Jurnal Ilmiah Keperawatan Imelda Vol. -, No.

-, mm yyyy
http://jurnal.uimedan.ac.id/index.php/JURNALKEPERAWATAN e-ISSN 2597-7172, p-ISSN 2442-810

HUBUNGAN KUALITAS TIDUR DENGAN KADAR

HEMOGLOBIN PADA PENDERITA PENYAKIT GINJAL

DI RUMAH SAKIT UMUM IMELDA PEKERJA INDONESIA

(IPI) MEDAN

Indah Sari Q. Panggabean , Hamonangan Damanik

1.
Nama Program Studi S1-Keperawatan , Universitas Imelda Medan
2.
Dosen Program Studi S1-Keperawatan, Universitas Imelda Medan

Email: 1. penulis_Panggabeanindah9@gmail.com, 2. email: penulis hamonangan1112@gmail.com

ABSTRACT
Gagal Ginjal Kronik (GGK) merupakan keadaan penurunan fungsi ginjal yang
progresif selama beberapa bulan sampai bertahun-tahun dan terjadi pergantian sel
normal dengan fibrosis di mana ginjal tidak bisa bekerja secara normal untuk
menyaring produk sampah dari darah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis
hubungan kualitas tidur dengan kadar hemoglobin pada penderita penyakit ginjal Di
Rumah Sakit Umum Imelda Pekerja Indonesia (RSU IPI) Medan. Jenis penelitian
yang digunakan adalah analitik korelasi dengan rancangan cross sectional.
Penelitian dilakukan pada bulan Februari-Agustus tahun 2023 di RSU IPI. Uji
statistik menggunakan c square diperoleh nilai q= 0,000 < 0,05 artinya Ha diterima
Ho ditolak, dapat disimpulkan bahwa ada hubungan kualitas tidur dengan kadar
hemoglobin.

Kata Kunci :Kualitas Tidur, Kadar Hemoglobin, Gagal Ginjal Kronik (GGK)

ABSTARCT
Chronic Kidney Failure (CKD) is a condition of progressive decline in kidney
function over several months to years and there is replacement of normal cells with
fibrosis where the kidneys cannot work normally to filter waste products from the
blood. This study aims to analyze the relationship between sleep quality and
hemoglobin levels in kidney disease sufferers at the Imelda Workers Indonesia
General Hospital (RSU IPI) Medan. The type of research used is correlation analysis
with a cross sectional design. The research was conducted in February-August 2023
at RSU IPI. Statistical tests using c square obtained a value of q= 0.000 < 0.05,
meaning that Ha was accepted and Ho was rejected. It can be concluded that there is
a relationship between sleep quality and hemoglobin levels.

Keywords: Sleep Quality, Hemoglobin Levels, Chronic Kidney Failure (CKD)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License. 1
 Jurnal Ilmiah Keperawatan Imelda
http://jurnal.uimedan.ac.id/index.php/JURNALKEPERAWATAN
1. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Gagal Ginjal Kronik (GGK) merupakan
keadaan penurunan fungsi ginjal yang
progresif selama beberapa bulan sampai
bertahun-tahun dan terjadi pergantian sel
normal dengan fibrosis di mana ginjal tidak
bisa bekerja secara normal untuk menyaring
produk sampah dari darah. Dampak dari
pasien gagal diakronik yang menjalani
terapi hemodialisis salah satunya adalah
anemia (Dipiro,2019).
Vol. -, No. -, mm yyyy
e-ISSN 2597-7172, p-ISSN 2442-810
1. Mendeskripsikan kualitas tidur penderita
penyakit ginjal di RSU IPI Medan
2. Mendeskripsikan kadar hemoglobin
penderita penyakit ginjal di RSU IPI Medan
3. Menganalisis hubungan kualitas tidur
dengan kadar hemoglobin pada penderita
penyakit ginjal di RSU IPI Medan
2. METODE
penelitian ini mrupakan penelitian kualitatif
dengan jenis penelitian metode analitik
korelasi dengan rancangan cross
sectional

Masalah tidur merupakan salah satu keluhan 2.1 Populasi dan Sampel
yang paling sering ditemui dalam unit Populasi
dialisis. Beberapa penelitian menunjukkan Pasien yang dirawat dari bulan juli Tahun
bahwa 50 sampai 80% pasien dengan 2023. Populasi pada penelitian ini berjumlah
penyakit ginjal sering akhir mengeluh 43 orang
menderita gangguan tidur (ezzat dan Mohab Sampel
2018) Theknik sampling pada penelitian ini adalah
non probability dengan metode total
Gangguan tidur pada pasien gdk sampling. Dengan demikian jumlah
mempengaruhi kualitas tidurnya dari segi sampel pada penelitian ini sebanyak 43
tercapainya jumlah atau alamatnya tidur orang.
yang berdampak pada aktivitas keseharian
individu. Setiap tahun diperkirakan sekitar Cara pengukuran
20% sampai 50% orang dewasa melaporkan Variabel Independen
adanya gangguan tidur dan sekitar 17% menggunakan Pittsburgh sleep quality
mengalami gangguan tidur yang serius. index(PSQI).
Prevalensi gangguan tidur setiap tahun Baik=1-5, ringan =6-7, sedang= 8-14, dan
cenderung meningkat, hal ini juga sesuai buruk= 15-21
dengan peningkatan usia dan berbagai Variabel Dependen
penyebabnya. Diukur menggunakan alat cek Hb
Laki laki
Pasien penyakit ginjal kronik yang kadar Normal = 13-17 mg/dl
hemoglobin kurang dan mengalami kualitas Di bawah normal = < 13 mg/dl
tidur buruk sebaiknya mengontrol kegiatan Wanita
sehari-hari agar tidak beraktivitas lebih agar Normal = 12-16 mg/dl
dapat mencapai kadar hemoglobin dan Dibawah normal = > 12 mg/dl
kualitas tidur yang baik, dan dapat
mengurangi komplikasi penyakit lain Teknik Pengumpulan Data
(Rompas,dkk,2018). Peneliti langsung mengadakan penelitian ke
RSU IPI Medan, untuk melakukan
1.2 Rumusan Masalah penelitian kepada pasien penderita
Berdasarkan latar belakang diatas yang penyakit ginjal, kemudian memberikan
menjadi rumusan masalah adalah adakah kuesioner kualitas tidur dan melakukan
hubungan kualitas tidur dengan kadar pengecekkan kadar hemoglobin pasien.
hemoglobin pada penderita penyakit ginjal Data dikumpulkan dan selanjutnya akan
di Rumah Sakit Umum Pekerja Indonesia dilakukan analisis.
(RSU IPI) Medan.

HASIL DAN PEMBAHASAN

1.3 Tujuan Penelitian Berdasarkan hasil penelitian,
Tujuan khusus yang ingin dicapai dalam karakteristk responden yaitu
penelitian ini adalah : umur dan jenis kelamin dapat

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License. 2
 Jurnal Ilmiah Keperawatan Imelda Vol. -, No. -, mm yyyy
http://jurnal.uimedan.ac.id/index.php/JURNALKEPERAWATAN e-ISSN 2597-7172, p-ISSN 2442-810
dilihat dalam table dibawah ini n i i (%)
no Usia(Tahun) Frekuensi Presentasi (Jumlah)
(jumlah) (%) 1 Normal 1 2,7
1 30-40 13 30,2 2 Tidak 42 92,7
2 41-50 10 23,3 Normal
3 51-60 12 27,9 Total 43 100
4 61-70 8 18,6 Berdasarkan table diatas,
Total 43 100 diketahui bahwa mayoritas kadar
hemoglobin responden tidak
Jenis Frekuensi Presentasi normal sebanyak 42 orang
Kelamin (Jumlah) (97,7%) dan minoritas normal
1 Laki laki 19 44,2 sebanyak 1 orang (2,3%)
2 Perempuan 24 55,8
3.4 Distribusi frekuensi
Berdasarkan table diatas, responden berdasarkan
diketahui bahwa mayoritas hubungan kualitas tidur dengan
responden berumur 30-40 tahun kadar hemoglobin
yaitu sebanyak 13 orang
(30,2%), berdasarkan jenis No Kualitas Normal Dibawah Total
kelamin mayoritas berjenis Tidur Normal
kelamin perempuan sebanyak 24 1 Baik 1 0 1
orang (55,8%). 2 Sedang 0 42 42
Total 1 42 43
Penelitian ini menggunakan Berdasarkan tabel diatas,
Analisa bivariat, untuk melihat diketahui bahwa dari 1 orang
adanya pengaruh signifikan responden yang
antara variable terikat kualitas tidurnya baik, Hb nya
digunakan analisis chi-square, normal, sedangkan kualitas tidur
pada batas kemaknaan sedang sebanyak
perhitungan statistic p value 42 orang semuanya Hb nya juga
(0,05). dibawah normal. Uji statistic
menggunakan chi
3.2 Distribusi frekuensi square diperoleh nilai α= 0,000
responden berdasarkan &lt; 0,05 artinya Ha diterima Ho
kualitas tidur ditolak, dapat
No Kualita Frekuens Presentas disimpulkan bahwa ada hubungan
s Tidur i i (%) kualitas tidur dengan kadar
(jumlah) hemoglobin.
1 Baik 1 2,3
2 Sedang 42 97,7 3.1 Pembahasan
Total 43 100 . Hasil penelitian menunjukkan
Berdasarkan table diatas, bahwa sebagian besar responden
diketahui bahwa mayoritas memiliki
kualitas tidur responden sedang kualitas tidur yang sedang.
sebanyak 42 orang (97,7%), Berdasarkan hasil kuesioner,
sedangkan minoritas kualitas kualitas tidur yang
tidur baik sebanyak 1 orang kurang baik ini paling banyak
(2,3%) disebabkan oleh disfungsi di
siang hari, durasi
3.3 Ditribusi Frekuensi tidur, dan gangguan tidur.
berdasarkan Kadar Disfungsi di siang hari
Hemoglobin disebabkan oleh durasi tidur
yang kurang karena adanya
No Hemoglobi Frekuens Persentas gangguan selama tidur dan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License. 3
 Jurnal Ilmiah Keperawatan Imelda
http://jurnal.uimedan.ac.id/index.php/JURNALKEPERAWATAN
jadwal tidur yang tidak
teratur. Jadwal tidur yang tidak
teratur dapat mengganggu ritme
sirkadian tubuh
sehingga berpengaruh terhadap
kualitas tidur (Kang &amp;
Chen, 2009).
Penyebab lain dari buruknya
kualitas tidur responden yaitu
kecemasan dan stress. Stres
dapat mengakibatkan adrenalin
meningkat, jantung berdebar
keras dan aliran darah
meningkat sehingga
menyebabkan seseorang menjadi
terus terjaga mengalami
kecemasan yang pada akhirnya
menganggu kemampuan untuk
dapat tidur secara memadai
(Hindriyastuti &amp; Zuliana,
2018).Kadar hemoglobin juga
dapat dipengaruhi oleh usia.
Penurunan kadar
hemoglobin meningkat seiring
dengan peningkatan usia karena
berkurangnya elemen
hematopoietik di sumsum tulang
belakang yang digantikan oleh
lemak, terutama pada lansia
(Kuk et al., 2009); (Bryan
&amp; Zakai, 2012) selain
karena adanya penurunan fungsi
fisiologis tubuh.
Hasil uji chi square
menunjukkan adanya hubungan
yang signifikan antara
kualitas tidur dengan kadar
hemoglobin. Pada penelitian ini,
sebagian besar
responden memiliki kualitas
tidur sedang dan kadar
hemoglobin dibawah normal.
Berdasarkan hasil penelitian ini, maka saran yang
Hasil penelitian ini sejalan
dapat penulis sampaikan adalah sebagai berikut :
dengan penelitian yang
dilakukan oleh Mawo et al
(2019) dan Chun et al (2021).
Pada penelitian ini, kualitas
tidur memberikan pengaruh,
tetapi mungkin
tidak lebih kuat dibandingkan
faktor- faktor lain yang tidak
diteliti dalam
penelitian tetapi dapat
mempengaruhi kadar hemoglobin
seperti faktor genetik,etnis,
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Vol. -, No. -, mm yyyy
e-ISSN 2597-7172, p-ISSN 2442-810
ketinggian tempat, penyakit yang
diderita dan obat yang sedang
dikonsumsi
(Bryan &amp; Zakai, 2012) serta
status nutrisi.
Asumsi peneliti kualitas tidur
yang kurang baik dapat
mempengaruhi proses
pembentukan sel-sel baru dalam
tubuh termasuk pembentukan
hemoglobin
sehingga mengakibatkan
ketidakcukupan kadar
hemoglobin dalam tubuh. Kadar
hemoglobin yang tidak terbentuk
sesuai kebutuhan tubuh dapat
menyebabkan berkurangnya kadar
oksigen karena peran hemoglobin
sebagai pengikat oksigen dalam
darah yang nantinya dapat
berkembang menjadi anemia.
Kesimpulan
Dari hasil penelitian terhadap 43 orang
berdasarkan hasil Analisa data dan
disimpilkan bahwa :
1. Mayoritas kualitas tidur responden
sedang sebanyak 42 orang (97,7%),
sedangkan minoritas kualitas tidur baik
sebanyak 1 orang (2,3%).
2. Mayoritas kadar hemoglobin responden
tidak normal sebanyak 42 orang (97,7%)
dan minoritas normal sebanyak 1 orang
(2,3%).
3. Uji statistic menggunakan chi square
diperoleh diperoleh nilai a=0,000 < 0,05
artinya Ha diterima Ho ditolak, dapat
disimpulkan bahwa ada hubungan
kualitas tidur dengan kadar hemoglobin.
Saran
1. Bagi Peneliti Selanjutnya
Penelitian ini hendaknya berguna untuk
penelitian selanjutnya dan disarankan
menjadi referensi penelitian yang sama
dengan jumlah sampel yang lebih besar dan
dihubungkan dengan factor yang
berhubungan dengan kualitas tidur dan
hemoglobin pada penderita penyakit ginjal.
2. Bagi Institut Pendidikan
Sebagai referensi khusunya dibidang
Kesehatan agar penelitian ini digunakan
sebagai refrensi dalam pengembangan ilmu
4
 Jurnal Ilmiah Keperawatan Imelda Vol. -, No. -, mm yyyy
http://jurnal.uimedan.ac.id/index.php/JURNALKEPERAWATAN e-ISSN 2597-7172, p-ISSN 2442-810
pengetahuan dan penelitian selanjutnya. 2015;37(6):1013–9. Available from:
3. Bagi Responden http://dx.doi.org/10.3109/0886022X.20
Disarankan kepada pasien penyakit Ginjal 15.104
kronik yang kadar hemoglobinnya kurang 8. Hidayati. Y.S.D. (2018). Penderita
dan mengalami kualitas tidur buruk Gagal Ginjal Meningkat. Dibuka pada
sebaiknya mrngontrol kegiatan sehari hari websitehttp://wwwTempo.co.id/medika
agar tidak beraktifitas lebih agar dapat /arsip/022002/keg-1.htm. diakses 14
mencapaikadar hemoglobin dan kualitas Juni 2023.
tidur yang baik, dan dapat mengurangi 9. Hudak &amp; Gallo. (2019).
komplikasi penyakit lain. Keperawatan Kritis Pendekatan
4. Bagi Rumah Sakit Holistik. Volume II,Edisi VI, Cetakan I,
Agar dapat memberi pelayanan yang baik Penerbit EGC. Jakarta.
seperti mengontrol lingkungan sehingga 10. Kamil, I., Agustina, R., &amp;
memberikan kenyamanan bagi pasien Setiyono, A. (2018). Gambaran Tingkat
untuk dapat tidur dan beristirahat. Kecemasan Pasien Gagal Ginjal Kronik
Yang Menjalani Hemodialisis Di
DAFTAR PUSTAKA RSUD Ulin Banjarmasin. Dinamika
1. Andrews, N. C. (2019). Iron Kesehatan, 9(2), 366–377. Retrieved
Deficiency and Related Disorders. from
Philadelphia: Lipincott Williams & https://ojs.dinamikakesehatan.unism.ac.
Wilkins. id/index.php/dksm/article/view/350
2. Brunner & Suddarth. (2018). 11. Kementerian RI, B. L. (2018) Info
Keperawatan Medikal Bedah Edisi 8 DATIN. Jakarta.Infodatin pusat data
Volume 2. Jakarta: EGC dan informasi kementerian kesehatan
RI. CKD.
3. Corwin, J. E. (2019) Buku Saku
Patofisiologi. EGC. Bandung. 12. Mansjoer A, dkk. (2019). Kapita
Selekta Kedokteran. Edisi III. Penerbit
4. Dipiro. J. T., Talbert, R. L., Yee, G. C.
Media Aesculapius. Jakarta.
Matzke, G. R., Wells, B. G., & Posey,
L. M. (2019). Pharmacotherapy A 13. Maton, A. (2019). Human Biology and
Patophysiologic Approach (Seventh Health. Englewood Cliffs, New Jersey,
Ed). The MeGraw-Hill Companies. USA: Prentice Hall.
https://doi.org/10.1036/007147899X 14. Neuen, B. L., Chadban, S. J., Demaio,
5. Evelyn, P. (2019). Anatomi dan fiologi A. R., Johnson, D. W., Perkovic, V.,
untuk paramedis. Jkarta: Gramedia Prince, R., &amp; Hospital, A. (2017).
Pustaka Utama Chronic kidney disease and the global
6. Hasanah, N. U. 2016. Hubungan NCDs agenda. BMJ Global Health, 2,
Penurunan Kadar Hemoglobin Dengan 7–10. https://doi.org/10.1136/bmjgh-
Kualitas Tidur Buruk Pada Pasien 2017-000380
Penyakit Ginjal Kronik Yang 15. Rompas, A.B. (2018).Hubungan Kadar
Menjalani Hemoglobin dengan Kualitas Tidur
Hemodialisis Di RSUD Banda Aceh. Pasien Penyakit Ginjal Kronik di Poli
Skripsi Universitas Syiah Kuala. Ginjal Dan Hipertensi Blu RSUP Prof.
Dr.R. D. Kandou Manado
7. Ezzat H, Mohab A. (2018). Prevalence
of sleep disorders among ESRD
patients.Ren Fail [Internet].

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License. 5
Jurnal Ilmiah Keperawatan Imelda Vol. -, No. -, mm yyyy
http://jurnal.uimedan.ac.id/index.php/JURNALKEPERAWATAN e-ISSN 2597-7172, p-ISSN 2442-810

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License. 6