SEMESTER GENAP
MATA KULIAH :
BAHASA INDONESIA
Paragraf Efektif
1. Komponen sintaksis
paragraf: kalimat pokok,
kalimat penjelas, kalimat
simpulan, pangait antar
kalimat dalam paragraph
2. Paragraf yang baik
3. Pola pengembangan
paragraph
4. Hubungan antar paragraf
5 Mahasiswa Kemampuan Kriteria: Kuliah & Diskusi Wacana/ Karangan
mampu dalam Ketepatan : discovery learning, 1. Wacana ilmiah dan non
memahami memahami dan seminar ilmiah:
a. Ringkasan, artikel
dan memiliki materi dan penguasaan [TM:3x(1x50’)]
dan skripsi
kemampuan memiliki b. Abstrak dalam karya
komunikasi kemampuan Bentuk non- Tugas-5: Menyusun lmiah
lisan dan komunikasi test: ringkasan dalam c. Kutipan dan rujukan
tulisan dalam lisan dan Tulisan bentuk makalah d. Rujukan/ daftar
wacana/ tulisan dalam makalah tentang komunikasi bacaan
karangan wacana/ Presentasi lisan dan tulisan dalam 2. Jenis Wacana:
ilmiah dan karangan wacana/ karangan a. Wacana Deskripsi
b. Wacana Narasi
non ilmiah. ilmiah dan non ilmiah dan non ilmiah.
c. Wacana Eksposisi
ilmiah melalui [BT+BM: d. Wacana Argumentasi
uji tulis, (3+3)x(1x60)] e. Wacana Persuasi
pembuatan
makalah, dan
seminar
6 Mahasiswa Ketepatan Kriteria: Kuliah & Diskusi 1. Membangun konteks teks
memahami mahasiswa Ketepatan : discovery learning, akademik
konteks teks menguraikan dan seminar 2. Menelususi dan
menganalisis model teks
akademik dan dengan baik penguasaan [TM:3x(1x50’)]
akademik:
model teks konteks teks a. Mengidentifikasi
akademik akademik dan Bentuk non- Tugas-6: Menyusun ciri- ciri teks
dalam genre model teks test: ringkasan dalam bentuk akademik dan teks
makro dan akademik Tulisan makalah tentang teks non akademik
penggunaan dalam genre makalah akademik dan model b. Menganalisis
istilah bahasa makro dalam pentingnya teks
teks akademik dalam
akademik
kesehatan bahasa genre makro dan c. Istilah bahasa
yang Indonesia penggunaan istilah kesehatan yang
digunakan melalui uji bahasa kesehatan yang digunakan dalam
dalam Bahasa tulis, digunakan dalam bahasa Indonesia
Indonesia pembuatan Bahasa Indonesia
makalah, dan [BT+BM:(3+3)x(1x60)
diskusi
7 Mahasiswa Ketepatan Kriteria: Kuliah & Diskusi 1. Membangun konteks teks
mampu mahasiswa Ketepatan : discovery learning, ulasan buku
memahami memahami dan seminar 2. Menelusuri dan
menganalisis model teks
penelusuran penelusuran penguasaan [TM:3x(1x50’)]
dunia pustaka dunia pustaka ulasan baku:
dalam bahasa dalam bahasa Bentuk : Tugas-7: Menyusun a. Menelusuri model teks
Indonesia Indonesia Tulisan ringkasan dalam bentuk ulasan buku
makalah tentang b. Menganalisis aspek
melalui uji Makalah
penelusuran dunia penilaian, formulasi
tulis, Presentasi bahasa dan manfaat
pustaka dalam bahasa
pembuatan indonesia teks ulasan buku
makalah, dan [BT+BM:(3+3)x(1x60)]
diskusi
Keterangan:
EVALUASI :
1. Tugas Individu / Diskusi : 20%
2. Sikap : 15%
3. Teori (UTS,UAS) : 32,5%
4. Praktikum : 32,5%
TUGAS KELOMPOK/INDIVIDU :
- Masing – masing kelompok mahasiswa/individumembuat makalah yang diberikan oleh masing – masing dosen penagajar, sesuai tugas.
- Diperkaya dengan hasil – hasil penelitian terbaru, minimal menggunanakan 5 sumber data yang dapat dipercaya
- Dikumpulkan sebelum pada waktu yang ditentukan oleh masing – masing dosen pengajar, melalui google drive/e-mail/LMS.
PERINGATAN KEHADIRAN :
- Kehadiran>90% : Dibenarkan mengikuti ujian UTS/UAS
- Bila kehadiran>75 : Dibenarkan mengikuti ujian UTS/UAS dengan penugasan
- Keterlambatan mahasiswa ditoleransi 15 menit di setiap perkuliahan kecuali pemberitahuan (Koord I /Piket)
- Dosen pengajar berhak memberi teguran, peringatan dan sanksi atas pelanggaran tata tertib perkuliahan.
CATATAN :
Jika Dosen yang bersangkutan berhalangan dapat digantikan oleh anggota tim yang lain.
Ruprik Penilaian:
1. Rubrik penilaian presentasi makalah kelompok:
Isi mampu Isi akurat dan Isi secara umum Isinya kurang Isinya tidak
Isi menggugah lengkap. Para akurat, tetapi akurat, karena akurat atau
pendengar untuk pendengar tidak lengkap. tidak ada data terlalu umum.
mengambangkan menambah Para pendengar faktual, tidak Pendengar
pikiran. wawasan baru bisa mempelajari menambah tidak belajar
tentang topik beberapa fakta pemahaman apapun atau
tersebut. yang tersirat, pendengar kadang
tetapi mereka menyesatkan
tidak menambah
wawasan baru
tentang topik
tersebut.
Gaya Berbicara dengan Pembicara tenang Secara umum Berpatokan pada Pembicara
Presenta semangat, dan menggunakan pembicara tenang, catatan, tidak ada cemas dan
si menularkan intonasi yang tetapi dengan ide yang tidak nyaman,
semangat dan tepat, berbicara nada yang datar dikembangkan di dan membaca
antusiasme pada tanpa bergantung dan cukup sering luar catatan, suara berbagai
pendengar pada catatan, dan bergantung pada monoton catatan
berinteraksi catatan. Kadang‐ daripada
secara intensif kadang kontak berbicara.
dengan mata dengan Pendengar
pendengar. pendengar sering
Pembicara selalu diabaikan. diabaikan.
kontak mata Tidak terjadi
dengan kontak mata
pendengar. karena
pembicara
lebih banyak
melihat ke
papan tulis
atau layar.
Total Nilai
Sangat Kurang <20 Rancangan yang disajikan tidak teratur dan tidak menyelesaikan masalahan.
Total Nilai
3. Rubrik Holistik Penilaian Individual/Kelompok:
UNIVERSITAS PERINTIS INDONESIA (UPERTIS)
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
PROGRAM STUDI PROFESI KEBIDANAN