Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH AGAMA ISLAM

“IMAN DAN TAQWA KEPADA ALLAH SWT”

Dosen Pengampu: M. Syahwan, S.Pd.I.,M.Pd.I.

DISUSUN OLEH KELOMPOK 1:


1. Laela Aura Marchelina (0230110093)
2. Nelson Diaz Praditya (0230110063)
3. Mazid Filah (0230110094)

FAKULTAS TEKNIK
PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
UNIVERSITAS ISLAM AL-AZHAR MATARAM
TAHUN 2023

i
DAFTAR ISI

COVER……………………………………………………………………………………………………………...i
DAFTAR ISI……………………………………………………………………………………………………….ii
KATA PENGANTAR……………………………………………………………………………………………iii
BAB I PENDAHULUAN………………………………………………………………………………………1
A. Latar Belakang…………………………………………………………………………………………….1
B. Rumusan Masalah……………………………………………………………………………………….1
C. Tujuan………………………………………………………………………………………………………....1
BAB II PEMBAHASAN……………………………………………………………………………………….2
A. Pengertian Iman dan Taqwa………………………………………………………………………..2
B. Hakikat Iman dan Taqwa Kepada Allah SWT…………………………………………………2
C. Ciri-ciri Orang yang Beriman dan Bertaqwa Kepada Allah SWT……………..……..3
D. Hikmah Iman dan Taqwa Kepada Allah SWT…………………. ……………………………4
BAB III PENUTUP.……………………………………………………………………………………………..5
A. Kesimpulan………………………………………………………………………………………………….5
B. Saran..………………………………………………………………………………………………………….5
DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………………………………………….6

ii
KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha
Penyayang, puja dan puji syukur kami panjatkan atas kehadirat-Nya yang telah
melimpahkan nikmat sehat serta rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami,
sehingga kami mampu menyelesaikan makalah agama ini yang berjudul “Iman
dan Taqwa Kepada Allah SWT”.
Makalah ini telah kami susun dengan maksimal dan dengan mencari
berbagai macam informasi dari beberapa sumber. Terlepas dari semua itu, kami
menyadari bahwa masih ada beberapa kekurangan baik dari segi susunan
kalimat maupun tata bahasanya yang kurang tepat.
Oleh karena itu, dengan segala kekurangan dalam makalah ini kami
segenap kelompok satu menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar
kami dapat mengetahui tempat kekeliruan serta dapat memperbaiki tempat
kekeliruan tersebut. Akhir kata kami berharap semoga makalah kami yang
berjudul “Iman dan Taqwa Kepada Allah SWT” ini dapat memberikan manfaat
terhadap pembaca.

Mataram, 30 September 2023

Tim penyusun kelompok 1

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Islam merupakan suatu agama terakhir yang diturunkan oleh Allah SWT
untuk dianut umat manusia, melalui nabi Muhammad SAW. Bisa kita lihat
diciptakannya alam semesta beserta isinya merupakan suatu keajaiban yang
hanya bisa diciptakan oleh Allah SWT. Maka dari itu sudah tidak bisa kita ragukan
lagi tentang keberadaan Allah Tuhan sang Pencipta alam dan semestanya.
Keyakinan diri kita terhadap keberadaan Allah SWT harus dibentengi
dengan iman yang kuat, yaitu iman kepada Allah SWT. Kita harus selalu yakin
dengan sepenuh jiwa dan raga bahwa keberadaan Allah SWT itu benar adanya.
Bukan hanya tentang keberadaan tetapi kita juga harus meyakini sifat-sifat Allah
yang biasa kita kenal dengan Asmaul Husna.
Di dalam salah satu kaidah ilmu Tauhid kita membahas tentang hakikat
iman dan taqwa kepada Allah SWT, yang didasari Al-Quran dan Hadits. Sebagai
umat yang menganut agama Islam kita harus meyakini, namun bukan sekedar
yakin tetapi harus menerapkan hal-hal tersebut dalam tingkah laku pada
kehidupan sehari-hari.

B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian dari iman dan taqwa?
2. Mengenal apa itu hakikat beriman kepada Allah SWT?
3. Siapakah golongan orang beriman dan bertaqwa?
4. Apa hikmah dibalik beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT?

C. Tujuan
1. Untuk mengetahui apa itu pengertian iman dan taqwa.
2. Untuk mengetahui apa itu hakikat iman dan taqwa kepada Allah SWT.
3. Untuk mengetahui golongan orang-orang beriman dan bertaqwa.
4. Untuk mengetahui hikmah iman dan taqwa kepada Allah SWT.

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Iman dan Taqwa


Pengertian iman secara bahasa adalah percaya dan membenarkan.
Iman sendiri dalam bahasa arab memiliki arti aman, damai, dan tenteram.
Kata iman dalam bahasa arab tersusun dari tiga huruf (hamzah, mim, nun),
Iman itu sendiri mempunyai arti membenarkan atau mempercayai.
Sedangkan taqwa adalah seseorang yang taat kepada Allah SWT dan mau
meninggalkan maksiat karena takut akan siksa-Nya. Takwa berasal dari
bahasa Arab yang berarti memelihara diri dari siksaan Allah SWT, yaitu
dengan mengikuti segala perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya.

B. Hakikat Iman Kepada Allah SWT


Iman kepada Allah SWT tercantum dalam rukun iman dimana posisi
iman kepada Allah SWT berada pada urutan pertama, karna pada
dasarnya tidak ada yang lebih agung dari pada Allah sang Pencipta alam
semesta. Adapun rukun iman yang dimaksud yaitu:
1. Beriman kepada Allah
2. Beriman kepada Hari Akhir
3. Beriman kepada Malaikat Allah
4. Beriman kepada Kitab Allah
5. Beriman kepada para Nabi-Nya
Di dalam Kitab Minhajul Muslim, Syeikh Abu Bakar Jabir al-Jaza’iri
menjelaskan arti Iman kepada Allah SWT sebagai sikap muslim yang
meyakini wujud atau adanya Allah Yang Maha Suci. Orang yang memiliki
Iman kepada Allah meyakini bahwa Allah yang menciptakan langit dan
bumi, mengetahui yang ghaib dan yang tampak. Seperti yang terdapat
pada Al-Quran Surat (Al-A'raf ayat 54):

ََّ ‫شَّيُ أغشِىَّٱل أي‬


َّ‫ل‬ َّ ِ ‫علَىَّٱ ألعَ أر‬ َ َّ‫ى‬ ََّٰ ‫ضَّفِىَّ ِست َِّةَّأَيامََّّثُمََّّٱ أست ََو‬ ََّ ‫تَّ ََّوٱ أْل َ أر‬ ََّ َ‫ّللَُّٱلذِىَّ َخل‬
َِّ ‫قَّٱلس َٰ َم َٰ َو‬ َّ ‫إِنََّّ َرب ُك َُّمَّٱ‬
َّ‫ب‬
َُّّ ‫ّللَُّ َر‬
َّ ‫كَّٱ‬ ََّ ‫ار‬ َُّ ‫لَّلَ َّهَُّٱ ألخ أَل‬
َ َ‫قَّ ََّوٱ أْل َ أم َُّرََّّۗتَب‬ َّ َ َ ‫سخ َٰ َرتََّّ ِبأ َ أم ِر ِهۦَََّّّۗأ‬ ََّ ‫سَّ ََّوٱ ألقَ َم ََّرَّ ََّوٱلنُّ ُج‬
َ ‫ومَّ ُم‬ ‫ارَّيَ أ‬
ََّ ‫طلُبُ َّهۥَُّ َحثِيثًاَّ ََّوٱلش أم‬ ََّ ‫ٱلن َه‬
ََّ ‫ٱ أل َٰعَلَ ِم‬
‫ين‬

Artinya, "Sesungguhnya Rabbmu ialah Allah yang telah


menciptakan langit dan bumi dalam enam masa, lalu Dia bersemayam di

2
atas 'Arsy. Dia menutupkan malam kepada siang yang mengikutinya
dengan cepat, dan (diciptakan-Nya pula) matahari, bulan dan bintang-
bintang (masing-masing) tunduk kepada perintah-Nya. Ingatlah,
menciptakan dan memerintah hanyalah hak Allah. Maha penuh berkah
Allah, Rabb semesta alam."

C. Ciri-Ciri Orang yang Beriman dan Bertaqwa Kepada Allah SWT


Sebagai umat yang memeluk ajaran Islam kita harus selalu meyakini
akan keberadaan Allah SWT yang menciptakan alam semesta beserta
isinya. Kita sebagai manusia dimana makhluk paling sempurna memiliki
kelebihan untuk berfikir dengan akal yang diberikan Allah kepada kita
sebagai umatnya. Beberapa contoh ciri-ciri orang beriman kepada Allah
SWT diantara sebagai berikut:
1. Takut kepada Allah
Ketakutan kepada Allah SWT merupakan salah satu ciri orang
beriman kepada Allah SWT, ketakutan yang dimaksud kan yaitu
menyadari bahwa Allah merupakan zat yang maha Agung dan maha
menguasai apapun yang ada didunia ini. Dengan rasa takut yang
tertanam didalam hati kita maka diri dan pikiran kita hanya akan
tertuju kepada Allah SWT.
2. Mendirikan sholat
Selalu mendirikan sholat dengan tepat waktu dan melakukan sholat
secara khusuk merupakan ciri umat yang beriman kepada Allah,
karena saat melakukan sholat secara tidak langsung kita sejenak
meninggalkan segala urusan dunia karena hanya teringat kepada
Allah SWT.
3. Selalu bersyukur
Sikap bersyukur menjadi salah satu rasa cinta kita kepada Allah SWT,
karena pada dasarnya saat kita sedang bersyukur berartikan kita
selalu mengingat Allah Tuhan sang Pencipta alam semesta atas
segala karunia yang telah Allah berikan kepada kita sebagai
umatnya.
4. Berakhlak baik
Pada dasarnya seseorang yang beriman akan selalu berjalan dijalan
kebaikan untuk mendapat ridho dari Allah SWT. Orang yang
beriman akan senantiasa berbuat baik dalam segala hal apapun
karena mereka sadar bahwa setiap apa yang diperbuat

3
sesungguhnya dalam pantauan Allah SWT serta akan mendapatkan
balasannya.
5. Bersikap sabar
Pada dasarnya iman dan sabar merupakan satu kesatuan yang tidak
dapat dipisahkan. Dengan sabar kita termasuk ke dalam golongan
orang-orang yang beriman kepada Allah.

D. Hikmah Iman dan Taqwa Kepada Allah SWT


1) Hati menjadi tenang
Ketika kita mengingat Allah SWT hati kita akan merasa tenteram dan tenang,
sungguh semua itu karena kuasa-Nya.
2) Dituntun oleh Allah
Apabila kita senantiasa mengingat Allah maka Allah akan membalas dengan
kebaikan yang jauh lebih dari itu, Allah akan selalu membimbing kita ke jalan
yang benar.
3) Selalu diberi kemudahan hidup
Dunia dan seisinya merupakan milik Allah SWT, tentu apabila kita yakin dan
beriman kepada Allah, maka Allah akan memberi setiap kemudahan di dalam
hidup yang sedang kita jalani.
4) Mendapat suatu kebahagiaan
Kita senantiasa akan diberi rasa bahagia apabila apa yang kita imani adalah Allah
SWT, karna segala karunianya akan membawa kita ke dalam kebahagiaan yang
abadi.
5) Meningkatkan rasa syukur
Dengan memiliki sifat syukur dalam hidup maka sudah pasti kita akan merasa
bahagia karna merasa cukup dalam semua hal yang telah Allah limpahkan
kepada kita sebagai umatnya.

4
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Sebagai umat yang meyakini ajaran Islam sebagai tuntunan kita menurut
dunia, maka sudah menjadi hukum wajib bahwa kita harus beriman kepada Allah
SWT Tuhan sang pencinta alam semesta. Kepercayaan bahwa Allah itu benar
adanya harus tertanam pada hati kita seorang muslim, dengan segala keteguhan
hati meyakini bahwa Allah itu ada maka akan menjadi suatu hal yang membuat
kita sadar betapa besar kuasa-Nya terhadap seluruh makhluk ciptaannya.
Iman kepada Allah SWT bukan hanya sekedar percaya akan keberadaan-
Nya saja, melainkan kita harus menunjukkan sikap cinta dan sayang sebagai
umat yang beriman, berkata dengan tutur kata yang baik karna pada dasarnya
iman menuntun kita kepada jalan kebaikan.
Manusia sebagai umat yang diciptakan paling sempurna dimuka bumi ini,
karena dibekali dengan akal dan pikiran. Sebagai umat yang sempurna pasti kita
menyadari bahwa alam semesta dan isinya tidak mungkin ada tanpa sang
pencipta, dan sebagai umat yang memeluk agama Islam kita wajib meyakin
bahwa semua itu adalah ciptaan Allah SWT yang senantiasa memenuhi
kebutuhan kita sebagai umatnya.

B. Saran
Hendaknya umat muslim senantiasa berperilaku terpuji agar iman dalam
dirinya meningkat. Menghindari sifat-sifat tercela agar iman dalam diri kita
senantiasa terjaga, selalu bersyukur atas nikmat yang Allah berikan kepada kita,
dan selalu tanamkan sifat sabar dalam kondisi apapun. Serta selalu senantiasa
tawakkal dan muhasabah diri agar tidak mengalami kesesatan hidup di dunia
yang sementara ini.

5
DAFTAR PUSTAKA

Diakses pada 2 September 2021Kompasiana. 2020. “Iman Kepada Allah SWT “.


https://www.kompasiana.com https://muslim.or.id/80426
https://zulfianto.com/iman-dan-takwa
https://jabar.nu.or.id/taushiyah/hakikat-iman-dan-takwa-VyjwG

Anda mungkin juga menyukai