Tentang
“TEORI VIGOTSKY”
Dosen Pengampu : Dr. Siti Khabibah, M.Pd
Disusun Oleh :
1. Marta Nur Faizah (2397214009)
2. Ainun Sofiatun Nia (2397214001)
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha
Penyayang, kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang
telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami,
sehingga kami dapat menyelesaikan Makalah Psikologi Pendidikan
Tentang “TEORI VYGOTSKY”
Makalah ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan
bantuan dari berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan
makalah ini. Untuk itu kami menyampaikan banyak terima kasih kepada
semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan Makalah ini.
Terlepas dari semua itu, kami meyadari sepenuhnya bahwa masih ada
kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh
karena itu dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik
dari pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah ini.
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR………………………………………………………………………………………... i
DAFTAR ISI……………………………………………………………………………………………………..ii
BAB I PENDAHULUAN…………………………………………………………………………………..1
A. Latar Belakang…………………………………………………………………………………….1
B. Rumusan Masalah……………………………………………………………………………….1
C. Tujuan…………………………………………………………………………….......................1
BAB II PEMBAHASAN…………………………………………………………………………………… 2
A. Vygotsky………………………………………………… 2
B. Prinsip-Prinsip Dasar Teori Vygotsky……………………………………………..……..4
C. Tujuan Model Pembelajaran Vygotsky……………………………………………..…..6
D. Implikasi Terhadap Pembelajaran…………………………………………………………7
BAB III PENUTUP…………………………………………………………………………………………..8
Kesimpulan……………………………………………………………………………………………..8
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………………………………………….10
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Proses pembelajaran merupakan hal pokok yang perlu
diperhatikan, suatu waktu seorang siswa pasti akan mengalami kesulitan
dalam memahami sesuatu. Ini merupakan hal yang wajar karena siswa
sedang melakukan proses berpikir. Pada dasarnya pengetahuan dan
kemampuan masing-masing anak tidaklah sama sehingga tingkat
kesulitan yang dihadapi pun tidak sama. Maka dari itu, sebagai seorang
guru atau yang membimbing mereka belajar, sebaiknya kita dapat
memahami kesulitanyang dihadapi mereka para siswa. Karena jika
dibiarkan begitu saja maka kesulitan tersebut akan menjadi suatu
masalah yang dapat menghambat perkembangan intelektual anak.
Konsep matematika yang bersifat abstrak merupakan kendala
tersendiri bagi anak-anak. Sebagian besar anak tidak mampu
menyelesaikan beberapa tahap yang tidak ia kuasai, dari kesulitan-
kesulitan yang semakin bertumpuk kemudian muncullah anggapan atau
persepsi dalam diri anak bahwa pelajaran matematika itu sangat sulit
bahkan sampai dianggap momok yang menakutkan. nilai-nilai rendah
yang diperoleh sebagian besar siswa merupakan bukti nyata bahwa
Pelajaran matematika memang dirasa sangat sulit. Ketika hal ini
diketahui oleh orang tua atauguru-guru, mereka malah sering
beranggapan bahwa nilai yang rendah itu adalah akibat dari kemalasan
anak dalam belajar.
Pada kenyataannya masih banyak guru yang tidak menyadari atau
bahkan memperhatikan tingkat pemahaman anak didiknya dalam proses
pembelajran. Seringkali guru hanya mengajar sebatas apa yang dituntut
untuk diajarkan, bukan mengajar atas tuntutan pemahaman siswa.
Sedangkan disaat siswa memerlukan bantuan justru diabaikan. Jelas hal
ini akan membuat anak merasa terganggu. Salah satu teori yang
membahas mengenai tingkat kesulitan anak serta konsep pemberian
bantuan adalah teori kontruktivisime Vygotsky. Hal inilah yang menjadi
latar belakang penulis untuk Menyusun makalah ini dengan judul “Teori
Belajar Vygotsky”.
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan teori belajar Vygotsky?
2. Bagaimana prinsip-prinsip dalam belajar menurut Vygotsky?
3. Bagaimana Implikasi model pembelajaran Vygotsky ke dalam kbm?
C. Tujuan
1. Mengidentifikasi Teori pembelajaran menurut Vygotsky
2. Mengetahui Prinsip-prinsip belajar menurut Vygotsky
3. Mengetahui Tujuan pembelajaran dari model Vygotsky
4. Mengetahui Implikasi model pembelajaran Vygotsky ke dalam kbm
BAB II
PEMBAHASAN