Anda di halaman 1dari 78

MAKALAH

PEMBUATAN MODUL AJAR PADA MATA PELAJARAN AL-QUR’AN HADIS MI/MTs


Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Perencanaan Pembelajaran PAI II

Disusun Oleh
Kelompok 11
Salmiatul Afni 2121012
Lathifatur Rasyidah 2121027
Endang Sri Wahyuni 2121031

Dosen Pengampu:
Kaila Saparina, M.Pd

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM


FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN
UNIVERSITA ISLAM NEGERI (UIN)
SJECH M DJAMIL DJAMBEK BUKITTINGGI
2023 M/ 1445 H
KATA PENGANTAR

Puji Syukur penulis panjatkan kehadirat Allah ‘Azza wa Jalla, Tuhan semesta alam.
Atas izin dan karunia-Nya, penulis dapat menyelesaikan makalah tepat waktu tanpa kurang
suatu apapun. Tak lupa pula penulis haturkan shalawat serta salam kepada junjungan
Rasulullah Muhammad Salallahu ‘Alaihissalam. Semoga syafaatnya mengalir pada kita
dihari akhir kelak. Penulisan makalah berjudul “Pembuatan modul ajar Mata Pelajaran Al-
qur’an Hadis MI/MTs” bertujuan untuk memenuhi tugas kuliah perencanaan pembelajaran
pai II. Di samping itu penulis mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah
membantu penulis selama pembuatan makalah ini berlangsung sehingga terealisasikanlah
makalah ini.

Akhirul Kalam, penulis menyadari bahwa dalam penyusunan maklaah ini tentu
tidaklah sempurna dan masih banyak kekurangan. Maka dari itu penulis sebagai penyusun
makalah ini mohon kritik, saran dan pesan dari semua yang membaca makalah ini terutama
Dosen mata kuliah Perencanaan Pembelajaran II yang kami harapkan sebagai bahan
koreksi untuk kami. Semoga makalah ini bisa memberikan manfaat bagi berbagai pihak.
Aamiin.

Bukittinggi, 1 Desember 2023

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .................................................................................................................. i

DAFTAR ISI ................................................................................................................................ ii

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................................ 1

A. Latar Belakang .................................................................................................................. 1


B. Rumusan Masalah ............................................................................................................. 1
C. Tujuan Masalah ................................................................................................................. 1

BAB II PEMBAHASAN ............................................................................................................. 1

A. Pembuatan Modul Ajar Mata Pelajaran Al-qur’an Hadis di MI ....................................... 2


B. Pembuatan modul Ajar Mata Pelajaran Al-qur’an Hadis di MTs ..................................... 11

BAB III PENUTUP ..................................................................................................................... 39

A. Kesimpulan ....................................................................................................................... 39
B. Saran ................................................................................................................................. 39

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................................. 40

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Modul Ajar adalah salah satu perangkat ajar berupa dokumen yang berisi tujuan, Langkah,
media pembelajaran, serta asesmen yang dibutuhkan dalam suatu unit/topic berdasarkan Alur
Tujuan Pembelajaran (ATP). Modul ajar serupa dengan RPP yang memuat rencana pembelajaran
dikelas. Modul ajar ini membantu mengarahkan proses pembelajaran mencapai Capaian
Pembelajaran (CP)

Modul ajar ini terdiri dari beberapa komponen. Sekurang-kurangnya ada informasi umum
yang memuat identitas seperti modul ajar, pemilihan satuan Pendidikan, pemilihan fase/kelas,
pemilihan mata Pelajaran deskripsi umum modul ajar, identitas penulis. Lalu ada Capaian dan
Tujuan Pembelajaran. Kemudian dimuat juga kegiatan pembelajaran atau detail rancangan dan
pertemuan. Lalu ada asesmen yang akan digunakan.

B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana Pembuatan Modul Ajar Mata Pelajaran Al-qur’an Hadis di MI?
2. Bagaimana Pembuatan Modul Ajar Mata Pelajaran Al-qur’an Hadis di MTs?

C. Tujuan Masalah
1. Untuk Mengetahui cara pembuatan modul ajar mata Pelajaran al-qur’an hadis di MI
2. Untuk Mengetahui cara pembuatan modul ajar mata Pelajaran al-qur’an hadis di MTs

1
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pembuatan Modul Ajar Mata Pelajaran Al-Qur’an Hadis di MI

Contoh
TP, ATP DAN MODUL
AJAR
KURIKULUM
MERDEKAPADA
MADRASAH

Alqur'an Hadis
Direktorat KSKK MadrasahDitjen
Pendidikan Islam Kementerian
Agama RI 2022

2
MODUL
L QURAN HADIS

INFORMASI
UMUM

Nama Penyusun Tahun Penyusunan Kelas


AHMAD SAHAR, M. Pd. I. 2022 I (satu)
Institusi Jenjang Sekolah Alokasi Waktu
MIN 2 SLEMAN Madrasah Ibtidaiyah 14 JP (7 x pertemuan)
3
0813-2887-1061 ahmad sahar ahmad sahar ahmad sahar

4
M
Modul Ajar I
Madrasah ibtidaiyah

Kompetensi Awal
Peserta didik mengenal huruf hijaiyah dengan benar Peserta
didik mengenal tanda baca al-Qur’an (harakat).

Profil Pelajar Pancasila dan Pelajar Rahmatan lil Alamin


Profil Pelajar Pancasila yang ingin dicapai adalah bertakwa kepada TuhanYang
Maha Esa dan berakhlak mulia, dan mandiri

Profil Pelajar Rahmatan Lil 'Alamin yang ingin dicapai adalah taaddubdan
keteladanan

Sarana Prasarana

Laptop, LCD proyektor, Alat Peraga Huruf Hijaiyah

Lembar kerja peserta didik, Video pembelajaran.

Target Peserta Didik


Peserta didik umum dan peserta didik dengan pencapaian tinggi

Model Pembelajaran
Pembelajaran dengan tatap muka, direct instruction, cooperative

learning,dan discovery learning

5
MI
Modul Ajar Madrasah ibtidaiyah

A. Tujuan Pembelajaran
1.1 Mengenal huruf hijaiyah secara terpisah dan bersambung serta tandabaca al-
Qur’an dengan baik dan benar.
1.2 Melafalkan dan mempraktikkan membaca huruf hijaiyah bertanda bacadengan
baik dan benar, sebagai prasyarat membaca al Qur’an secara fasih

B. Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran


1.1.1 Mengidentifikasi nama-nama huruf hijaiyah dengan benar ( Pert.1)
1.1.2 Mengurutkan huruf-huruf hijaiyah dengan benar (pert 1)
1.1.3 Menentukan macam-macam tanda baca al-Qur’an dan fungsinyadengan
benar ( Pert.2)
1.1.4 Menguraikan nama-nama huruf hijaiyah dan tanda baca al-Qur’andalam
sebuah lafal dengan benar (Pert 3)
1.1.5 Membedakan bentuk-bentuk huruf hijaiyah bersambung di awal,
tengah dan akhir dengan benar (pert.4)
1.1.6 Menganalisis nama-nama huruf hijaiyah dan harakat pada ayat al-qur’an
dengan benar. (Pert. 5)
2.1.1 Melafalkan dan membaca huruf hijaiyyah terpisah berharakat padasebuah
kisah dengan baik dan benar (Pert.6)
2.1.2 Mempraktikkan membaca huruf hijaiyah bersambung bertanda bacapada
ayat-ayat al-Qur’an dengan baik dan benar. (Pert.7)

C. Pemahaman Bermakna
• Kita harus dapat membaca Al-Qur’an dengan baik dan fasih

• Hafal dan memahami arti dari surah-surah Al-Qur’an dan Hadis akan

memperteguh keimanan dan keyakinan kepada Allah Swt.

6
MI
Modul Ajar Madrasah ibtidaiyah

D. Pertanyaan Pemantik
· Apakah kalian mencintai Al-Qur'an?
· Apakah kalian ingin mendapatkan banyak pahala dengan
membacaAl Qur'an?
· Apakah kalian ingin mempelajari huruf Hijaiyah yang ada di Al-
Qur'an?
· Apa saja huruf hijaiyah dan nama-nama harakat?

E. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Pendahuluan ( 10 menit)
1. Memberi salam dan meminta salah satu peserta didik untuk
memimpin doa
2. Mengondisikan kelas, mengecek kehadiran dan kesiapan
peserta didik
3. Memotivasi peserta didik terkait dengan tema bahasan
4. Menyampaikan tujuan dan ruang lingkup pembelajaran serta
menjelaskan pentingnya materi tersebut dalam kehidupan.

Kegiatan Inti ( 50 menit)


1. Mengkondisikan pengelompokan peserta didik untuk menunjang
efektifitas pembelajaran
2. Menampilkan media pembelajaran yang telah disiapkan untuk
membentuk pemahaman awal terhadap materi mengenal hurufhijaiyah
3. Peserta didik diberi kesempatan untuk menyampaikan opini awal atau
pertanyaan terhadap media yang telah disampaikan guru.
4. Peserta didik diberikan umpan balik atau jawaban dari pertanyaan
peserta didik sekaligus mengaitkan pelajaran dengan pentingnya

7
perilaku yang sesuai dengan profil pelajar Pancasila dan Islam
rahmatal lil alamin.

8
MI
Modul Ajar Madrasah ibtidaiyah

Kegiatan Inti ( 50 menit)


5. Peserta didik dengan bimbingan guru membaca huruf hijaiyah dengan
mahraj yang benar.
6. kelompok peserta didik diatur secara kolaboratif dengan pembelajaran
aktif sehingga menumbuhkan nalar kritis tentang materi mengenal huruf
hijaiyah
7. Masing-masing kelompok diberikan kartu huruf hijaiyah dan bunyi
bacaannya untuk mengurutkan huruf hijaiyah dan menyebutkan nama
hurufnya.
8. Anggota kelompok mengurutkan dan menyebutkan nama hurufhijaiyah
secara bergantian dengan tepat.
9. Peserta didik dibimbing untuk mencapai kompetensi yang maksimal
serta diberikan arahan dan konfirmasi terhadap kemampuan yang
ditampilkan peserta didik

Kegiatan Penutup (10 menit)


1. Melakukan refleksi, penguatan dan motivasi
2. Menyampaikan rencana tindak lanjut pembelajaran berikutnya
3. Kegiatan pembelajaran ditutup dengan berdoa

F. Asesmen
Observasi (Penilaian Sikap mengacu pada Profil Pelajar Pancasila
dan Pelajar Rahmatal lil alamin yang dilaksanakanmelalui
observasi secara langsung dan tidak langsung

9
Performa (Penilaian ketrampilan siswa pada pembelajaranini
mencakup kemampuan mengurutkan dan melafalkan huruf
hijaiyah sesuai mahraj dengan benar, menghafal jenis

10
MI
Modul Ajar Madrasah ibtidaiyah

F. Asesmen
harakat dan fungsinya dengan tepat, melafalkan dan Qur’an dengan
benar) mempraktikkan membaca huruf hijaiyah bertanda baca
terpisah dan bersambung dalam kisah maupunayat-ayat Al-Qur’an)

Tulis ( Penilaian pengetahuan siswa pada pembelajaran ini mencakup


kemampuan pemahaman huruf-huruf hijaiyah, harokat dan
fungsinya, bentuk-bentuk huruf hijaiyah serta kemampuan
menguraikan dan menganalisis bentuk-bentuk huruf hijaiyah
bersambung dan harakat pada ayat-ayat Al- Qur’an dengan benar)

G. Pengayaan dan Remedial


Peserta didik yang memperoleh capaian tinggi akan diberikan
pengayaan berupa kegiatan tambahan terkait dengan kajian topik.
Peserta didik mempelajari kembali urutan dan nama huruf-huruf
hijaiyah, harokat dan fungsinya, bentuk-bentukhuruf hijaiyah serta
diberikan kesempatan memahami materi pada bab berikutnya.

Remedial diberikan kepada peserta didik yang belum menguasai


materi dengan baik, dengan cara mengulang materi mengurutkan dan
menyebutkan nama huruf sesuai mahraj serta menyebutkan harakat
dan fungsinya

H. Glosarium
Al-Qur’an : Kitab Suci Umat Islam
Hijaiyah : Huruf Al-Qur’an

Makhorijul huruf : Tempat keluarnya Hijaiyah


11
Harakat : Tanda Baca Al-Qur’an

12
MI
Modul Ajar Madrasah ibtidaiyah

13
I. Daftar Pustaka
Buku Teks al-Qur’an Hadis MI kelas, KSKK Madrasah,
Kemenag RI

Drs, Ihya’ Ulumuddin, Makhraj dan sifat huruf


Metode Bagdadi, Cara Tepat Belajar Al-Qur’an
Belajar Mudah Membaca Al-Qur’an Metode Ummi

Mengetahui, ………,
………………….

Kepala Madrasah Guru Al-Qur’an Hadis

………………………
…………………………

14
15
MODUL AJAR

Madrasah : MIN 2 Tegal


Mata Pelajaran : Al Quran Hadits
Tema : Membaca Basmallah
Fase/Kelas : B/4
Alokasi waktu : 8 JP (8 x 35 Menit)
TahunPelajaran : 2022-2023 Nama
penyusun : Subkhiatin Noor

Kriteria Ketercapaian Tujuan


Tujuan Pempelajaran
Pembelajaran
1. Peserta didik dapat menjelaskan arti
4.1 Peserta didik dapat bacaan idhar
menerapkan hukum 2. Peserta didik dapat menyebutkan huruf
bacaan Idhar dan Ikhfa' idhar
agar terbiasa membaca Al- 3. Peserta didik dapat menunjukkan
Qur'an dengan baik dan contoh bacaan idhar
benar sebagai prasyarat 4. Peserta didik dapat menjelaskan alasan
membaca Al-Quran secara sebuah lafal/ayat dibaca idhar
fasih untuk menjalankan 5. Peserta didik dapat menjelaskan arti
kewajiban, menghayati dan
bacaan ikhfak
mengamalkannya dalam
kontek beragama, berbangsa, 6. Peserta didik dapat menyebutkan huruf
dan bernegara ikhfa’
7. Peserta didik dapat menunjukkan
contoh bacaan ikhfa’
8. Peserta didik dapat menjelaskan alasan
sebuah lafal/ayat dibaca ikhfa’

1. Pemahaman Bermakna;
Ilmu tajwid adalah ilmu yang mempelajari tata cara membaca Al-Qur‟an dengan
benar. Menerapkan ilmu tajwid menjadikan pembaca dapat melafalkan setiap
huruf dan ayat Al-Quran dengan fasih, baik dan benar sesuai anjuran Rasulullah.

16
2. Pertanyaan Pemantik;
Bagaimana perasaan kalian ketika membaca Al-Quran? Pernahkah
kalian mendengar kata izhar dan ihfa’?
Apakah kalian sudah menerapkan ilmu tajwid dalam membaca Al-Quran?

3. Kegiatan Pembelajaran
Langkah-langkah persiapan:
Guru menyiapkan kebutuhan pembelajaran seperti:
9. Membuat beberapa set kartu huruf yang diambil dari huruf hijaiyah (sejumlah
kelompok)
10.Membuat beberapa set contoh kartu yang berisi contoh lafal izhar halqi dan ikhfa’
haqiqi (sejumlah kelompok)
11.Menyiapkan lembar tabel kerja kelompok untuk sejumlah kelompok (lihat contoh tabel
pada lampiran).
12.Lembar kerja/soal individu.

Urutan Kegiatan Pembelajaran Alokasi waktu


Pembelajaran 1 4 JP
(4x35’)
Kegiatan Pembukaan: 15’
● Guru menyapa dengan salam, hay, halo, apa kabar
dilanjutkan mengecek kehadiran siswa, dan berdoa
dipimpin oleh salah satu peserta didik.
● Guru menyemangati peserta didik dengan yel-yel, tepuk,
atau kebiasaan lain yang menjadi ciri khas / kebiasaan /
kesepakatan kelas dilanjutkan dengan melakukan ice
breaking (pemanasan).
● Sebelum pelajaran dimulai salah satu peserta didik maju
untuk menjadi guru mengulang pelajaran sebelumnya
dengan memberikan beberapa pertanyaan kepada teman-
temannya.
● Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang apa yang
akan dilakukan selama proses pembelajaran dan apa tujuan
dari kegiatan pembelajaran

Kegiatan Inti:
● Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang 110’
pembagian hukum nun sukun atau tanwin, dan
menginformasikan bahwa mereka akan ditantang untuk
membuktikan kalau mereka sudah hafal huruf- huruf
izhar dan ihfak dengan permainan
mengelompokkan huruf izhar dan ihfak
● Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang cara
melakukan permainan yang akan dilakukan. (Masing-

17
masing kelompok akan berlomba mengelompokkan huruf-
huruf izhar dan ihfak)
● Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok yang terdiri
dari 4-5 orang.
● Setiap kelompok menerima satu set kartu huruf yang
diambil dari huruf hijaiyah yang sudah disipkan guru
sebelumnya.
● Peserta didik mendengarkan aba-aba dari guru untuk mulai
mengelompokkan huruf izhar dan ihfak . Guru memberi
tanda ketika waktu yang disediakan sudah habis.
● Kelompok yang sudah selesai boleh meneriakkan yel- yel
keberhasilanya masing-masing. Demikian seterusnya
sampai semua kartu sudah dikelompokkan menjadi satu
kelompok huruf izhar dan ihfak.
● Seusai permainan, masing-masing kelompok maju ke
depan kelas untuk bersama-sama menyebutkan huruf-
huruf yang termasuk kedalam kelompok izhar maupun
ihfak, boleh menyebutkan secara bersama-sama atau boleh
menyebutkan secara estafet.
● Sebelum melanjutkan tantangan yang kedua, guru
menguatkan lagi tentang huruf izhar dan ihfak serta
menunjuk salah satu kelompok untuk menjelaskan arti
bacaan izhar dan ihfak.
● Untuk memudahkan menghafal huruf izhar dan ihfak guru
mengajak tepuk huruf izhar halqi dan bernyanyi huruf ihfak
(lirik lagu terlampir)
● Selanjutnya masih dalam kelompok, peserta didik
menerima lagi satu set kartu yang terdiri dari 10 kartu
bertuliskan lafal Al Quran, 5 kartu bertuliskan lafal yang
dibaca izhar dan 5 kartu lainnya bertuliskan lafal yang
dibaca ihfak yang sudah disiapkan oleh guru.
● Tugas masing masing kelompok adalah memasangkan
kartu tersebut menjadi pasangan yang tepat pada lembar
tabel (lihat lampiran) yang sudah disiapkan
guru. Masing-masing kelompok akan beradu cepat

18
untuk kartu-kartu tersebut pada bacaan izhar ataukah
bacaan ihfak.
● Setelah semua kelompok menyelesaikan tugas tersebut guru
mengulas hasil pekerjaan setiap kelompok dan memastikan
tidak ada kesalahan dalam menentukan pasangan kartu
pada bacaan izhar atau ihfak.
● Kelompok yang bisa menempel pasangan kartu bacaan
dengan tepat dan dalam waktu yang tercepat adalah
kelompok pemenangnya yang akan menerima apresiasi
khusus dari guru.
● Selanjutnya siswa secara berpasangan berlatih menjelaskan
alasan lafal-lafal tersebut di baca izhar atau ihfak. Guru
membatasi kegiatan ini hanya 5 menit.
● Setelah waktu habis guru meminta siswa secara individu
mengerjakan tugas pada lembar kerja (lihat lampiran) yang
telah disiapkan oleh guru dalam waktu 15 menit.

Kegiatan Penutup: 15’


Penyimpulan:
● Guru mengulas kembali semua kegiatan yang sudah
dilakukan.
● Guru dan peserta didik menyimpulkan tentang arti bacaan
izhar dan ihfak serta huruf dan contohnya

Refleksi Peserta didik:

Pertanyaan refleksi
Apakah kalian sudah hafal huruf-huruf
izhar dan ihfak
Apakah kalian sudah tahu arti bacaan izhar
dan ihfak
Apakah kamu menyukai kegiatan
pembelajaran hari ini
Bagian mana yang paling kamu sukai?

Apa yang tidak kamu sukai selama kegiatan pembelajaran hari ini?

19
Penilaian Pencapaian Tujuan Pembelajaran
● Penilaian Pengetahuan : Lembar tes tertulis (soal terlampir)
● Penilaian Sikap : Pengamatan sikap selama kegiatan (lembar pengamatan
terlampir) .
● Penilaian keterampilan : Penilaian kerja kelompok (rubrik penilaian terlampir).

Refleksi Guru
● Apakah semua anak memahami materi yang dipelajari?
● Peserta didik mana yang perlu mendapatkan perhatian khusus? (baik yang kurang
maupun yang istimewa)
● Hal apa yang menjadi catatan keberhasilan dari pembelajaran kali ini?
● Hal apa yang harus diperbaiki dari pembelajaran kali ini?

Pembelajaran ke-2 4JP


(4x35’)
Kegiatan Pembukaan:.
● Menyapa peserta didik didik dengan salam, menanyakan kabar, 15’
mengecek kehadiran, mendoakan peserta didik yang tidak masuk
dan memberikan motivasi agar tetap semangat dalam mengikuti
pembelajaran.
● Salah satu peserta didik memimpin pembacaan doa dilanjutkan
dengan penegasan oleh guru tentang pentingnya berdoa sebelum
memulai suatu kegiatan dalam rangka menanamkan keyakinan yang
kuat terhadap kuasa Allah/Tuhan Yang Maha Esa dalam memahami
ilmu yang dipelajari.
● Peserta didik mengingat kembali materi pelajaran pada pertemuan
sebelumnya dengan menjawab pertanyaan- pertanyaan guru terkait
bacaan izhar dan ikhfa’
● Untuk mencairkan suasana guru mengajak peserta didik untuk
tepuk huruf izhar halqi dan menyanyikan huruf ikhfa’
● Peserta didik menyimak penjelasan guru bahwa mereka akan
melanjutkan pembahasan materi sebelumnya dan menyampaikan
tujuan kegiatan pembelajaran kali ini serta hal- hal apa saja yang
akan dilakukan dan dinilai selama proses pembelajaran.

Kegiatan Inti: 110’


● Peserta didik dibagi menjadi 5 kelompok.
● Setiap kelompok menerima lembar kerja berisi ayat Al Quran
dilengkapi pertanyaan-pertanyaan terkait penerapan hukum

20
bacaan izhar dan ihfak. Untuk menjawab pertanyaan tersebut mereka
akan melakukan diskusi kelompok. Guru membekali peserta didik
materi tentang contoh-contoh penerapan hukum nun sukun atau
tanwin pada bacaan izhar dan ihfak beserta alasannya sebagai bahan
diskusi. Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang apa yang
harus mereka lakukan dengan lembar kerja yang diberikan. (Siswa
mendiskusikan hokum bacaan izhar dan ihfak yang terdapat dalam
ayat Al Quran tersebut.
● Peserta didik melengkapi lembar kerja sambil berdiskusi dengan
anggota kelompoknya. Waktu yang diberikan untuk
mengerjakan lembar kerja adalah 30 menit. Selama diskusi guru
berkeliling kelas mengawasi aktifitas setiap kelompok sambil
mengamati sikap peserta didik saat berdiskusi.
● Setelah waktu diskusi habis masing-masing kelompok secara
bergilir menyampaikan hasil diskusinya di depan kelas. Setiap satu
kelompok maju untuk presentasi kelompok yang lain menyimak.
Peserta didik lain diberi kesempatan untuk menanggapi dan
mengajukan pertanyaan kepada kelompok yang tampil. Waktu
untuk presentasi 5-10 menit/kelompok.
● Sebelum menjelaskan lebih lanjut untuk memberi semangat guru
kembali mengajak tepuk huruf izhar halqi dan menyanyikan huruf
ihfak haqiqi.
● Setelah semua kelompok tampil peserta didik menyimak penjelasan
guru lebih lanjut mengenai contoh-contoh bacaan izhar dan ihfak
dan menjelaskan alasannya serta memberi contoh cara melafalkan
sesuai hokum bacaan izhar dan ihfak dengan benar.
● Sebagai akhir dari pembelajaran siswa mengerjakan soal pada
lembar kerja individu.

Kegiatan Penutup: 15’


Penyimpulan:
● Guru mengulas kembali semua kegiatan yang sudah dilakukan.
● Guru dan peserta didik menyimpulkan tentang huruf-huruf izhar
dan ihfak serta contoh bacaannya

Refleksi Peserta didik

Pertanyaan refleksi
Apakah kalian sudah tahu sedikitnya 3 contoh
bacaan izhar halqi beserta alasannya

21
Apakah kalian sudah tahu sedikitnya 3 contoh
bacaan ihfak haqiqi beserta alasannya
Apakah kalian sudah tahu cara membaca
bacaan izhar halqi
Apakah kalian sudah tahu cara membaca
bacaan ihfak haqiqi
Bagian mana yang paling kamu sukai?

Apa yang tidak kamu sukai selama kegiatan pembelajaran hari ini?

Asesmen/Penilaian Pencapaian Tujuan Pembelajaran


a. Penilaian Pengetahuan : Tes tertulis (soal terlampir)
b. Penilaian Sikap : Pengamatan sikap selama proses pembelajaran (Lembar
pengamatan terlampir)
c. Penilaian Keterampilan : Presentasi hasil kerja kelompok (rubrik terlampir)

Kegiatan Remedial dan Pengayaan


Kegiatan remedial:
● Kepada peserta didik yang hasil belajarnya belum mencapai target guru melakukan
pengulangan materi dengan pendekatan yang lebih individual dan memberikan tugas
individual tambahan untuk memperbaiki hasil belajar peserta didik yang bersangkutan
Kegiatan pengayaan:
● Kepada peserta didik yang daya tangkap dan daya kerjanya lebih dari peserta didik lain,
guru memberikan kegiatan pengayaan yang lebih menantang dan memperkuat daya
serapnya terhadap materi yang telah dipelajari berupa mencatat lafal dalam Al Quran (
boleh dalam satu surah atau lebih) yang mengandung hukum bacaan izhar dan ihfak .
● Secara berkelompok melakukan permainan adu cepat menebak bacaan izhar dan
ihfak ( salah satu anggota kelompoknya membaca salah satu
ayat dalam Al Quran teman yang lainnya menebak hukum bacaan yang

22
terdapat dalam ayat tersebut disertai alasannya, dilakukan secara
bergantian)
Sumber/referensi/daftar pustaka
✔ Buku Al Quran Hadits kelas IV ( Kemenag RI)
✔ Buku Tajwid
✔ Al Quran / Juz Amma

Lampiran
1. Materi
2. Contoh set kartu huruf izhar halqi dan ikhfa/ haqiqi dan contoh set lafal bacaan izhar
halqi dan ikhfak haqiqi
3. Lembar kerja kelompok (pertemuan ke-1)
4. Rubrik dan lembar penilaian kerja kelompok (pertemuan ke-1)
5. Lembar tes tertulis (pertemuan ke-1)
6. Lembar pengamatan sikap (pertemuan ke-1)
7. Lembar kerja kelompok (pertemuan ke-2)
8. Rubrik dan lembar penilaian kerja kelompok (pertemuan ke-2)
9. Lembar tes tertulis (pertemuan ke-2)
10.Lembar pengamatan sikap (pertemuan ke-2)
11.Materi pengayaan

Lampiran 1

Materi Pembelajaran

a. Izhar
✔ Pengertian
Iẓhar menurut bahasa artinya jelas atau terang. Menurut ilmu tajwid Iẓhar
adalah apabila ada nun sukun atau tanwin bertemu

dengan salah satu dari enam (6) huruf cara


membacanya jelas tanpa berdengung.

✔ Keenam huruf di atas disebut juga dengan huruf halqi. Disebut huruf halqi
karena Makhraj (tempat keluar) huruf-huruf tersebut dari tenggorokan
(halqi). Dengan demikian bacaan Iẓhar yang berhubungan dengan nun sukun
dan tanwin disebut juga Iẓhar Halqi.

✔ Contoh bacaan Izhar


Nun Sukun bertemu salah satu huruf izhar

23
b. Ikhfa’
✔ Pengertian

24
Ikhfa‟ menurut bahasa artinya samar. Dalam pengertian ilmu tajwid Ikhfa‟
adalah apabila ada nun sukun (‫ )ﻦ‬atau tanwin bertemu dengan salah satu
dari 15 (lima belas) huruf, yaitu :

✔ Contoh bacaan ikhfa’

25
Lampiran 2.

Contoh set kartu huruf izhar dan ihfak (dibuat sejumlah kelompok)

Contoh set pasangan lafal Al quran dan hokum bacaannya (dibuat sejumlah kelompok
dengan lafal yang berbeda)

26
IZHAR HALQI

27
.

IKHFA’ HAKIKI

Lampiran 3. Lembar kerja kelompok

Tempelkan (Kelompokkan) kartu lafal sesuai dengan hokum bacaannya dan tulis
alasannya dengan tepat

Ikhfa’ Haqiqi Alasan Izhar halqi Alasan

28
Lampiran 4. Rubrik penilaian kerja kelompok

Komponen Baik Sekali (4) Baik (3) Cukup Perlu


Penilaian (2) Pendampinga
n (1)

Ketepatan Semua kartu Semua kartu Ada 1-2 Ada lebih dari
mengelompokk huruf huruf huruf 2 huruf yang
an huruf –huruf dikelompokka n dikelompokka n yang tidak tepat
izhar halqi dengan benar dengan benar tidak dengan hokum
sesuai hokum sesuai hokum tepat bacaannya
bacaannya, bacaannya, dengan
dalam waktu sesuai waktu hokum
lebih singkat yang diberikan bacaanny
dari yang a
diberikan

Ketepatan Semua kartu Semua kartu . Ada 1- Ada lebih dari


mengelompokk huruf huruf pasangan 2 pasangan
an huruf-huruf dikelompokka n dikelompokka n kartu kartu yang
ikhfak haqiqi dengan benar dengan benar yang tidak tepat
sesuai hokum sesuai hokum tidak susunan
bacaannya, bacaannya, tepat katanya
dalam waktu sesuai waktu susunan
lebih singkat yang diberikan katanya
dari yang
diberikan

Lembar Penilaian kerja kelompok

Nama Skor Skor Skor Nilai Peringkat Nilai:


Kelompok Komponen Komponen Rata- Akhir Skor 3,6-4,0=
1 2 rata Sangat Baik
Skor 2,6-3,5= Baik
Skor 1,6-2,5=
Cukup

29
Skor< 1,6 = Perlu
Pendampingan
Kelompok 1
Anggotanya:
Kelompok 2
Anggotanya:
Kelompok 3
Anggotanya:
Kelompok 4
Anggotanya:
Kelompok 5
Anggotanya:

Lampiran 5. Lembar Tes Tertulis (Pembelajaran 1)

Nama : ………………………….
Kelas : ………………………….

Tuliskan arti, huruf, dan contoh bacaan Izhar halqi, Ikhfa’ haqiqi,alasan
serta cara membacanya pada kolom berikut!

Aspek yang dinilai Izhar halqi Ikhfa’ Haqiqi

Arti

Huruf

Contoh dan alasan

Cara Membaca

30
Lampiran 6. Rubrik dan Lembar Penilaian Sikap
a. Rubrik Penilaian Sikap
Komponen Berkembang Berkembang Mulai Belum
Sikap sangat baik (A) sesuai harapan Berkembang Berkembang
(B) (C ) (D)
Kemandirian Sudah mampu Sudah mampu Sudah mampu Belum mampu
melaksanakan melaksanakan melaksanakan melaksanakan
tugas dengan tugas dengan tugas namun tugas tanpa
inisiatif sendiri, inisiatif sendiri, dengan dorongan dan
tanpa intervensi, tanpa intervensi, dorongan dan intervensi
dan dengan dan dengan intervensi guru, guru.
penyelesaian penyelesaian dan dengan
yang lebih dari sesuai target penyelesaian
ketentuan dan dan ketentuan kurang dari
target yang yang ditetapkan target dan
ditetapkan ketentuan
yang
ditetapkan

Keberanian Menunjukkan Menunjukkan Sudah berani Belum


berpendapat keberanian keberanian melaksanakan menunjukkan
(bernalar dalam dalam tugas namun keberanian
kritis) melaksanakan melaksanakan tetap dalam
tugas dengan tugas dengan membutuhkan melaksanakan
inisiatif sendiri, inisiatif sendiri, dorongan dan tugas tanpa
tanpa intervensi, tanpa intervensi, intervensi guru, dorongan dan
dan dengan dan dengan dan dengan intervensi
penyelesaian penyelesaian penyelesaian guru.
yang melebihi sesuai target dan kurang dari
ketentuan dan ketentuan yang target dan
target yang ditetapkan ketentuan
ditetapkan yang
ditetapkan

b. Lembar Penilaian Sikap


No. Nama Siswa Komponen Komponen Nilai Akhir
Sikap No.1 sikap No.2
1. ….

31
2. ….
3. ….
Dst.

Skor perolehan
A : 3,4 – 4,00 C : 1,8 – 2,5
Nilai = ------------------------ = ….
B : 2,6 – 3,3 D : < 1,7
3

Lampiran 7. Lembar kerja Ke lompok (Pembelajaran 2)

32
Lampiran 8. Rubrik dan Lembar Penilaian Kerja Kelompok (Pembelajaran 2)

a. Rubrik Diskusi Kelompok dan Presentasi

Komponen Sangat Baik Baik (3) Cukup (2) Perlu


Penilaian (4) Pendampinga
n (1)

Kelengkapan Menuliskan Menuliskan Menuliskan Menuliskan


dan contoh contoh contoh contoh
ketepatan bacaan izhar bacaan izhar bacaan bacaan izhar
halqi dan halqi dan izhar halqi halqi dan
ikhfak serta ikhfa’ haqi qi dan ikhfa’ ikhfa’ haqiqi
memberikan serta haqi serta serta
alasan memberikan memberikan memberikan
dengan tepat alasan alasan alasannya
dan benar sebagian sebagian tidak benar
besar benar kecil benar
.
Penyampaian Materi Materi Materi Kurang
hasil diskusi dikuasai dikuasai kurang percaya diri
dengan baik, dengan baik, dikuasai dan tidak
penyampaian bahasa pun namun menguasai
runut dan runut dan hasil materi
santun, santun, presentasi presentasi.
menyampaika namun dalam tersampaika
n dengan menyampaika n secara
percaya diri, n masih kesluruhan
memiliki kurang
ekspresi dan percaya diri.
daya tarik
yang tinggi
Ketepatan Selesai Selesai sesuai Selesai Belum selesai
waktu sebelum dengan sedikit sampai batas
menyelesaika batas waktu waktu yang melebihi toleransi yang
n tugas yang diberikan waktu yang diberikan
Diskusi diberikan diberikan (tidak selesai)
Semua Sebagian Hampir Tugas tidak
anggota besar anggota separuh selesai sesuai

33
Kerja sama kelompok kelompok anggota waktu yang
kelompok berpartisipasi berpartisipasi kelompok ditentukan.
aktif dalam aktif namun berpartisipa
menyelesaika masih ada yang si aktif dan
n tugas tidak konsisten, belum
kelompok dari namun tugas konsisten
awal sampai selesai tepat sehingga
selesai, dan waktu tugas selesai
tugas selesai sedikit
tepat waktu melebihi
bahkan waktu yang
sebelum ditentukan
waktu habis.

b. Lembar Penilaian Diskusi Kelompok dan Presentasi


Kelompok Skor Skor Skor Skor Skor Nilai/
komponen komponen komponen komponen Rata- Predikat
1 2 3 4 rata

Kelompok
1
Anggota :

Kelompok
2
Anggota:

Kelompok
3
Anggota:

Kelompok
4
Anggota:
Kelompok
5
Anggota:

34
Lampiran 9. Lembar Tes Tertulis (Pembelajaran 2)

Nama : ……………………………… Hari/Tgl. : ………………

Kelas : ……………………………… Nilai : …………………

********************************************************************************
*****

Tuliskan paling sedikit 3 contoh bacaan Izhar dan Ikhfa’ serta alasannya!

Contoh bacaan Izhar Halqi Contoh bacaan Ikhfak Haqiqi

Lampiran 10. Rubrik Penilaian Sikap dan Lembar Pengamatan Sikap


(Pembelajaran 2)

a. Rubrik Penilaian Sikap


Komponen Berkembang Berkembang Mulai Belum
Sikap sangat baik (A) sesuai Berkembang Berkembang
harapan (B) (C ) (D)

Kemandirian Sudah mampu Sudah mampu Sudah mampu Belum


melaksanakan melaksanakan melaksanakan mampu
tugas dengan tugas dengan tugas namun melaksanakan
inisiatif sendiri, inisiatif sendiri, dengan tugas tanpa
tanpa tanpa dorongan dan dorongan dan
intervensi, dan intervensi, dan intervensi intervensi
dengan dengan guru, dan guru.
penyelesaian penyelesaian dengan
yang lebih dari sesuai target penyelesaian
ketentuan dan dan ketentuan kurang dari
target yang yang target dan
ditetapkan ditetapkan ketentuan

35
yang
ditetapkan
Keberanian Menunjukkan Menunjukkan Sudah berani Belum
berpendapat keberanian keberanian melaksanakan menunjukkan
(bernalar dalam dalam tugas namun keberanian
kritis) melaksanakan melaksanakan tetap dalam
tugas dengan tugas dengan membutuhkan melaksanakan
inisiatif sendiri, inisiatif sendiri, dorongan dan tugas tanpa
tanpa tanpa intervensi dorongan dan
intervensi, dan intervensi, dan guru, dan intervensi
dengan dengan dengan guru.
penyelesaian penyelesaian penyelesaian
yang melebihi sesuai target kurang dari
ketentuan dan dan ketentuan target dan
target yang yang ketentuan
ditetapkan ditetapkan yang
ditetapkan
Tanggung Menunjukkan Menunjukkan Sudah Belum
jawab tanggung jawab tanggung menunjukkan menunjukkan
dalam jawab dalam tanggung jawab tanggung
melaksanakan melaksanakan dalam jawab dalam
tugas dengan tugas dengan melaksanakan melaksanakan
inisiatif sendiri, inisiatif sendiri, tugas namun tugas tanpa
tanpa tanpa tetap dorongan dan
intervensi, dan intervensi, dan membutuhkan intervensi
dengan dengan dorongan dan guru.
penyelesaian penyelesaian intervensi
yang melebihi sesuai target guru, dan
ketentuan dan dan ketentuan dengan
target yang yang penyelesaian
ditetapkan ditetapkan kurang dari
target dan
ketentuan
yang
ditetapkan

36
b. Lembar Penilaian Sikap
No. Nama Siswa Komponen Komponen Komponen Nilai Akhir
Sikap No.1 sikap No.2 Sikap No.3
1. ….
2. ….
3. ….
Dst.

Skor perolehan
A : 3,4 – 4,00 C : 1,8 – 2,5
Nilai =---------------------- = ….
B : 2,6 – 3,3 D : < 1,7
3

L ampiran 11. Materi Pengayaa n


● Mencatat contoh lafal izhar halqi dan ihfak haqiqi yang terdapat dalam
Al Quran ( boleh dalam 1 surah atau lebih)
Surah : 1)……………………………………………
2)..................................................
Contoh bacaan izhar halqi Contoh bacaan ikhfa’ Alasan
haqiqi

● Secara berkelompok melakukan permainan adu cepat menebak bacaan


izhar dan ihfak ( salah satu anggota kelompoknya membaca salah satu
ayat dalam Al Quran teman yang lainnya menebak hukum bacaan yang
terdapat dalam ayat tersebut disertai alasannya, dilakukan secara
bergantian)
1
DESAIN KELOMPOK

MODUL AJAR MIN 5 AGAM

Madrasah Ibtidaiyah
(MI)

Nama penyusun : Salmiatul Afni, Lathifatur Rasyidah,


Endang Sri Wahyuni
Nama Sekolah : MIN 5 Agam
Mata pelajaran : Al-Qur’an Hadist
Fase A, Kelas / Semester : I (Satu) / I (Ganjil)

2
MODUL AJAR PAI MI

INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS MODUL
Penyusun : Salmiatul Afni, Lathifatur Rasyidah, Endamg Sri Wahyuni
Instansi : MIN 5 Agam
Tahun Penyusunan : Tahun 2023
Jenjang Sekolah : MI
Mata Pelajaran : Al-Qur’an Hadist
Fase A, Kelas / Semester : I (Satu) / I (Ganjil)
BAB / Tema : 1 / Aku Cinta Al-Qur’an
Materi Pokok : Aku Hafal Surah Al-Fatihah
Alokasi Waktu : 1 x pertemuan
B. KOMPETENSI AWAL
• Peserta didik diharapkan mampu menghafalkan surah Al- Fatihah dengan lancar
C. PROFIL PELAJAR PANCASILA
• Beriman Dan Bertakwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa,
• Berakhlak Mulia,
• Mandiri,
• Bernalar Kritis,
• Kreatif,
• Bergotong-Royong,
• Berkebinekaan Global
D. SARANA DAN PRASARANA
1) Mushaf Al-Qur’an, papan tulis, spidol, serta alat tulis lainnya
2) Proyektor LCD, pelantang (speaker) aktif, laptop, media pembelajaran interaktif, gambar/poster
surah al-Fatihah, dan Juz ‘Amma
E. TARGET PESERTA DIDIK
• Peserta didik reguler/tipikal
F. MODEL PEMBELAJARAN
• Model pembelajaran tatap muka.
• Metode pembelajaran yang digunakan adalah ceramah, tanya jawab, diskusi, demonstrasi, dan
drill and practice
KOMPONEN INTI
A. TUJUAN KEGIATAN PEMBELAJARAN
Tujuan Pembelajaran :
• Peserta didik diharapkan mampu menghafalkan surah al- Fatihah dengan lancar, memiliki
sikap berani melafalkan surah al- Fatihah dengan lancar di depan guru, serta mampu
membiasakan diri melafalkan ayat-ayat Al-Qur‘an.

3
B. PEMAHAMAN BERMAKNA
• Menghafalkan surah Al-Fatihah dengan lancar
C. PERTANYAAN PEMANTIK
• Al- Fatihah artinya

D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan Pendahuluan
a) Guru memulai pembelajaran dengan berdoa dan bertemu dengan peserta didik
b) Guru membangkitkan motivasi peserta didik untuk mengikuti pembelajaran dengan bernyanyi
bersama dan bertepuk.
c) Peserta didik diminta untuk mengamati Gambar 1.7 pada buku teks di bagian awal Bab 1.
d) Peserta didik diberi motivasi untuk menceritakan gambar yang terdapat di dalam buku siswa, untuk
selanjutnya diberikan penguatan oleh guru bahwa dalam gambar tersebut Fatimah menghafal surah
Al- Fatihah bersama teman kelompoknya.
e) Guru memberikan penjelasan kepada peserta didik terkait dengan tujuan pembelajaran yang hendak
dicapai pada Bab 1.
f) Peserta didik mengamati peta konsep dan guru memberikan penjelasan bahwa dalam peta konsep
tersebut menggambarkan alur materi yang akan dipelajari dalam Bab 1.

Kegiatan Inti
a) Peserta didik dibagi ke dalam beberapa kelompok yang heterogen dengan jumlah anggota di tiap-tiap
kelompok sebanyak 4 anak.
b) Peserta didik diarahkan untuk mengamati surah al-Fatihah yang ada di buku siswa.
c) Guru menjelaskan surah al-Fatihah yang ada di buku siswa secara singkat dan sederhana, lalu
memperkenalkan surah al-Fatihah kepada peserta didik dan memotivasi mereka untuk
menghafalkannya.
d) Peserta didik yang sudah mengenal surah al-Fatihah dan menghafalkannya dimotivasi untuk
membacakannya sesuai dengan kemampuan mereka.
e) Guru menggunakan poster surah al-Fatihah atau salindia (slide) dalam layar proyektor untuk
memberikan visualisasi surah al-Fatihah.
f) Peserta didik dipandu untuk membaca ta’awuz dan basmalah sebelum membaca surah al-Fatihah.
g) Guru membimbing peserta didik membaca surah al-Fatihah. Setelah membaca surah al-Fatihah
bersama-sama, guru mengarahkan peserta didik untuk membacanya secara berkelompok dan
bergantian.
h) Peserta didik dibimbing untuk menghafalkan surah al-Fatihah secara bersama-sama.
i) Pada rubrik Kegiatan Kelompokku, peserta didik dalam kelompok menghafalkan surah al-Fatihah
secara bersama-sama dan bergantian dengan dibimbing guru seperti yang terdapat pada Gambar 1.8.
j) Peserta didik berkelompok mendemonstrasikan hafalan surah al-Fatihah di kelompoknya masing-
masing.
k) Peserta didik kelompok yang lain menyimak sambil memberikan koreksi dan masukan apabila ada
bacaan dan hafalan yang salah.
l) Tiap-tiap kelompok menyampaikan masukan dari hasil pengamatan mereka terhadap kelompok yang
mendemonstrasikan hafalannya di depan kelas.
m) Pada rubrik Tekadku, peserta didik diajak untuk membaca kalimat “Aku akan menghafalkan surah
al-Fatihah” dan melafalkannya secara berulang-ulang sehingga diharapkan dalam jiwa peserta didik
tertanam tekad yang kuat untuk menghafalkan surah al-Fatihah.

4
Kegiatan Penutup
a) Menyimpulkan pembelajaran bahwa Dengan meminta siswa untuk mengungkapkan pendapatnya
terkait dengan materi pembelajaran yang telah dilaksanakan.
b) Guru Bersama siswa menutup kegiatan dengan doa dan salam
E. REFLEKSI
Pada akhir pelajaran, guru dapat memandu peserta didik untuk melakukan aktivitas refleksi agar
peserta didik dapat mengemukakan pendapatnya terhadap materi pembelajaran yang telah dilaksanakan
seperti dengan cara memancing pertanyaan, membuat ajakan, memberikan ulasan singkat ataupun
menanamkan semacam persepsi dan sejenisnya terhadap peserta didik setelah materi pelajaran
disampaikan oleh guru.
F. ASESMEN / PENILAIAN
1) Penilaian sikap spiritual dilakukan dengan menggunakan teknik penilaian observasi dengan
instrumen penilaian jurnal sebagaiberikut.

Nama Catatan Butir Tinda


No. Tanggal
Peserta Perilak Sika k
Didik u p Lanjut
1
2
3
2) Penilaian sikap sosial dilakukan dengan menggunakan teknik penilaian observasi dengan instrumen
penilaian jurnal sebagai berikut.

Nama Catatan Butir Tinda


No. Tanggal
Peserta Perilak Sika k
Didik u p Lanjut
1 Haidar
2 Halwa
3
3) Penilaian pengetahuan dilakukan dengan menggunakan teknik penilaian tes lisan dan tulis. Tes lisan
berupa tanya jawab dengan peserta didik, yaitu guru membacakan salah satu ayat dari surah al-
Fatihah yang belum lengkap dan peserta didik melanjutkannya. Sementara itu, tes tulis dilakukan
dengan meminta peserta didik mengerjakan soal jawaban singkat yang tersedia pada buku siswa.
4) Penilaian keterampilan dilakukan dengan menggunakan teknik penilaian praktik. Instrumen yang
digunakan berupa rubrik sebagai berikut.
Nama Peserta didik: ........................................

No. Indikato 4 3 2 1 0
r
1 Melafalkan lafaz ta’awuz
2 Melafalkan lafaz basmalah
3 Melafalkan surah al-Fatihah
4 Menghafalkan surah al-Fatihah
• Skor 4 diberikan apabila peserta didik memenuhi empat kriteria.
• Skor 3 diberikan apabila peserta didik memenuhi tiga kriteria.

5
• Skor 2 diberikan apabila peserta didik memenuhi dua kriteria.
• Skor 1 diberikan apabila peserta didik memenuhi satu kriteria.
• Skor 0 diberikan apabila peserta didik tidak mampu memenuhi kriteria sama sekali.
Contoh kriteria: benar, tartil, jelas, dan fasih
Catatan: Guru dapat memilih tehnik dan strategi strategi mengembangkan instrumen penilaian
sendiri.

Kunci Jawaban
1) Al-Fatihah artinya …. (pembukaan)
2) Surah al-Fatihah terdiri atas … ayat. (tujuh)
3) Al-Fatihah wajib dibaca ketika …. (salat)

Penskoran:
Tiap jawaban benar bernilai 10 sehingga jumlah skor adalah 30.
Nilai = Perolehan Nilai x 100
Jumlah Skor
G. KEGIATAN PENGAYAAN DAN REMEDIAL
Kegiatan Tindak Lanjut
1) Perbaikan
Kesempatan perbaikan nilai diberikan kepada peserta didik yang belum memenuhi KKM dengan cara
meminta mereka mengulang materi yang dirasa sulit terlebih dahulu, lalu mencoba memberikan
penilaian kembali.

2) Pengayaan
Kegiatan pengayaan diberikan kepada peserta didik yang sudah memenuhi KKM. Kegiatan pengayaan
dapat berupa pendalaman materi dengan melakukan aktivitas pengayaan dan literasi yang terdapat pada
buku siswa.

Rubrik "Ayo, Menyanyi"


Guru mengajak peserta didik untuk menyanyikan lagu “Baca Qur’anmu” dengan nada lagu “Potong
Kuenya” atau nada lain yang relevan sebagai ice breaking. Kegiatan menyanyi ini boleh dilaksanakan
pada awal, pada pertengahan, dan pada akhir pembelajaran.

Rubrik "Aku Anak Saleh"


Rubrik ini diberikan untuk menguatkan pendidikan karakter bagi peserta didik sejak dini. Pada
rubrik ini, peserta didik diminta memberikan tanda centang pada kolom ya atau tidak.

No. Uraian Ya Tidak

1 Aku cinta Al-Qur’an


2 Aku suka melafalkan huruf hijaiah.
3 Aku lupa menghafal al-Fatihah.
4 Aku gemar membaca Al-Qur’an.
5 Aku malas belajar membaca Al-Qur’an.
Catatan: Rubrik ini bisa dipakai sebagai penilaian sikap bagi peserta didik dengan teknik

6
penilaian diri sendiri.

Rubrik "Rangkuman"
Guru menyampaikan rangkuman materi “Aku Cinta Al-Qur’an” dengan bahasa sendiri, lalu
meminta siswa untuk berlatih membaca rangkuman pada buku siswa dengan cermat.

Rubrik "Ayo Kerjakan"


Siswa mengerjakan Rubrik "Ayo, Kerjakan" dalam bentuk soal jawaban singkat. Rubrik ini bisa
dipakai sebagai bentuk penilaian pengetahuan terhadap peserta didik dalam materi “Aku Cinta Al-
Qur’an”. Setelah peserta didik selesai mengerjakannya, guru membahas soal tersebut dengan kunci
jawaban sebagai berikut.
1. Kitab suci umat Islam adalah (Al-Qur’an)
2. Bunyi jim dilambangkan dengan (‫)ج‬
3. Huruf ta berharakat damah dibaca ..... (tu)
4. Al-Fatihah artinya …. (pembukaan)
5. Maliki yaumiddin adalah bagian surah al-Fatihah, yaitu ayat …. (keempat)
Penskoran:
Tiap butir soal bernilai 10 sehingga jumlah skor sebanyak 50.
Nilai: Perolehan Nilai x 100
Jumlah Skor

Rubrik "Aku Ingin Tahu"


Pada rubrik ini, peserta didik dimotivasi untuk mendalami materi “Aku Cinta Al-Qur’an” dengan
cara mencari dan melihat video tentang surah al-Fatihah di internet, lalu diminta menirukan
pelafalannya. Dalam mencari video tersebut, peserta didik didampingi oleh ayah dan ibunya di rumah.
Pada pelajaran selanjutnya, peserta didik menceritakan video yang dilihatnya kepada bapak atau ibu
guru.

Rubrik "Pengayaan"
Rubrik ini hanya diberikan kepada peserta didik yang sudah mencapai tujuan pembelajaran. Dalam
pengayaan ditampilkan arti surah al-Fatihah, lalu peserta didik diminta membacanya, baik secara
mandiri atau dengan dipandu oleh guru/orang tua untuk memahaminya.

Interaksi Guru dengan Orang Tua/Wali Murid


Interaksi antara guru dengan orang tua/wali murid terkait dengan perkembangan peserta didik
setelah mengikuti pembelajaran dapat dilakukan dengan dengan cara sebagai berikut.
1. Orang tua/wali murid dapat menuliskan komentar pada rubrik Komentar Orang Tua di dalam
buku siswa terkait dengan perkembangan sikap peserta didik, penguasaan terhadap materi
pembelajaran, dan keterampilan. Komentar tersebut dapat ditulis pada buku penghubung orang
tua/wali murid dengan guru ataupun ditulis pada buku tulis peserta didik masing-masing dengan
disertai tanda tangan orang tua/wali murid.
2. Guru dapat memperoleh informasi dari orang tua terkait dengan kebiasaan mengaji dan
melaksanakan ibadah salat peserta didik di rumah.
3. Guru dan wali murid dapat bertukar informasi terkait dengan kesulitan belajar yang dialami oleh
peserta didik.
4. Komunikasi dan interaksi antara guru dan orang tua/wali murid dapat dilakukan melalui
kunjungan rumah, komunikasi melalui media telekomunikasi/media sosial, atau melalui buku

7
penghubung/rubrik komentar orang tua pada buku siswa.

LAMPIRAN
A. LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)

Nama :
Kelas :
Petunjuk!
Kerjakan soal di bawah ini.
1. Al- Fatihah artinya ....
2. Surah Al- Fatihah terdiri atas .... ayat.
3. Al- Fatihah wajib dibaca ketika ....

Nilai Paraf Orang Tua

B. BAHAN BACAAN GURU & PESERTA DIDIK


• Buku panduan guru Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas 1 Kemendikbud RI Tahun
2021
• Buku siswa Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas 1 Kemendikbud RI Tahun 2021
• Sumber Belajar Lain yang Relevan (buku elektronik, gim, alat peraga, dan lain-lain)

C. GLOSARIUM
Glosarium

aktivitas : keaktifan; kegiatan


alternatif : pilihan di antara dua atau beberapa kemungkinan.
asmāul-ḥusnā : nama Allah Swt. yang jumlahnya ada 99.
card sort : model pembelajaran aktif dengan memilah dan memilih kartu.
drill and practice : teknik mengajar dengan latihan-latihan agar peserta didik dapat memiliki dan
menguasai pengetahuan dan kecakapan tertentu. firman : kata (perintah)
Tuhan; sabda.
forum grup discussion : model pembelajaran aktif dengan cara pengumpulan data kualitatif dengan
cara melakukan wawancara kelompok.
instrumen : alat yang dipakai untuk mengerjakan sesuatu. interaksi : hal saling
melakukan aksi, berhubungan, memengaruhi; antar hubungan.
kaisa : model pembelajaran aktif dalam menghafal Al-Qur’an dengan berorientasi
pada hafalan dan pemahaman ayat Al-Qur-an beserta artinya melalui gerakan

8
atau kinestetik yang disesuaikan dengan arti tiap ayat.
kaligrafi : seni menulis indah dengan pena.
karakteristik : mempunyai sifat khas sesuai dengan perwatakan tertentu.
kitab suci : wahyu Tuhan yang dibukukan.
komentar : ulasan atau tanggapan atas berita, pidato, dan sebagainya (untuk
menerangkan atau menjelaskan).
make a match : model pembelajaran aktif dengan cara mencari pasangan kartu.
makhluk : sesuatu yang dijadikan atau yang diciptakan oleh Tuhan (seperti manusia,
binatang, dan tumbuh-tumbuhan).
makharijul huruf : tempat keluarnya huruf.
mind mapping : metode pembelajaran dengan menggunakan pengingat visual dan sensorik
dalam suatu pola dari ide-ide yang berkaitan.
mukjizat : kejadian (peristiwa) ajaib yang sukar dijangkau oleh kemampuan akal
manusia.
pahala : ganjaran Tuhan atas perbuatan baik manusia; buah perbuatan baik.
poster : plakat yang dipasang di tempat umum.
poster comment : model pembelajaran aktif dengan mengomentari poster atau gambar.
rakaat : bagian dari salat (satu kali berdiri, satu kali rukuk, dan dua kali sujud).
refleksi : cerminan; gambaran.
relevan : bersangkut paut; berguna secara langsung.
Rezeki : segala sesuatu yang dipakai untuk memelihara kehidupan (yang diberikan
oleh Tuhan); makanan (sehari-hari); nafkah.
role playing : model pembelajaran aktif dengan cara siswa berakting sesuai dengan peran
yang ditentukan.
snowball throwing : model pembelajaran aktif dalam menggali potensi siswa dalam menjawab
pertanyaan melalui permainan imajinatif berupa melempar bola salju dari
kertas.
Strategi : rencana yang cermat mengenai kegiatan untuk mencapai sasaran khusus.
syukur : rasa terima kasih kepada Allah Swt.
talking stick : metode pembelajaran kelompok dengan bantuan tongkat. kelompok yang
memegang tongkat terlebih dahulu wajib menjawab pertanyaan guru setelah
mempelajari materi pokoknya. kegiatan ini diulang hingga semua kelompok
mendapatkan giliran.
tartil : membaca Al-Qur’an dengan pelan.
tauhid : keesaan Allah; kuat kepercayaannya bahwa Allah hanya satu.
teladan : sesuatu yang patut ditiru atau baik untuk dicontoh (tentang perbuatan,
kelakuan, sifat, dan sebagainya).
video comment : model pembelajaran aktif dengan mengomentari video.
D. DAFTAR PUSTAKA
Daftar Pustaka

Al-Jauziyah, Ibnu Qayyim. 2009. Asma’ul Husna. Yogyakarta: Mitra Pustaka.


Ariani Syurfah. 2014. Hadis dan Kisah: Teladan untuk Anak Shaleh. Jakarta Timur: Cerdas
Interaktif.
Asy, Ahnan. 2001. Kisah kehidupan Nabi Muhammad Saw. Rahmatal lil’ Alamin. Surabaya: Terbit
Terang.
Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik

9
Indonesia. 2018. KBBI Edisi V versi daring resmi.
B.Uno, Prof. Dr. Hamzah. 2011. Model Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.
Daradjat, Zakiah. 1995. Metodik Khusus Pengajaran Agama Islam. Jakarta: Bumi Aksara.
Departemen Agama RI. 2006. Al qur’an dan Terjemahnya. Jakarta : Depag RI
Dimyati dan Mudjiono. 2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.
Kementerian Agama Republik Indonesia. 2015. Modul Metode Pembelajaran. Jakarta: Direktorat
Pendidikan Agama Islam.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2016. Buku Panduan Pelaksanaan Gerakan Penumbuhan
Budi Pekerti. Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2016. Panduan Gerakan Literasi Sekolah di Sekolah
Dasar. Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah.
Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an, Kementerian Agama Republik Indonesia. 2016. Aplikasi Al-
Qur’an Digital.
Melvin L. Siberman. 2014. Active Learning; 101 Cara Belajar Peserta didik Aktif. Bandung: Nuansa
Cendekia.
Muchith, Saekhan. 2008. Pembelajaran Kontekstual. Semarang: Rasail Media Graup.
Rusdianto. 2014. Kitab Terlengkap Mukjizat Para Nabi. Jogjakarta: Diva Press.
Sumantri, Dr. M. Pd, Mohamad Syarif. 2016. Strategi Pembelajaran Teori dan Praktik di Tingkat
Pendidikan Dasar. Depok: PT Rajagrafindo Persada.
Shihab, M. Quraish. 2003.Tafsir Al-Misbah: Pesan, Kesan dan Keserasian Alquran. Jakarta: Lentera
Hati, cet I.
Yamin, Martini. 2009. Strategi Pembelajaran Berbasis Kompetensi. Jakarta : Gaung Persada Press.
Yamin, Martini. 2012. Desain Baru Pembelajaran Konstruktivistik. Jakarta: Referensi.

B. Pembuatan Modul Ajar Mata Pelajaran Al-Qur’an Hadis di MTs

10
M
O Al Quran Hadis
D INFORMASI UMUM
U Identitas Penulis Modul
Penyusun : M. Abdul Hafidz
L Institusi : MTs N 1 Kota Malang
Kelas : VII/Genap
Alokasi waktu : 20 Jam Pelajaran/10 Pertemuan
A
Kompetensi Awal
J Mampu membaca huruf arab dengan benar.

A Profil Pelajar Pancasila (PPP) dan Pelajar Rahmatan lil Alamin (PRA)

R Profil Pelajar Pancasila yang ingin dicapai adalah bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
dan berakhlak mulia, bernalar kritis dan kreatif, bergotong royong, serta kebhinnekaan
global.
Profil Pelajar Rahmatan Lil ‘Alamin yang ingin dicapai adalah taaddub, tawassuth,
Fase tathawwur wa ibtikar, dan tasamuh.

D Sarana dan Prasarana


Teks QS. As-Syams (91): 1-10, QS.Ali Imran (3): 190, QS. Al-Lail (92): QS.
As-Syams (91): 1-10, QS.Ali Imran (3): 190, QS. Al-Lail (92):1-11, dan
HR. Muslim dari Abu Hurairah, HR. Muslim dari Jabir bin Abdillah, LKPD,
LCD,
LKPD, e-book, buku bacaan, media sosial, dll.
Target Peserta Didik
Peserta didik cerdas istimewa berbakat dan peserta didik regular
Model Pembelajaran
Contextual Teaching and Learning
Discovery Learning
Cooperative Learning

11
KOMPETENSI INTI

Modul Ajar Al Qur’an Hadis Fase D

12
Pertanyaan Pemantik
1. Siapakah yang pernah mendengarkan cerita seorang pelacur yang masuk surge?
2. Siapakah yang dapat menghafalkan ayat dan hadis yang menjelaskan bahwa Allah Swt. itu
Maha Pemurah dan Maha Kuasa dengan benar?
3. Apa sajakah yang akan kalian lakukan sebagai bukti meneladani sifat Pemurah Allah Swt.

Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan
1. Salam dan Doa
2. Mengecek kehadiran peserta didik
3. Membimbing peserta didik membaca dan menghafalkan QS. As-Syams (91): 1-10, QS.Ali Imran
(3): 190, QS. Al-Lail (92):1-11, HR. Muslim dari Abu Hurairah, HR. Muslim dari Jabir bin Abdillah
4. Menyampaikan tujuan pembelajaran
5. Menginformasikan kegiatan pada pertemuan saat itu
6. Menyampaikan lingkup penilaian

Kegiatan Inti
1. Peserta didik membentuk kelompok dan berkumpul sesuai kelompok masing-masing
2. Peserta didik mengamati gambar/video atau cerita tentang keindahan dan kemegahan alam dan menyimak teks dan
dan bunyi ayat serta hadis dengan terjemahnya: QS. As-Syams (91): 1-10, QS. Ali Imran (3): 190, QS. Al-Lail
(92): 1-11, HR. Muslim dari Abu Hurairah, HR. Muslim dari Jabir bin Abdillah (mengamati)
3. Peserta didik membuat pernyataan atau pertanyaan terkai dengan tayangan yang sudah disimak, guru mencatat
pertaanyaan yang berkaitan erat dengan isi kandungan QS. As-Syams (91): 1-10, QS. Ali Imran (3): 190,
QS. Al-Lail (92): 1-11, HR. Muslim dari Abu Hurairah, HR. Muslim dari Jabir bin Abdillah (menanya)
4. Mengumpulkan informasi, dan jawaban dari pertanyaan yang mengemuka dalam sesi sebelumnya, dari buku sumber,
internet, bertanya kepada nara sumber dll. (mengeksplorasi)
5. Mendiskusikan dalam kelompok tentang informasi yang telah diperoleh dan menyimpulkannya. (mengolaborasi)
6. Sling menyimak membaca dan hafalan masing-masing anggota kelompok: QS. As-Syams (91): 1-10, QS. Ali
Imran (3): 190, QS. Al-Lail (92): 1-11, HR. Muslim dari Abu Hurairah, HR. Muslim dari Jabir bin
Abdillah.
7. Mempresentasikan hasil kerja di depan kelompok lain, sesuai urutan hasil undian. (mengomunikasikan)
Penutup
1. Guru dan peserta didik melakukan refleksi
2. Guru memberikan tugas dan menyampaikan kegiatan pada pertemuan berikutnya
3. Guru dan peserta didik membaca doa kafaratul majelis dan salam

Mengetahui Malang, Juli 2022


Kepala MTsN 1 Kota Malang Guru Bidang Studi QH

Drs. Samsudin, M.Pd. Drs. Moh. Abdul Hafidz


Nip. 196704231994031002 Nip. 196909242000031001

Modul Ajar Al Qur’an Hadis Fase D

13
Kurikulum Merdeka

Modul Ajar
Al Qur’an Hadis
‫القرأن والحديث‬

Memahami dan
Menganalisis
Fase
Mad Thabi’i
D
14
A. Informasi Umum

1. Identitas a. Nama Penyusun : M. A. Hafidz dan Husni Mubarok


Modul b. Nama Institusi : MTs...
c. Tahun : 2022/2023
d. Kelas : VII (Tujuh)
e. Mata Pelajaran : Al-Qur’an Hadis
f. Alokasi waktu : 6 JP (3x Pertemuan)
g. Fase :D
h. Elemen : Tajwid

2. Kompetensi Peserta didik dapat membaca huruf arab.


Awal

3. Profil • Profil Pelajar Pancasila yang ingin dicapai adalah bertakwa kepada
Pelajar Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia, bernalar kritis dan kreatif,
Pancasila
dan Profil bergotong royong, .
Pelajar • Profil Pelajar Rahmatan Lil ‘Alamin yang ingin dicapai adalah taaddub,
Rahma talil tawassuth, tathawwur wa ibtikar, dan tasamuh.
Alamin
4. Sarana dan • Papan tulis, spidol, LCD, layar, jaringan internet
Prasarana • Al-Qur’an, LKPD, e-book, buku pendamping, media sosial WA dll.

5. Target Peserta didik cerdas istimewa berbakat dan peserta didik regular
Peserta didik

6. Model Contextual Teaching and Learning (Inquiry)


Pembelajaran

B. Komponen Inti

1. Tujuan Memahami dan menganalisis hukum bacaan mad tabi’i, agar


Pembelajaran terbiasa membaca Al-Qur`an dengan baik dan benar.

2. Kriteria Ketuntasan Melalui model pembelajaran Contextual Teaching and Learning


Tujuan (Inquiry), peserta didik dapat:
Pembelajaran 1. Menyebutkan pengertian mad thabi’i
(KKTP) 2. Menjelaskan ketentuan hukum bacaan mad thabi’i
3. Mendiskripsikan cara membunyikan hukum bacaan mad
thabi’i
4. Menentukan contoh bacaan mad thabi’i
5. Mengidentifikasi hukum bacaan mad thabi’i
6. Mendemonstrasikan cara membaca hukum bacaan mad
thabi’i
7. Menyimpulkan cara membaca bacaan mad thabi’i

15
• Hukum bacaan mad thabi’i merupakan salah satu pembahsan ilmu
3. Pemahaman
tajwid yang harus dipahami oleh setiap pembaca Al-Qur’an.
Bermakna
• Kesalahan panjang/pendek dalam membaca Al-Qur’an dapat
merubah arti atau maknanya

4. Assesmen Awal pembelajaran, Saat proses pembelajaran, dan akhir pembelajaran

1. Siapakah yang tahu JUARA 1 MTQ internasional dari Indonesia?


2. Mengapa mempelajari mad thabi’i ini menjadi sangat penting?

Persiapan Pembelajaran

a. Memastikan semua sarana prasarana, alat, dan bahan tersedia


b. Memastikan keadaan kelas kondusif
c. Mempersiapkan bahan tayangan
d. Mempersiapkan lembar kerja siswa

16
Pendahuluan

1. Guru membuka pelajaran dengan salam dan mengajak peserta didik untuk berdoa bersama-
sama, tadarus Al-Qur’an, memperhatikan kesiapan peserta didik, memeriksa kehadiran,
kerapian, serta posisi tempat duduk peserta didik.

2. Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan yang terkait dengan materi pelajaran,
melakukan apersepsi, menyampaikan cakupan materi, tujuan pembelajaran, dan kegiatan yang
akan dilakukan, serta lingkup dan teknik penilaiannya.

Kegiatan Inti

1. Peserta didik mengamati video murottal /gambar tentang ketentuan hukum bacaan
mad thabi’i.
2. Peserta didik membuat dan menyampaikan pernyataan atau pertanyaan terkait dengan tayangan
yang sudah disimak yang berhubungan dengan ketentuan hukum bacaan mad thabi’i. (Critical
Thinking)
3. Peserta didik menginventarisasi pernyataan dan pertanyaan yang disampaikan, menentukan
pernyataan dan pertanyaan yang terkait dengan materi esensi hukum bacaan mad thabi’i
dengan dipandu oleh guru.
4. Peserta didik membentuk beberapa kelompok (4-5 orang setiap kelompok) untuk mencari dan
mengumpulkan informasi, jawaban dari daftar pertanyaan yang sudah tersusun sebelumnya
dari berbagai sumber/literature, buku digital madrasah maupun sumber lain yang
direkomendasikan oleh guru. (Collaboration)

Penutup

1. Guru bersama peserta didik merefleksi pengalaman belajar yang telah dilakukan.
2. Guru mengunformasikan kegiatan yang akan dilakukan pada pertemuan berikutnya
3. Guru menutup pembelajaran dengan berdo’a bersama.

17
Pertemuan 2

Pendahuluan

1. Guru membuka pelajaran dengan salam dan mengajak peserta didik untuk berdoa bersama-
sama, tadarus Al-Qur’an, memperhatikan kesiapan peserta didik, memeriksa kehadiran,
kerapian, serta posisi tempat duduk peserta didik.
2. Guru memberikan motivasi dan mengingatkan kembali tentang apa yang telah dilakukan
pada perteman sebelunya dan yang akan dilakukan pada pertemuan yang akan dilakukan.
3. Guru mempersilakan masing-masing kelompok untuk berkumpul dan guru menyampaikan,
lingkup dan teknik penilaiannya.

Kegiatan Inti

1. Peserta didik berkelompok sesuai anggota masing-masing.


2. Peserta didik melakukan analisis perbandingan terhadap informasi, jawaban pertanyaan
yang telah diperoleh dari masing-masing anggota kelompok.
3. Peserta didik memverifikasi hasil olah data dalam kelompok masing-masing serta
merancang untuk mepresentasikan hasil kerjanya.
4. Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok di depan kelas/kelompok lain.
Kelompok lain memberikan tanggapan (Communication)
5. Peserta didik membuat kesimpulan hasil diskusi tentang hal-hal yang terkait dengan
hukum bacaan mad thabi’i. (Creativity)
6. Guru memberikan penguatan terhadap hasil diskusi dan koreksi.

Penutup

1. Guru bersama peserta didik merefleksi pengalaman belajar belajar yang telah
Pertemuan 3
dilakukan.
2. Guru menginformasikan kegiatan yang akan dilakukan pada pertemuan berikutnya
3. Guru menutup pembelajaran dengan berdo’a bersama.

18
Pendahuluan

1. Guru membuka pelajaran dengan salam dan mengajak peserta didik untuk berdoa bersama-
sama, tadarus Al-Qur’an, memperhatikan kesiapan peserta didik, memeriksa kehadiran,
kerapian, serta posisi tempat duduk peserta didik.

2. Guru memberikan motivasi dan mengingatkan kembali tentang apa yang telah dilakukan
pada perteman sebelunya dan yang akan dilakukan pada pertemuan saat ini.

3. Guru mempersilakan masing-masing kelompok untuk berkumpul, mempersiapkan


perlengkapan, menyampaikan, lingkup dan teknik penilaiannya.
Kegiatan Inti apabila daya dukung simple mind lite lemah, dapat
menggunakan media lain, seperti karton, plano, atau
media yang mudah dijamah oleh siswa.
1. Peserta didik berkelompok sesuai anggota masing-masing.
2. Menyediakan media dan bahan yang diperlukan untuk mendemonstrasikan membaca Al-
Qur’an yang mengandung hukum bacaan mad thabi’i.
3.

4.

5.

Pembelajaran Berdiferensiasi
Penutup

1. Guru bersama peserta didik merefleksi pengalaman belajar yang telah dilakukan.
2. Guru menginformasikan kegiatan yang akan dilakukan pada pertemuan berikutnya
3. Guru menutup pembelajaran dengan berdo’a bersama.

19

Refleksi

1. Apakah semua peserta didik terlibat aktif dalam pembelajaran iniv ?

2. Apakah ada kesulitan yang dialami peserta didik?

3. Apakah semua peserta didik sudah dapat melampaui target pembelajaran?

4. Sudahkan tumbuh sikap yang mencerminkan profil pelajar pancasila dan profil pelajar
rahmatal lil ‘alamin?

5. Apa Langkah yang perlu dilakukan untuk memperbaiki proses belajar?

20
NO Pernyataan ya biasa tidak

1. Saya bersemangat mengikuti pembelajaran ini

Saya memahami tentang ketentuan hukum mad thabi’i.


2.

3. Saya bisa menunjukkan contoh hukum mad thabi’i

Saat membaca Al-Qur’an, saya dapat melafalkan hukum


4.
mad thabi’i dengan benar

5 Saya semakin senang membaca Al-Qur’an karena


bacaan saya semakin baik dari sebelumnya

6 Saya senang bekerjasama karena bisa saling


memberi.

Catatan:

1. Apabila semua jawaban YA, SELAMAT, SUKSES!


2. Apabila terdapat jawaban TIDAK, PERLU INSTROPEKSI
3. Apabila jawaban TIDAK lebih dari separo jumlah pernyataa, harus MENGULANG
(remidi)

Lampiran I
Asesmen
1. Asesmen Awal.
Assesmen ini dilakukan sebelum kegiatan pembelajaran dimulai untuk
mengetahui kesiapan peserta didik dalam mengikuti pembelajaran. untuk
mengetahui pengetahuan dan pemahaman peserta didik tentang hukum bacaan
mad thabi’i. Misalnya dengan menyampaikan pertanyaan berikut:

Apa yang kamu ketahui tentang hukum bacaan mad thabi’i.?

Modul Ajar QH Fase D

21
Pemetaan Penguasaan Kompetensi Peserta didik hasil asesmen awal

Sudah Belum
No. Kompetensi dan Lingkup Materi

1 Mengenal pengertian mad thabi’i


2 Menyebutkan huru mad thabi’i
3 Mengetahui cara membaca mad thabi’i
4 Menyebutkan contoh mad thabi’i
5 Dll

Tindak lanjut hasil asesmen awal

No. Soal
No Nama skor Tindak Lanjut
1 2 3 4 5
1 Imel Pembahasan selama pembelajaran
2 M. Faizal
3 Dst

2. Asesmen Formatif (Selama Proses Pembelajaran)


Asesmen formatif dilakukan oleh guru selama proses pembelajaran
berlangsung, khususnya saat siswa melakukan kegiatan diskusi,
presentasi dan refleksi.

1) Teknik Asesmen : Observasi, Unjuk Kerja


2) Bentuk Instrumen : Pedoman/lembar observasi

Pemetaan hasil asesmen F o r m a ti f

No Nama Aspek yang diamati Skor


Siswa Ide/gagasan Aktif Kerjasama 1 2 3 4
1 Imel
2 M. Faizal
3 Amanda
4 Dst
Nilai = skor x
25

3. Assesmen Sumatif
a. Asesmen PengetahuanTeknik
Asesmen:
• Tes : Tertulis
• Non Tes : Observasi
Bentuk Instrumen:

22
• Asesmen tidak tertulis: Daftar pertanyaan
• Asesmen tertulis : Jawaban singkat
b. Asesmen Keterampilan
1) Teknik Asesmen : Kinerja
2) Bentuk Instrumen : Lembar Kinerja

Lampiran 2

a. Pengayaan

1) Pengayaan diberikan kepada peserta didik yang telah mencapai


kompetensidan tujuan pembelajaran.

2) Guru memberikan pertanyaan-pertanyaan yang lebih variatif


dengan menambah keluasan dan kedalaman materi yang
mengarah pada high order thinking

3) Program pengayaan dilakukan di luar jam belajar efektif.

b. Remedial

1) diberikan kepada peserta didik yang belum mencapai


kompetensidan tujuan pembelajaran

2) Guru melakukan pembahasan ulang terhadap materi yang telah


diberikan dengan cara/metode yang berbeda untuk memberikan
pengalaman belajar yang lebih memudahkan peserta didik
dalam memaknai dan menguasai materi ajar misalnya lewat
diskusi dan permainan.

3) Program remedial dilakukan di luar jam belajar efektif.diberikan


kepada peserta didik yang membutuhkan bimbinganuntuk memahami
materi atau pembelajaran mengulang.

23
Lampiran 3:

Bahan Ajar
Mad Thabi‟i

Bacaan Mad

1. Pengertian Mad Thabi’i

Definisi mad secara bahasa adalah tambah. Menurut ulama ahli tajwid adalah
memanjangkan suara huruf yang wajib dipanjangkan.
Huruf mad itu ada tiga yaitu wawu ( ‫ )و‬, ya' ( ‫)ي‬, dan alif ( ‫) ا‬.
Adapun syarat huruf mad adalah apabila wawu jatuh setelah dhammah, ya' jatuh
setelah kasroh, dan alif jatuh setelah fathah. Contohnyaberkumpul dalam lafaz
˜‫ن ْىحْي ْها‬
Adapun mad thobi’i secara bahasa memiliki arti alami atau biasa, yakni tidak lebih
maupun tidak kurang. Mad Thobi’i juga dikenal dengan istilah Mad Ashli atau asal
mula suatu kejadian. Inilah yang menjadi kunci utama dalam belajar hukum mad.
Cara membaca mad thobi’i ini dipanjangkan dengan 2 harakat atau 1 alif. Huruf mad
thobi’i terdiri dari tiga, yaitu ( ‫' ) ي‬ya) , ‫ ) و‬wau dan alif ( ‫)ا‬. Syarat dari mad thobi’i
ini apabila wau jatuh setelah dhammah, ya jatuh setelah kasrah, dan jugaalif jatuh
setelah fathah.

Contoh bacaan mad thabi’i:


‫ = واجا‬alif jatuh setelah fathah (dibaca waajan)
‫ = ِد‬ya jatuh setelah kasrah (dibaca diini)
‫ِي‬
‫ن‬

‫ = يْ ْدخلْ ْى ْن‬wau jatuh setelah dhammah (dibaca yad’khuluuna)

Mad : Memanjangkan suara huruf yang wajib dipanjangkan

Mad Thabi’i : Juga dikenal dengan istilah mad ashli atau asal mula suatu kejadian.
Inilah yang menjadi kunci utama dalam belajar hukum mad.
24
DESAIN KELOMPOK

Al Quran
Hadis

Kurikulum Merdeka

Kelompok 11

Memahami dan
Menganalisis
Fase
Mad iwad, dan

D mad layyin

25
A. Informasi Umum

1. Identitas a. Nama Penyusun : Salmiatul Afni, Lathifatur


Modul Rasyidah, Endang Sri Wahyuni
b. Nama Institusi : MTs N 2 AGAM
c. Tahun : 2023/2024
d. Kelas :VIII (Tujuh)
e. Mata Pelajaran : Al-Qur’an Hadis
f. Alokasi waktu : 6 JP (3x Pertemuan)
g. Fase :D
h. Elemen : Tajwid

2. Kompetensi Peserta didik dapat memahami hukum bacaan Mad Iwad dan Mad Layyin.
Awal

3. Profil Profil Pelajar Pancasila yang ingin dicapai adalah bertakwa kepada
Pelajar Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia, bernalar kritis dan kreatif,
Pancasila
dan Profil bergotong royong, .
Pelajar Profil Pelajar Rahmatan Lil ‘Alamin yang ingin dicapai adalah taaddub,
Rahmatan tawassuth, tathawwur wa ibtikar, dan tasamuh.
lil Alamin
Papan tulis, spidol, LCD, layar, jaringan internet
4. Sarana dan
Prasarana Al-Qur’an, LKPD, e-book, buku pendamping, media sosial WA dll.

5. Target Siswa pada Fase D kelas 7


Peserta didik

6. Model Contextual Teaching and Learning (Inquiry)


Pembelajaran

B. Komponen Inti

1. Tujuan Memahami dan menganalisis hukum bacaan mad iwad agar


Pembelajaran terbiasa membaca Al-Qur`an dengan baik dan benar.

2. Kriteria Ketuntasan Melalui model pembelajaran Contextual Teaching and Learning


Tujuan (Inquiry), peserta didik dapat:

26
Pembelajaran 1. Menyebutkan pengertian mad iwad
(KKTP) 2. Menjelaskan ketentuan hukum bacaan mad iwad
3. Mendiskripsikan cara membunyikan hukum bacaan mad
iwad
4. Menentukan contoh bacaan mad iwad
5. Mengidentifikasi hukum bacaan mad iwad
6. Mendemonstrasikan cara membaca hukum bacaan mad
iwad
7. Menyimpulkan cara membaca bacaan mad iwad

27
Hukum bacaan mad iwad merupakan salah satu pembahsan ilmu
3. Pemahaman tajwid yang harus dipahami oleh setiap pembaca Al-Qur’an.
Bermakna Kesalahan panjang/pendek dalam membaca Al-Qur’an dapat
merubah arti atau maknanya

4. Assesmen Awal pembelajaran, Saat proses pembelajaran, dan akhir pembelajaran

Pertanyaan Pemantik

1. Siapakah yang tahu JUARA 1 MTQ internasional dari Indonesia?


2. Mengapa mempelajari mad iwad ini menjadi sangat penting?

Persiapan Pembelajaran

a. Memastikan semua sarana prasarana, alat, dan bahan tersedia


b. Memastikan keadaan kelas kondusif
c. Mempersiapkan bahan tayangan
d. Mempersiapkan lembar kerja siswa

28
Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan 1

Pendahuluan
1. Guru membuka pelajaran dengan salam dan mengajak peserta didik untuk berdoa
bersama-sama, tadarus Al-Qur’an, memperhatikan kesiapan peserta didik, memeriksa
kehadiran, kerapian, serta posisi tempat duduk peserta didik.

2. Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan yang terkait dengan materi
pelajaran, melakukan apersepsi, menyampaikan cakupan materi, tujuan pembelajaran,
dan kegiatan yang akan dilakukan, serta lingkup dan teknik penilaiannya.

Kegiatan Inti
1. Peserta didik mengamati video murottal /gambar tentang ketentuan hukum bacaan
mad iwad
2. Peserta didik membuat dan menyampaikan pernyataan atau pertanyaan terkait dengan
tayangan yang sudah disimak yang berhubungan dengan ketentuan hukum bacaan mad
iwad (Critical Thinking)
3. Peserta didik menginventarisasi pernyataan dan pertanyaan yang disampaikan,
menentukan pernyataan dan pertanyaan yang terkait dengan materi esensi hukum
bacaan mad iwad dengan dipandu oleh guru.
4. Peserta didik membentuk beberapa kelompok (4-5 orang setiap kelompok) untuk
mencari dan mengumpulkan informasi, jawaban dari daftar pertanyaan yang sudah
tersusun sebelumnya dari berbagai sumber/literature, buku digital madrasah maupun
sumber lain yang direkomendasikan oleh guru. (Collaboration)

Penutup

1. Guru bersama peserta didik merefleksi pengalaman belajar yang telah dilakukan.
2. Guru mengunformasikan kegiatan yang akan dilakukan pada pertemuan berikutnya
3. Guru menutup pembelajaran dengan berdo’a bersama.

29
Pertemuan 2

Pendahuluan
1. Guru membuka pelajaran dengan salam dan mengajak peserta didik untuk berdoa
bersama-sama, tadarus Al-Qur’an, memperhatikan kesiapan peserta didik,
memeriksa kehadiran, kerapian, serta posisi tempat duduk peserta didik.
2. Guru memberikan motivasi dan mengingatkan kembali tentang apa yang telah
dilakukan pada perteman sebelunya dan yang akan dilakukan pada pertemuan yang
akan dilakukan.
3. Guru mempersilakan masing-masing kelompok untuk berkumpul dan guru
menyampaikan, lingkup dan teknik penilaiannya.

Kegiatan Inti

1. Peserta didik berkelompok sesuai anggota masing-masing.


2. Peserta didik melakukan analisis perbandingan terhadap informasi, jawaban pertanyaan
yang telah diperoleh dari masing-masing anggota kelompok.
3. Peserta didik memverifikasi hasil olah data dalam kelompok masing-masing serta
merancang untuk mepresentasikan hasil kerjanya.
4. Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok di depan kelas/kelompok lain.
Kelompok lain memberikan tanggapan (Communication)
5. Peserta didik membuat kesimpulan hasil diskusi tentang hal-hal yang terkait dengan
hukum bacaan mad layyin (Creativity)
6. Guru memberikan penguatan terhadap hasil diskusi dan koreksi.

Penutup

1. Guru bersama peserta didik merefleksi pengalaman belajar belajar yang telah
dilakukan.
2. Guru menginformasikan kegiatan yang akan dilakukan pada pertemuan berikutnya
3. Guru menutup pembelajaran dengan berdo’a bersama.

30
Pertemuan 3

Pendahuluan
1. Guru membuka pelajaran dengan salam dan mengajak peserta didik untuk berdoa
bersama-sama, tadarus Al-Qur’an, memperhatikan kesiapan peserta didik, memeriksa
kehadiran, kerapian, serta posisi tempat duduk peserta didik.

2. Guru memberikan motivasi dan mengingatkan kembali tentang apa yang telah
dilakukan pada perteman sebelunya dan yang akan dilakukan pada pertemuan saat
ini.

3. Guru mempersilakan masing-masing kelompok untuk berkumpul, mempersiapkan


perlengkapan, menyampaikan, lingkup dan teknik penilaiannya.

Kegiatan Inti

1. Peserta didik berkelompok sesuai anggota masing-masing.


2. Menyediakan media dan bahan yang diperlukan untuk mendemonstrasikan
membaca Al-Qur’an yang mengandung hukum bacaan mad layyin
3.

4.

apabila daya dukung simple mind lite lemah, dapat


menggunakan media lain, seperti karton, plano, atau
media yang mudah dijamah oleh siswa.

Penutup

1. Guru bersama peserta didik merefleksi pengalaman belajar yang telah dilakukan.
2. Guru menginformasikan kegiatan yang akan dilakukan pada pertemuan berikutnya
3. Guru menutup pembelajaran dengan berdo’a bersama.

31
Pembelajaran Diferensiasi

Refleksi

Untuk Guru
1. Apakah semua peserta didik terlibat aktif dalam pembelajaran ini ?

2. Apakah ada kesulitan yang dialami peserta didik?

3. Apakah semua peserta didik sudah dapat melampaui target pembelajaran?

4. Sudahkan tumbuh sikap yang mencerminkan profil pelajar pancasila dan profil pelajar
rahmatan lil ‘alamin?
5. Apa Langkah yang perlu dilakukan untuk memperbaiki proses belajar?

32
Untuk Peserta Didik:

NO Pernyataan ya biasa tidak

1. Saya bersemangat mengikuti pembelajaran ini

Saya memahami tentang ketentuan hukum mad


2.
iwad.

3. Saya bisa menunjukkan contoh hukum mad iwadi

Saat membaca Al-Qur’an, saya dapat melafalkan


4.
hukum mad iwad dengan benar

5 Saya semakin senang membaca Al-Qur’an karena


bacaan saya semakin baik dari sebelumnya

6 Saya senang bekerjasama karena bisa saling


memberi.
Catatan:
1. Apabila semua jawaban YA, SELAMAT, SUKSES!
2. Apabila terdapat jawaban TIDAK, PERLU INSTROPEKSI
3. Apabila jawaban TIDAK lebih dari separo jumlah pernyataa, harus MENGULANG
(remidi)

Lampiran-lampiran

Lampiran I
Asesmen
1. Asesmen Awal.
Assesmen ini dilakukan sebelum kegiatan pembelajaran dimulai untuk
mengetahui kesiapan peserta didik dalam mengikuti pembelajaran. untuk
mengetahui pengetahuan dan pemahaman peserta didik tentang hukum
bacaan mad iwad Misalnya dengan menyampaikan pertanyaan berikut:

Apa yang kamu ketahui tentang hukum bacaan mad iwad.?

33
Pemetaan Penguasaan Kompetensi Peserta didik hasil asesmen
awal

Sudah Belum
No. Kompetensi dan Lingkup Materi

1 Mengenal pengertian mad iwad


2 Menyebutkan Panjang bacaan mad iwad
3 Mengetahui cara membaca mad iwad
4 Menyebutkan contoh mad iwad
5 Dll

Tindak lanjut hasil asesmen awal

No. Soal
No Nama skor Tindak Lanjut
1 2 3 4 5
1 Imel Pembahasan selama pembelajaran
2 M. Faizal
3 Dst

2. Asesmen Formatif (Selama Proses Pembelajaran)


Asesmen formatif dilakukan oleh guru selama proses
pembelajaran berlangsung, khususnya saat siswa melakukan
kegiatan diskusi, presentasi dan refleksi.

1) Teknik Asesmen : Observasi, Unjuk Kerja


2) Bentuk Instrumen : Pedoman/lembar observasi

Pemetaan hasil asesmen F o r m a t i f

No Nama Aspek yang diamati Skor


Siswa Ide/gagasan Aktif Kerjasama 1 2 3 4
1 Imel
2 M. Faizal
3 Amanda
4 Dst
Nilai = skor x
25

3. Assesmen Sumatif
a. Asesmen PengetahuanTeknik
Asesmen:
Tes : Tertulis
Non Tes : Observasi
Bentuk Instrumen:

34
Asesmen tidak tertulis: Daftar pertanyaan
Asesmen tertulis : Jawaban singkat
b. Asesmen Keterampilan
1) Teknik Asesmen : Kinerja
2) Bentuk Instrumen : Lembar Kinerja

Lampiran 2

Pengayaan dan Remedial

a. Pengayaan

1) Pengayaan diberikan kepada peserta didik yang telah mencapai


kompetensidan tujuan pembelajaran.

2) Guru memberikan pertanyaan-pertanyaan yang lebih variatif


dengan menambah keluasan dan kedalaman materi yang
mengarah pada high order thinking

3) Program pengayaan dilakukan di luar jam belajar efektif.

b. Remedial

1) diberikan kepada peserta didik yang belum mencapai


kompetensidan tujuan pembelajaran

2) Guru melakukan pembahasan ulang terhadap materi yang


telah diberikan dengan cara/metode yang berbeda untuk
memberikan pengalaman belajar yang lebih memudahkan
peserta didik dalam memaknai dan menguasai materi ajar
misalnya lewat diskusi dan permainan.

3) Program remedial dilakukan di luar jam belajar


efektif.diberikan kepada peserta didik yang membutuhkan bimbingan
untuk memahami materi atau pembelajaran mengulang.

Modul Ajar QH Fase D


35
Lampiran 3:

Bahan Ajar
Mad iwad

Bacaan Mad

Mad iwad Mad layyin

1. Pengertian Mad iwad

Definisi mad secara bahasa adalah tambah. Menurut ulama ahli tajwid adalah
apabila ada fthah tanwin diakhir ayat
Huruf mad itu ada tiga yaitu wawu ( ‫ ) و‬, ya' ( ‫) ي‬, dan alif ( ‫) ا‬.
Adapun syarat huruf mad adalah apabila wawu jatuh setelah dhammah, ya' jatuh
setelah kasroh, dan alif jatuh setelah fathah. Contohnyaberkumpul dalam lafaz
‫اهيحىن‬
Adapun mad iwad secara bahasa memiliki arti alami atau biasa, yakni tidak lebih
maupun tidak kurang. Mad layyin juga dikenal dengan istilah apabila ada waw dan
ya sukun diakhir ayat dan huruf sebelumnya berharakat fathah. Cara membaca mad
iwad ini dipanjangkan dengan 2 harakat atau 1 alif. Huruf mad layyin terdiri dari
dua, yaitu ( ‫' ) ي‬ya) , ‫ ) و‬wau . Syarat dari mad layyin ini apabila wau sukun , ya
sukun sebelumnya fathah,

Contoh bacaan mad iwad


‫ = اجاو‬alif jatuh setelah fathah (dibaca waajan)
‫ = نيد‬ya jatuh setelah kasrah (dibaca diini)
‫ = نىلخدي‬wau jatuh setelah dhammah (dibaca yad’khuluuna)

Glosarium

Mad : Memanjangkan suara huruf yang wajib dipanjangkan

Mad iwad : Juga dikenal dengan istilah mad ashli atau asal mula suatu kejadian.
Inilah yang menjadi kunci utama dalam belajar hukum mad.

36
Daftar Pustaka

1. Kementerian Agama, Al-Qur’an dan


Terjemahnya, (Jakarta: DirektoratJendral BIMAS
Islam, 2012)
2. Kementerian Agama, Al-Qur’an Hadis kelas VII Untuk MTs,
(Jakarta: KementerianAgama, 2020)
3. Kementerian Agama, Buku Siswa Al-Qur’an Hadis, (Jakarta:
Kementerian Agama, 2015)

Daftar Link Youtube Terkait dengan Materi

https://www.youtube.com/watch?v=uea7XBN4GBA
https://www.youtube.com/watch?v=thVazoJhNfM
https://www.youtube.com/watch?v=jAELD956jto

Kamang, … JULI 2023


Mengetahui,
Kepala MTsN 2 AGAM Guru Al-Qur’an Hadis

IRMA SURYANI,S.Ag
NIP.197112102000032005 Kelompok 11

37
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Pembuatan modul ajar merupakan proses yang kompleks dan memerlukan perencanaan yang
matang. Langkah langkah yang perlu dilakukan antara lain yaitu menentukan tujuan
pembelajaran, pengumpulan materi, penyusunan struktur modul, penulisan konten, penyusunan
aktivitas pembelajaran, seta penilaian dan evaluasi. Modul ajar juga perlu diisesuaikan dengan
karakteristik peserta didik dan memperhatikan prinsip prinsip desain pembelajaran yang efektif.
Dengan perencanaan yang baik, modul ajar dapat menjadi alat yang efektif dalam mendukung
proses pebelajaran.
B. Saran
Demikianlah makalah ini kami buat. Kami berharap, dengan adanya makalah ini dapat
menambah wawasan dan pengetahuan pembaca sekalian dan terutama bagi diri kami sebagai
penulis. Kami sangat mengharapkan kritikan dan saran yang membangun agar penulisan makalah
menjadi lebih baik lagi untuk kedepannya.

38
DAFTAR PUSTAKA

Contoh TP, ATP, Dan Modul Ajar Kurikulum Merdeka Pada Madrasah Mata Pelajaran Al-Quran
Hadist.
(https://sikurma.kemenag.go.id/portal/Info/detail_berita/SXYwdjcxV25oUWpCd2k0NIIsbmJ6Z
z09)

39

Anda mungkin juga menyukai