6
PAKET MODUL 2: PRAKTIK PEMBELAJARAN YANG BERPIHAK PADA MURID
● Apa yang telah Anda lakukan untuk melayani kemampuan murid yang
berbeda?
● Apa yang Anda lakukan untuk membuat proses pembelajaran
menjadi lebih mudah untuk murid Anda?
● Apakah ada perlakuan yang berbeda yang Anda lakukan? Jika ada,
perlakuan seperti apa? Jika tidak ada, apa dampaknya terhadap
murid Anda?
2 menit berefleksi
1. Apakah Anda percaya, bahwa semua murid kita bisa berhasil dan sukses dalam
pembelajarannya?
2. Menurut Anda, apakah bersikap adil berarti menyamaratakan perlakuan kepada semua
murid?
3. Apakah Anda percaya, setiap murid memiliki pola belajarnya sendiri yang unik?
4. Bersediakah Anda menelaah kembali efektifitas praktik-praktik pembelajaran Anda sepanjang
waktu?
5. Percayakah Anda, bahwa guru - diri Anda - adalah kunci dari keberhasilan pengembangan
program pembelajaran murid-murid Anda?
6. Bersediakah Anda untuk saling mendukung satu sama lain dan berkolaborasi untuk
menciptakan lingkungan belajar yang mendukung semua siswa?
Pembelajaran Berdiferensiasi adalah
pembelajaran untuk mendukung
SEMUA murid di kelas kita
nature of contents
❏kurikulum
❏capaian pembelajaran
❏tujuan pembelajaran
5
❏indikator
❏asesmen
keputusan
masuk
common
akal
1. tujuan sense 2. merespon
pembelajaran
kebutuhan
didefinisikan
3. lingkungan belajar yang “mengundang” belajar murid
secara jelas
untuk belajar,
4. manajemen kelas efektif,
5. penilaian berkelanjutan.
1. Tujuan Pembelajaran
Photo by Markus
Winkler on
Unsplash
Coba pikirkan satu kondisi saat Anda mengajar.
Perbedaan kebutuhan belajar murid seperti apa sajakah
yang Anda lihat?
Tugas Murid diminta mengerjakan soal- Murid menggunakan bantuan benda-benda konkret Murid akan mendapatkan
soal tantangan yang untuk menghitung keliling bangun datar (misalnya pembelajaran eksplisit
mengaplikasikan konsep keliling menggunakan lidi atau sedotan). Jika mengalami tentang konsep keliling.
dalam kehidupan sehari-hari. kesulitan, murid diminta menerapkan strategi “3 Guru akan memberikan
murid akan diminta untuk bekerja before me” (bertanya kepada 3 teman sebelum scaffolding yang lebih
secara mandiri dan saling bertanya langsung pada guru). Guru akan sesekali banyak dalam proses ini.
memeriksa pekerjaan masing- datang ke kelompok ini untuk memastikan tidak ada
masing. miskonsepsi.
Kebutuhan Belajar Murid:
Minat
Minat adalah salah satu motivator penting bagi murid untuk
CeKJaM “terlibat aktif” dalam proses pembelajaran (Tomlinson, 2001)
Koneksikan
Minat membantu mengkoneksikan Jembatani
materi pembelajaran dan kehidupan Minat menjembatani apa
pribadi murid yang telah murid ketahui
dengan pengetahuan yang
Cocokkan baru
Minat Memotivasi
memungkinkan Minat
Guru memungkinkan
mengaitkan tumbuhnya
murid dan motivasi murid
membuat untuk belajar
mereka “terlibat”
dalam pelajaran
Photo by Akram Huseyn on Unsplash
Minat
● Minat murid berbeda-
beda
● Minat murid bisa
berkembang
● Minat murid berbeda-beda
Minat Murid (interest) ● Minat murid bisa berkembang
Ibu Zaenab ingin mengajarkan murid-muridnya keterampilan membuat tulisan teks prosedur.
Ia kemudian melihat pada catatan yang dimilikinya. Ia menemukan bahwa di kelasnya ada:
Setelah selesai mendiskusikan tentang apa dan bagaimana membuat tulisan berbentuk prosedur, Bu
Zaenab lalu meminta murid berlatih membuat sendiri tulisan berbentuk prosedur tersebut. Setiap
murid diperbolehkan untuk menulis dengan topik sesuai dengan minat mereka. Ada murid yang
memilih membuat tulisan prosedur memasak nasi goreng, ada murid yang memilih membuat tulisan
tentang prosedur membuat bunga dari sedotan, dsb.
C. PROFIL BELAJAR MURID (LEARNING PROFILES)
Contoh memetakan kebutuhan belajar murid berdasarkan profil belajar
Pak Herman akan mengajar pelajaran IPA, dengan tujuan pembelajaran yaitu agar murid dapat mendemonstrasikan
pemahaman mereka tentang habitat makhluk hidup.
Berdasarkan identifikasi yang ia lakukan, Pak Herman telah mengetahui bahwa sebagian muridnya adalah pembelajar visual
, sebagian lagi adalah pembelajar auditori, dan pembelajar kinestetik.
Untuk memenuhi kebutuhan belajar murid-muridnya tersebut, Pak Herman lalu memutuskan untuk melakukan beberapa
hal berikut ini:
Saat memberikan tugas, Pak Herman memperbolehkan murid-muridnya memilih cara mendemonstrasikan pemahaman
mereka tentang habitat makhluk hidup. Murid boleh menunjukkan pemahaman dalam bentuk gambar, rekaman
wawancara maupun performance atau role-play
Bagaimana mengidentifikasi kebutuhan belajar murid?
picture source:
apa saja yang bisa kita diferensiasi? (diantaranya…)
https://padlet.com/dewi_oscarina/t8gqr62b4f9d3suj
SEKILAS TENTANG RPP
Dokumen pelengkap
https://tinyurl.com/sp5meu45
“Serupa seperti para pengukir
Sumber: images.app.goo.gl
Refleksi - https://forms.gle/bytgjtwdR1iYbjQB6
Connect - Bagaimana ide dan informasi yang Anda dapatkan hari ini
terhubung dengan apa yang sudah Anda ketahui?
Tomlinson, C. A. (2001). How to Differentiate instruction in mixed-ability classrooms 2nd Ed). Alexandria, VA: ASCD.