Anda di halaman 1dari 6

NAMA : ASNAWI

ASAL INTITUSI : SD 12 PERSIAPAN NEGERI LANGKAHAN


Ruang Kolaborasi - Eksplorasi Penyebab Masalah – Wawancara
No MASALAH YANG HASIL EKSPLORASI ANALISIS EXPLORASI
TELAH PENYEBAB MASALAH PENYEBAB MASALAH
DIIDENTIFIKASI
1 LITERASI Hasil Kajian Literatur : Bedasarkan hasil analisis penyebab
masalah yang didapatkan :
Menurut Subini (2011), kesulitan
belajar adalah kesukaran yang - Kurangnya media Pembelajaran
dialami peserta didik dalam yang disiapkan oleh Guru.
menerima dan menyerap pelajaran.
Beragam bentuk kesulitan belajar - Kurang kreativitas dalam
yaitu belajar dalam aktivitas membuat media pembelajaran
mendengarkan, berbicara, yang dapat menarik perhatian
membaca,menulis, menalar dan peserta didik untuk belajar.
menghitung.
- kurang kreatifitas peserta didik
Menurut Tohirin (2008), kesulitan dalam belajar.
belajar adalah kondisi dimana siswa
tidak dapat belajar sebagaimana - peserta didik belum faham
mestinya, baik dalam menerima tentang literasi.
maupun menyerap pelajaran.
Kesulitan belajar ditandai dengan - Kurangnya pengetahuan dalam
menurunnya kinerja anak secara menanggapi pembelajaran.
akademik atau prestasi belajar
siswa.Kesulitan ini uga dibuktikan
dengan menurunnya kelainan
perilaku.
Menurut Hellen
(2002), kesulitan belajar adalah
kemampuan seorang siswa untuk
menguasai suatu materi pelajaran
secara maksimal tetapi dalam
kenyataannya siswa tidak dapat
menguasainya.
Hasil Wawancara :
Kepala Sekolah :
NURLELAWATI, S.Pd
kurangnya media pembelajaran
yang disiapkan oleh Guru.
Teman Sejawat : ROSNA
MURNIATI, S.Pd
kurangnya alat peraga yang
menarik untuk minat belajar
anak.

Pakar : ISKANDAR, S.Pd kurang


kreatifitas peserta didik dalam
belajar.

2 NUMERASI Hasil Kajian Literatur : Bedasarkan hasil analisis penyebab


masalah yang didapatkan :
Ahmad. 2011: 21 Kemampuan
mengenal lambang bilangan pada - Peserta didik tidak mau menghafal
anak sangat penting dikembangkan akan perkalian dasar
guna memperoleh kesiapan dalam
- peserta didik tidak mau menghafal
mengikuti pembelajaran di 3 tingkat
akan perkalian dasar
yang lebih tinggi khususnya dalam
penguasaan konsep matematika - Peserta didik di harapkan mampu
menghafal perkalian dasar.
Hasil Wawancara :
- Kepala Sekolah :
NURLELAWATI, S.Pd banyak
peserta didik yang lupa akan
perkalian dasar
- Teman Sejawat : ROSNA
MURNIATI, S.Pd. peserta didik
tidak mau menghafal akan perkalian
dasar
- Pakar : ISKANDAR, S.Pd. peserta
didik diharapkan mampu dan mau
menghafalkan akan Perkalian dasar
supaya mudah untuk belajar.

3 Belum Hasil Kajian Literatur : Bedasarkan hasil analisis penyebab


maksimalnya masalah yang didapatkan :
Uzer Usman, (2008) Orang tua juga
hubungan/relasi
perlu mengambil inisiatif dalam - Sekolah sudah melibatkan orang
orang tua dengan
membuka jalur komunikasi dengan tua para peserta didik dalam
GURU
guru. Orang tua hendaknya bisa mengambil kebijakan
memberikan informasi-informasi
- pihak sekolah sudah
yang berguna bagi guru tentang
menjalankan dan membangun
kondisi anak di rumah.Orang tua hubungan dengan orang tua
bisa melakukannya dengan peserta didik.
menghubungi guru secara langsung
sekolah dan para orang tua peserta didik
di rumahnya atau melalui SMS, atau
mampu bekerja sama dalam
melalui telepon di luar jam
pengembangan para peserta didik.
mengajarnya.
Artikel Kompasiana.com : Seorang
siswa tidak hanya membutuhkan
peran serta seorang Guru dalam
meningkatkan prestasi belajarnya.
Seorang Guru hanya dapat
memberikan pengajarannya atau
wewenangnya sebagai Guru dalam
lingkungan sekolah namun jika
seorang siswa sudah berada di luar
lingkungan sekolah peran Orang Tua
atau Wali merekalah yang berperan
penting dalam mendidik mereka.
Hasil Wawancara :
- Kepala Sekolah : sekolah
NURLELAWATI, S.Pd, sekolah
sudah mengundang dan melibatkan
orang tua para peserta didik dalam
mengambil kebijakan-kebijakn
terhadab murib dalam proses belajar
mengajar.
- Teman Sejawat : ROSNA
MURNIATI, S.Pd pihak sekolah
sudah menjalankan dan membangun
hubungan dengan orang tua peserta
didik.
- Pakar : ISKANDAR, S.Pd.,
sekolah dan para orang tua peserta
didik mampu bekerja sama dalam
pengembangan para peserta didik.

4 Kurangnya Fasilitas Hasil Kajian Literatur : Bedasarkan hasil analisis penyebab


dan Akses masalah yang didapatkan :
https://hermananis.com Salah satu
Teknologi penyebab utama rendahnya pemanfaatan - Peserta didik belum mempunyai
teknologi dalam pembelajaran adalah fasilitas gadget atau computer
kurangnya infrastruktur yang memadai, untuk belajar di rumah.
seperti akses internet yang stabil dan
perangkat keras yang cukup untuk - Sekolah belum mempunyai
semua siswa. ruang komputer yang memadai
Rahmawati (2008) Teknologi untuk mendukung siswa belajar.
informasi meliputi teknologi
- Sekolah belum memperbolehkan
komputer dan teknologi komunikasi
peserta didik membawa handpon
yang digunakan untuk memproses
untuk mendukung kegiatan
dan menyebarkan informasi baik
bersifat finansial maupun non siswa belajar, dan sekolah tidak
finansial seperti dunia pendidikan menyediakan fasilitas digital
dalam proses belajar mengajar. untuk peserta didik dalam
belajar dan mengajar.
Hasil Wawancara :
- Kepala sekolah :
NURLELAWATI, S.Pd
Banyak siswa yang tidak
memiliki fasilitas computer
maupun handpon untuk belajar
di rumah

- Rekan sejawat : ROSNA


MURNIATI, S.Pd Sekolah
belum mempunyai
laboratorium computer untuk
mendukung kegiatan siswa
belajar.

- Pakar : ISKANDAR, S.Pd


sekolah belum mempunyai
fasilitas yang memadai seperti
computer dan sejenisnya untuk
mendukung peserta didik
maupun guru untuk belajar
mengajar.
FOTO DOKUMENTASI
Daftar Pustaka
https://hermananis.com/contoh-lk-1-2-eksplorasi-penyebab-masalah-kajian-literatur/
www.kompasiana.com/normalinda80711/647c8cd908a8b55c64633d92/peran-seorang-guru-sebagai-
komunikator
blob:https://web.whatsapp.com/70155bb3-41c6-455f-b4ca-696628a9add4Hellen. (2002).
Bimbingan dan Konseling. Jakarta: Ciputat Pers
Tohirin. 2008. Bimbingan Dan Konseling Di Seklah Dan Madrasah (BerbasisIntegral). Jakarta:
PT. RajaGrafindo Persada.
Uzer Usman, 2008, Strategi Pembelajaran, Jakarta : Erlangga

Anda mungkin juga menyukai