. TUJUAN PERCOBAAN
1) Membuktikan bahwa respirasi memerlukan udara (oksigen)
2) Membuktikan bahwa respirasi menghasilkan karbondioksida
D. LANDASAN TEORI
Salah satu ciri makhluk hidup adalah bernapas/melakukan respirasi. Bernapas berarti
memasukkan oksigen dan mengeluarkan karbondioksida. Oksigen diangkut oleh darah ke
sel-sel tubuh. Di dalam sel terjadi proses pembakaran bahan-bahan makanan oleh oksigen
dan menghasilkan karbondioksida.
Ketika melakukan respirasi/pernapasan, makhluk hidup mengambil oksigen dari
lingkungannya dan mengeluarkan karbondioksida serta uap air ke dalam lingkungannya.
Oksigen di dalam tubuh makhluk hidup digunakan untuk proses pembakaran (oksidasi),
dari proses ini akan dihasilkan energi yang akan digunakan untuk aktivitas hidup.
E. PROSEDUR PERCOBAAN
1) Respirasi Memerlukan Udara (Oksigen)
a) Siapkan alat dan bahan yang diperlukan.
b) Masukkan sedikit kapur sirih ke dalam dasar botol, selanjutnya masukkan kapas
secukupnya.
c) Masukkan kacang merah/kedelai yang sedang berkecambah kedalam botol yang
telah diberi alat kapas pada langkah
d) Lapisi bagian dekat pangkal sedotan air kemasan dengan segumpalplastisin, kira-
kira dapat menyumbat mulut botol, selanjutnya masukkan pangkal sedotan air
kemasan yang dilapisi gumpalan plastisin tersebut hingga plastisin menutup mulut
botol, sedotan air kemasan menghubungkan udara luar dengan udara di dalam
botol
e) Rapikan plastisin pada mulut botol hingga mulut botol tertutupdengan rapat dan
rapi.
f) Olesi dengan vaselin celah yang terjadi di antara plastisin dengan sedotan air
kemasan gelas agar tidak terjadi kebocoran udara yang bisa menghambat jalannya
percobaan.
g) Respirometer buatan ini selanjutnya diberi label A dengan menggunakan spidol,
kemudian letakkan secara horizontal Lakukan langkah a-g, dengan cara yang
sama, namun kecamba diganti dengan kecoa atau belalang dan diberi label B
h) Lakukan langkah a-g, hanya tana menggunakan makhluk hidup
i) (sebagai kontrol) dan diberi label C
j) Dalam waktu yang hampir bersamaan, dengan menggunakan pipet tetes, tetesilah
ujung sedotan air kemasan gelas pada setiap respirometer dengan air yang diberi
pewarna merah.
k) Amatilah tetesan air berwarna pada setiap respirometer, denganselang waktu 5
menit selama 5 kali pengamatan
l) Tuangkan hasil pengaamatan lembar kerja
F. HASIL PENGAMATAN
TABEL