Panduan Profesi Asuhan Nifas Dan Menyusui

PANDUAN PROFESI KEBIDANAN
MATA AJAR ASUHAN KEBIDANAN PADA MASA NIFAS

DAN MENYUSUI
PROGRAM STUDI PROFESI KEBIDANAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS PERINTIS INDONESIA
[BUKU PEDOMAN KERJA MAHASISWA] Universitas Perintis Indonesia
PANDUAN PROFESI BIDAN
MATA KULIAH : ASUHAN KEBIDANAN PADA MASA NIFAS

DAN MENYUSUI
KODE MATA KULIAH :
BEBAN SKS : 3 SKS
SEMESTER : II
KOORDINATOR M.A :
PEMBIMBING : TIM
PROGRAM STUDI PROFESI KEBIDANAN

HALAMAN PENGESAHAN
Judul : Panduan Profesi Kebidanan Mata Ajar Asuhan Kebidanan

Pada Masa Nifas dan Meyusui
Program Studi : Program Profesi Kebidanan

Tahun Ajaran :
Kode Program Studi :
No. Ijin Program Studi :
No. Akreditasi :
Panduan Praktek Profesi Kebidanan M.A Asuhan Kebidanan pada masa kehamilan
dan menyusui FIKes Universitas Perintis Indonesia ini telah diperiksa, dan
disetujui untuk dilaksanakan dengan koordinasi.
Bukittinggi,
Ketua Program Profesi Kebidanan Koordinator M.A
Lahan Praktik
Direktur
( )
KATA PENGANTAR
Proses belajar mengajar merupakan suatu rangkaian kegiatan yang melibatkan

berbagai komponen untuk mencapai suatu tujuan. Buku panduan Praktek Profesi
merupakan salah satu komponen pembelajaran yang memberikan uraian pelaksanaan
praktek profesi untuk mencapai gelar Bidan (Bd). Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas
Perintis Indonesia menerbitkan beberapa buku panduan untuk dipakai sebagai acuan
dalam penyelenggaraan praktek profesi.
Buku ini mengandung informasi umum, tujuan dan kompetensi yang hendak
dicapai, proses pembimbingan, proses pelaksanaan praktek, dan metoda evaluasi. Melalui
buku ini diharapkan mahasiswa dan pembimbing dapat memahami perannya masing –
masing, sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai.
Banyak pihak yang berkonstribusi dalam penyusunan buku ini. Untuk itu
penyusun mengucapkan bayak terima kasih atas segala konstriusinya. Semoga buku ini
dapat digunakan sebagaimana mestinya
Bukittinggi,
Penyusun
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN SAMPUL
HALAMAN PENGESAHAN................................................................................................................. iii
KATA PENGANTAR...............................................................................................................................iv
DAFTAR ISI................................................................................................................................................ v
BAB I PENDAULUAN ............................................................................................................................ 1
A. DESKRIPSI MATA AJARAN.........................................................................................................1
B. CAPAIAN PEMBELAJARAN........................................................................................................ 1
C. WAKTU PELAKSANAAN..............................................................................................................6
BAB II KOMPETENSI.............................................................................................................................7
A. KOMPETENSI.................................................................................................................................. 7
B. RUANG LINGKUP PRAKTEK.................................................................................................... 9
C. REFERENSI...................................................................................................................................... 9
BAB III PROSES PELAKSANAAN PRAKTIK PROFESI........................................................11
A. MATRIK PELAKSANAAN KEGIATAN.................................................................................11
B. PERSIAPAN MAHASISWA...................................................................................................... 14
C. TEMPAT PELAKSANAAN........................................................................................................14
D. PEMBIMBING............................................................................................................................... 14
BAB IV METODE BIMBINGAN,TATA TERTIB, DAN LAHAN PRAKTEK...................15
A. POLA UMUM BIMBINGAN KLINIK.....................................................................................15
B. TATA TERTIB PRAKTEK.........................................................................................................15
C. TUGAS MAHASISWA.................................................................................................................17
BAB V PENUTUP...................................................................................................................................18
A. PRAKTEK ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI.......................................18
BAB VI EVALUASI................................................................................................................................ 19
A. TUJUAN EVALUASI....................................................................................................................19
B. CAKUPAN DAN BOBOT EVALUASI.....................................................................................19
C. STRATEGI EVALUASI............................................................................................................... 19
D. KRITERIA KELULUSAN........................................................................................................... 19
BAB VII...................................................................................................................................................... 21
DAFTAR BACAAN.................................................................................................................................22
Lampiran A............................................................................................................................................. 23
Lampiran B............................................................................................................................................. 25
Lampiran C.............................................................................................................................................. 28
BAB I
PENDAHULUAN
A. DESKRIPSI MATA AJARAN

Tahap pendidikan profesi kebidanan merupakan kelanjutan dari pendidikan tahap
sarjana yang dilaksanakan dalam bentuk praktik klinik yang dilaksanakan di Praktek
Mandiri Bidan, Klinik, Puskesmas, Rumah Sakit (RS) serta komunitas. Praktik profesi
kebidanan merupakan program yang menghantarkan mahasiswa dalam adaptasi
profesi untuk menerima pendelegasian kewenangan secara bertahap dalam melakukan
asuhan kebidanan profesional, memberikan pendidikan kesehatan, menjalankan fungsi
advokasi pada klien, membuat keputusan legal dan etik serta menggunakan hasil
penelitian terkini yang berkaitan dengan kebidanan dalam konteks keluarga. Beban
studi 1 SKS pendidikan profesi di tempuh dalam waktu 170 menit perminggu per
semester (Permendikbud No 3 Tahun 2020 Tentang Standar Nasional Pendidikan
Tinggi).
Mata ajaran ini memiliki kredit sebesar 3 SKS, yang terdiri dari Pengalaman
Belajar Klinik (3 sks). Untuk dapat mengikuti mata ajaran ini, mahasiswa harus telah
mengikuti dan menyelesaikan seluruh mata ajaran di tahap akademik termasuk
Kebidanan I dan II untuk Program Reguler.
B. CAPAIAN PEMBELAJARAN
Capaian 1. Sikap Umum a. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa

Pembelajaran (SU) dengan menunjukkan sikap religious
Lululusan b. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam
(CPL) tugas berdasarkan agama, moral, dan etika
c. Berkontribusi dalam upaya peningkatan mutu
kehidupan bermasyarakat, berbangsa,
bernegara, dan kemajuan peradaban
berdasarkan Pancasila
d. Berperan sebagai warga negara yang bangga
dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme
serta rasa tanggungjawab pada Negara dan
bangsa
e. Menghargai keanekaragaman budaya,
pandangan, agama, dan kepercayaan, serta
pendapat atau temuan orisinal orang lain
f. Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial
serta kepedulian terhadap masyarakat dan
lingkungan
g. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan
bermasyarakat dan bernegara
h. Menginternalisasi nilai, norma, dan etika
akademik
i. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas
pekerjaan dibidang keahliannya secara
mandiri
j. Menginternalisasi semangat kemandirian,
kejuangan, dan kewirausahaan
k. Menjalankan praktik kebidanan secara
professional sesuai kewenangan
berlandaskan kode etik profesi
2. Keterampilan a. Mampu bekerja di bidang keahlian pokok

Umum (KU) untuk jenis pekerjaan yang spesifik dan
memiliki kompetensi kerja yang minimal
setara dengan standar kompetensi kerja
profesinya
b. Mampu membuat keputusan yang
independen dalam menjalankan pekerjaan
profesinya berdasarkan pemikiran logis,
kritis, sistematis, dan kreatif
c. Mampu mengomunikasikan
pemikiran/argumen atau karya inovasi yang
bermanfaat bagi pengembangan profesi dan
kewirausahaan, yang dapat
dipertanggungjawabkan secara ilmiah dan
etika profesi, kepada masyarakat terutama
masyarakat profesinya
d. Mampu melakukan evaluasi secara kritis
terhadap hasil kerja dan keputusan yang
dibuat dalam melaksanakan pekerjaannya
oleh dirinya sendiri dan oleh sejawat
e. Mampu meningkatkan keahlian
keprofesiannya pada bidang yang khusus
melalui pelatihan dan pengalaman kerja
f. Mampu meningkatkan mutu sumber daya
untuk pengembangan program strategis
organisasi
g. Mampu memimpin suatu tim kerja untuk
memecahkan masalah pada bidang
profesinya
h. Mampu bekerja sama dengan profesi lain
yang sebidang dalam menyelesaikan masalah
pekerjaan bidang profesinya
i. Mampu mengembangkan dan memelihara
jaringan kerja dengan masyarakat profesi
dan kliennya
j. Mampu bertanggungjawab atas pekerjaan di
bidang profesinya sesuai dengan kode etik
profesinya
k. Mampu meningkatkan kapasitas
pembelajaran secara mandiri
l. Mampu berkontribusi dalam evaluasi atau
pengembangan kebijakan nasional dalam
rangka peningkatan mutu pendidikan profesi
atau pengembangan kebijakan nasional pada
bidang profesinya
m. Mampu mendokumentasikan, menyimpan,
mengaudit, mengamankan, dan menemukan
kembali data dan informasi untuk keperluan
pertanggungjawaban layanan dan
pengembangan profesinya.
Ketrampilan a. Mampu melakukan asuhan kebidanan secara

Khusus (KK) holistik, komprehensif dan
berkesinambungan (informasi, relasi, dan
proses asuhan) sepanjang siklus reproduksi
perempuan yang di dukung kemampuan
berpikir kritis, reflektif dan rasionalisasi
klinis dengan pertimbangan filosofi,
keragaman budaya, keyakinan, sosial
ekonomi, keunikan individu dengan
menerapkan etika, legal, dan keselamatan
klien dalam seluruh praktik dan pelayanan
kebidanan untuk perwujudan
profesionalisme Bidan.
b. Mampu melakukan praktik kebidanan
dengan menggunakan teknik komunikasi
efektif untuk interaksi dengan klien, Bidan,
tenaga kesehatan lain, dan masyarakat dalam
bentuk anamnesis, konseling, advokasi,
konsultasi, dan rujukan, dalam rangka
memenuhi kebutuhan klien, dan menjaga
mutu pelayanan kebidanan.
c. Mampu menegakkan diagnosis Kebidanan
yang diperoleh dari pengkajian secara akurat
dan logis yang dapat diselesaikan dengan
asuhan kebidanan secara mandiri, kolaborasi
dan rujukan.
d. Mampu melakukan perencanaan tindakan
berdasarkan diagnosis kebidanan mulai dari
tindakan segera, tindakan antisipasi dan

tindakan komperehensif melibatkan klien
dan/atau keluarga, mempertimbangkan
kondisi psikologi dan sosial budaya
klien/keluarga, tindakan yang aman (safety)
sesuai kondisi dan kebutuhan klien
berdasarkan evidence based serta
mempertimbangkan kebijakan dan peraturan
yang berlaku, sumber daya serta fasilitas
yang ada.
e. Mampu melakukan deteksi dini, pada masa
pranikah dan masa prakonsepsi, kehamilan,
persalinan, nifas, bayi baru lahir, bayi, anak
balita, anak prasekolah, kesehatan
reproduksi (remaja, perempuan usia subur
dan perimenopause), serta akseptor KB di
dukung kemampuan berpikir kritis dan
rasionalisasi klinis
f. Mampu melakukan pelayanan kontrasepsi
alamiah, sederhana, hormonal, dan jangka
panjang (AKDR dan AKBK) dan konseling
kontrasepsi mantap sesuai dengan standar
dan memperhatikan aspek budaya setempat
g. Mampu melakukan pendokumentasian
secara lengkap, akurat, singkat, jelas dan
dapat dipertanggung jawabkan, ditulis dalam
bentuk catatan perkembangan/Subjective,
Objective, Assessment and Plan (SOAP) Notes.
h. Mampu menerapkan pengetahuan dan
ketrampilan untuk berperan aktif dalam
upaya peningkatan kualitas kesehatan
perempuan, dan anak dalam bentuk-bentuk
edukasi dan konseling masalah-masalah
kesehatan khususnya dalam bidang
reproduksi perempuan.
i. Mampu melakukan manajemen kebidanan
komunitas termasuk upaya negosiasi,
advokasi, dan kolaborasi interprofesional
dalam upaya meningkatkan status kesehatan
ibu dan anak
j. Mampu melakukan upaya pemberdayaan
perempuan sebagai mitra untuk
meningkatkan kesehatan perempuan, ibu
dan anak, perencanaan keluarga sehat, dan
antisipasi masalah, pencegahan komplikasi
dan kegawatdaruratan.
k. Mampu menerapkan prinsip manajemen dan
kepemimpinan dalam perencanaan,
pelaksanaan, monitoring, dan evaluasi dalam
pelayanan kebidanan sehingga mampu
menetapkan prioritas dan menyelesaikan
masalah dengan menggunakan sumber daya
secara efisien.
Penguasaan a. Menguasai teori aplikasi ilmu kebidanan

Pengetahuan (midwifery science) dan praktik asuhan
(PP) kebidanan (midwifery practice) yang
berfokus pada perempuan selama siklus
kehidupannya
b. Menguasai teori aplikasi keterkaitan antara
normal and physiological life cycle of women
dengan lingkungan instrinsik dan ekstrinsik
(human ecology, social and behavioural
sciences, reproductive and developmental
biology)
c. Menguasai teori aplikasi keterampilan dasar
dalam praktik kebidanan
d. Menguasai teori aplikasi pemberdayaan
perempuan, keluarga dan masyarakat serta
kemitraan dengan lintas sektoral dan lintas
program untuk meningkatkan kesehatan
perempuan, ibu dan anak, perencanaan
keluarga sehat, dan antisipasi masalah,
pencegahan komplikasi dan
kegawatdaruratan
e. Menguasai teori aplikasi hukum peraturan
dan perundang-undangan yang terkait
dengan praktik kebidanan;
f. Menguasai teori aplikasi komunikasi efektif,
pendidikan kesehatan, promosi kesehatan
dan konseling serta penggunaan teknologi
dan sistem informasi dalam pelayanan
kebidanan
g. Menguasai teori aplikasi manajemen dan
kepemimpinan dalam pengelolaan praktik
kebidanan.
h. Mampu mengaplikasikan ketrampilan klinis
dalam pelayanan kebidanan berlandasakan
bukti (evidence based) pada setiap tahap dan
sasaran pelayanan kebidanan.
C. WAKTU PELAKSANAAN
Praktek kebidanan pada ibu hamil dapat dilaksanankan di semester I atau II,
tergantung penempatan stase di perencanaan. Waktu pelaksanaan untuk program =
3x16x170=8160 :60= 1367 : 48 = 2.8 = 3 Mgg
BAB II
KOMPETENSI
A. KOMPETENSI
Setelah selesai mengikuti kegiatn praktek ini, mahasiswa mampu mencapai
kompetensi yang ditetapkan dengan memiliki pengetahuan, sikap dan ketrampilan
untuk dapat berberan dan berfungsi secara mandiri, dan menerapkan konsep dan
teori kebidanan sebagai landasan praktik kebidanan pada tingkat menengah dan
tinggi di institusi pelayanan.
Sub Kompetensi yang diharapkan pada mahasiswa meliputi :
1. Mampu melaksanakan praktik kebidanan pada masa nifas dan menyusui dengan
menerapkan etika, legal, dan keselamatan klien dalam seluruh praktik dan
pelayanan kebidanan untuk perwujudan profesionalisme Bidan.
2. Mampu melakukan praktik kebidanan pada masa nifas dan meyusui dengan
menggunakan teknik komunikasi efektif untuk interaksi dengan klien, Bidan,
tenaga kesehatan lain, dan masyarakat dalam bentuk anamnesis, konseling,
advokasi, konsultasi, dan rujukan, dalam rangka memenuhi kebutuhan klien, dan
menjaga mutu pelayanan kebidanan
3. Mampu melakukan praktik kebidanan pada masa nifas dan menyusui dengan
mengaplikasi ilmu biomedik, kebidanan, ilmu kesehatan anak, sosial budaya,
kesehatan masyarakat, biokimia, fisika kesehatan, dan farmakologi, perilaku,
humaniora, hukum kesehatan, komunikasi secara terintegrasi untuk pemberian
asuhan kebidanan komprehensif secara optimal, terstandar, aman, dan efektif.
4. Mampu mengaplikasikan ketrampilan klinis dalam pelayanan kebidanan pada
masa nifas dan menyusui berlandasakan bukti (evidence based) pada setiap tahap
dan sasaran pelayanan kebidanan.
5. Mampu menerapkan pengetahuan dan ketrampilan untuk berperan aktif dalam
upaya peningkatan kualitas kesehatan perempuan, dan anak dalam bentuk-bentuk
edukasi dan konseling masalah-masalah kesehatan khususnya dalam bidang
reproduksi perempuan.
6. Mengembangkan strategi dukungan yang tepat pada proses pencapaian peran ibu.
7. Memberdayakan keluarga dan masyarakat untuk mendukung keberhasilan
pencapaian peran ibu.
8. Mampu menerapkan prinsip manajemen dan kepemimpinan dalam perencanaan,
pelaksanaan, monitoring, dan evaluasi dalam pelayanan kebidanan pada masa
nifas dan menyusui sehingga mampu menetapkan prioritas dan menyelesaikan
masalah dengan menggunakan sumber daya secara efisien.
9. Mampu melakukan praktik kebidanan pada masa nifas dan menyusui dengan
memahami keterbatasan diri, kesadaran meningkatkan kemampuan profesional,
dan mempertahankan kompetensi yang telah dimiliki, serta senantiasa mengikuti
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam memberikan pelayanan
kebidanan yang terbaik bagi masyarakat dan semua pemangku kepentingan
10. Menggunakan tehnologi dan informasi kesehatan secara efektif dan bertanggung
jawab.
11. Mengimplementasikan intervensi kebidanan, meliputi :

a. Melakukan manajemen nifas normal pada ibu dan bayi
b. Melakukan Laktasi
c. Aspek psikososial dan kultural pada trimester 4 (Menganalisis dimensi sosial
dan cultural yang berhubungan dengan nutrisi dan laktasi serta memperkuat
pengetahuan dan keterampilannya untuk mendukung perempuan dalam
membuat pilihan memberikan nutrisi pada bayi, laktasi dan menyusui sesuai
dengan kode etik praktik bidan)
d. Nutrisi dan biochemistry masa nifas, biochemistry ASI
e. Masalah yang umum terjadi pada postpartum
f. Seksualitas pada periode postpartum
g. Manajemen trimester 4 (dukungan menyusui, konseling tentang perawatan
diri)
h. Berduka dan kehilangan
i. Prinsip praktik dan asuhan, ostnatal care principled and practice, menerapkan
ilmu dan riset tentang breastfeeding
j. Peralatan dan teknologi pada breastfeeding
k. Adaptasi ibu dan proses menyusui
1) Kandungan, keuntungan dan kontraindikasi ASI
2) Parameter pertumbuhan dan milestone perkembangan
3) Menyusui dan perkembangan neuro science perinatal
4) Dampak proses persalinan pada kemampuan menghisap bayi
5) Model neurobehaviour mengenai perkembangan bayi
6) Masalah golcilock pada menyusui
7) Menyusui pada bayi preterm
8) Pengaruh anatomi dan masalah struktur pada kemampuan menghisap
9) Isu neuorologis pada menyusui
10)Menyusui bayi kembar/multiple
11)Gangguan pada payudara yang tidak menyusui
12)Posisi terapetis pada menyusui
13)Membangun kemampuan dan kepercayaan diri ibu dan keluarga pada
proses menyusui
14)Memerah dan mengeluarkan ASI
15)Dukungan pada terapi manual menyusui
16)Praktik yang dapat menganggu kesuksesan menyusui
17)Menyusui pada ibu bekerja
18)Pemberhentian menyusui
19)Masalah pada menyusui
20)Menyusui pada kondisi khusus
21)Susu pengganti
l. Pemeriksaan postnatal:
1) Minggu ke-1
2) Minggu ke 2-6
m. Asuhan kebidanan pada puerperium abnormal
n. Asuhan kebidanan pada ibu dengan kondisi khusus: mastitis, perinatal dengan
gangguan mood dan kecemasan, postpartum endometritis, perdarahan post
partum
o. Asuhan postnatal di rumah sakit pada ibu post SC
p. Edukasi dan pengaturan kehamilan pada masa nifas
q. Konsep home visit
r. Keterampilan melakukan pencatatan
s. Keterampilan membuat laporan kasus individu
t. Ketarmpilan membuat surat rujukan
u. Mendokumentasikan asuhan kebidanan
12. Mengidentifikasi penelitian di area kebidanan
B. RUANG LINGKUP PRAKTEK

1. Kesehatan keluarga dalam masa reproduksi dan peran bidan
a. Perspektif Kebidanan ibu dalam konteks keluarga, falsafah, peran dan ruang
lingkup kebidanan.
b. Program Kementerian Kesehatan dalam bidanan kesehatan ibu dan anak.
c. Konsep keluarga
2. Aspek etik dan legal dalam asuhan kebidanan
a. Aspek legal dan etik dalam kebidanan di Indonesia
b. Aspek legal dan etik dalam inovasi pelayanan kebidanan
3. Asuhan kebidanan dalam masa nifas dan menyusui
a. Perubahan anatomi fisiologi pada ibu nifas dan menyusui
b. Adaptasi fisiologis dan psikologis pada masa nifas dan menyusui
c. Diagnosis pada mas anifas dan menyusui
d. Pemantauan pada masa nifas dan menyusui
e. Pengkajian dan pengelolaan ketidaknayamanan selama masa nifas dan
menyusui
f. Asuhan kebidanan pada masa nifas dan menyusui
g. Deteksi dini komplikasi dan penyulit pada masa nifas dan menyusui
h. Tatalaksana awal kegawatdaruratan masa nifas dan menyusui serta rujukan
4. Peran bidan di masyarakat
a. Obstetri Sosial
b. Peran bidan dalam konteks Pelayanan Kesehatan Utama (PKU)
C. REFERENSI
1. Cunningham, F. G. et al. (eds) (2018) Williams Obstetrics. 25 th. McGraw-Hill
Education
2. Baker, P. N. and Kenny, L. C. (eds) (2011) Obstetrics by Ten Teachers. 19th
edn.London: Ho dder Arnold.
3. Decherney, A. H. et al. (2013) Current Diagnosis & Treatment Obstetrics &
Gynecology. 11th edn. New York: McGraw-Hill Companies.
4. Johnson, R. and Taylor, W. (2016) Skills for Midwifery Practice. 4 th. Edinburgh:
Elsevier.
5. Kemenkes RI (2015) Buku Ajar Kesehatan Ibu dan Anak, Kemenkes RI. Jakarta:
Kemenkes RI.
6. King, T. L. et al. (2019) Varney‟s midwifery. Sixth edit. United States of America:
Jones & Bartlett Learning.
7. Lewis, L. (2015) Fundamentals of midwifery : a textbook for students. Edited by L.
Lewis. West Sussex: John Wiley & Sons Ltd,.
8. Marshall, J. E. and Raynor, M. D. (eds) (2014) Myles Textbook for Midwives.
Edinburgh: Elsevier Ltd.
9. Reeder, S. J., Martin, L. L. and Griffin, D. K. (2013) Keperawatan Maternitas :
Kesehatan Wanita, Bayi, dan Keluarga. 18th edn. Jakarta: EGC.
10. Steegers, E. A. P. et al. (eds) (2019) Textbook of Obstetrics and Gynaecology.
Houten: Bohn Stafleu van Loghum.
BAB III
PROSES PELAKSANAAN PRAKTIK PROFESI
A. MATRIK PELAKSANAAN KEGIATAN

No Kemampuan akhir yang Metode Waktu Pengalaman Kriteria Indikator Bobot
diharapkan (Mengacu pembelajar belajar penilaian
pada Kepmenkes No. an
HK.01.07/Menkes/320/
2020)
1. Mampu melakukan 1. Pre dan 1 x 170 ‘ Praktik Menerapkan Mampu
komunikasi yang efektif post Lapangan, komunikasi melakukan
dalam pemberian conference Brainstorming yang komunikasi
asuhan kebidanan pada 2.Tutorial terapiutik yang efektif
ibu nifas dan menyusui individual setiap kontak pada ibu nifas
yang dengan pasien dan menyusui
diberikan
preceptor
3.Diskusi
kasus
2. Mampu menggunakan 1. Pre dan 1 x 170 ‘ Praktik  Mampu
keterampilan post Lapangan melakukan
interpersonal yang conference tindakan
efektif dalam kerja tim. 2.Tutorial pemeriksaan
individual fisik ibu
yang nifas dan
diberikan menyusui
preceptor
3.Diskusi
kasus
3. Mampu menggunakan 1. Pre dan 1 x 170 ‘ Praktik Menggunakan Mampu
teknologi dan informasi post Lapangan, teknolgi menggunakan
kesehatan secara efektif conference praktek untuk media
dan bertanggung jawab. 2.Tutorial mandiri, kepentingan teknologi
individual browsing layanan untuk berbagi
yang referensi kesehatan informasi
diberikan Brainstorming - teknologi
preceptor dalam pre- digunakan
3.Diskusi post confrence untuk media
kasus di klinik pemberian
informasi pda
klien
4. Mampu menggunakan 1. Pre dan 1 x 170 ‘ Praktek klinik Melakukan Dapat
proses kebidanan pada post pengkajian mendokument
ibu nifas dan menyusui conference lanjut untuk asikan proses
2.Tutorial memvalidasi kebidanan
individual masalah pada ibu nifas
yang kebidanan dan menyusui
diberikan klien yang ada
preceptor di bawah
3.Diskusi tanggung
kasus jawabnya
5. Mampu menggunakan 1. Pre dan 1 x 170 ‘ Dapat
langkah-langkah post mendokument

pengambilan keputusan conference asikan proses
etis dan legal pada ibu 2.Tutorial kebidanan
ibu nifas dan menyusui individual pada ibu nifas
yang dan menyusui
diberikan
preceptor
3.Diskusi
kasus
6. Mampu memberikan 1. Pre dan 1 x 170 ‘ Praktik klinik Memberikan
asuhan peka budaya post asuhan
dengan menghargai conference kebidanan
etnik, agama atau faktor 2.Tutorial dengan
lain dari setiap klien individual mengkaji
yang unik. yang faktor budaya.
diberikan Etnik dan
preceptor agama klien.
3.Diskusi
kasus
7. Mampu 1. Pre dan 1 x 170 Praktik klinik Melakukan
mengkolaborasikan post ‘ kolaborasi
berbagai aspek dalam conference dengan
pemenuhan kebutuhan 2.Tutorial disiplin imu
kesehatan ibu nifas dan individual lain,
menyusui yang terutama
diberikan dalam
preceptor menetapkan
3.Diskusi tindakan
kasus kebidanan
8. Mampu 1. Pre dan 1 x 170 ‘ Praktek klinik Mampu
Mendemonstrasikan post dan mandiri melakukan
keterampilan teknis conference tindakan
kebidanan yang sesuai 2.Tutorial sesuai SOP.
dengan dengan standar individual
yang berlaku atau yang Melakukan
secara kreatif dan diberikan pendokument
inovatif agar pelayanan preceptor asian
yang diberikan efisien 3.Diskusi
dan efektif. kasus
9. Mampu 1. Pre dan 1 x 170 ‘
mengembangkan pola post
pikir kritis, logis dan etis conference
dalam mengembangkan 2.Tutorial
asuhan kebidanan. individual
yang
diberikan
preceptor
3.Diskusi
kasus
10. Mampu memberikan 1. Pre dan 1 x 170 ‘ Menentukan
asuhan yang berkualitas post dan
secara holistik, kontinyu conference mengimpleme
dan konsisten. 2.Tutorial ntasikan
individual tindakan
yang kebidanan
diberikan berdasarkn
preceptor rencana askeb

3.Diskusi
kasus
11. Mampu menjalankan 1. Pre dan 1 x 170 ‘
fungsi advokasi untuk post
mempertahankan hak conference
klien agar dapat 2.Tutorial
mengambil keputusan individual
untuk dirinya. yang
diberikan
preceptor
3.Diskusi
kasus
12. Mampu 1. Pre dan 1 x 170 ‘
mempertahankan post
lingkungan yang aman conference
secara konsisten melalui 2.Tutorial
penggunaan strategi individual
manajemen kualitas dan yang
manajemen risiko. diberikan
preceptor
3.Diskusi
kasus
13. Mampu memberikan 1. Pre dan 1 x 170 ‘ Menerapkan
dukungan kepada tim post hasil temuan
asuhan dengan conference riset dan teori
mempertahankan 2.Tutorial keb dalam
akuntabilitas asuhan individual praktik untuk
kebidanan yang yang meningkatkan
diberikan. diberikan mutu Asuhan
preceptor Kebidanan
3.Diskusi
kasus
14. Mampu Mewujudkan 1. Pre dan 1 x 170 ‘ Melakukan
lingkungan bekerja yang post kolaborasi
kondusif. conference dengan
2.Tutorial disiplin ilmu
individual lain, terutama
yang dalam
diberikan menetapkan
preceptor tindakan
3.Diskusi kebidanan
kasus
15. Mampu 1. Pre dan 1 x 170 ‘ Memvalidasi
mengembangkan post dan
potensi diri untuk conference memodifikasi
meningkatkan 2.Tutorial rencana
kemampuan individual Asuhan
professional. yang Kebidanan
diberikan berdasarkan
preceptor pengkajian
3.Diskusi lanjut
kasus
16. Mampu berkontribusi 1. Pre dan 1 x 170 ‘ Mengikuti Melakukan
dalam mengembangkan post pelatihan dan studi
profesi kebidanan. conference seminar observasi
2.Tutorial kebidanan mendalam dan

individual yang mengevaluasi
yang dilakukan di tindkan
diberikan lingkungan kebidanan
preceptor rumah sakit yang
3.Diskusi mauun diluar diakukan.
kasus
17. Mampu menggunakan 1. Pre dan 1 x 170 ‘ Peran bidan Menerapkan
hasil penelitian untuk post sebagai hasil temuan
diterapkan dalam conference praktisi riset dan teori
pemberian asuhan 2.Tutorial ke dalam
kebidanan . individual praktik untuk
yang meningkatkan
diberikan mutu Asuhan
preceptor Kebidanan
3.Diskusi
kasus
B. PERSIAPAN MAHASISWA
a) Peralatan yang harus disiapkan : Bidan Kit, APD
b) Hal-hal yang perlu disiapkan
C. TEMPAT PELAKSANAAN
Kegiatan ini dilaksanakan di Praktek Mandiri Bidan (PMB), Klinik Bersalin
Puskesmas, Rumah Sakit Pemerintah, Rumah Sakit Swasta, serta Komunitas.
D. PEMBIMBING
- Akademik
- Klinik
BAB IV
METODE BIMBINGAN,TATA TERTIB, DAN LAHAN PRAKTEK
Proses pembelajaran praktek klinik mata ajar kebidanan meliputi berbagai tahapan pra
interaksi, orientasi/introduksi, kerja dan terminasi. Keseluruhan proses ini akan
dilaksanakan selama mahasiswa praktek. Kegiatan mahasiswa dan kegiatan pembimbing
klinik diuraikan pula untuk setiap tahapan interaksi pembelajaran.
A. POLA UMUM BIMBINGAN KLINIK

Tujuan Tahap Waktu Kegiatan Mahasiswa Kegiatan Pembimbing Klinik
Pembelajaran Kegiatan
Disesuaikan Pra Interaksi 1 hari a. Membuat LP/mind Mapping a. Menyiapkan/ memberi
tiap MA klinik sebelum konsep dasar asuhan kebidaanan informasi tentang kasus yg
praktek pada masa nifas dan menyusui akan dihadapi/dirawat
(diketik) b. Mengevaluasi pemahaman
b. Mendapatkan data sekunder mahasiswa tentang Lp
tentang klien dan kaitannya c. Memvalidasi data yg
dengan Lp (alternatif) diperoleh.
Orientasi Hari I a. Memperkenalkan diri pada klien a. Mengobservasi mahasiswa
/Introduksi praktek b. Membuat kontrak b. Memberi umpan balik
Fase Kerja Hari I a. Memuat laporan kasus/minggu Membimbing dan memvalidasi
praktek mulai dari Pengkajian sampai kegiatan mahasiswa
dan setiap evaluasi
hari b. Menentukan kasus untuk bahan
praktek seminar
c. Menentukan topik penyuluhan
Terminasi Hari Menyimpulkan apa yang telah Memberi umpan balik
terakhir dicapai oleh klien kemampuan mahasiswa
( tergantu
ng kasus)
B. TATA TERTIB PRAKTEK

1. Waktu
a. Datang tepat waktu sesuai dengan jam dinas dilahan praktek. Mahasiswa dibagi
dalam kelompok dan dirotasikan sesuai rumah sakit atau lahan klinik yang
digunakan. Perubahan jam dinas harus seizin pembimbing akademik.
b. Catat jam datang dan jam pulang pada lembar daftar hadir dan ditanda tangani
oleh pembimbing atau kepala ruangan bila pembimbing tidak ada ditempat
pada hari yang sama.
2. Kelengkapan Praktek
Setiap mahasiswa membawa perlengkapan praktek bidan (nurse/prenatal kit)

yang berisi : Tensimeter, Termometer, Stetoskop, bak instrumen berisi pinset
anatomi, pinset serurgi, meteran, laennec, dan palu harmer.
3. Kehadiran :
a. Kehadiran praktek harus 100 %
 Jika Alfa : mengganti sesuai 3 kali lipat dari hari yang ditinggalkan
 Jika Izin : 2 kali lipat dari hari yang ditinggalkan
 Jika Sakit : pergantian sesuai hari yang ditinggalkan
b. Mahasiswa wajib memenuhi target waktu praktek minimal 160 Jam.
c. Mahasiwa wajib mempunyai pengalaman praktek dinas pagi, sore, dan malam.
d. Mahasiwa wajib menggunakan APD (Masker, Handscon, Hand Sanitizer, Skor
dan baju stenen setiap hari dinas atau sesuai instruksi ruangan tertentu
e. Ketidakhadiran harus diberitahukan kepada pembimbing dan koordinator MA
disertai dengan surat keterangan serta harus mangganti hari dinas sesuai
dengan ketentuan yang berlaku di akademik
f. Jika meninggalkan ruangan mahasiswa harus ijin kepada kepala ruangan atau
petugas ruangan yang dinas saat itu.
4. Penampilan Dilahan Praktek
a. Wajib menggunakan seragam klinik sesuai dengan ketentuan pendidikan dan
tanda pengenal. Apabila melakukan kunjungan rumah, pakaian yang digunakan
adalah seragam putih-putih, jilbab putih, jika tidak pakai jilbab yg non muslim
rambut harus rapi. Tidak menggunakan perhiasan dan make up wajah yg
berlebihan. Jika tidak memenuhi ketentuan ini tidak diizinkan untuk melakukan
praktek. Diruangan tertentu perlu memakai baju stenen lengkap yang harus
dibawa setiap hari.
b. Bersikap profesional dan melakukan tehnik komunikasi dengan benar terhadap
klien, kolega, atau pembimbing. Perhatikan tatatertib, sopan santun, dan
peraturan yang berlaku dilahan praktek.
5. Sanksi
Setiap pelanggaran tata tertib akan diberikan sanksi akademik berupa teguran,
pengurangan nilai sampai dengan tidak lulus mata ajar.
C. TUGAS MAHASISWA
1. Membuat LP tentang Konsep Asuhan kebidanan masa nifas dan menyusui
2. Membuat Laporan Kasus 1 per minggu
3. Penyuluhan 1 per kelompok
4. Kasus Resume 2/minggu untuk di Poli +laporan kasus lengkap
5. Persiapan kasus untuk supervisi tindakan oleh Perceptor Klinik dan akademik
6. Seminar kasus
BAB V
PROSES PEMBELAJARAN DI LAHAN PRAKTEK
Bab ini membahas proses pembelajaran praktek klinik. Proses pembelajaran meliputi
tahapan tahapan pra interaksi, orientasi/introduksi, kerja dan terminasi. Keseluruhan
proses ini akan dilaksanakan selama mahasiswa praktek. Kegiatan mahasiswa dan
kegiatan pembimbing klinik diuraikan pula untuk setiap tahapan interaksi pembelajaran.
A. PRAKTEK ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

Tahapan Waktu Kegiatan mahasiswa Kegiatan pembimbing klinik
Pra Satu hari Membuat Lp dalam bentuk tes pre- 1. Mengadakan tes pre-klinik
interaksi sebelum klinik: 2. Membuat umpan balik tes
praktek 1. Rencana pengkajian pre-klinik
 Fokus pada adaptasi pada masa 3. Menjelaskan tentang kegiatan
nifas dan menyusui. praktek klinik kebidanan
 Kemampuan merawat bayi dan 4. Melakukan ujian pada masa
diri sendiri nifas dan menyusui dgn
2. Merumuskan diagnosis phantom dilabor utk menilai
 Masalah utama kemampuan mhs melakukan
 Daftar diagnosa praktek klinik pada masa
3. Menyusun rencana tindakan nifas dan menyusui
 Tum & Tuk tiap diagnosis
 Tindakan kebidanan
 Rasional tindakan
Orientasi Praktek 1. Memberi informasi tentang kasus 1. Mengobservasi dan
hari I pre yg harus diambil memvalidasi tindakan
confrence 2. Mendapatkan data tambahan kebidanan yg dilakukan mhs
tentang klien 2. Membimbing / memberi
3. Melakukan komunikasi dengan contoh bila diperlukan ( bed
klien: side teaching )
 Memperkenalkan diri 3. Mengobservasi tindakan mhs
 Kontrak waktu & tempat. thd respon klien thd tindakan
4. Memvalidasi keadaan klien
Kerja Setiap kali 1. Melaksanakan tindakan kebidanan 1. Umpan balik thd laporan
pertemua berdasarkan prioritas diagnosis harian, laporan proses
n 2. Mengevaluasi respon klien thd kebidanan,serta laporan
tindakan yg dilakukan persalinan secara tertulis.
3. Menyusun laporan harian 2. Memberikan umpan balik
4. Menyusun laporan proses kemampuan mhs.
kebidanan pada masa nifas dan
menyusui sebanayak satu buah
5. Menyusun laporan pada masa nifas
dan menyusui sebanyak 2 buah.
Terminasi Setiap Mengevaluasi hasil tindakan dan Mengevaluasi kemampuan
akhir mengevaluasi kemampuan yg dicapai mahasiswa.
praktek klien.
BAB VI
EVALUASI
A. TUJUAN EVALUASI
Secara umum evaluasi praktek klinik Persalinan ini, bertujuan untuk menilai
kompetensi mahasiswa dalam menerapakan proses kebidanan pada masalah
Kebidanan
B. CAKUPAN DAN BOBOT EVALUASI

Waktu
Bentuk Evaluasi Cakupan yang di evaluasi Pembobotan
Pelaksanaan
Hari pertama
Persiapan Laporan pendahuluan 10 %
dinas
Proses - Laporan kasus 15 % 55 % Setiap Minggu
- Kegiatan kelompok 20 %
- Kompetensi 20 %
Observasi / Evaluasi - Penerapan ASUHAN 20 % Kontrak
Klinik : KEBIDANAN PADA MASA pembimbing
NIFAS DAN MENYUSUI
sesuai dengan masalah
Kebidanan
-Penilaian CBD, DOPS,
logbook
Sikap - Sikap selama praktek Profesi 15 % Setiap hari
Total 100 %
C. STRATEGI EVALUASI
- Mahasiswa dibimbing setiap minggu, saat bimbingan pertama riview Laporan
pendahuluan yang sudah ditentukan sebelumnya, bimbingan selanjutnya diskusi
tentang kasus kelolaan mahasiswa serta supervisi tindakan kebidanan sesuai
kasus.
- Setiap Minggu juga dilakukan riview tentang soal-soal uji kompetensi dari kasus-
kasus yang ada saat mahasiswa dinas atau dari soal yang sudah disiapkan. Untuk
pembahasan yang lebih komprehensif akan dilakukan di minggu terakhir setelah
seminar Mata ajar di ruang Aula RS dengan pembagian soal-soal ujian kompetensi
terkait Kebidanan.
D. KRITERIA KELULUSAN
Mahasiswa dinyatakan lulus jika :
1. Mendapatkan nilai minimal B (74) pada hasil penilaian evaluasi proses dan
nilai OBSERVASI klinik.
2. Memenuhi kehadiran 100%.
3. Mematuhi tata tertib selama pelaksanaan praktek profesi.
BAB VII
PENUTUP
Keterampilan merupakan ranah yang paling tinggi dalam suatu proses belajar
mengajar, setelah ranah pengetahuan dan sikap. Oleh sebab itu pemahaman yang
mendalam tentang berbagai kegiatan terkait dengan praktek profesi sangat diperlukan.
Dengan memahami isi buku ini, mahasiswa diharapkan mampu memberikan asuhan
kebidanan yang tepat dan konfrehensif. Kemampuan yang tinggi dalam memberikan
asuhan kebidanan ini akan memberikan kesempatan bagi lulusan Bidan untuk
memberikan konstribusi yang nyata bagi peningkatan kesejahteraan Ibu di Indonesia.
Selamat melaksanakan praktek.

DAFTAR BACAAN
1. Cunningham, F. G. et al. (eds) (2018) Williams Obstetrics. 25 th. McGraw-Hill

Education
2. Baker, P. N. and Kenny, L. C. (eds) (2011) Obstetrics by Ten Teachers. 19th
edn.London: Ho dder Arnold.
3. Decherney, A. H. et al. (2013) Current Diagnosis & Treatment Obstetrics &
Gynecology. 11th edn. New York: McGraw-Hill Companies.
4. Johnson, R. and Taylor, W. (2016) Skills for Midwifery Practice. 4 th. Edinburgh:
Elsevier.
5. Kemenkes RI (2015) Buku Ajar Kesehatan Ibu dan Anak, Kemenkes RI. Jakarta:
Kemenkes RI.
6. King, T. L. et al. (2019) Varney‟s midwifery. Sixth edit. United States of America:
Jones & Bartlett Learning.
7. Lewis, L. (2015) Fundamentals of midwifery : a textbook for students. Edited by L.
Lewis. West Sussex: John Wiley & Sons Ltd,.
8. Marshall, J. E. and Raynor, M. D. (eds) (2014) Myles Textbook for Midwives.
Edinburgh: Elsevier Ltd.
9. Reeder, S. J., Martin, L. L. and Griffin, D. K. (2013) Keperawatan Maternitas :
Kesehatan Wanita, Bayi, dan Keluarga. 18th edn. Jakarta: EGC.
10. Steegers, E. A. P. et al. (eds) (2019) Textbook of Obstetrics and Gynaecology.
Houten: Bohn Stafleu van Loghum.
Lampiran A
PROSEDUR DAN KETERAMPILAN KLINIK
A. Keterampilan yang akan diperoleh

1) Identifikasi masalah dan gangguan pada masa nifas
2) KIE Tanda bahaya nifas
3) Pemeriksaan terfokus pada ibu nifas
4) Konseling ibu nifas dengan masalah gangguan psikologis
5) Melakukan edukasi tentang menyusui
6) Pijat Oksitosin
7) Tatalaksana pada ibu menyusui
8) Pemeriksaan involusi
9) Perawatan luka jalan lahir
10)Perawatan payudara (Kompres dan massase payudara)
11)Perah ASI /pumping
12)Tata Laksana Pengelolaan ASI
13)Perawatan luka operasi sesar
14)Senam nifas
15)Pemberian suplemen vitamin dan mineral
16)Perawatan Hematoma jalan lahir
17)Dukungan psikososial pada ibu yang kehilangan bayi
18)Identifikasi komplikasi pada masa nifas (tromboplebitis, simphisiolisis)
19)Edukasi tentang masalah masa nifas
20)Mengidentifikasi masalah
21)seksualitas pasca nifas
22)Pemeriksaan pada kunjungan nifas sesuai standar dan kebutuhan ibu nifas
23)Konseling Keluarga Berencana
24)Tata laksana awal pada masa nifas dengan penyulit
25)Tata laksana awal pada masa nifas dengan ibu yang mengalami penyakit sistemik
26)Tata laksana awal pada masa nifas dengan ibu yang mengalami penyakit infeksi
27)Tatalaksana awal kasus kegawatdaruratan pada masa nifas (perdarahan, kejang,
henti nafas, penurunan
28)kesadaran, syok, henti jantung)

29)Kunjungan nifas
Lampiran B
DAFTAR PENCAPAIAN KOPETENSI
PRAKTEK PROFESI KEBIDANAN PADA MASA NIFAS DAN MENYUSUI
NAMA :………………………………
NPM :………………………………
NO AKTIFITAS Target Tingkat Inisial Diagnosa Tanggal Ruangan Paraf Paraf
Tingkat Kemam Pasien Medis Pencapaian Ci Klinik Pembimbing
Kemam puan
puan
1 Identifikasi masalah 4
dan
gangguan pada masa nifas
2 KIE Tanda bahaya nifas 4
3 Pemeriksaan terfokus pada 4
ibu nifas
4 Konseling ibunifasdengan 3
masalah gangguan psikologis
5 Melakukan edukasi tentang 4
menyusui
6 Pijat Oksitosin 4
7 Tatalaksana pada ibu 4
menyusui
8 Pemeriksaan involusi 4
9 Perawatan luka jalan lahir 4
10 Perawatan payudara 4
(Kompres dan massase
payudara)
11 Perah ASI /pumping 4
12 Tata Laksana Pengelolaan ASI 4

13 Perawatan luka operasi sesar 3
14 Senam nifas 4
15 Pemberian suplemen vitamin 4
dan mineral
16 Perawatan Hematoma 3
lahir
17 Dukungan psikososial pada 4
ibu yang kehilangan bayi
18 Identifikasi komplikasi 2
pada
masa nifas
(tromboplebitis, simphisiolisis)
19 Edukasi tentang masalah 4
masa nifas
20 Mengidentifikasi masalah 3
seksualitas pasca nifas
21 Pemeriksaan pada 4
kunjungan nifas sesuai
standar dan
kebutuhan ibu nifas
22 Konseling Keluarga 4
Berencana
23 Tata laksana awal pada 3
masa nifas dengan penyulit
masa Nifas dengan ibu yang
mengalami penyakit sistemik
masa nifas dengan ibu yang
mengalami penyakit infeksi
26 Tatalaksana awal kasus 3
kegawatdaruratan pada
masa nifas (perdarahan,

kejang, henti nafas,
penurunan
kesadaran, syok, henti
jantung)
27 Kunjungan nifas 4
*Keterangan Tingkat Keterampilan :

1. Mampu memahami untuk diri sendiri
2. Mampu memahami dan menjelaskan
3. Mampu memahami, menjelaskan, dan melaksanakan di bawah supervisi
4. Mampu memahami, menjelaskan, dan melaksanakan secara mandiri
Lampiran C
MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN IBU NIFAS DAN MENYUSUI

PADA NY “ ”
P…A…H…
DI………………………
TAHUN
Tempat praktek :
Nomor MR :
Tanggal pengkajian :
Nama mahasiswa :
Pembimbing lahan :
I. Pengumpulan Data
A. Data Subjektif
1. Biodata
IBU SUAMI
Nama : Ny “” : Tn “”
Umur : :
Agama : :
Suku/ Bangsa: :
Pendidikan : :
Perkerjaan : :
Alamat : :
2. Alasan kunjungan/keluhan utama :
3. Riwayat Obstetri
a. Riwayat Pernikahan
Status pernikahan :
Pernikahan ke :
Umur menikah :
Jarak menikah baru hamil :
b. Riwayat kehamilan,persalinan dan nifas yang lalu

KEHAMILAN PERSALINAN BAYI NIFAS
ANAK ANC TT Usia Penyulit Tahun UK Jenis Penolong tempat penyulit BB PB JK Laktasi Lochea
KE ibu
c. Riwayat persalinan sekarang, P…A…H…., nifas hari ke-

Tempat melahirkan :
Penolong persalinan :
Jenis persalinan :
Selaput ketuban :
Air ketuban :
Lamanya persalinan
Kala I :
Kala II
Kala III :
Robekan jalan lahir :
Riwayat kelahiran bayi
Tanggal :
BB :
Pukul :
PB :
Jenis kelamin :
Usia Kehamilan :
4. Riwayat Kesehatan
a) Riwayat penyakit yang pernah diderita
Jantung :
Hipertensi :
TBC :
Hepatitis :
Diabetes Melitus :
Asma :
b) Riwayat penyakit yang menyertai kehamilan
Hipertensi :
Pre-Eklampsi :
Eklampsi :
c) Riwayat penyakit keluarga
Jantung :
TBC :
Hepatitis :
Diabetes Melitus :
Asma :
Hipertensi :
d) Riwayat operasi yang lalu :
5. Riwayat keturunan kembar
6. Metode kontrasepsi yang pernah digunakan dan lamanya
7. Pola kegiatan sehari hari

a. Nutrisi
 Makan
Frekuensi :
Porsi :
Menu :
Keluhan :
 Minum
Frekuensi :
Jenis :
keluhan :
b. Eliminasi
 BAB
Fekuensi :
Konsistensi :
Warna :
Keluhan :
 BAK
Frkuensi :
Warna :
Keluhan :
c. Personal hygiene
Mandi :
Keramas :
Sikat gigi :
Ganti pakaian :
Ganti celana dalam :
d. Istirahat dan tidur
Siang :
Malam :
Keluhan :
e. Olahraga
Jenis :
Frekuensi :
Keluhan :
f. Kebiasaan
Merokok :
Minuman keras :
Obat obatan :
Jamu :
g. Pola seksual
Keluhan :
8. Riwayat psikologis, sosial, cultural, spiritual dan ekonomi.

a. Psikologis
Perasaan ibu tentang kehamilannya :
Keadaan emosi ibu :
Dukungan keluarga terhadap ibu :
b. Sosial
Hubungan ibu dengan suami :
Hubungan ibu dengan keluarga :
Hubungan ibu dengan lingkungan :
Ekonomi keluarga :
Pengambilan keputusan terhadap ibu :
c. Kultural
Adat istiadat / tradisi dalam keluarga
d.Spiritual
Kepercayaan kepada Tuhan :
Ketaaatan ibu dalam beribadah :
B. Data Objektif
1. Data umum
Postur tubuh :
Kesadaran :
BB sebelum hamil :
BB sekarang :
Kenaikan BB selama hamil :
Tinggi Badan :
Lila :
Keadaan Umum :
Tanda tanda vital
Tekanan Darah :
Nadi :
Pernafasan :
Suhu :
2. Data Khusus
a. Kepala
Kebersihan :
Kesehatan :
Kekuatan :
b. Muka
Warna :
Oedema :
Cloasma gravidarum :
Bentuk :
Conjungtiva :
Sklera :
c. Hidung
Polip :
Secret :
d. Telinga
Bentuk :
Kelainan :
e. Mulut
Bibir :
Gigi :
Lidah :
Gusi :
f. Leher
Pembengkakan kelenjer tyroid :
Pembengkakan kelenjer limfe :
Pembesaran vena jugularis :
g. Dada
Bentuk :
Papilla :
Areola :
Retraksi dinding dada :
Dimpling :
Retraksi :
Glandula montgomery :
Benjolan :
Colostrum :
h. Abdomen
Bekas luka operasi :
TFU :
i. Ano-genitalia
Perdarahan :
Perineum (score reeda) :
Lochea :
Haemorroid :
j. Ekstremitas
 Tangan
Warna :
Oedema :
Sianosis :
 Kaki
Warna :
oedema :
Varises :
Reflek patella :
3. Data penunjang
Hb :
II. Interpretasi Data

a. Diagnosa
1) Riwayat persalinan sekarang, P…A…H…., nifas hari ke-
Tempat melahirkan :
Penolong persalinan :
Jenis persalinan :
Selaput ketuban :
Air ketuban :
Lamanya persalinan
Kala I :
Kala II
Kala III :
Robekan jalan lahir :
Riwayat kelahiran bayi
Tanggal :
BB :
Pukul :
PB :
Jenis kelamin :
Usia Kehamilan :
2) Psikologis
Perasaan ibu tentang kehamilannya :
Keadaan emosi ibu :
Dukungan keluarga terhadap ibu :
3) Dada
Bentuk :
Papilla :
Areola :
Retraksi dinding dada :
Dimpling :
Retraksi :
Glandula montgomery :
Benjolan :
Colostrum :
4) Abdomen
Bekas luka operasi :
TFU :
5) Ano-genitalia
Perdarahan :
Perineum (score reeda) :
Lochea :
Haemorroid :
b. Masalah
c. Kebutuhan
III. Identifikasi Diagnosa dan Masalah Potensial
IV. Identifikasi Diagnosa Dan Masalah Potensial Yang Membutuhkan

Tindakan Segera, Kolaborasi dan Rujukan
V. Perencanaan
VI. Pelaksanaan Asuhan
VII. Evaluasi

Panduan Profesi Asuhan Nifas Dan Menyusui

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Panduan Profesi Asuhan Nifas Dan Menyusui

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PANDUAN PROFESI KEBIDANAN

MATA AJAR ASUHAN KEBIDANAN PADA MASA NIFAS

PROGRAM STUDI PROFESI KEBIDANAN

PANDUAN PROFESI BIDAN

MATA KULIAH : ASUHAN KEBIDANAN PADA MASA NIFAS

PROGRAM STUDI PROFESI KEBIDANAN

Judul : Panduan Profesi Kebidanan Mata Ajar Asuhan Kebidanan

Program Studi : Program Profesi Kebidanan

Proses belajar mengajar merupakan suatu rangkaian kegiatan yang melibatkan

A. DESKRIPSI MATA AJARAN

Capaian 1. Sikap Umum a. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa

2. Keterampilan a. Mampu bekerja di bidang keahlian pokok

Ketrampilan a. Mampu melakukan asuhan kebidanan secara

tindakan segera, tindakan antisipasi dan

Penguasaan a. Menguasai teori aplikasi ilmu kebidanan

sasaran pelayanan kebidanan.

11. Mengimplementasikan intervensi kebidanan, meliputi :

B. RUANG LINGKUP PRAKTEK

A. MATRIK PELAKSANAAN KEGIATAN

langkah-langkah post mendokument

preceptor rencana askeb

2.Tutorial kebidanan mendalam dan

A. POLA UMUM BIMBINGAN KLINIK

B. TATA TERTIB PRAKTEK

Setiap mahasiswa membawa perlengkapan praktek bidan (nurse/prenatal kit)

A. PRAKTEK ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

B. CAKUPAN DAN BOBOT EVALUASI

Selamat melaksanakan praktek.

1. Cunningham, F. G. et al. (eds) (2018) Williams Obstetrics. 25 th. McGraw-Hill

A. Keterampilan yang akan diperoleh

28)kesadaran, syok, henti jantung)

12 Tata Laksana Pengelolaan ASI 4

masa nifas (perdarahan,

*Keterangan Tingkat Keterampilan :

MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN IBU NIFAS DAN MENYUSUI

2. Alasan kunjungan/keluhan utama :

Jarak menikah baru hamil :

b. Riwayat kehamilan,persalinan dan nifas yang lalu

c. Riwayat persalinan sekarang, P…A…H…., nifas hari ke-

5. Riwayat keturunan kembar

6. Metode kontrasepsi yang pernah digunakan dan lamanya

7. Pola kegiatan sehari hari

8. Riwayat psikologis, sosial, cultural, spiritual dan ekonomi.

II. Interpretasi Data

III. Identifikasi Diagnosa dan Masalah Potensial

IV. Identifikasi Diagnosa Dan Masalah Potensial Yang Membutuhkan

VI. Pelaksanaan Asuhan

Anda mungkin juga menyukai