Oleh :
Lasari Triska
2350321085
CIMAHI
2023
A. Konsep Dasar Chronic Kidney Disease (CKD)
1. Definisi
schingga terjadi uremia (kondisi ginjal ketika tidak lagi bisa menyaring
kurun waktu 3 bulan di akibatkan olch kelainan fungsi ginjal itu sendiri.
2. Etiologi
6) Keganasan di ginjal.
struktur.
2) Dyslipidemia.
3) SLE
5) Preeklamsi
6) Obat-obatan
3. Klasifikasi
sedang
berikut:
a. Gangguan Kardiovaskuler
hyperlipidemia.
b. Gangguan Pulmoner
c. Gangguan Gastrointestinal.
d. Gangguan Musculoskeletal
e. Gangguan Integumen
Kulit berwarna pucat akibat anemia dan kekuning-kuningan akibat
f. Ganggaun Endokrin
h. System Hematologi
5. Komplikasi
Eka, (2014)
a. Penyakit Tulang
b. Penyakit Kardiovaskuler
c. Anemia
d. Disfungsi Seksual
hiperprolaktinemia di wanita.
normal, penanganan garam, penimbunan zat zat sisa mash bervariasi dan
yang sehat mengambil alih fungi nefron yang ruksak. Nefron yang
tersisa akan mengalami peningkatan kecepatan filtrasi, reabsorpsi, dan
Seiring dengan makin banyaknya nefron yang mati, maka nefron yang
tersebut ikut ruksak dan akhirnya mati. Dari siklus kematian in sebagian
a. Laboratorium
Pada stadium yang cepat pada insufisiensi gagal, agar dapat melihat
dapat terjadi output urine yang berkurang dan urine menurun pada
pasien CKD. Nila normal blood urea nitrogen dan kreatinin sekitar
20:1.
b. Pemeriksaaan Radiologi
proses infeksi.
kontras.
3) Intervenotus Pyelography (IVP) Yaitu untuk mengetahui
c. Biopsi Ginjal
diantaranya
a. Dialysis
b. Koreksi Hyperkalemia.
c. Koreksi Anemia
coroner
d. Koreksi Asidosis
e. Pengendalian Hipertensi
retensi natrium.
f. Transplantasi Ginial.
Disease, maka seluruh faal ginjal diganti oleh ginjal yang baru.
9. Teknik instrumentasi
a. Definisi
b. Indikasi
c. Kontraidikasi
(doper)
1. Pengkajian
a. Identitas
kebiasaan pekerjaan dan pola hidup yang sehat. resiko lebih tinggi
b. Keluhan Utama
c. Riwayat Kesehatan
ada anggota kelurga yang sakit, misalnya minum jamu saat sakit
4) Riwayat Psikososial
Kondisi ini tidak selalu ada gangguan jika klien memiliki koping
murung. selain itu, kondisi ini juga dipicu ole biaya yang
mengalami kecemasan.
d. Pemeriksaan Fisik
2) Sistem Pernapasan
ventilasi.
3) Sistem Hematologi
4) Sistem Neuromuskuler
terganggu
.
5) Sistem Kardiovaskuler
6) Sistem Endokrin
7) Sistem Perkemihan
8) Sistem pencemaan
yang tinggi
yang tinggi.
2. Diagnosa keperawatan
3. Rencana Keperawatan
4. Implementasi
(PPNI, 2018).
5. Evaluasi
dan evaluasi sumatif yaitu evaluasi yang dilakukan ketika tindakan berakhir
(Deswani, 2011).
tidur yaitu keluhan sulit tidur menurun, keluhan sering terjaga menurun,
keluhan tidak puas tidur menurun, keluhan pola tidur berubah menurun,
(PPNI, 2019).
tindakan diberikan.
PPNI (2018). Standar Luaran Keperawatan Indonesia: Definisi dan Kriteria Hasil
Keperawatan, Edisi 1. Jakarta: DPP PPNI.
https://www.studocu.com/id/document/universitas-muhammadiyah-
surakarta/keperawatan/lp-ckd-av-shunt-showat-nur-chanin/63194712
https://www.scribd.com/document/539370753/LP-CHRONIC-KIDNEY-
DISEASE