Anda di halaman 1dari 10

JALAN CEPAT

MAKALAH

Diajukan untuk melengkapi tugas-tugas dan memenuhi


syarat-syarat mata kuliah

Oleh kelompok:
Ketua : Said Muhammad Zamzami
Anggota : Baihaqi

Dosen Pengampu mata kuliah:


Sulaiman, M.Pd

JURUSAN PENDIDIKAN PENJASKES


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS JABAL GHAFUR
SIGLI
2023
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr. Wb.


Puji syukur penulis haturkan kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat,taufik dan
hidayahNyalah penulis masih diberikan kesehatan maupun kesempatan sehingga penulis dapat
menyelesaikan makalah ini, walaupun banyak halangan dan rintangan yang penulis hadapi,
Alhamdulillah penulis selalu tegar menghadapinya.
Makalah ini dibuat dalam rangka memenuhi tugas Mata Kuliah Atletik yang dibimbing
oleh Bapak Sulaiman M.Pd, selaku Dosen mata kuliah Dasar-dasar penjas.
Tidak lupa penulis ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung
pembuatan makalah ini. Penulis sangat menyadari masih banyak kekurangan dan kelemahan
baik dari segi materi kajian, pendekatan maupun cara penulisannya, untuk itu kritik dan saran
sangat penulis harapkan dari pembaca, agar kedepannya penulis dapat membuat makalah sebaik
mungkin.
Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca, teman-teman mahasiswa lainnya
dan juga tentunya bermanfaat bagi penulis sendiri.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................. i


DAFTAR ISI...........................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 1
A. Latar Belakang Masalah .............................................................................. 1
B. Tujuan .......................................................................................................... 2
C. Manfaat ........................................................................................................ 2

BAB II PEMBAHASAN ........................................................................................ 3


A. Sejarah Jalan Cepat ...................................................................................... 3
B. Perlombaan Jalan Cepat ............................................................................... 4

BAB III PENUTUP ................................................................................................ 6


A. kesimpulan .................................................................................................. 6
B. Saran ............................................................................................................ 6

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................. 7

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A.Latar Belakang

Olahraga merupakan suatu kegiatan jasmani yang dilakukan dengan maksud untuk
memelihara kesehatan dan memperkuat otot – otot tubuh. Dalam perkembangannya kegiatan ini
dapat dilakukan sebagai kegiatan yang menghibur, menyenangkan atau juga dilakukan dengan
tujuan untuk meningkatkan prestasi. Olahraga sangat penting diketahui jenis-jenis dan
manfaatnya oleh masyarakat. Guna menciptakan atlet-atlet handal yang mampu mengharumkan
nama bangsa dan dirinya sendiri.Pemerintah sendiri menjadikan olahraga sebagai pendukung
terwujudnya manusia Indonesia yang sehat. Hal tersebut terbukti dengan menempatkan olahraga
sebagai salah satu arah kebijakan pembangunan, yaitu menumbuhkan budaya olahraga guna
meningkatkan kualitas manusia Indonesia sehingga memiliki tingkat kesehatan dan kebugaran
yang cukup.

Berbagai jenis olahraga ada di dunia dan tentu saja peminatnya juga banyak. Olahraga
memang menjadi salah satu kegiatan yang wajib ada dikurikulum sekolah. Ini membuktikan
pengetahuan mengenai olahraga wajib dimiliki oleh manusia. Masyarakat mempunyai apresiasi
yang tinggi terhadap perkembangan dunia olahraga. Olahraga sudah menempati posisi yang
penting dalam kehidupan sehari – hari.

Namun peningkatan minat masyarakat terhadap olahraga ini sendiri tidak diimbangi
dengan peningkatan kualitas maupun kuantitas fasilitas olahraga. Bahkan terjadinya
kecenderungan menurunnya kualitas fasilitas olahraga karena kurangnya perawatan. Selain itu,
kenyataan di lapangan pengetahuan mengenai olahraga yang dimiliki siswa maupun masyarakat
sangat kurang. Siswa cenderung memainkannya saja tanpa memperhatikan maksud dan teknik
olahraga tersebut. Buktinya ketika saya menanyakan teknik salah satu olahraga yaitu lari jarak
jauh, kebanyakan siswa tidak bisa menjawabnya.

Dari hal tersebut siswa perlu pengetahuan lebih jelas mengenai lari jarak jauh.
Berdasarkan paparan di atas maka saya membuat makalah yang berjudul “Lari Jarak Jauh”,
sebagai acuan dan solusi untuk menambah wawasan siswa maupun masyarakat umum.

1
2

B.Rumusan Masalah
Dari latar belakang tersebut, dapat ditarik beberapa rumusan masalah sebagai berikut:
1. Bagaimana sejarah dan pengertian olahraga Jalan cepat?
2. Bagaimana perbedaan antara lari dan jalan cepat
3. Bagaimana Perlombaan Jalan Cepat?

Tujuan Penulisan
Adapun tujuan dari penulisan ini yaitu sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui sejarah dan pengertian olahraga Jalan cepat.
2. Untuk mengetahui perbedaan antara lari dan jalan cepat.
3. Untuk mengetahui Perlombaan Jalan Cepat?
BAB II
PEMBAHASAN
A. Jalan Cepat
1. Sejarah Jalan Cepat
Jalan cepat adalah suatu nomor atletik yang harus dilakukan dengan segala
kesungguhan.Pertama kali diadakan pada tahun 1912 jalan cepat 10 km diselenggarakan pada
lintasan sebagai salah satu nomor olimpiade tahun 1976 tercantum nomor jalan cepat 10 km,yang
sejak 1956 dipertandingkan dalam olimpiade.Tetapi pada olimpiade tahun 1980 di Mokswa,jalan
cepat 50 km dicantumkan lagi dalam nomor perlombaan.

Pada tahun –tahun terakhir ini perlombaan jalan cepat mulai banyak penggemarnya dan
dibicarakan.Dalam olimpiade modern perlombaan jalan cepat 20 km dan 50 km telah lama
menjadi nomor yang selalu diperlombakan .Di Indonesia perlombaan jalan cepat sebagai nomor
yang diperlombakan pada kejuaraan nasional atletik tahun 1978.Jarak yang diperlombakan ialah
untuk wanita;5 km dan 10 km,serta untuk pria:10 km dan 20 km.

2. Perbedaan Antara Jalan Cepat dan Lari


Secara awam gerakan jalan dengan lari tidak ada perbedaan yang berarti.Baik jalan
maupun lari adalah gerakan memindahkan badan kedepan dengan langkah-langkah kaki.
Perbedaan jalan cepat dan lari adalah sebagai berikut
 Jalan cepat:Pada gerakan jalan cepat selalu ada kaki yang kontak dengan tanah.Artinya,
setiap saat salah satu kaki selalu kontak tanah.
 Lari:Dalam gerakan lari,ada saat melayang pada waktu melangkah.Artinya,pada saat
tertentu kedua kaki lepas atau tidak menyentuh/menginjak tanah.

3. Aktivitas Pembelajaran Jalan Cepat


Jalan cepat adalah gerakan maju langkah kaki yang dilakukan sedemikian rupa sehingga
kontak dengan tanah tetap terpelihara dan tidak terputus. Pelaksanaan perlombaan jalan cepat itu
diawali dengan adanya pemberangkatan (start) dan diakhiri dengan melewati garis finish,maka
ntuk teknik jalan cepat ini dapat dibagi kedalam 3 bagian,yaitu:teknik start,teknik jalan cepat,dan
teknik melewati garis finish.

3
4

Prinsip dasar jalan cepat akan diuraikan secara lengkap sebagai berikut:

1) Langkah

Dimulai dengan gerakan mengangkat paha kaki ayun kedepan,lutut terlipat,tungkai


badan bergantung kedepan,karena ayunan paha kedepan tungkai bawah ikut terayun
kedepan,lutut menjadi lurus,kemudian menapak ke tumit terlebih dahulu menyentuh
tanah;bersama dengan ayunan kaki tersebut kaki tumpu menolak dengan mengangkat tumit
selanjutnya ujung kaki tumpu lepas dari tanah berganti menjadi kaki ayun.

2) Kecondongan

Siku dilipat lebih kurang 90 derajat,ayunan lengan arahnya lebih masuk,gerakan lengan
seirama dengan langkah kaki.

4. Prinsip Aktivitas Pembelajaran Jalan Cepat


 Aktivitas Pembelajaran Fase Tumpuan Dua Kaki
 Aktivitas Pembelajaran Fase Tarikan
 Aktivitas Pembelajaran Fase Relaksasi
 Aktivitas Pembelajaran Fase Dorongan

B. Perlombaan Jalan Cepat


Adapun cara melakukan jalan cepat dalam perlombaan menggunakan start berdiri yang
teknik melakukan start berdiri di belakang garis start, dengan aba-aba "bersedia" posisi badan
condong ke depan bertumpu pada kaki bagian depan, pandangan lurus ke depan, pada saat
mendengar aba-aba "ya" atau bunyi pistol segera langkahkan kaki belakang ke depan disertai
ayunan pergelangan tangan, selanjutnya jalan lurus ke depan secepat-cepatnya. Langkah jalan
cepat terbentuk dari fase topang tunggal yang dirinci menjadi fase topang depan dan topang
belakang dan satu fase topang ganda. Adapun maksud dari fase topang tunggal adalah gerakan
percepatan dalam menempatan tungkai kaki yang bebas. Sedangkan fase topang ganda
membutuhkan ketahanan kontak dengan tanah setiap saa.
Ada dua jarak lomba lari yang diperebutkan di Olimpiade Musim Panas lomba lari 20
kilometer (pria dan wanita) dan lomba lari 50 kilometer (khusus pria). Keduanya diadakan
sebagai acara jalan. Kejuaraan Atletik Dunia dua tahunan juga menampilkan tiga acara ini, selain
5

jalan kaki 50 km untuk wanita. Kejuaraan Tim Jalan Cepat Dunia IAAF, pertama kali diadakan
pada tahun 1961, adalah kompetisi global yang berdiri sendiri untuk disiplin ini dan memiliki
lomba lari 10 kilometer untuk atlet junior, di samping acara standar Olimpiade. Kejuaraan Dunia
Dalam Ruangan IAAF menampilkan variasi lomba lari 5000 m dan 3000 m, tetapi ini dihentikan
setelah 1993. Kejuaraan dan permainan atletik tingkat atas biasanya menampilkan acara balapan
jalan kaki 20 km.
6

BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Jalan cepat adalah suatu nomor atletik yang harus dilakukan dengan segala
kesungguhan.Pertama kali diadakan pada tahun 1912 jalan cepat 10 km diselenggarakan pada
lintasan sebagai salah satu nomor olimpiade tahun 1976 tercantum nomor jalan cepat 10 km,yang
sejak 1956 dipertandingkan dalam olimpiade.Tetapi pada olimpiade tahun 1980 di Mokswa,jalan
cepat 50 km dicantumkan lagi dalam nomor perlombaan. Perbedaan Antara Jalan Cepat dan Lari.
Jalan cepat:Pada gerakan jalan cepat selalu ada kaki yang kontak dengan tanah.Artinya, setiap
saat salah satu kaki selalu kontak tanah. Lari:Dalam gerakan lari,ada saat melayang pada waktu
melangkah.Artinya,pada saat tertentu kedua kaki lepas atau tidak menyentuh/menginjak tanah.

B. Saran

Olahraga sangat penting bagi kesehatan, bagi pembaca diharapkan memahami teknik
olahraga lari jarak jauh untuk menghindari cidera dan sebagainya sehingga manfaat olahraga
dapat dirasakan.
7

DAFTAR PUSTAKA

https://id.wikipedia.org/wiki/Atletik

http://aqoel.blogspot.com/2012/12/sejarah-atletik-dunia-penjas.html

http://olahraga101.blogspot.com/2012/03/nomor-yang-di-perlombakan-dalam-atletik.html

http://man1802000.blogspot.com/2012/07/nomor-cabang-olaharaga-atletik.html

Indarto, Pungki; Sistiasih, Vera Septi (2018). Pandai Mengajar dan Melatih Atletik. Surakarta:
Muhammadiyah University Press. hlm. 12. ISBN 978-602-361-142-3.

Mulkeen, Jon (3 Mei 2018). "Preview: Women's 50 km Race Walk - IAAF World Race Walking
Team Championships Taicang 2018". IAAF Official Website. IAAF. Diarsipkan dari versi
asli tanggal 30 Agustus 2018. Diakses tanggal 30 Agustus 2018.

Anda mungkin juga menyukai