Anda di halaman 1dari 8

LAPORAN PRAKTIKUM

FTCSPPRAKTIKUM III
FORMULASI SATURASI

Tanggal percobaan : 21 November 2023

Kelompok 5
Ariyansyah 202103210
Jesika Savira 2022042047
Nur Arriska 2022042064
Vivian Belva J. 2022042093

Program Studi S1 Farmasi


Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Adila
Bandar Lampung
2023
I. Tujuan
 Mampu membuat formulasi saturasi dan uji fisik sediaan

II. ALAT DAN BAHAN


Alat :
 Mortir • Kertas perkamen
 Alu • Ball pump
 Botol semprot • beaker glass
 Pipet tetes • klem dan statif
 Gelas ukur • Viskositas Ostowald
 Piknometer
Bahan :
 Asam sitrat 5 gr
 Vitamin C 5 gr
 Sirop gula 25
 Essence Jeruk qs
 Madu qs
 Na. Karbonat 6 gr
 Aquadest 100 ml
III. Dasar Teori
Larutan adalah campuran homogen yang terdiri dari dua atau lebih zat. Zat
yang jumlahnya lebih sedikit di dalam larutan disebut (zat) terlarut atau solut,
sedangkan zat yang jumlahnya lebih banyak daripada zat-zat lain dalam larutan
disebut pelarut atau solven.
Sifat koligatif larutan adalah sifat larutan yang tidak bergantung pada jenis
zat terlarut tetapi hanya bergantung pada konsentrasi partikel zat terlarutnya. Sifat
koligatif larutan terdiri dari dua jenis, yaitu sifat koligatif larutan elektrolit dan
sifat koligatif larutan nonelektrolit (Ermawati, 2020).
Saturasi adalah obat minum yang dibuat dengan mereaksikan asam dengan
basa tetapi gas yang terjadi dalam larutan, adalah jenuh dengan gas. Saturasi
merupakan obat cair yang pada prinsipnya larutan yang jenuh dengan CO. CO
berfungsi sebagai corrigens. Saturatorio tidak dapat disimpan dalam waktu lama
karena akan memperlambat CO hilang, sehingga tidak memenuhi syarat saturasi
lagi (Mardiyanto et al., 2022).
Tujuan pemberian obat saturasi:
1. Untuk menutupi rasa garam yang tidak enak
2. CO2 mempercepat absorbsi
3. Merangsang keluarnya getah pencernaan yang banyak
4. Sebagai carminativum atau laxans
5. Untuk antioxydant
6. Memberi efek psikologi bahwa obat tersebut kuat
IV. Cara Kerja

Formulasi Saturasi
Siapkan alat dan bahan
Setarakan timbangan
Timbang semua bahan
Botol sirup 10 ml ditimbang dan dikalibrasi
Masukkan Na. Karbonat dilarutkan dengan air panas,
masukkan kedalam botol
Masukkan Asam salisilat dilarutkan dalam air panas
gerus ad homogen, masukkan kedalam botol
Tambahkan vitamin c gerus ad homogen
Tambahkan essence jeruk gerus ad homogen
Tambahkan madu gerus ad homogen
Tambahkan sirup gula gerus ad homogen
Masukkan sisa aquadest gerus ad homogen
Masukkan kedalam botol sirup 100 ml dalam keadaan
miring
HHasil
V. Hasil
 Uji organolaptis :
Warna: kuning seulas dan bau: essence jeruk.
 Uji bobot jenis : 55,05
 Uji viskositas ostwald : 01,03 detik
 Uji pH : 4

VI. Pembahasan
Pada percobaan kali ini kami telah melakukan praktikum formulasi saturasi
dengan alat dan bahan yang digunakan yaitu mortir dan stamper,gelas
ukur,statif,bold pump,viskometer oswald, piknometer, botol semprot (aquadest),
asam sitrat, vitamin C, sirup gula, essence jeruk, madu, Na.karbonat. Tujuan pada
praktikum kali ini adalah mampu membuat formulasi saturasi dan uji fisik
sediaan. Larutan adalah campuran homogen yang terdiri dari dua atau lebih zat.
Zat yang jumlahnya lebih sedikit di dalam larutan disebut (zat) terlarut atau solut,
sedangkan zat yang jumlahnya lebih banyak daripada zat-zat lain dalam larutan
disebut pelarut atau solven. Jenis larutan :
1. Larutan encer: mengandung sejumlah kecil solute yang terlarut dalam solvent.
2. Larutan jenuh : mengandung jumlah maksimum solute yang dapat larut dalam
solvent pada tekanan dan temperatur tertentu.
3. Larutan lewat jenuh : mengandung jumlah solute yang terlarut melebihi batas
kelarutannya di dalam solvent pada temperatur tertentu.
Jenis sediaan liquid oral salah satunya adalah saturasi. Sediaan saturasi
adalah sediaan yang dibuat dengan mereaksikan asam sitrat ataupun asam laktat
dengan alkali (natrium bikarbonat) menggunakan prinsip netralisasi. Sediaan ini
mengandung gas dan sangat berbeda dari air biasa.
Pada praktikum kali ini hasil yang didapat pada uji organoleptis yaitu warna
kuning seulas dan bau essen jeruk,uji bobot jenis yaitu 55,05,uji viskositas
ostwald yaitu 01,03 detik dan pada uji pH yaitu 4 dimana menunjukkan bahwa
sediaan saturasi yaitu bersifat asam.
VII. Kesimpulan
Pada praktikum kali ini bertujuan untuk membuat formulasi saturasi dan
uji fisik sediaan. Hasil yang didapat pada praktikum kali ini yaitu :
 Uji organolaptis :
Warna: kuning seulas dan bau: essence jeruk.
 Uji bobot jenis : 55,05
 Uji viskositas ostwald : 01,03 detik
 Uji pH : 4
DAFTAR PUSTAKA

Ermawati, D. E. (2020). Jenis Sediaan Liquid. 2.


https://spada.uns.ac.id/pluginfile.php/632296/mod_resource/content/2/Jenis
Sediaan Liquid.pdf
Mardiyanto, Untari, B., Kamal, M., Haryadi, E., & Hadi, N. P. (2022).
Peningkatan Keterampilan Pembuatan Sediaan Saturasi Air Rebusan
Brotowali Dan Jeruk Nipis Oleh Penduduk Desa Pulau Semambu Ogan Ilir
Sumsel. Prosiding Seminar Nasional UNIMUS, 2077–2083.
LAMPIRAN

No Gambar Keterangan
1 Uji pH Universal

2 Bobot piknometer kosong

3 Bobot piknometer + Sampel

4 Uji Viskositas Ostwald

Anda mungkin juga menyukai