Anda di halaman 1dari 8

KASUS 1.

Gangguan Skizoafektif tipe depresif

Nama Ny. N
Umur 48 tahun
Jenis Kelamin Perempuan
Alamat Gunungkidul
Pendidikan SD
Status Menikah
Pekerjaan Tidak bekerja

Riwayat Penyakit sekarang/Anamnese:

 Keluhan Utama: Pasien gelisah


 Pasien datang didampingi saudaranya, mengeluhkan gelisah dan tidak bisa tidur akibat pikiran-
pikiran yang dialaminya. Pikiran tersebut berupa angan-angan dari dalam diri sendiri yang bersifat
memerintah. Perintahnya berupa menyuci kedua telinganya sendiri. Angan-angan ini sulit disupresi
oleh pasiennya sendiri. Apabila angan-angan ini dilawan dan tidak diindahkan, pasien akan makin
gelisah dan sulit tidur sepanjang harinya. Onset gejala dirasakan ±1 tahun yang lalu.
 Keluhan tambahan yaitu berkurang nafsu makan (+), lesu (+), tidak bersemangat (+), dan terlihat
sedih (+).

Riwayat Penyakit dahulu:


• Riwayat Gangguan cemas (-);
• Riwayat Depresi Berat (-);
• Riwayat kecelakaan (-);
• Riwayat Hipertensi (-);
• Riwayat Diabetes Mellitus (-);
• Riwayat Alergi Obat (-).

Riwayat Penyakit Keluarga:


• Riwayat Gangguan cemas (-);
• Riwayat Depresi Berat (-);
• Riwayat Skizofrenia (-);
• Riwayat Hipertensi (-);
• Riwayat Diabetes Mellitus (-);
• Riwayat Alergi Obat (-).

Riwayat Personal dan Sosial:


• Pasien tinggal di rumah bersama Suami (53 tahun), Anak (14 tahun);
• Riwayat Pendidikan: Pasien menempuh Pendidikan hingga lulus SD;
• Riwayat Militer: Pasien tidak pernah menempuh Pendidikan militer;
• Riwayat Hukum: Tidak ada riwayat pelanggaran hukum;
• Riwayat Penggunaan NAPZA: Pasien tidak pernah mengkonsumsi obat-obatan terlarang;
• Pasien merupakan anak ke 4 dari 6 bersaudara
Pemeriksaan umum dan status mental:

Keadaan Umum : Tampak perempuan penampilan sesuai usia, kesan rawat diri baik (+), lesu (+)
Kesadaran : Compos Mentis (E4V5M6)
Tanda-tanda Vital:
TD : 120/80 mmHg
Suhu : 36,7oC
Nadi : 80 kali/menit
Respirasi: 20 kali/menit
Orientasi
Orang : Baik
Tempat : Baik
Waktu : Baik
Situasi : Baik
Sikap dan perilaku : Kooperatif, pasien duduk saat diwawancara dan menjawab semua pertanyaan
dari pemeriksa dengan baik. Kontak mata pasien dengan pemeriksa sulit dipertahankan (+)
Afek dan Mood : Afek tumpul dan Mood Hipotimik;
Arus pikir : Cukup lancar dan Koheren;
Isi Pikir : Delusion of control / Waham dikendalikan;
Bentuk Pikir : Tidak realistik;
Persepsi : Halusinasi auditorik (-), halusinasi visual (-);
Gangguan Memori: Tidak ada gangguan;
Perhatian : Mudah ditarik dan Mudah dicantum;
Insight : Buruk

Diagnosis : F25.1 Gangguan Skizoafektif tipe depresif;

Terapi yang diperoleh:


• R/ ELXION tab 10 mg No. XXX
S 1 dd 1 tab pagi
• R/ CLOZAPIN tab 100 mg No. XXX
S 1 dd 1 tab malam
• R/ HALOPERIDOL tab 5 mg No. LX
S 2 dd 1
• R/ TRIHEKSIFENIDIL tab 2 mg No. LX
S 2 dd 1

PERTANYAAN :
• Apakah ada masalah terkait obat pada terapi pasien ?
• Bagaimana saudara meng-edukasi pasien terkait dengan penggunaan obat obatannya?
• Apa yang perlu diperhitungkan bila penggunaan farmakologi jangka lama pada pasien ini ?
• Terapi non farmakologi apa yang dapat disarankan ?
KASUS 2. DEPRESI DENGAN GEJALA PSIKOTIK

Nama : Ny. A
Usia : 61 tahun
Alamat : Imogiri
Jenis Kelamin : Perempuan
Pekerjaan : Ibu rumah tangga
Pendidikan : SMP
Status Pernikahan : Menikah
Tanggal Masuk RS : 23 September 2021

Riwayat Penyakit Sekarang:


Wanita 61 tahun datang ke poli jiwa RSUD Bantul untuk melakukan kontrol rutin depresi. HMRS pasien
mengatakan sudah tidak ada keluhan, kegiatan di rumah berjualan kerupuk. Sebelumnya pasien
mengeluhkan sakit badan semua pegel-pegel, sulit tidur, sering merasa sedih. Pasien dulu juga merasa
kehilangan minat ketika beraktivitas. Pasien juga dulu selalu memiliki perasaan takut mati. Pasien
mengatakan bahwa dulu pasien mendengar suara peluit. Pasien tinggal bersama suami, anak, menantu,
dan cucu. Pasien masih dapat merawat diri dengan baik, seperti makan dan mandi sendiri

Riwayat Penyakit Dahulu :


Riwayat histerektomi ec. AUB ec. Mioma uteri tahun 2009.
Hipertensi, diabetes mellitus, penyakit jantung disangkal. Riwayat merokok, penggunaan alkohol dan zat
adiktif disangkal.

Riwayat Penyakit Keluarga :


Riwayat psikiatri pada adik pasien (+), penyakit jantung (-), hipertensi (-), diabetes mellitus (-)

Riwayat Pribadi dan Sosial :


Pasien merupakan seorang lulusan SMP dan sudah menikah. Pasien tinggal bersama suami, anak,
menantu dan cucu. Hubungan dengan keluarga, dan tetangga baik.

Pemeriksaan status mental:


Kesadaran Compos mentis
Keadaan umum Perempuan sesuai umur, rawat diri baik, duduk dikursi dengan tenang
Orientasi Orang: Baik
Tempat: Baik, pasien mengetahui dirinya berada di RSUD Bantul.
Waktu: Baik
Situasi: Baik, pasien mengetahui bahwa ia berada di RSUD Bantul untuk periksa
Sikap dan perilaku Kooperatif, pasien duduk saat diwawancara dan menjawab semua
pertanyaan dari pemeriksa. Ada kontak mata antara pasien dan
pemeriksa.
Afek dan mood Afek luas dan mood eutimik, appropriate
Arus pikir koheren
Isi pikir Realistik
Bentuk pikir Realistik
Progresi pikir Koheren
Persepsi (-), Riwayat halusinasi auditorik
Gangguan Tidak ada
memori
Perhatian Mudah ditarik dan dicantum
Insight Derajat 4

Diagnosis : F32.3 Episode Depresi berat dengan gejala psikotik

Terapi yang diperoleh :

R/ Amitripilin 25 mg
Haloperidol 1 mg
Diazepam 2 mg
THP 1 mg
mfla pulv dtd NO XX
R/ Elxion 10 mg tab No X
S 1 dd 1 pagi

PERTANYAAN ARAHAN :
• Apakah ada masalah terkait obat pada terapi pasien ?
• Bagaimana saudara meng-edukasi pasien terkait dengan penggunaan obat obatannya?
• Apa yang perlu diperhitungkan bila penggunaan farmakologi jangka lama pada pasien ini ?
• Terapi non farmakologi apa yang dapat disarankan ?

KASUS 3. Anxietas dan Depresi


Nama Lengkap Bp. HAS
Jenis Kelamin Laki-laki
Umur 25 tahun
Pekerjaan Tidak bekerja
Agama Islam
Status Belum menikah
Pendidikan terakhir SMA

Riwayat Penyakit Sekarang :


 Seorang pria 25 tahun datang ke poliklinik jiwa untuk mengontrolkan rutin penyakitnya.
 Keluhan yang dirasakan berupa panik, hilang keseimbangan/ sulit berjalan, keringat dingin,
gemetar, dan kesemutan
 Onset keluhan secara tiba-tiba, tanpa diketahui penyebabnya, berkurang setelah minum obat,
dan biasanya muncul di sore hari.
 Keluhan diperingan ketika pasien masuk ke tempat gelap, tertutup, dan sendirian.
 Keluhan disertai mudah lelah, tidak berenergi walaupun sudah cukup makan dan tidur.
 Pasien terkadang memiliki ide bunuh diri dari awal onset keluhan (2019) hingga kini.

RIWAYAT PENYAKIT DAHULU


• Serangan pertama (2019) dengan keluhan yang sama, dibawa berobat ke Puskesmas dan dirujuk
ke Rahma Husada untuk Rawat Inap selama 4 hari karena tipes. Sepulangnya, pasien langsung
mengalami serangan sama saat turun dari tangga Rawat Inap RS.
• 2 minggu yang lalu dibawa ke IGD karena serangan yang sama.
Kesan : Terdapat riwayat penyakit dahulu yang berhubungan dengan penyakit sekarang.

RIWAYAT PENYAKIT KELUARGA


• Riwayat Keluhan yang serupa pada ibu (panik, gemetar, keringan dingin) dan adik kandung
pasien berumur 19 tahun (mual-muntah, panik, dan keringat dingin).
Kesan : Terdapat Riwayat penyakit keluarga yang berhubungan dengan penyakit sekarang

Riwayat Sosial, ekonomi, lingkungan


• Sebelum pasien tidak bekerja, pasien menjabat sebagai Leader di sebuah Restoran. Sejak
Pandemi berlangsung, pasien jadi tidak bekerja lagi.
• Pasien mengatakan stress pekerjaan sangat tinggi dan sering terjaga dari tidurnya akibat telpon
pekerjaan yang terus masuk. Pasien juga sering mengambil cuti tak dibayar untuk mengatasi
keluhannya.
• Pasien masih dapat melaksanakan fungsi sosial dan pekerjaannya seperti biasa.
• Pasien tinggal di rumah bersama bapak, ibu, dan adiknya.
• Pasien mengingat pernah di bully semasa sekolah.
Kesan : Terdapat hubungan riwayat penyakit sosial yang berhubungan dengan penyakit sekarang

Pemeriksaan Fisik
Keadaan Umum : Sedang
Kesadaran : Compos Mentis (E4V5M6)
Tanda Vital
TD : 120/80 mmHg
Suhu : 36,7 oC
Nadi : 80 kali/menit
Respirasi : 20 kali/menit

Pemeriksaan Status mental


• Kesadaran : Compos mentis
• Keadaan Umum: Seorang laki-laki sesuai umur, rawat diri baik, dan tenang.
• Orientasi
Orang : Baik
Tempat : Baik
Waktu : Baik
Situasi : Baik
• Sikap dan perilaku : Kooperatif, pasien duduk saat diwawancara dan menjawab semua
pertanyaan dari pemeriksa dengan baik. Ada kontak mata antara pasien dan pemeriksa.
• Afek dan Mood : Afek luas dan Mood eutimik
• Arus pikir : Cukup lancar dan Koheren
• Isi Pikir : Tidak ada gangguan
• Bentuk Pikir : Realistik
• Persepsi : Tidak ada gangguan
• Gangguan Memori: Tidak ada gangguan
• Perhatian : Mudah ditarik dan Mudah dicantum
• Insight : Derajat 5 (True emotional insight)
Kesimpulan: Pada pemeriksaan status mental pasien tampak gelisah dan tidak ada gambaran
gangguan psikotik

Diagnosa : F41.2 Gangguan campuran Ansietas dan Depresi

Terapi yang diberikan :

R/ Alprazolam tab 1 mg
Kalxetine tab 10 mg
Diazepam tab 2 mg
Mfla pulv dtd da in caps No. XX
S 1 dd 1 cap (malam)
R/ Triheksifenidil tab 2 mg No. XX
S 1 dd 1 tab (malam)

PERTANYAAN :
• Apakah ada masalah terkait obat pada terapi pasien ?
• Bagaimana saudara meng-edukasi pasien terkait dengan penggunaan obat obatannya?
• Apa yang perlu diperhitungkan bila penggunaan farmakologi jangka lama pada pasien ini ?
• Terapi non farmakologi apa yang dapat disarankan ?
KASUS 4. SKIZOPRENIA PARANOID

Nama : Ny A
Usia : 25 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Alamat : Bantul
Tanggal masuk : 12 Agustus 2021

Keluhan Utama :
Pasien tidak bisa tidur 3 hari ini

Riwayat Penyakit Sekarang :


Seorang perempuan 25 tahun datang ke Poli Jiwa RSUD Panembahan Senopati Bantul untuk kontrol
rutin. Pasien mengatakan masih sering mendengar bisikan. Bisikan itu seorang perempuan yang
memanggil nama pasien. Pasien selama 3 hari itu tidak berkativitas dan sulit tidur. Pasien mengatakan
sulit tidur tetapi pasien tidak bisa menggambarkannya. Pasien merasa orang lain mengganggu dirinya.
Menurut kakak pasien, pasien sudah 3 hari di kamar tidak mau beranjak bangun, makan sulit dan tidak
mau mandi. Pasien juga sering melihat kakak pasien matanya merah seperti kesurupan. Pasien suka
berbicara sendiri dan menari-nari. Pasien sangat terpukul saat budenya meninggal dan pasien melihat
makhluk tinggi putih. Pasien kadang-kadang suka tiba2 tertidur lalu beberapa saat terbangun lagi.

Riwayat Penyakit Dahulu :


Pada tahun 2020 bulan Desember pasien merasakan hal yang sama, pasien merasa di video terus(+),
halusinasi auditorik (+)
Riwayat Penyakit Keluarga :
Anggota keluarga yang mengalami keluhan serupa (-), penyakit jantung (-), hipertensi (-), diabetes
mellitus (-)
Riwayat Pribadi dan Sosial :
Pasien merupakan seorang lulusan SMA dan belum menikah. Pasien merupakan anak bungsu dari 3
bersaudara. Pasien tinggal bersama ayah dan juga ibunya. Pasien merasa hubungan dengan keluarga
baik dan saling mendukung dan hubungan dengan tetangga juga baik-baik saja.

Pemeriksaan Status Mental


1. Kesadaran : Compos Mentis
2. Keadaan Umum: Seorang perempuan sesuai umur, rawat diri baik, duduk dikursi dengan tenang
3. Orientasi :
Orang : baik
Tempat : baik, pasien mengetahui dirinya berada di RS X
Waktu : baik
Situasi : baik, pasien mengetahui bahwa ia berada di RS X untuk kontrol rutin.
4. Sikap dan perilaku : Kooperatif, pasien duduk saat diwawancara dan menjawab semua
pertanyaan dari pemeriksa. Ada kontak mata antara pasien dan pemeriksa.
5. Afek dan mood : Afek menyempit appropriate dan Mood eutimik
6. Arus pikir : Cukup lancar, koheren
7. Isi pikir : waham (+)
8. Bentuk pikir : Non Realistik
9. Progresi pikir : Cukup lancar dan Koheren
10. Persepsi : Halusinasi auditorik, halusinasi visual (+)
11. Gangguan memori : Tidak ada
12. Perhatian : Mudah ditarik dan mudah dicantum
13. Insight : pasien merasa sehat

Diagnosis : F 20.0 Skizofrenia Paranoid

Terapi yang diperoleh :

R/ CLOZAPIN 25 MG TAB NO. XX


S 1 dd 1 malam
R/ RISPERIDON TAB 2 MG NO. XL
s 2 dd 1
R/ TRIHEXYLPHENIDIL TAB 2 MG TAB NO. XL
s 2 dd 1
R HALOPERIDOL 1,5 MG TAB NO. XL
s 2 dd 1

PERTANYAAN :
• Apakah ada masalah terkait obat pada terapi pasien ?
• Bagaimana saudara meng-edukasi pasien terkait dengan penggunaan obat obatannya?
• Apa yang perlu diperhitungkan bila penggunaan farmakologi jangka lama pada pasien ini ?
• Terapi non farmakologi apa yang dapat disarankan ?

Anda mungkin juga menyukai