Anda di halaman 1dari 20

Evaluasi Pembelajaran Bahasa Arab

Makalah disusun untuk memenuhi tugas mata


kuliah Desain Pembelajaran Bahasa Arab
Dosen Pengampu :

Rikhlatul Ilmiah, M.Pd.I

Disusun Oleh:

1. Ida Assauqiyya ( 126305211012)


2. Khoiru Nuril H. (126305211016)
3. Hilya Karima (126305212033)

PRODI BAHASA DAN SASTRA ARAB

FAKULTAS USHULUDDIN, ADAB, DAN DAKWAH

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SAYYID ALI


RAHMATULLAH TULUNGAGUNG

NOVEMBER

2023
Daftar Isi

Sampul..................................................................................................................... i

BAB 1 ..................................................................................................................... 3

PENDAHULUAN .............................................................................................. 3

BAB 2 ..................................................................................................................... 4

PEMBAHASAN ................................................................................................. 4

BAB 3 ................................................................................................................... 18

PENUTUP ........................................................................................................ 18

DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 20

ii
BAB 1
PENDAHULUAN

Evaluasi pembelajaran bahasa Arab mencakup berbagai aspek seperti,


pengertian dan fungsi evaluasi pembelajaran, alat evaluasi pembelajaran, prinsip-
prinsip dasar tes hasil belajar, sistem penilaian. . Evaluasi merupakan bagian yang
penting dalam proses pembelajaran bahasa Arab, yang meliputi pengukuran dan
penilaian. Proses evaluasi diarahkan untuk mendapatkan jawaban tentang
bagaimana memperbaiki pengajaran. Evaluasi dalam pembelajaran bahasa Arab
melibatkan berbagai tujuan dan prinsip evaluasi, ragam evaluasi, dan rambu-rambu
dalam penyusunan alat dan teknik evaluasi.

Beberapa teknik evaluasi yang digunakan dalam pembelajaran bahasa Arab


mencakup tes dan non-tes. Tes dapat digunakan untuk mengukur keberhasilan
proses pembelajaran bahasa Arab dan sebagai masukan untuk perbaikan kualitas
pembelajaran. Sementara itu, teknik non-tes lebih menekankan pada aspek non-
kognitif dalam kurikulum pendidikan. Tentunya dalam prinsip dasar tes hasil
belajar dilakukan dengan menyeluruh, adil, berlanjut, serta terbuka. Begitu juga
Sistem penilaian dalam pendidikan harus sistematis, artinya pelaksanaan penilaian
dilakukan secara terencana dan sesuai langkah-langkah baku. Penilaian dalam
proses pembelajaran yang sesuai dengan Kurikulum 2013 meliputi penilaian unjuk
kerja, penilaian sikap, tes tertulis, penilaian proyek, dan penilaian produk Semua
aspek ini penting untuk dipertimbangkan dalam evaluasi pembelajaran bahasa
Arab, karena mereka membantu dalam menentukan efektivitas metode pengajaran,
memahami kemajuan siswa, dan membuat penyesuaian yang diperlukan untuk
meningkatkan hasil belajar.

3
BAB 2
PEMBAHASAN

2.1. Pengertian Evaluasi Pembelajaran dan Fungsinya


A. Pengertian
Evaluasi ditinjau dari segi bahasa berasal dari bahasa inggris
evaluation yang mengandung kata dasar value yang berarti nilai.
Sebelum dijabarkan lebih lanjut, ada yang perlu dipahami terkait
beberapa istilah, yaitu: pengukuran (measurement), penilaian
(assessment) dan evaluasi (evaluation). Pengukuran adalah
membandingkan sesuatu dengan satu ukuran, biasanya bersifat
kuantitatif. Penilaian adalah mengambil suatu keputusan terhadap
sesuatu dengan ukuran baik buruk, biasanya bersifat kualitatif.
Sedang evaluasi mencakup kedua langkah tersebut, yaitu mengukur
dan menilai.1
Adapun secara umum evaluasi pembelajaran adalah suatu
proses yang dilakukan untuk mendapatkan informasi terkait hasil
kegiatan belajar mengajar yang dialami oleh peserta didik serta
diolah dan ditafsirkan menjadi sebuah nilai baik berbentuk data
kualitatif ataupun kuantitaf. Secara singkat, dapat dipahami sebagai
proses penentuan nilai terhadap peserta didik berdasarkan kriteria
tertentu yang ditetapkan sebelumnya. Tentunya tidak selesai dengan
mengambil nilai saja, tentunya dari nilai yang diambil lah bisa
dijadikan sebuah pertimbangan untuk melanjutkan model yang
digunakan dalam pembelajaran atau merubah semuanya atau pun
hanya menambahkan sedikit. Dari sini lah, evaluasi pembelajaran

1
Nur Fadilah Amin, “Konsep Dasar Evaluasi Pembelajaran Bahasa Arab,” Jurnal Matluba:Jurnal
Pendidikan Bahasa Arab 3, no. 2 (2012): 21–28.

4
dibutuhkan untuk membuat desain pembelajaran yang menarik
sehingga materi yang diajarkan bisa dipahami peserta didik 2
B. Fungsi
Adapun fungsinya sebagaimana berikut:
1) Fungsi intruksional
2) Fungsi administratif3
3) Sebagai alat guna mengetahui apakah peserta didik telah
menguasai pengetahuan, nilai-nilai dan keterampilan yang
telah diberikan oleh seorang guru.
4) Untuk mengetahui aspek-aspek kelemahan peserta didik
dalam melakukan kegiatan belajar.
5) Mengetahui tingkat ketercapaian siswa dalam kegia- tan
belajar.
6) Sebagai sarana umpan balik bagi seorang guru, yang
bersumber dari siswa.
7) Sebagai alat untuk mengetahui perkembangan belajar siswa.
8) Sebagai materi utama laporan hasil belajar kepada para
orang tua siswa.4
2.2.Alat Evaluasi Pembelajaran
Alat evaluasi merupakan suatu alat yang digunakan untuk
mempermudah seseorang dalam melaksanakan tugas secara lebih efektif
dan efesien5. Alat evaluasi juga dapat dikatakan sebagai alat ukur untuk
menilai dan mengevaluasi sejauh mana proses pembelajaran kepada peserta
didik. Alat evaluasi juga biasa disebut sebagai instrument evaluasi. Alat
evaluasi tidak terlepas dari tujuan evaluasi yaitu untuk mengetahui
perkembangan peserta didik, sebagai perbaikan dan peningkatan kegiatan

2
Nurhadi, Suwardi, Evaluasi Pembelajaran yang Efektif dan Menyenangkan (Jakarta Barat:Multi
Kreasi SatuDelapan,2010), hal.3
3
Ibid, hal.5
4
Ajat Rukajat, Teknik Evaluasi Pembelajaran, (Yogyakarta: Deepublish, 2018), hal. 12

5
Arikunto, S. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara 2012, h.59

5
belajar peserta didik dalam proses pembelajaran. Adapun Alat evaluasi yang
dapat digunakan dalam kegiatan evaluasi sebagai berikut.
a. Tes
Merupakan kumpulan pertanyaan yang harus dijawab, ditanggapi
atau tugas yang harus dilaksanakan oleh seorang yang sedang
melaksanakan tes atau dapat dipahami sebagai serentetan pertanyaan
yang digunakan untuk mengukur keterampilan pengetahuan,
kemapuan yang dimiliki oleh individu atau kelompok. Alat evaluasi
tes dibagi menjadi tiga jenis, yaitu tes tulis, tes lisan, dan tes praktik.
Alat evaluasi tes tertulis terdiri dari bentuk objektif6 dan bentuk uraian.
b. Non Tes
Merupakan alat penilaian yang digunakan untuk mendapatkan
informasi tentang seorang yang dites tanpa menggunakan alat tes pada
hal-hal yang berkenaan dengan domain afektif seperti sikap, minat,
bakat dan motivasi atau secara tidak langsung berkaitan dengan
tingkah laku kognitif7. Alat yang dapat digunakan dalam evaluasi
nontes antara lain:
1. Pengamatan (observasi), pengamatan terhadap perilaku peserta
didik baik secara individu maupun kelompok.
2. Skala sikap, melihat sikap siswa melalui pengerjaan tugas tertulis
menggunakan soal soal yang lebih mengukur nalar dan pendapat
siswa.
3. Angket, evaluasi yang penyajiannya berupa tugas tugas yang
dikerjakan siswa secara tertulis.
4. Catatan harian, berupa catatan perilaku peserta didik secara
individu.

6
Moh. Matsna, Teknik Evaluasi Pengajaran Bahasa Arab di Madrasah Tsanawiyah, (makalah
Penataran Instruktur/Pembina Guru MTs. Bidang Studi Bahasa Arab di Jakarta), (Jakarta,tidak
diterbitkan, 1996), h. 5-15
7
Arifin, Z. Evaluasi Pembelajaran. (Bandung: PT Remaja Rosdakarya 2009), h. 152

6
5. Daftar cek, catatan yang berisi subjek dan aspek aspek yang
diamati dari peserta didik dalam tiap kejadian penting.

2.3. Prinsip-prinsip Dasar Tes Hasil Belajar


Adapun prinsip-prinsipnya sebagaimana berikut
a) Keseluruhan (comprehensive)
Evaluasi yang dilakukan tentunya menyeluruh yang
mencakup beberapa aspek seperti, aspek kognitif, afektif, dan
psikomotorik serta meliputi semua materi yang sudah diajarkan
berdasarkan pada startegi dan prosedur penilaian yang bisa
dipertanggungjawabkan.
b) Kesinambungan (continuity)
Evaluasi tentunya dilakukan terus menerus dari masa ke
masa dengan tujuan guna melihat perkembangan dari peserta didik,
sehingga kegiatan dan keterampilan bisa dipantau melaui penilaian
yang dilakukan. Tentunya, sebagai pendidik tidak bisa menyamakan
satu metode untuk semua kelas. Sehingga, selama kegiatan belajar
mengajar dilakukan banyak inovasi-inovasi agar pembelajaran
berhasil.
c) Adil dan obyektif
Tentunya selama memberikan penilaian terkait hasil evaluasi
pembelajaran seorang pendidik tidak memandang peserta didik
berasal dari strata sosial mana dia berasal, dari suku mana dia
berasal, dan lain sebagainya. Sehingga, diharapkan bahwa seorang
pendidik dengan sikap adil dan obyektif akan mendorong semangat
siswa selama melaksanakan kegiatan pembelajaran.
d) Valid
Tentunya dalam melakukan evaluasi ada penyesuaian antara
alat ukur dan sasaran yang akan diukur. Artinya, tidak semua
kemampuan berbahasa bisa diukur dengan tes berupa pilihan ganda.
e) Berorientasi kepada kompetensi

7
Dalam evaluasi pembelajaran tentunya harus memiliki
kompetensi yang haarus dicapai peserta didik seperti berbagai
macam pengetahuan, sikap keterampilan, dan nilai yang
merefleksikan dalam berfikir dan bertindak.
f) Bermakna
Penilaian yang dilakukan seharusnya dapat memberikan
gambaran utuh terkait presentasi peserta didik dalam pencapaian
kompetensi yang telah ditetapkan.
g) Terbuka
Ketika melakukan evaluasi baiknya dilakukan secara terbuka
untuk semua kalangan. Sehingga, keputusan-keputusan yang
digunakan untuk kepentingan pribadi yang dapat merugikan
berbagai pihak tidak dapat dilakukan.
h) Praktis
Dapat dipahami apabila mencakup indikator berupa, hemat
waktu, biaya, dan tenaga, mudah di administrasikan, mudah dalam
melakukan penyekoran, serta mudah ditafsirkan.
i) Dicatat dan akurat
Tentunya hasil yang diperoleh dalam melakukan evaluasi
harus sistematis dan menyeluruh dicatat serta disimpan, sehingga
suatu waktu bisa digunakan.
j) Reliabilitas
Suatu tes yang apabila dilakukan beberapa kali tes akan
menghasilkan hasil yang relatif sama. 8

2.4. Sistem Penilaian9


Pada tahapan penilaian evaluasi pembelajaran harus ada kesesuaian
antara alat yang digunakan untuk menilai dan sasaran yang akan di nilai.

8
Suharsimi Arikunto, Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan, hal. 72
9
Dony H. dan Muhammad Nurman, Evaluasi Pembelajaran Bahasa Arab, (Mataram: Sanabil,
2021), hal. 119

8
Dalam pembelajaran bahasa Arab tentunya ada beberapa kemampuan yang
harus dikuasai oleh peserta didik, seperti kemampuan membaca,
kemampuan menulis, kemampuan mendengarkan, dan kemampuan
berbicara. Adapun penilaian pada setiap kemampuan/maharah bisa
dilakukan sebagaimana berikut:
a) Kemampuan membaca )‫(مهارة القراءة‬
Adapun beberapa kecakapan yang harus dimiliki oleh peseta
didik jika ingin mendapatkan hasil yang baik dalam mengikuti tes
keterampilan membaca ini (ikhtibar maharatul qira’ah), beberapa
di antaranya yaitu:
 Peserta didik dapat membedakan bunyi huruf (minimal bisa
membaca teks huruf Arab atau hijaiyyah).
 Peserta didik dapat mengetahui perbedaan antar kata dalam
bahasa Arab sesuai shigat maupun isytiqaq-nya. Sehingga
bisa membaca dengan benar ketika kata tersebut berdiri
sendiri atau saat berada dalam satu kalimat.
 Peserta didik mampu emahami konteks sebuah kata
digunakan. Dimana satu kata kadang memiliki makna yang
berbeda tergantung pada konteks penggunaannya.
 Peserta didik mampu membaca secara seksama dan
mendalam untuk bisa memberi kritik atau komentar.
 Peserta didik mampu membaca dengan lancar tanpa terbata-
terbata
 Peserta didik mampu menangkap nilai-nilai atau makna yang
terkandung dari teks bacaan dengan penuh konsentrasi.

Contoh tes yang bisa digunakan, adalah

Membaca dan memahami isi dari suatu paragraf

‫َمد َْرستِي‬

ِ ‫س ٍة ثَانَ ِويَّ ٍة ُح ُك‬


.‫وم َّي ٍة فِي َمدِينَ ِة بَ ِليت َِار‬ َ ‫ف السَّابِعِ فِي َمد َْر‬ َّ ‫ أَنَا ْاْلنَ فِي ال‬.‫َه ِذ ِه َمد َْرستِي‬
ِ ‫ص‬

9
َ ‫ص ِدقَائِي فِي ْال َمد َْر‬
َ‫س ِة ي ُِحبُّون‬ ْ َ ‫ أ‬.‫ستِي‬ َ ‫َمد َْرستِي َوا ِسعَةٌ َو َك ِب‬
َ ‫ َم ْن ِز ِلي قَ ِريبٌ ِم ْن َمد َْر‬.ٌ‫يرة‬

.ْ‫وس َو ْالعَد‬ َ ‫ِح ْف‬


ِ ‫ظ الد ُُّر‬

Aspek yang dinilai 10

1) Penilaian praktek

No. Aspek yang dinilai Skor


Ketepatan makhraj 1-4
1. Makhraj pelafalan ungkapan sangat sesuai dan tepat 4
2. Makhraj pelafalan ungkapan cukup sesuai dan tepat 3
3. Makhraj pelafalan ungkapan kurang sesuai dan tepat 2
4. Makhraj pelafalan ungkapan tidak sesuai dan tepat 1
Kelancaran 1-4
1. Sangat lancar 4
2. Lancar 3
3. Cukup lancar 2
4. Kurang lancar 1

2) Penilaian sikap

Aspek yang dinilai Skor


Rasa kepercayaan diri 1-4
Peserta didik membaca teks yang diberikan dengan sangat 4
percaya diri
Peserta didik membaca teks yang diberikan dengan percaya 3
diri
Peserta didik membaca teks yang diberikan siswa dengan 2
kurang percaya diri

10
Zaenal Muttaqin, dkk, Buku Guru Bahasa Arab, (Jakarta: Kemenag, 2014), hal. 69

10
Peserta didik membaca teks yang diberikan siswa dengan tidak 1
percaya diri

Skala ketuntasan

Rentang Nilai Keterangan


90-100 A ‫ممتاز‬

80-89 B ‫جيد جدًا‬

70-79 C ‫جيد‬

60-69 D ‫مقبول‬

0-59 E ‫مردود‬

b) Kemampuan mendengarkan (‫)مهارة الكالم‬


Adapun beberapa keterampilan yang harus dikuasai peserta didik,
adalah
 Membedakan bunyi huruf atau kata
 Memahami beberapa unsur tertentu seperti; percakapan dan
mendengarkan serta memahami ujaran.
 Memahami teks panjang yang diperdengarkan secara lisan
dan membiasakan diri dengan teks-teks.

Adapun contoh tes yang bisa digunakan adalah

Tes mendengarkan teks

‫استمع إلى النص ثم أجب عن األسئلة التي ستسمعها في بعد‬

‫الن ص‬

،‫ وعندما قابل ملكها قرأ عليه جزءا من سورة مريم‬،‫هاجر جعفر (رضي هلل عنه) إلى الحبشة‬

‫ عندما سمعوا القرآن‬،‫ وبكى من كان عنده في القصر من الوزراء واألساقفة‬،‫بكى النجاشي ملك الحبشة‬

11
،"‫ ليخرج من مشكاة واحدة‬،‫ "إن هذا والذي جاء له عيسى‬:‫ثم قال النجاشي لجعفر‬.

‫ودخل الملك في اإلسالم‬

‫) لماذا بكى النجاشي؟‬1


‫ خوفا على ملكه‬.‫أ‬
‫ ألنه تأثر بالقرآن‬.‫ب‬
)‫ ألنه قابل جعفر (رضي هلل عنه‬.‫ج‬
‫ ألنه دخل في اإلسالم‬.‫د‬
.....‫) العبارة التالية صحيحة سوى‬2
‫ قرأ جعفر جزءا من سورة مريم‬.‫أ‬
‫ قابل جعفر ملك الحبشة‬.‫ب‬
‫ قابل النجاشي جعفرا‬.‫ج‬
‫ بكى النجاشي خوفا لإلسالم‬.‫د‬

Adapun aspek yang dinilai

1) Penilaian praktek

No. Aspek yang dinilai Skor


Ketepatan jawaban 1-4
1. Peserta didik dapat menjawab dengan tepat 4
2. Peserta didik dapat menjawab cukup tepat 3
3. Peserta didik dapat menjawab kurang tepat 2
4. Peserta didik dapat menjawab tidak tepat 1
Makhraj 1-4
1. Makhraj sudah tepat 4
2. Makhraj cukup tepat 3
3. Makhraj kurang tepat 2
4. Makhraj tidak tepat 1

2) Penilaian sikap

12
Aspek yang dinilai Skor
Atusiasme dalam belajar 1-4
Peserta didik sangat antusias dalam kegiatan belajar 4
Peserta didik cukup antusias dalam kegiatan belajar 3
Peserta didik kurang antusias dalam kegiatan belajar 2
Peserta didik tidak antusias dalam kegiatan belajar 1

Skala ketuntasan

Rentang Nilai Keterangan


90-100 A ‫ممتاز‬

80-89 B ‫جيد جدًا‬

70-79 C ‫جيد‬

60-69 D ‫مقبول‬

0-59 E ‫مردود‬

c) Kemampuan berbicara (‫)مهارة اإلستماع‬


Adapun kemampuan yang harus dikuasi peserta didik adalah
 Menirukan contoh ungkapan sederhana
 Melafalkan ungkapan sederhana
 Menyatakan, menanya, dan merespon ungkapan sederhana
dengan baik dan benar
 Menyampaikan informasi lisan dengan ungkapan sederhana
dengan baik dan benar

Adapun contoh tes yang bisa digunakan

13
Memperkenalkan Diri menggunakan ungkapan yang telah tersedia
di buku paket

‫اإلجابات‬ ‫المثيرات‬
‫إسم سليمان‬ ‫ ما اسمك؟‬،‫إسمي عبد هلال‬
‫إسمه أحمد‬ ‫ما اسم صديقك هذا؟‬
‫أبي رضوان‬ ‫ما اسم أبيك؟‬
‫أسكن في جاكرتا‬ ‫ أين تسكن أنت؟‬،‫أسكن في لومبوك‬
‫تشرفنا‬ ‫هذا أخي محمد؟‬
Aspek yang dinilai

1) Penilaian praktek

No. Aspek yang dinilai Skor


Ketepatan makhraj 1-4
1. Makhraj pelafalan ungkapan sangat sesuai dan tepat 4
2. Makhraj pelafalan ungkapan cukup sesuai dan tepat 3
3. Makhraj pelafalan ungkapan kurang sesuai dan tepat 2
4. Makhraj pelafalan ungkapan tidak sesuai dan tepat 1
Intonasi 1-4
1. Intonasi sudah baik dan tepat 4
2. Intonasi cukup baik dan cukup tepat 3
3. Intonasi kurang baik dan kurang tepat 2
4. Intonasi tidak baik dan tidak tepat 1

2) Penilaian sikap

Aspek yang dinilai Skor


Kesantunan dalam belajar 1-4
Peserta didik sangat santun dalam kegiatan belajar 4

14
Peserta didik cukup santun dalam kegiatan belajar 3
Peserta didik kurang santun dalam kegiatan belajar 2
Peserta didik tidak santun dalam kegiatan belajar 1

Skala ketuntasan

Rentang Nilai Keterangan


90-100 A ‫ممتاز‬

80-89 B ‫جيد جدًا‬

70-79 C ‫جيد‬

60-69 D ‫مقبول‬

0-59 E ‫مردود‬

d) Kemampuan menulis (‫)مهارة الكتابة‬


Adapun keampuan yang harus dikuasai peserta didik adalah
 Melengkapi kalimat bahasa Arab dengan kata dan ungkapan
yang tepat.
 Menyusun kalimat acak menjadi suatu paragraf yang benar
 Menulis kalimat sederhana tentang materi

Adapun contoh tes yang bisa digunakan

Mengurutkan kata menjadi kalimat

!‫رت الكلمات لتكون جملة مفيدة‬

‫) في – أجلس – السنة – األلى – في – هذه – المدرسة‬1


‫) أنا – عبد الرحمن – اسمي – و – جديد – طالب‬2
‫ الوسطى‬- ‫) بجوار – مدينة – أنا – من – قدس‬3

Aspek yang dinilai

15
1) Penilaian praktek

No. Aspek yang dinilai Skor


Menyusun kalimat 1-4
1. Tepat 4
2. Cukup tepat 3
3. Kurang tepat 2
4. Tidak tepat 1
Menulis kalimat sesuai struktur 1-4
1. Tepat dan sesuai struktur 4
2. Cukup tepat dan sesuai struktur 3
3. Kurang tepat dan tidak sesuai struktur 2
4. Tidak tepat baik dan tidak sesuai struktur 1

2) Penilaian sikap

Aspek yang dinilai Skor


Menghargai sesama teman 1-4
Peserta didik sangat menghargai sesama teman 4
Peserta didik cukup menghargai sesama teman 3
Peserta didik kurang menghargai sesama teman 2
Peserta didik tidak menghargai sesama teman 1

Skala ketuntasan

Rentang Nilai Keterangan


90-100 A ‫ممتاز‬

80-89 B ‫جيد جدًا‬

16
70-79 C ‫جيد‬

60-69 D ‫مقبول‬

0-59 E ‫مردود‬

Contoh lembar penilaian

No Nama Aspek yang dinilai Total Nilai Kedudukan keterangan ketuntasan


siswa ketepatan Kemampuan Sikap skor nilai
membedakan percaya
diri
1.
2.
3.
4.

𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙
Nilai : × 100
12

Hasil dan contoh penilaian keterampilan membaca

No Nama Aspek yang dinilai Total Nilai Kedudukan Keterangan Ketuntasan


siswa Ketepatan kelancaran Sikap skor nilai
makhraj percaya
diri
1. Hilya 3 4 4 11 92 A ‫ممتاز‬ Tuntas
2. Ifa 4 3 3 10 83 B ‫جيد جدًا‬ Tuntas
3. Aurya 4 3 2 9 75 C ‫جيد‬ Tuntas
4. Dst.

17
BAB 3
PENUTUP

Kesimpulan

3.1. Pengertian dan Fumgsi


 Pengertian: dipahami sebagai proses penentuan nilai terhadap
peserta didik berdasarkan kriteria tertentu yang ditetapkan
sebelumnya.
 Fungsi: intruksional, administrative alat yang digunakan untuk
melihat perkembangan belajar peserta didik, mengetahui
kemampuan apa yang belum dikuasai peserta didik, dll.
3.2. Alat evaluasi pembelajaran
Alatnya berupa:
 Tes: kumpulan pertanyaan yang harus dijawab, ditanggapi atau
tugas yang harus dilaksanakan oleh seorang yang sedang
melaksanakan tes
 Nontes: alat penilaian yang digunakan untuk mendapatkan
informasi tentang seorang yang dites tanpa menggunakan alat tes
pada hal hal yang berkenaan dengan domain afektif seperti sikap,
minat, bakat dan motivasi atau secara tidak langsung berkaitan
dengan tingkah laku kognitif
3.3. Prinsip dasar tes hasil belajar
Adapun prinsip yang harus dilakukan adalah
a) Keseluruhan (comprehensive)
b) Kesinambungan (continuity)
c) Adil dan obyektif
d) Valid
e) Dll.
3.4. Sistem penilaian

18
Dalam melakukan penilaian tentu harus menyesuaikan alat yang
digunakan dan sasaran yang ingin dicapai pada penilaian dengan
memperhatikan mana yang harus digunakan ketika menilai kemampuan
peserta didik dilihat dari kemampuan membaca, kemampuan menulis,
kemampuan mendengarkan, dan kemampuan berbicara dengan indikator-
indikator yang telah disebutkan.

19
DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, S. (2012). Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara

Arikunto, Suharsimi, Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan, (Jakarta: PT. Bumi


Aksara, 2009), cetakan ketiga

Hariawan, Dony, and Muhammad Nurman. Evaluasi Pembelajaran Bahasa Arab.


Edited by Sultan. 1st ed. Mataram: Sanabil, 2021.

Muttaqin, Zaenal, Momon Mujiburrohman, and Faruq Baharudin. Buku Pegangan


Guru Bahasa Arab. 1st ed. Jakarta: Kementrian Agama Republik Indonesia,
2014.

Nur Fadilah Amin. “Konsep Dasar Evaluasi Pembelajaran Bahasa Arab.” Jurnal
Matluba:Jurnal Pendidikan Bahasa Arab 3, no. 2 (2012): 21–28.

Nurhadi, & Suwandi. (2010). Evaluasi Pembelajaran yang Efektif dan


Menyenangkan. Jakarta: Penerbit Multi Kreasi Satudelapan.

Rukajat, A. (2018). Teknik Evaluasi Pembelajaran. Yogyakarta: Penerbit


Deepublish

20

Anda mungkin juga menyukai