Bahan-bahan :
1. Dada ayam – 350 gram
2. Merica bubuk – ¼ sdt
3. Garam – ½ sdt
Bahan Pencelup:
1. Tepung terigu
2. Air putih
Bahan Pelapis:
1. Tepung terigu – 45 gram
2. Kaldu ayam bubuk – 1/8 sdt
3. Merica bubuk – 1/8 sdt
4. Minyak untuk menggoreng – secukupnya
Alat-alat:
1. Pisau
2. Piring
3. Mangkuk
4. Wajan
5. Spatula
6. Sendok
Langkah-langkah:
1. Cuci ayam hingga bersih, kemudian potong ayam menjadi beberapa bagian sesuai
selera.
2. Kemudian beri merica, garam, dan air jeruk pada daging ayam. Diamkan kira-kira 30
menit agar bumbu meresap.
3. Siapkan piring lalu masukkan tepung terigu,merica bubuk,dan kaldu ayam.
4. Campur rata tepung terigu, merica bubuk, dan kaldu ayam bubuk. Sisihkan.
5. Masukkan ayam ke dalam adonan basah.
6. Gulingkan ayam ke campuran tepung kering sambil ditekan agar menempel.
7. Panaskan minyak banyak. Goreng ayam hingga berwarna kuning keemasan dengan
api sedang.
8. Angkat dan tiriskan.
9. Ayam krispi sambal terasi siap dihidangkan.
Resep Sambel Terasi
Bahan-bahan :
1. Terasi
2. Cabai rawit (15)
3. Cabe lombok ( 2 biji )
4. 2 siung bawang putih
5. 1 siung bawang merah
6. Garam
7. gula pasir
8. Penyedap rasa
Alat-alat :
1. Cobek
2. Sendok
Langkah-langkah :
1. Cuci besih cabai, lalu masukan cabai,bawang putih,bawang merah,
garam,gula,penyedap rasa dan terasi. Kedalam cobek.
2. Kemudian ulek cabai hingga halus.
3. Lalu tumis hingga matang.
4. Sambel terasi siap dihidangkan.
Resep Es Teh Jeruk Nipis
Bahan-bahan:
1. 1 Kantong teh celup
2. Gula Pasir
3. 100 ml air panas
4. 2 iris jeruk nipis
5. Es batu secukupnya
Alat-alat:
1. Pisau
2. Gelas
3. Sendok
Langkah-langkah:
1. Masukan gula pasir dan teh celup kedalam gelas, lalu tuangi air panas. Gerakkan naik
turun teh celupnya sampai air berubah menjadi coklat. Aduk rata.
2. Masukkan es batu secukupnya.
3. perasan jeruk nipis dan aduk merata. Es teh jeruk nipis siap disajikan.
A. Kandungan Makanan:
Dada ayam dikenal dengan kandungan proteinnya yang tinggi. Bagian ayam ini sering kali
menjadi pilihan makanan bagi orang yang sedang menjalani diet atau membentuk massa otot.
Daging ayam merupakan sumber nutrisi yang baik untuk kesehatan dan harganya pun
terjangkau. Bagian ayam ini kerap menjadi favorit banyak orang karena memiliki potongan
yang lebih besar dan daging yang lebih banyak jika dibandingkan dengan bagian ayam lainnya.
Kandungan Nutrisi Dada Ayam dan Manfaatnya bagi Kesehatan
Nutrisi Dada Ayam
Dalam satu potong atau sekitar 100 gram dada ayam filet tanpa kulit yang telah dimasak,
terdapat sekitar 150 kalori dan beragam nutrisi berikut ini:
25 gram protein
3,2 gram lemak
450 miligram natrium
0,5 miligram zat besi
0,7 miligram zinc
5-10 miligram kalsium
23 mikrogram selenium
330 miligram kalium
Sekitar 80 persen kalori dalam dada ayam berasal dari protein dan hanya 20 persen yang berasal
dari lemak. Jika dibandingkan dengan bagian ayam lain, dada ayam memiliki kandungan
protein dan kalori lebih tinggi, bahkan mencapai 3 kali lebih banyak.
Selain itu, dada ayam sama sekali tidak mengandung karbohidrat, gula, maupun serat. Dada
ayam juga mengandung beragam nutrisi lain, seperti vitamin A, vitamin B, folat, kolin,
tembaga, dan fosfor.
B. Manfaat Mengonsumsi Dada Ayam:
1. Membangun massa otot
Saat mengonsumsi dada ayam, kandungan protein di dalamnya akan diolah menjadi asam
amino. Zat ini kemudian akan digunakan tubuh untuk membentuk sel-sel dan jaringan tubuh,
termasuk jaringan otot. Ini menjadi salah satu alasan mengapa dada ayam cukup sering
dikonsumsi oleh para atlet atau orang yang sedang membangun massa dan kekuatan otot.
Asupan protein yang tercukupi juga dapat mencegah terjadinya sarcopenia, yaitu kondisi
hilangnya massa otot akibat proses penuaan. Selain dengan mengonsumsi makanan tinggi
protein, seperti dada ayam, olahraga dan latihan kekuatan juga penting dilakukan untuk
membangun massa otot.
2. Menekan rasa lapar dan nafsu makan
Diet tinggi protein, misalnya dengan mengonsumsi dada ayam, bisa membuat Anda kenyang
lebih lama. Ini dikarenakan makanan tinggi protein dapat meningkatkan kadar peptida YY,
yaitu hormon yang membuat tubuh merasa kenyang. Selain itu, protein juga dapat menekan
produksi hormon ghrelin yang menimbulkan rasa lapar. Beberapa riset menunjukkan bahwa
pola makan tinggi protein dapat membuat seseorang lebih mudah mengatur nafsu makannya,
sehingga berat badannya bisa lebih terkontrol. Dengan demikian, jika Anda ingin menurunkan
berat badan, cobalah untuk mengurangi porsi nasi yang tinggi karbohidrat dan mulai perbanyak
asupan protein, misalnya dari dada ayam.
3. Menjaga kesehatan tulang
Tulang bisa mudah keropos dan melemah seiring bertambahnya usia. Selain itu, kurangnya
asupan gizi, seperti kalsium dan protein, juga diketahui dapat membuat tulang lebih mudah
patah. Suatu riset menyebutkan bahwa tercukupinya asupan protein dapat menjaga kepadatan
tulang dan menurunkan risiko terjadinya osteoporosis pada lansia, terutama wanita yang telah
menopause. Oleh karena itu, untuk menjaga kesehatan tulang, perbaiki pola makan Anda
dengan mencukupi asupan kalsium dan protein yang bisa diperoleh dari dada ayam. Jangan
lupa juga untuk rutin berolahraga agar tulang, sendi, dan otot tubuh tetap kuat.
4. Meningkatkan metabolisme
Pola makan tinggi protein dapat membuat metabolisme di dalam tubuh meningkat. Dengan
menyantap makanan tinggi protein, seperti dada ayam, tubuh akan membakar sekitar 80 kalori
lebih banyak. Namun, jika ingin memanfaatkan dada ayam untuk menurunkan berat badan,
Anda juga perlu menjalani cara lain, yaitu dengan berolahraga secara rutin, misalnya dengan
berjalan santai, joging, atau bersepeda.
5. Menjaga agar tubuh tetap fit
Dada ayam mengandung banyak kalori dan protein. Kalori yang tinggi pada dada ayam
dapat diolah menjadi energi, sehingga tubuh tetap bertenaga saat menjalani aktivitas sehari-
hari. Sementara itu, protein juga baik dikonsumsi untuk meningkatkan stamina atau kebugaran
tubuh, terutama bagi Anda yang sering menjalani aktivitas fisik berat atau sering berolahraga.
Agar tetap sehat saat mengonsumsi dada ayam, pilihlah dada ayam tanpa kulit dan usahakan
untuk tidak menggoreng dada ayam karena bisa menambah jumlah minyak dan lemak.
C. Kandungan minuman:
Kandungan Teh
Teh sering dikonsumsi saat seseorang berada pada masa pemulihan dari penyakit atau saat
seseorang mengalami demam atau radang tenggorokan. Hal ini dikarenakan beragam
kandungan teh yang baik untuk kesehatan. Kandungan nutrisi tersebut, antara lain asam lemak
omega-3, kafein, asam lemak omega-6, polifenol, asam amino, serta mineral, seperti fosfor,
magnesium, kalium, dan mangan.
Selain itu, daun teh juga tinggi antioksidan yang bermanfaat untuk mencegah pertumbuhan sel-
sel kanker dan mencegah radikal bebas. Untuk mendapatkan khasiat teh secara optimal,
konsumsi secangkir teh setiap hari.
D. Manfaat Teh Bagi Kesehatan:
Kandungan teh memiliki beragam manfaat yang penting untuk kesehatan tubuh. Dengan
mengonsumsi teh secara rutin, berikut 5 manfaat teh yang bisa Anda dapatkan:
B. Minuman :
1. Menjaga tubuh terhidrasi
Minum es teh dapat membuat tubuh tetap terhidrasi karena manfaatnya tidak hanya berasal dari
teh saja, tetapi juga kesegaran yang diciptakan pada es.
Sebuah penelitian yang dipublikasikan di dalam Harvard School of Public Health
mencantumkan, bahwa teh sebagai sumber hidrasi yang bagus bagi tubuh.
Terlepas dari mitos umum kafein membuat tubuh dehidrasi, namun terdapat banyak bukti jika
hal itu tidak terjadi.
2. Meningkatkan antioksidan
Teh dikenal memiliki senyawa yang dapat meningkatkan antioksidan dan mampu melawan
radikal bebas.
Maka dari itu, beberapa pengobatan dengan tradisi kuno sering kali menggunakan teh sebagai
salah satu obat alami.
Sejumlah penelitian juga memperlihatkan, teh hitam dan hijau memiliki 18 kali lipat lebih
banyak antioksidan polifenol daripada yang ditemukan pada buah dan sayuran tertentu.
3. Menggantikan minuman pemanis
Terlalu banyak mengonsumsi minuman yang manis tentu saja mengakibatkan munculnya
beragam penyakit kronis.
Salah satu di antaranya adalah softdrink yang mengandung banyak pemanis.
Satu kaleng sofdrink biasa mengandung 37 gram total gula yaitu sekitar 9 sendok teh gula dan
140 kalori.
Sementara, es teh tanpa pemanis dapat menjadi minuman yang enak dan menyegarkan tanpa
mengandung gula dan kalori yang berlebih.
4. Manfaat untuk gigi
Mungkin Anda telah banyak mengetahui bahwa minuman berkafein seperti teh maupun kopi
dapat membuat gigi menjadi lebih kuning. Namun, beberapa penelitian lain menunjukkan,
minum teh dapat membuat gigi menjadi lebih sehat.
Walaupun memiliki sejumlah kelebihan namun jika mengonsumsi teh secara berlebihan dapat
menyebabkan bahaya pada tubuh. Berikut beberapa bahaya jika mengonsumsi teh secara
berlebihan:
1. Menyebabkan gagal ginjal
Seorang dokter di University of Utah Health Care mengungkapkan bahwa es teh manis penuh
dengan asam oksalat, yang apabila diminum secara berlebihan, dapat menumpuk di ginjal dan
mengganggu fungsinya untuk mengeluarkan kotoran dari darah.
2. Obesitas
Bagi yang ingin menurunkan berat badan, lebih baik hindari konsumsi es teh manis terlalu
sering karena segelas es teh manis mengandung sekitar 250 kalori. Jika kamu terlalu sering
meminumnya, obesitas mungkin saja bisa terjadi dan usaha menurunkan berat badan tentunya
akan terganggu.
3. Memicu risiko terkena stroke
Risiko terkena stroke juga meningkat ketika kita mengonsumsi es teh manis secara berlebih.
Kandungan gula dapat menyebabkan kadar trigliserida menjadi lebih tinggi sehingga
berpotensi menyebabkan stroke.
4. Memperburuk sistem kardiovaskular
Segelas es teh manis juga mengandung sekitar 47 mg kafein. Ketika dikonsumsi berlebihan,
kafein dapat memiliki efek negatif pada sistem kardiovaskular, bahkan bisa membuat kamu
merasa gemetar dan gelisah.
Biaya Produksi Makanan
No Bahan-bahan Ukuran Unit Harga
1 Dada Ayam 350 gr 15 K
2 Merica Bubuk 1 pcs 1K
3 Garam 1 Sachet 3K
4 Kaldu Ayam 1 pcs 1K
5 Minyak Goreng 220 ml 5k
6 Tepung Terigu 1 Sachet 4k
7 Cabai Rawit 1/2 ons 5k
8 Cabai lombok 1/2 ons 5k
9 Bawang Putih 1 ons 3K
10 Bawang Merah 1 ons 3K
11 Terasi 5 gr 1K
Jumlah 46.000