GURU PEMBIMBING:
Dra. Juliar
DISUSUN OLEH:
Nawra Kamilla
Daftar Isi…………………………………………………………………………………….……2
KATA PENGANTAR………...……………………………………………………………….…3
BAB 1……………………….…………………………………..……………………………..….4
PENDAHULUAN………………………...………………………………………………….…..4
1.3 Tujuan………………………………….…………………………………………….….……5
1.4 Manfaat………………………………………………………………………………….……5
BAB 2………………………………………………...……………………………………..…….6
PEMBAHASAN……………………………………….…………………………………………6
2.3 Isi…………………………………………………...…………………………………………6
BAB 3……………………………………………………...…………………………………….20
PENUTUP…………………………………………….………………………………………...20
3.1 Kesimpulan………………………………………………...…………………………….….20
3.2 Promosi………………………………………………….…………………………………..20
3.3 Saran…………………………………………..…………………………………………….21
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………..……………………………22
KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih, Maha Penyayang. Segala puji dan
syukur saya ucapkan kepada allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-
Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan PROPOSAL PROGRAM KERJA dengan judul :
Proposal Usaha Kue Balok T.A 2022/2023.
Saya mengucapkan terima kasih kepada Ibu. Dra. Juliar selaku guru bidang studi Bisnis Ritel
yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan sesuai
dengan bidang studi yang saya tekuni.
Adapun proposal ini dibuat dengan tujuan dan pemanfaatannya ini telah saya usahakan
semaksimal mungkin dan tentunya dengan bantuan berbagai pihak, sehingga dapat
memperlancar proposal ini.
Namun tidak lepas dari semua itu, saya menyadari sepenuhnya bahwa ada kekurangan baik
dari segi penyusun bahasanya maupun segi lainnya. Oleh karena itu dengan lapang dada dan
tangan terbuka saya membuka selebar-lebarnya bagi pembaca yang ingin memberi saran kritik
kepada saya sehingga saya dapat memperbaiki proposal ini.
Akhirnya penyusun mengharapkan semoga dari makalah ini dapat di ambil hikmah dan
manfaatnya sehingga dapat memberikan inspirasi terhadap pembacanya.
Nawra Kamilla
BAB 1
PENDAHULUAN
Kue balok adalah Kue yang sesuai dengan namanya berbentuk balok. Kue ini memiliki
tekstur yang padat, rasanya manis, dan isinya yang lumer membuat siapapun suka untuk
menikmati kue balok. Proses pembuatannya yaitu dengan cara dibakar bagian atas dan bawah.
Saat ini banyak sekali varian rasa kue balok, mulai dari coklat, keju, selai hingga rasa lainnya.
Kue balok ini sudah ada di Tegal. Jadi, inilah alasan saya memilih kue balok menjadi analisis
program kerja dengan melakukan inovasi yang menarik pada kue balok. Sehingga disukai lebih
banyak konsumen karena kami mempunyai banyak varian rasa. Kue balok ini sangat cocok
untuk cemilan atau untuk mengganjal perut ketika lapar. Dengan perkembangan zaman banyak
anak muda sekarang yang ingin mencari tempat tongkrongan yang nyaman dan makanan nya
juga yang enak dan murah. Dua hal inilah yang menjadi prioritas utama mereka dalam mencari
tempat tongkrongan, saya bermaksud untuk membuat tempat nongkrong dan makanan yang
memiliki rasa nyaman, enak dengan harga yang cukup murah dan aman untuk dikonsumsi karna
tidak menggunakan bahan kimia yang berbahaya, serta memiliki gizi yang cukup. Dari uraian
diatas maka sangat potensial bila saya mengembangkan usaha makanannya kue balok, karna
sebagian dari masyarakat sangat menyukai kue balok karna rasanya yang enak dan nikmat.
Selain itu, kue balok ini dapat dinikmati oleh semua umur. Jadi, siapapun bisa untuk
mengkonsumsi kue balok ini baik orang yang sudah tua maupun orang muda. Kue balok ini
dapat dinikmati dalam kondisi apapun, baik malam hari maupun pagi hari. Kue balok akan lebih
enak apabila dimakan sambil minum kopi ataupun teh, terlebih ketika cuaca terasa dingin maka
kue balok sangat cocok sebagai makanan penghangat tubuh.
1. Bagaimana cara untuk membuka usaha bisnis kue balok yang baik dan benar dengan rasa
yang enak dan tempat dan nyaman?
2. Bagaimana cara mengantisipasi persaingan bisnis kue balok yang semakin ketat?
3. Bagaimana cara agar dapat meraih keuntungan dalam bisnis kue balok?
1.3 Tujuan
1.4 Manfaat
a) Bagi Pemilik
Dengan melihat peluang ini, diharapkan usaha ini dapat berkembang ke berbagai daerah
bahkan ke luar negeri. Usaha kue balok ini cukup menjanjikan bagi kita, karna masih banyak
daerah-daerah di Indonesia yang belum menikmati enaknya kue balok ini, sehingga kita dapat
memasarkannya ke daerah tersebut. Keuntungan yang dapat diperoleh oleh pemilik usaha yaitu
dapat menjadikan sebagai pengalaman dalam berbisnis. Serta dapat menjadi pembelajaran dalam
menjalankan bisnis-bisnis lain yang lebih besar. Pembelajaran yang diperoleh seperti bagaimana
cara melayani konsumen, serta bagaimana supaya karyawan menjadi senang dengan kebijakan
yang kita tetapkan, dan lain sebagainya.
b) Bagi Masyarakat
Dengan adanya kue balok ini, dapat menjadi alternative bagi masyarakat untuk memenuhi
kebutuhan makanan mereka. Selain itu juga secara tidak langsung dapat membuka lapangan
kerja bagi masyarakat yang membutuhkan pekerjaan, kama apabila usaha ini telah berkembang
maka membutuhkan tenaga kerja untuk membantu dalam kelancaran usaha.
BAB 2
PEMBAHASAN
Kue balok merupakan salah satu kue yang cukup popular. Kue balok digandrungi mulai dari
anak-anak hingga orang tua. Rasa kue balok yang sangat nikmat membuat nama kue balok
semakin popular. Kue yang sering tampil di sinetron preman pensiun ini memang cukup
melegenda. Kue balok menjadi salah satu kue yang tak boleh dilewatkan untuk dicicipi. Kue
balok merupakan jenis kue tradisional yang hingga kini keberadaannya masih sangat popular.
Tampilan kue dengan bentuknya yang balok membuat kue ini dinamakan kue balok. Cita rasa
kue balok memang sangat nikmat sehingga banyak yang menggemarinya. Untuk menemukan
kue balok memang tidak sulit dimana banyak orang yang menjajakannya. Proses pembuatan kue
balok sendiri terbilang cukup sederhana dan sangat mudah, kue balok dibuat menggunakan
cetakan abalok. Sehingga bentuk kue balok menjadi berbentuk balok. Peminat kue balok yang
tinggi membuat peluang bisnis kue balok semakin menguntungkan. Usaha kue balok menjadi
salah satu usaha yang menarik dan sangat menguntungkan.
1. Visi
Menjadikan makanan tradisional menjadi yang utama.
2. Misi
Selalu berinovasi dengan produk tradisional;
Menigkatkan kualitas makanan tradisional;
Mengutamakan kualitas dalam pelayanan sehingga konsumen puas.
2.3 Isi
A. Perencanaan
Perencanaan adalah suatu proses menentukan apa yang ingin dicapai pada masa yang akan
datang serta menetapkan tahapan- tahapan yang dibutuhkan untuk mencapainya.
Pengertian perencanaan menurut saya:
Fungsi perencanaan:
Dengan rencana, maka seorang karyawan dapat mengetahui apa yang harus mereka capai,
dengan siapa mereka harus bekerja sama, serta apa yang harus dilakukan untuk mencapai tujuan
organisasi. Tanpa rencana, suatu departemen dan individual mungkin akan bekerja sendiri-
sendiri secara serampangan, sehingga kerja organisasi kurang efisien.
2. Mengurangi ketidakpastian.
Ketika seorang manajer membuat rencana, ia dipaksa untuk melihat secara jauh ke depan,
meramalkan perubahan, memperkirakan efek dari perubahan tersebut, juga menyusun rencana
untuk menghadapinya.
3. Meminimalisir pemborosan.
Dengan kerja yang terarah dan terencana, karyawan dapat bekerja lebih efisien dan
mengurangi pemborosan. Selain itu, dengan rencana, seorang manajer juga dapat
mengidentifikasi juga menghapus hal-hal yang dapat menimbulkan inefisiensi dalam perusahaan
atau organisasi.
Tujuan perencanaan yang terakhir adalah untuk menetapkan tujuan dan standar yang
digunakan dalam fungsi selanjutnya, yaitu proses pengontrolan serta melakukan
pengevalusasian. Proses pengevaluasian atau evaluating adalah proses membandingkan rencana
dengan kenyataan yang ada.
B. Pengorganisasian
Pengorganisasian merupakan satu proses di mana aktivitas kerja disusun dan dialihkan kepada
sumber tenaga untuk mencapai tujuan sebuah organisasi.
Proses pengorganisasian dalam manajemen berangkat dari sini: Rencana dan Tujuan. Yang
telah disusun sebelumnya. Dan jangan lupa: fungsi pengorganisasian ini merupakan eksekusi
dari rencana dan tujuan. Yang diinginkan sebelumnya. Ini adalah tahap awal dalam usaha
merealisasikan rencana manajemen. Desain fungsi pengorganisasian dipengaruhi dan
disesuaikan dengan perencanaan. Arah pengorganisasian akan ditentukan disini. Setiap personil
harus memahami tujuan manajemen. Tanpa terkecuali. Agar arahnya benar. Agar bekerjanya
bisa efektif. Agar biaya yang dikeluarkan sedikit.
Rencana dan tujuan sudah didapat. Saatnya untuk menentukan dan merinci tugas utama
pengorganisasian. Manajemen punya banyak level. Memiliki sub-sub bagian. Dalam perusahaan
terdapat manajemen keuangan, manajemen pemasaran, manajemen operasional. Dan sub
manajemen lain. Di tingkatan atau level manajemen yang lain. Yang lebih tinggi, atau yang lebih
rendah. Pada tahap ini, tugas utama setiap bagian manajemen ditentukan. Tugas yang diberikan
berbeda. Dirinci sesuai dengan bidangnya.Intinya: menetapkan struktur perusahaan. Supaya
garisnya jelas. Kewenangannya jelas. Dan tanggung jawabnya juga jelas.
Ini lanjutan tahap kedua tadi. Setelah tugas utama dirinci: siapa individu yang akan
melakukannya? Tahap ini krusial. Eksekutor rencana tadi adalah individu. Keberhasilannya
ditentukan oleh individu yang menjalankan. Salah menentukan orang: risiko gagal lebih besar.
Pada bagian ini harus hati-hati. Setiap pekerjaan harus diserahkan kepada ahlinya. Yang sudah
terbutki rekam jejaknya. Dan juga pengalamannya. Mulai dari pekerjaan besar, hingga pekerjaan
kecil. Harus dikerjakan oleh orang yang tepat. Tidak main asal tunjuk. Fungsi Organizing? Ini
juga berarti: mendelegasikan kewenangan. Kepada individu yang dianggap mampu mengerjakan
tugas yang diberikan. Hal seperti ini kita kenal sebagai: departemen atau departemenisasi.
Tugas sudah ditentukan. Orangnya sudah ditunjuk. Kini saatnya untuk mengalokasikan
sumber daya perusahaan. Untuk dimanfaatkan, digunakan, dan memberikan manfaat yang
maksimal. Apa yang dimiliki perusahaan? uang? mesin? bahan? pasar? resep? atau metode?
Semuanya diperhitungkan. Digunakan. Dan dialokasikan secara tepat. Untuk memberikan
keuntungan bagi perusahaan. Mau diapakan, terserah. Yang penting sesuai dengan perencanaan.
Yang penting sesuai dengan tugas. Yang penting bisa menghasilkan. Dan yang menggunakan
sumber daya adalah personel individu yang ditunjuk tadi.
Evaluasi adalah tahap terakhir. Akankah strategi pengorganisasian akan berjalan sesuai yang
diharapkan? adakah penyimpangan? adakah perubahan? Atau trategi pengorganisasian yang
disusun justru menjadi sumber masalah itu sendiri? Inilah gunanya evaluasi. Melihat kembali
yang terjadi. Dan mengantisipasi yang akan terjadi. Semua hal buruk bisa saja terjadi. Kapan
saja. Perubahan tidak mengenal waktu. Kadang tanpa disertai alasan.
C. Penggerakan
Pengertian Penggerakan menurut G.R Terry yang mengutif dalam buku Sukarna dalam
buku Principles of Management:
Penggerakan (actuating) ialah membangkitkan dan mendorong semua anggota kelompok agar
supaya berkehendak dan berusaha dengan keras untuk mencapai tujuan dengan ikhlas serta serasi
dengan perencanaan dan usaha-usaha pengorganisasian dari pihak pimpinan.
Fungsi Penggerakan:
Berikut ini adalah beberapa kebijakan-kebijakan saya Sebagai seorang pimpinan dalam
menerapkan fungsi penggerakan pada usaha saya:
1. Petunjuk.
Selaku pimpinan, saya memiliki tugas dan kewajiban untuk memberi tahu kepada karyawan-
karyawan saya mengenai sop yang ada pada usaha. saya.
2. Penghargaan
Saya sebagai seorang pimpinan, pastinya akan merasa bahagia dan bangga jika target
penjualanan Saya tercapa). Maka dari itu, saya memberikan sebuah penghargaan kepada
karyawan-karyawan saya. Yang mana salah satunya adalah bonus, berupa vang maupun liburan.
3. Teguran/sanksi
Jika karyawan-karyawan saya melakukan kesalahan, maka saya sebagai seorang pimpinan
akan menegurnya Secara pribadi, namun, jika para karyawan saya tersebut Sudah melakukan
kesalahan berulang-ulang kali dan fatal, maka saya akan memberikan sanksi.
D. Pengawasan
Pengawasan adalah proses pengamatan pelaksanaan seluruh organisasi untuk menjamin agar
supaya semua pekerjaan yang sedang dilakukan sesuai dengan rencana yang telah dikehendaki.
Manfaat Pengawasan:
1. Fungsi pengawasan adalah sebagai penilai apakah setiap unit-unit telah melaksanakan
kebijaksanaan dan prosedur yang menjadi tanggungjawabnya masing-masing;
2. Fungsi pengawasan lainnya adalah sebagai penilai apakah surat-surat atau laporan yang
didapat sudah menggambarkan kegiatan-kegiatan yang sebenarnya secara tepat dan
cermat;
3. Fungsi pengawasan selanjutnya adalah sebagai penilai apakah pengendalian manajemen
sudah cukup memadai dan dilakukan secara efektif;
4. Fungsi pengawasan berikutnya adalah sebagai peneliti apakah kegiatan telah
dilaksanakan secara efektif yakni mencapai tujuan yang sudah ditetapkan sebelumnya;
5. Fungsi pengawasan yang terakhir adalah sebagai peneliti apakah kegiatan telah
dilaksanakan secara efisien.
Berikut ini adalah kebijakan-kebijakan saya selalu pimpinan. dalam menerapkan fungsi
pengawasan:
1. Melakukan evaluasi apakah target perusahaan berhasil dicapai /tidak. Evaluasi dilakukan
dengan melihat indikator yang telah ditentukan.
2. Melakukan tindakan koreksi ketika penyimpangan ternyata ditemukan di perusahaan.
Tindakan koreksi juga bisa berupa teguran, somasi, atau bahkan sanksi.
3. Melakukan solusi ketika ada masalah yang menimpa perusahaan, yang mana masalah
tersebut memiliki potensi mengancam tercapainya target perusahaan di kurun waktu itu.
Diatas itu adalah cara membuat Kue Balok untuk penjualanan 1 outlet, maka di perlukan 3x
lipat bahan dari bahan-bahan yang tersedia di atas. Adapun keperluan peralatan yang dibutuhkan
bisa Anda lihat di bawah ini.
Investasi:
Peralatan Harga
Wadah Rp.115.600
Baskom Rp.130.800
Kursi Rp.114.300
Penyusutan kompor dan tabung gas 1/48 x Rp. 282.500 Rp. 5.885
LABA
= Rp. 57.430.425-,
1. Daerah Pemasaran
2. Struktur Organisasi
PIMPINAN
Nawra Kamilla
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
3.2 Promosi
Agar menjalankan bisnis kue balok ini bisa berjalan mulus, hal yang harus dilakukan adalah
dengan cara melakukan promosi yang tepat sasaran. Caranya adalah dengan memasarkan produk
kue ini di platform pesan antar makanan online, mengikuti pameran atau bazar, hingga membuka
stand di sekolah atau dekat dengan sarana pendidikan.
Dengan memasarkan produk makanan ini di platform pesan antar makanan online akan
memberikan kemudahan dalam menjangkau konsumen. Pasalnya tidak ada batasan jarak lokasi,
dan waktu konsumen bisa kapan saja membeli produk kue balok.
Selain itu, mempromosikan produk makanan ini bisan dengan cara memberikan tester kepada
masyarakat sekitar, agar mereka tahu bagaimana rasa dari Kue Balok ini. Dan di samping
memberikan tester, kita juga bisa memberikan penawaran atau cashback kepada para pembeli,
agar mereka menjaadi pelanggan yang loyal.
3.3 Saran
Dalam melakukan usaha dituntut untuk serius dan fokus, kita tidak bisa dalam memulai
bisnis itu secara setengah tengah, dan dikerjakan sambil lalu meski pun usaha tersebut berupa
usaha sampingan. Kegagalan berusaha sebenarnya bukan disebabkan oleh orang lain namun
berasal dari diri kita sendiri, dengan demikian ketekunan dalam menjalankannya adalah suatu
keharusan. Perhitungan perhitungan yang matang selayaknya dilakukan di awal awal memulai
usaha karena sekali kita salah dalam perhitungan di awal maka yang terjadi adalah efek berantai
di mana kita akan terus menerus mengalami kesalahan, sementara modal lama kelamaan tersedot
habis sudah sewajarnya apabila kita ingin memulai usaha belajar kepada mereka yang lebih
sukses agar kita dapat memilah mana yang pas dan mana yang kurang. Dengan demikian kita
akan terhindar dari resiko yang lebih besar.
DAFTAR PUSTAKA
Utama.
2019].
Andrianto, TT., dan Indarto, N. 2004. Budidaya dan Analisis Usaha Tani Kedelai,
Surakarta.