Anda di halaman 1dari 15

1

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR 2
BAB I PENDAHULUAN 4
1.1 Latar Belakang ………………………………………… 4
1.2 Tujuan …………………………………………………. 5

BAB II PEMBAHASAN 6
2.1 Isi Business Plan ……………………………………… 6
2.2 Analisis Usaha ………………………………………... 7
2.3 Deskripsi Tentang Usaha ……………………………... 8
2.4 Rencana Produksi …………………………………….. 8
2.5 Rencana Pemasaran …………………………………... 9
2.6 Rencana Modal ……………………………………...... 12
2.7 Rencana Organisasi ………………………………….... 13
2.8 Resiko ……………………………………………........ 14

BAB III PENUTUP 15


3.1 Kesimpulan ………………………………………........ 15

2
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Untuk Menciptakan makanan yang unik dan memiliki inovasi, kita tidak
harus menggunakan bahan makanan yang sulit atau jarang dijumpai, dari
bahan-bahan makanan di sekitar kita pun dapat dimanfaatkan menjadi suatu
jenis makanan yang unik, apalagi jika bahan makanan tersebut memiliki
manfaat yang baik bagi kesehatan, jadi tidak hanya menarik dari segi cita rasa
namun juga menyehatkan.

Bahan sederhana yang dapat kita manfaatkan untuk membuat suatu jenis
makanan adalah kentang. Kentang merupakan lima kelompok besar makanan
pokok dunia selain gandum, jagung, beras, dan terigu. Dibandingkan beras,
kandungan karbohidrat, protein, lemak dan energi kentang lebih rendah,
namun jika dibandingkan dengan umbi-umbian lain seperti singkong, ubi
jalar, dan talas, komposisi kandungan gizi kentang masih relatif lebih baik.
Kentang merupakan satu-satunya jenis umbi yang kaya akan vitamin C.
Kadarnya mencapai 30 miligram per 100 gram, sedangkan umbi-umbian
lainnya sangat miskin akan vitamin C. Kebutuhan vitamin C sehari adalah 60
miligram, dengan mengonsumsi sebuah umbi kentang ukuran sedang,
sepertiga kebutuhan vitamin C telah tercapai. Demikian halnya dengan
kebutuhan akan vitamin B dan zat besi. Selain itu, kentang juga merupakan
sumber kalsium, fosfor, dan kalium, yang berguna untuk mencegah
hipertensi.

Kita dapat memanfaatkan kentang tersebut menjadi sebuah cemilan yang


sebenarnya sudah lama ada, namun diberi inovasi mengikuti perkembangan
zaman, yaitu perkedel kentang lumer. Berdirinya usaha ini mengingat bahwa
perkedel kentang lumer adalah salah satu cemilan favorit dari segala usia, dari
anak-anak hingga dewasa. Tidak hanya sebagai cemilan, namun perkedel
kentang terkadang juga dapat dijadikan lauk dan makanan pendamping
apapun.

3
Dipilihnya perkedel kentang salah satu alasannya adalah banyak digemari
orang dan cara pengolahan yang tergolong mudah dan tidak membutuhkan
banyak waktu serta tenaga, namun tetap bisa dikerjakan dan menghasilkan
produk yang digemari banyak orang tanpa membutuhkan modal yang besar.
Selain itu perkedel kentang yang biasa dijual adalah perkedel kentang biasa
dan disini kami ingin menginovasi produk yang dikatakan biasa ini menjadi
sebuah cemilan yang berbeda namun juga tetap mengandung protein dan gizi
yang cukup.

1.2 Tujuan

 Untuk menerapkan ilmu pengetahuan dalam bidang pengolahan hasil


pertanian yang pernah saya pelajari.
 Memanfaatkan hasil pertanian serta meningkatkan nilai tambah kentang
yang ada di daerah.

4
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 ISI BUSINESS PLAN


1.

2.1.1 Visi &


Misi. Visi :
“ Memanfaatkan peluang usaha dengan bahan baku yang mudah
terjangkau, mampu membuat konsumen merasa tertarik dan
mencoba varian isi perkedel kentang dan mampu meledak di
pasaran.”
Misi :
2.

1) Melakukan promosi produk, dimulai dari orang-orang terdekat.


2) Melakukan penjualan diberbagai wilayah strategis.
3) Mencari keuntungan .

2.1.2 Identifikasi Usaha


1.

Nama Usaha : Perkedel Kentang


Lumer Pemilik Usaha : Bersama
Alamat usaha : Jln. Sri. S. Pakubuwono, RT.26, Kel. Tanjung Pinang,
Kec. Jambi Timur, Kota Jambi, Jambi.
Contact Person : 082284629249

2.1.3 Ruang Lingkup Usaha


Ruang lingkup usaha yang kami rintis ini masih usaha perumahan kecil,
tapi usaha yang di buat secara kelompok ini mencakup produk perkedel
kentang lumer yang sangat enak rasanya, karena dapat dikonsumsi oleh
semua kalangan lapisan masyarakat.

5
2.2 ANALISIS USAHA

2.2.1 Rencana Produk


Usaha Perkedel Keju Lumer yang akan kami dirikan adalah jenis
usaha industri rumahan berskala kecil yang khusus hanya
memproduksi Makanan berbahan baku kentang. Alasan kami dalam
memilih usaha industri makanan perkedel keju lumer, kami dasarkan
atas pertimbangan-pertimbangan sebagai beriktu :
o Makanan dari kentang merupakan makanan favorit yang sudah
banyak dikenal orang dan banyak disukai oleh semua kalangan,
dari anak kecil sampai orang dewasa, dari kalangan rakyat kecil
sampai kalangan kelas atas,
o Bahan baku kentang merupakan jenis umbi-umbian yang dapat
diperoleh dengan mudah didaerah tempat kami akan melakukan
usaha, karena lingkungan tempat kami tinggal banyak para
pedagang sayuran yang menjual kentang.
o Kami memiliki pengalaman dalam pengolahan kentang menjadi
makanan dalam kehidupan sehari-hari. Karna kentang merupakan
umbi-umbian yang sangat digemari dalam masakan keluarga.

2.2.2 Produk/jasa yang dihasilkan


 Keistimewaan perkedel kentang lumer ini diantaranya :
a. Mudah dibuat & sangat lezat.
b. Harga ralatif terjangkau oleh semua kalangan.
c. Memiliki nilai gizi dan vitamain.
d. Rasa kejunya yang lumer
e. Cocok untuk diet bebas gluten
f. Membuat kenyang lebih lama
g. Menjaga kesehatan pencernaan
h. Membantu metabolisme tubuh
i. Melindungi organ jantung
j. Mengatur kadar gula darah
k. Tinggi antioksidan
l. Baik untuk tulang

6
2.3 DESKRIPSI TENTANG USAHA
2.3.1 Jenis Usaha
Menjual makanan yang lezat dan bergizi yang disajikan
dengan bahan baku kentang serta diinovasi dengan keju yang lumer
di dalamnya untuk menarik minat konsumen.

2.3.2 Prospek Usaha


Produk olahan industri yang akan kami hasilkan adalah
PERKEDEL KEJU LUMER, yaitu jenis makanan berat berbahan
baku kentang, pilihan yang dipadu dengan keju mozzarella.
Makanan ini diproduksi tanpa menggunakan bahan pengawet
maupun bahan pewarna kimia. Perkedel keju lumer yang akan
diproduksi dalam tahap awal sesuai dengan kapasitas peralatan dan
wilayah pemasaran, serta jumlah konsumen yang akan dilayani.

2.4 RENCANA PRODUKSI

2.4.1 Alat, Bahan Baku dan Cara Pembuatan


Alat
 Kompor
 Teflon
 Spatula/pengaduk kayu
 Pisau
 Talenan
 Sendok
 Wadah besar/mangkuk/baskom

Bahan
 4 Kg kentang (yang sudah di goreng)
 2 Keju (di potong dadu)
 1 Ons Daun bawang & seledri
 15 Siung Bawang putih
 25 Siung Bawang merah

7
 500 Gram tepung terigu
 4 Butir telur
 3 Sdm garam
 3 Sdm lada
 ½ Sdm royco
 3 Kg Gas LPG
 1 Kg minyak goreng

Cara Pembuatan
1. Siapkan semua bahan. Kupas kentang lalu cuci bersih, potong-potong
kentang dan goreng sampai matang.
2. Potong dadu Keju
3. Haluskan bawang putih dan bawang merah (lalu di tumis Hingga
matang)
4. Cincang halus seledri dan daun bawang, sisihkan.
5. Tiriskan kentang, lalu tumbuk kasar ( pakai ulegan) masukan tumisan
bawang putih dan bawang merah, seledri cincang dan daun bawang
cincang, garam, lada, dan kaldu bubuk, aduk-aduk sampai semua
tercampur rata, jgn lupa test rasa..
6. Ambil adonan, masukan potongan keju di tengahnya, lalu bentuk bulat
dan pipih, lakukan sampai semua habis, kocok lepas telur beri sedikit
garam, lalu masukan perkedel kekocokan telur, kemudian goreng
sampai matang.
7. Sajikan dengan saos sambal atau sesuai selera.

2. 5 RENCANA PEMASARAN
2.5.1 Analisis Persaingan Usaha
Setiap kegiatan untuk memulai usaha saya harus mengukur
kemampuan saya terhadap lingkungan atau pesaing yaitu melalui
analisis SWOT.
1. Strength (Kekuatan)
Kekuatan dari menjual produk ini ialah :

8
- Dapat dibeli oleh segala kalangan masyarakat
- Bahan produk yang terjamin sehat dan higenis
- Perkedel ini memiliki keunikan karena ada keju di tengahnya
sehingga cocok bagi para pecinta keju
- Harga dari perkedel ini cukup murah sehingga dapat
terjangkau oleh semua kalangan masyarakat/konsumen.
2. Weakness (Kelemahan)
- Tidak dapat tahan lama
- Produknya mudah ditiru
- Karena apabila tempatnya kurang ramai maka permintaan
akan sedikit
- Permintaan konsumen biasanya juga menurun jika cuaca
sedang tidak baik.
- Faktor kenaikan dari harga sembako juga dapat mengurangi
permintaan dari konsumen
3. Oppurtinity (Peluang)
- Tempatnya yang strategis
- Melihat banyaknya masyarakat yang membutuhkan makanan,
sehingga perkedel bisa menjadi alternatif sebagai makanan
tambahan.
- Sebagian besar penjual perkedel yang ada hanya menawarkan
yang umum maka saya bermaksud untuk memberikan sesuatu
yang baru yaitu keju. Dengan keju tersebut masyarakat yang
sudah bosan dengan rasa perkedel yang biasa dapat menikmati
rasa baru yang unik yaitu terdapat keju yang lumer didalam
perkedel.
- Karena perkedel ini bisa dinikmati oleh semua usia dari yang
muda sampai yang tua, maka pasar sasarannya mencakup
semua kalangan masyarakat.

4. Threath (Ancaman)
Melihat dari banyaknya permintaan masyarakat dalam
mengkonsumsi makanan makanan terutama perkedel, maka

9
persaingan dalam menjalankan usaha ini pun cukup banyak. Dan
apabila pelayanan dan kualitas yang kita berikan kepada
konsumen kurang memuaskan, maka konsumen pun akan
merasa kecewa, sehingga usaha ini akan terancam bangknut.
Untuk mengatasi masalah tersebut, maka kami dalam
menjalankan usaha ini akan selalu memberikan pelayanan dan
kualitas produk yang terbaik kepada semua konsumen kami.
Kualitas produk yang baik dan pelayanan yang terbaik menjadi
prioritas utama kami dalam menjalankan usaha ini.
2.5.2 Analisis
4P

Product
Brand : Perkedel Kentang
Lumer Quality : Tanpa bahan
pengawet
Packing : Menggunakan mika plastik sebagai pengemas
produk

Price
Untuk harga perkedel kentang lumer, kami memberi harga
Rp 5.000, dimana kami buat berisi 3 potongan dengan harga Rp
5.000/Cup.
Promotion
Personal Selling : Pemasaran awal produk kami melalui
pertemuan langsung dengan pembeli.
Place
Berlokasi di depan Kampus Universitas Jambi.

2.5.3 Target Dan Segmentasi Pasar


a. Geografi
1. Wilayah yang kami jadikan target yaitu wilayah Mendalo,
alasan kami memilih Mendalo karena banyak pembeli dari
kalangan manapun.
2. Kami melihat banyaknya peluang bisnis pada makanan yang

10
siap saji, sehingga kami memanfaatkan peluang ini.

11
b. Demografi
Berdasarkan dari sisi demografi, pembeli yang kami tuju pada
kalangan mahasiswa, masyarakat , dan lingkungan sekitar
mendalo dan dipinggiran jalan dengan cara bertemu langsung
dengan konsumen (face to face).

2.5.4 Strategi Pemasaran


 Perkenalan Bisnis
Produk yang kami tawarkan merupakan makanan yang lezat,
bergizi, dan harga yang terjangkau. Produk ini bernama
“Perkedel Kentang Lumer “ yaitu perkedel kentang yang
disajikan dengan isian keju yang sehat untuk dikonsumsi. Media
pemasaran yang kami gunakan dalam mempromosikan produk
yang kami buat yaitu dengan cara memperkenalkan secara
langsung ke konsumen ( promosi face to face).

2.6 RENCANA PERMODALAN


2.6.1 Modal Usaha
Modal : Rp. 250.000,-
Jumlah : Rp. 250.000,-

2.6.2 Penentuan Harga Produksi


No. Katerangan Harga Per Unit Kuantitas Jumlah
1. Kentang Rp. 15.000,- 4 kg Rp. 60.000,-
2. Gas Rp. 20.000,- 3 kg Rp. 20.000,-
3. Tepung Terigu Rp. 7.000,- 500 gram Rp. 7.000,-
4. Keju Rp. 28.000,- 2 bungkus Rp. 56.000,-
5. Daun Rp. 2.500,- ½ ons Rp. 2.500,-
6. Bawang Rp. 2.500,- ½ ons Rp. 2.500,-
7. Seledri Rp. 1.000,- 1 bungkus Rp. 1.000,-
8. Garam Rp. 15.000,- 1 Liter Rp. 15.000,-
9. Minyak Goreng Rp. 2.000,- 4 Butir Rp. 8.000,-
Telur

12
10. Lada Rp. 1.000,- 1 Sachet Rp. 1.000,-
11. Royco Rp. 1.000,- 1 Sachet Rp. 1.000,-
12. Mika Plastik Rp. 15.000,- 1 Pack Rp. 15.000,-
13. Stiker Rp. 15.000,- 100 lembar Rp. 50.000,-
TOTAL Rp 239.000,-

2.6.3 Harga Jual


Perkedel Keju Lumer 1 Cup isi 3 = Rp. 5.000,-

2.6.4 Keuntungan
Keuntungan = Pendapatan - Modal Awal
= Rp 275.000 – Rp 239.000

= Rp 36.000,-

Keuntungan 55 porsi

2.7 RENCANA ORGANISASI


2.7.1 Rencana organisasi kami ialah terdiri dari bagian :
Koordinator 1
Aspek SDM 1
Aspek Produksi 1
Operasional Produksi 1
Pemasaran 1

2.7.2 Klasifikasi Organisasi


 Koordinator
Mengkoordinator jalannya sebuah usaha dan jalannya suatu
produksi.
 SDM
Mengontrol, memonitor semua kegiatan yang ada di dalam
suatu usaha dan mampu membaca laporan keuangan serta dapat
mengambil keputusan.

13
 Produksi
Bertanggung jawab terhadap produksi dan menginovasikan
yang akan diperjualbelikan.
 Operasional Produksi
Untuk melakukan setiap langkah dalam
proses produksi dengan benar dan aman.

 Pemasaran
Dapat mempromosikan dan menawarkan produk yang
perusahaan miliki melalui berbagai media.

2.8 RESIKO
9.1 Resiko & Upaya Pengurangan Resiko
Resiko yang terjadi pada produk yang kami buat yaitu bahan yang
kami gunakan terbuat dari bahan alami sehingga berdampak resiko
tidak tahan lama dan mudah basi hanya bertahan dua tiga hari saja
sehingga jika produk kami buat terlalu banyak maka akan
menyebabkan kerugian. Upaya pengurangan resiko pemasaranya harus
banyak konsumen terutama untuk anak-anak, dan pembuatan
produknya tidak terlalu banyak dan menciptakan inovatif pada produk
tersebut agar lebih menarik dan disukai oleh konsumen.

14
BAB IV
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Berdasarakan hasil perhitungan perkedel kentang lumer
membutuhkan modal sebesar Rp 239.000,- untuk modal awal produksi
perkedel kentang lumer. Dengan modal itu dapat dihasilkan 55 porsi
perkedel kentang lumer. Di mana isi setiap porsinya 3 potong dalam 1 cup
dengan harga Rp 5.000,-/cup. Kemudian didapatkan keuntungan dari hasil
pendapatan – modal awal yaitu sebesar Rp 36.000,-.

15

Anda mungkin juga menyukai