2. Weakness (Kelemahan)
Promosi
PT Eiem Beauty hanya fokus pada kegiatan kerjasama dengan beberapa komunitas pelatihan
dan pemberdayaan wanita dalam membantu kegiatan promosinya. Hal tersebut dirasa kurang
membantu dalam mengangkat image produk Eiem Beauty dan meningkatkan penjualan.
Kurangnya promosi yang dilakukan oleh PT Eiem Beauty untuk memperkenalkan produk
barunya dan membangun brand image dikalangan masyarakat luas masih terbilang terbatas.
Teknologi
Dalam proses produksinya, PT Eiem Beauty masih menggunakan tekhnologi standar. Hal ini
dilakukan untuk mengurangi biaya produksi dan biaya operasional.
Kemasan
Design kemasan masih kurang menarik walaupun sering melakukan penggantian kemasan.
Kerena kemasan terlihat polos dan warna-warna yang dihasilkan kurang mengikuti selera
pasar.
3. Opportunity (Peluang)
Perluasan pangsa pasar ke seluruh indonesia
Dengan menjadi sponsor kegiatan komunitas pelatihan dan pemberdayaan wanita
4. Threat (Ancaman)
Adanya para pesaing yang mulai eksis di Indonesia
Adanya promosi melalui berbagai platform yang gencar dari para pesaing
PROSES BISNIS
DIREKTUR
UTAMA
DIVISI
DIVISI DIVISI DIVISI DIVISI
RISET DAN KEUANGAN HUMAN CAPITAL
PRODUKSI PEMASARAN
PENGEMBANGAN
ISU INTERNAL
No Sumber Isu Tindakan PIC
SDM yang kurang
kreativitas dan inovatif
Mengadakan program
1 HRD sehingga tidak mampu HRD
training
mengikuti permintaan
pasar
Kurangnya promosi
Menjadikan Influencer
produk dan membangun
di sosial media untuk
2 Marketing brand image dikalangan Marketing
mempromosikan Eiem
masyarakat luas masih
Beauty
terbilang terbatas
Supplier kewalahan
untuk memenuhi Meningkatkan
permintaan konsumen produksi untuk Production
3 Produksi
yang tinggi namun kosmetik Eiem Division
persediaan produk Beauty
rendah
Kemasan produk yang Merespon selera pasar
kurang menarik sehingga apa yang dibutuhkan
konsumen beralih ke atau apa yang sesuai
produk yang lain. dengan trend saat ini
Product dan membuat
Development kemasan yang Creative
4
and Visual menarik sehingga Designer
Design konsumen tertarik
untuk membeli dan
mengkonsumsinya
dalam jangka waktu
lama
ISU EKSTERNAL
No Sumber Isu Tindakan PIC
1 Customer Tingkat Kepuasan Melakukan survey Customer
Service Pelanggan kepuasan pelanggan Service
secara berkala Centre
2 Finance Laporan pajak tepat Menyelesaikan Finance
waktu Laporan pajak untuk Division
memenuhi peraturan
perpajakan
3 Produksi Kompetisi Pasar Mengidentifikasi Production
kebutuhan pelanggan Division
dan melakukan
inovasi product
IDENTIFIKASI HARAPAN DAN KEBUTUHAN TERKAIT
Pihak Berkepentingan Harapan Pihak yang Berkepentingan
Metode PDCA dapat digunakan untuk mengawasi dan menyesuaikan ketidaksuaian yang
mlungkin terjadi daam proses bisnis. Dengan adanya implementasi PDCA ini tentunya akan
mampu memantau setiap kegiatan yang dilakukan. Selain itu PDCA mudah dipahami.
1. Plan (Perencanaan)
Pada tahap ini Eiem Beauty mengidentifikasi masalah untuk merencanakan langkah
yang harus dilakukan dalam mencari solusi. Biasanya tahapan ini berisi langkah-
langkah kecil yang perlu dilakukan untuk membuat perencanaan yang tepat guna
mengantisipasi kemungkinan gagal dan juga mengumpulkan informasi sebanyak
mungkin agar dapat membuat rencana dengan baik dan benar
2. Do (Melakukan)
Pada tahap ini kami melakukan teknik analisis dampak, dan menerapkan solusi
sementara dalam kasus skala kecil (percobaan)
3. Check (Memeriksa)
Pada tahap ini kami dapat mengetahui kesalahan dalam tahap kedua, proses ini perlu
dilakukan untuk menghindari kesalahan yang berulang. Adapun hal yang dapat
diakukan dalam proses ini seperti memeriksa apakah standarnya terpenuhi dan juga
memeriksa apa yang berhasil dan salah serta mengapa ini bisa terjadi
4. Act (Tindakan)
Jika hasil pada tahap diatas memuaskan maka kami dapat mengembangkan metode ini
untuk dilakukan secara berulang namun tetap berhati-hati
KEBIJAKAN MUTU
Eiem Beauty adalah perusahaan yang bergerak dibidang produk skincare untuk menjadi
perusahaan terdepan di Indonesia dengan mengutamakan kepuasan klien melalui pelayanan
yang bermutu tinggi.
Dalam upaya menerapkan tujuan tersebut, Eiem Beauty menyatakan komitmennya untuk
menerapkan Sistem Manejemen Mutu yang sesuai dengan persyaratan ISO 9001 : 2015, dan
senantiasa melakukan perbaikan yang berkelanjutan dalam sistem manajemen mutu serta
melakukan pengembangan sumber daya dengan cara :
Kebijakan mutu ini dibuat untuk dipahami oleh manajemen dan seluruh karyawan untuk
dipahami, diterapkan dan dipelihara serta secara berkala kebijakan mutu ini akan dievaluasi
agar senantiasa sesuai dengan misi perusahaan.