MODUL AJAR

KIMIA

Disusun Oleh:
Rita Nurdiana
Fase (E) Kelas (X MIPA 3)

YAYASAN PONDOK MODERN AL-RIFA’IE 2

SMA MODERN AL-RIFA’IE
NSS: 302051814005 NPSN: 69946584
Jalan Raya Ketawang 02, Gondanglegi 65174 Malang, Telp. (0341) 8571609
Email: smamodernalrifaie@gmail.com Website:smamodernalrifaie.sch.id
INFORMASI UMUM PERANGKAT AJAR
1. Nama Penulis : Rita Nurdiana,S.Pd.
Instansi : SMA Modern Al-Rifa’ie
Tahun : 2023
2. Jenjang Sekolah : SMA
3. Mata Pelajaran : Kimia
4. Fase/Kelas : E / X Mipa 3
5. Alokasi Waktu : 2 pertemuan (4 JP x 35 menit)
TUJUAN PEMBELAJARAN
 Capaian Pembelajaran : di akhir fase E, peserta didik dapat mampu mengamati,
menyelidiki, dan menjelaskan fenomena sesuai kaidah kerja ilmiah dalam menjelaskan
konsep kimia dalam kehidupan sehari-hari ; menerapkan konsep kimia dalam pengelolaan
lingkungan termasuk menjelaskan fenomena pemanasan global ; menuliskan reaksi kimia
dan menerapkan hukum-hukum dasar kimia ; memahami struktur atom dan aplikasinya
dalam nanoteknologi.
 Tujuan Pembelajaran : Melalui diskusi kelompok, peserta didik mampu :
 Mendeskripsikan fenomena yang berkaitan dengan konsep kimia dan peran ilmu
kimia dalam kehidupan sehari-hari.
 Mengidentifikasi dan menyikapi kandungan bahan kimia yang aman pada suatu
produk yang sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
 Mengidentifikasi peran ilmu kimia dalam kehidupan sehari-hari dengan benar
 Konsep Utama: Kimia di Sekitar Kita
PROFIL PELAJAR PANCASILA
1. Bernalar Kritis
2. Mandiri
3. Kreatif
4. Gotong Royong
SARANA DAN PRASARANA
1. Proyektor
2. LCD
3. Papan Tulis
4. Spidol
5. Penghapus
6. LKPD
TARGET PESERTA DIDIK
 33 peserta didik regular
MODEL PEMBELAJARAN :
Problem Based Learning (PBL)
MODA PEMBELAJARAN :
Luring
KOMPONEN INTI
PEMAHAMAN BERMAKNA
Setelah mengikuti pembelajaran peserta didik mampu memahami tentang pengertian ilmu
kimia, peran-peran ilmu kimia dalam kehidupan sehari-hari, serta dapat mengidentifikasi
kandungan yang ada dalam suatu produk.
PERTANYAAN PEMANTIK
 Apakah kalian pernah berinteraksi dengan zat-zat kimia ?
 Apa benar, zat-zat kimia yang dalam kehidupan sehari-hari itu semuanya berbahaya?
 Apakah kalian dapat menyebutkan bahan-bahan kimia yang ada di sekitar kalian?
PERTEMUAN 1
Kegiatan Awal (10 menit)
Orientasi
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan syukur kepada Tuhan YME dan
berdoa untuk memulai pembelajaran (religiius)
 Memeriksa kehadiran peserta didik (disiplin)
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran. (disiplin)
Aperpepsi
 Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik di SMP.
 Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan pelajaran yang akan dilakukan
Misalnya, apa yang kalian ketahui mengenai kimia?
Motivasi
 Memberikan penjelasan tentang manfaat mempelajari materi kimia di sekitar kita
 Menyampaikan tujuan pembelajaran dan apa yang akan dilakukan peserta didik selama
pembelajaran.
Kegiatan inti (50 menit)
FASE 1: ORIENTASI PESERTA DIDIK PADA MASALAH
 Mengamati
- Peserta didik menganalisis masalah dalam bentuk video yang ditayangkan oleh guru
mengenai berbahaya menggunakan skincare abal-abal
https://www.youtube.com/watch?v=VwEoVPlDCuY (Collaborative and critical
thinking)
 Menannya
- Guru mengajukan permasalahan :
 a. Bahan kimia apa saja yang disebutkan dalam video?
b. Apa yang terjadi jika bahan kimia tersebut digunakan di wajah dalam skala
panjang?
FASE 2: MENGORGANISIR PESERTA DIDIK
 Guru membagi peserta didik ke dalam beberapa kelompok.
 Guru membagikan LKPD yang akan dijadikan panduan dalam menggali dan memahami materi
kimia di sekitar kita
 Guru memberikan penjelasan kepada peserta didik mengenai pengerjaan LKPD.
FASE 3: MEMBIMBING PENYELIDIKAN INDIVIDU DAN KELOMPOK
 Mengumpulkan data
- Setiap kelompok mengeluarkan bungkus produk kimia yang telah di bawa.
- Peserta didik mengkaji literatur untuk menjawab pertanyaan yang terdapat pada LKPD
tentang peran ilmu kimia yang meliputi materi:
 Menggali dan memaparkan informasi seputar produk kimia mulai dari komposisi,
sifat, manfaat, bahaya penggunaan, penyimpanan, dll. (diferensiasi konten)
 Mengasosiasi
- Peserta didik melakukan diskusi untuk membahas ataupun menyelesaikan permasalahn
yang diberikan dalam LKPD bersama kelompoknya.
- Guru melakukan pendampingan kepada peserta didik. (diferensiasi proses)
FASE 4: MENGEMBANGKAN DAN MENYAJIKAN HASIL DISKUSI
 Mengkomunikasikan
- Guru meminta masing-masing kelompok menyusu hasil diskusi yang diperoleh untuk
kemudian di presentasikan kepada kelompok lain. (diferensiasi produk)
- Perwakilan kelompok lain memberikan tanggapan dan saran dengan mengajukan
pertanyaan, meminta konfirmasi, ataupun memberikan masukan terhadap kelompok
lainnya.
- Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk bertanya mengenai hal yang
belum dimengerti.
FASE 5: MENGANALISIS DAN MENGEVALUASI PROSES PEMECAHAN MASALAH
 Guru memberikan penjelasan mengenai hal yang masih belum sesuai dan memberikan
penguatan terhadap informasi atau konsep yang telah diperoleh tiap kelompok.
Kegiatan Akhir (10 menit)
 Peserta didik bersama guru menyimpulkan hasil diskusi
 Guru memberi informasi mengenai materi yang akan dibahas pada pertemuan berikutnya.
 Guru meminta peserta didik untuk memimpin do’a sebelum mengakhiri pembelajaran.
PERTEMUAN 2
Kegiatan Awal (10 menit)
Orientasi
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan syukur kepada Tuhan YME dan
berdoa untuk memulai pembelajaran (religiius)
 Memeriksa kehadiran peserta didik (disiplin)
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran. (disiplin)
Aperpepsi
 Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik
dengan kegiatan sebelumnya
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
 Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan.
Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam
kehidupan sehari-hari.
 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
 Mengajukan pertanyaan

Kegiatan inti (50 menit)

FASE 1: ORIENTASI PESERTA DIDIK PADA MASALAH
 Mengamati
- Peserta didik menganalisis masalah dalam video mengenai hujan es yang terjadi di
surabaya
https://www.youtube.com/watch?v=iFu7Oy2332k
 Menannya
- Guru mengajukan permasalahan :
a. Bagaimana hujan es dapat terjadi di kota Surabaya yang notabennya merupakan
kota terpanas ke-4 di Indonesia?
FASE 2: MENGORGANISIR PESERTA DIDIK
 Guru membagi peserta didik ke dalam beberapa kelompok.
 Guru membagikan LKPD yang akan dijadikan panduan dalam menggali dan memahami materi
kimia di sekitar kita
 Guru memberikan penjelasan kepada peserta didik mengenai pengerjaan LKPD.
FASE 3: MEMBIMBING PENYELIDIKAN INDIVIDU DAN KELOMPOK
 Mengumpulkan data
- Setiap kelompok mengeluarkan bungkus produk kimia yang telah di bawa.
- Peserta didik mengkaji literatur untuk menjawab pertanyaan yang terdapat pada LKPD
tentang peran ilmu kimia yang meliputi materi:
 Menggali dan memaparkan informasi seputar gejala alam yang terjadi di seluruh
dunia
 Mengasosiasi
 - Peserta didik melakukan diskusi untuk membahas ataupun menyelesaikan permasalahn
yang diberikan dalam LKPD bersama kelompoknya.
- Guru melakukan pendampingan kepada peserta didik. (diferensiasi proses)
FASE 4: MENGEMBANGKAN DAN MENYAJIKAN HASIL DISKUSI
 Mengkomunikasikan
- Guru meminta masing-masing kelompok menyusu hasil diskusi yang diperoleh untuk
kemudian di presentasikan kepada kelompok lain. (diferensiasi produk)
- Perwakilan lain memberikan tanggapan dan saran dengan mengajukan pertanyaan,
meminta konfirmasi, ataupun memberikan masukan terhadap kelompok lainnya.
- Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk bertanya mengenai hal yang
belum dimengerti.
FASE 5: MENGANALISIS DAN MENGEVALUASI PROSES PEMECAHAN MASALAH
Guru memberikan penjelasan mengenai hal yang masih belum sesuai dan memberikan penguatan
terhadap informasi atau konsep yang telah diperoleh tiap kelompok.
Kegiatan Akhir (10 menit)
 Peserta didik bersama guru menyimpulkan hasil diskusi
 Guru memberi informasi mengenai materi yang akan dibahas pada pertemuan berikutnya.
 Guru meminta peserta didik untuk memimpin do’a sebelum mengakhiri pembelajaran.
Bahan Bacaan Peserta Didik
 Purba, Michael. 2016. Buku Kimia 1 untuk SMA/MA Kelas X. Jakarta: Erlangga
A. PENILAIAN PEMBELAJARAN, REMEDIAL DAN PENGAYAAN
1. Teknik Penilaian dan Instrumen Penilaian
Penilaian Lampiran
No Kompetensi
Teknik Bentuk Instrumen
Lembar soal UH dan LP 1.1
1 Pengetahuan Tes tertulis lembar soal latihan uji
komptensi peserta didik
Lembar penilaian LP 1.2
2 Keterampilan Unjuk kerja
presentasi
lembar pengamatan LP 1.3
3 Sikap Observasi
aktivitas peserta didik

2. Pembelajaran Remedial
a. Pembelajaran remedial dilaksanakan segera setelah diadakan penilaian bagi peserta didik yang
mendapat nilai di bawah KKM
b. Strategi pembelajaran remedial dilaksanakan dengan pembelajaran remedial, penugasan, tutor
sebaya, dan pembelajaran blended learning berdasarkan indikator pembelajaran yang belum
dicapai oleh peserta didik.
3. Pengayaan
Bagi peserta didik yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran pengayaan
sebagai berikut:
a. Peserta didik yang mencapai nilai di atas KKM diberikan materi yang masih dalam cakupan KD
dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan
b. Peserta didik yang mencapai nilai di atas KKM diberikan materi melebihi cakupan KD dengan
pendalaman sebagai pengetahuan tambahan

Mengetahui, Gondanglegi,
Kepala SMA Modern Al Rifa’ie Guru Mata Pelajaran Kimia,

Ahmad Fardan, M.Pd Rita Nurdiana, S.Pd

NIY. 14782150708 NIY.
Lampiran 1. Instrumen Tes Pengetahuan dan Penilaian

Jawablah pertanyaan berikut ini dengan benar pada lembar jawaban yang sudah disediakan!

1. Perhatikan fenomena alam es yang mencair di kutub utara berikut:

Dari gambar fenomena alam di atas:

A. Apakah penyebab terjadinya gejala alam pada gambar diatas?
B. Bagaimanakah peran ilmu kimia (2) dalam mengatasi gejala alam tersebut?

2. lmu kimia selalu berkaitan dengan ilmu-ilmu yang lain. Keberadaan ilmu kimia memang sangat
berhubungan dan tidak dapat dipisahkan. Bagaimanakah peran ilmu kimia pada ilmu-ilmu berikut:
A. Kesehatan
B. Pertanian
C. Geologi
D. Hukum

3. Mengapa penggunaan hydroquinone pada skincare harus diberikan sesuai dengan resep dokter?
4. Apa diperbolehkan mengkonsumsi mie instan setiap hari? Berikan alasan?
5. Bagaimanakah proses pembuatan biosolar?
Rubrik Penskoran
No. Jawaban Skor
maks
1 A. Es kutub mencair disebabkan karena pemanasan global dari efek 5
rumah kaca, asap-asap kendaraan dan penggunaan Freon merupakan
komponen terbesar terjadinya efek rumah kaca
B. Peran ilmu kimia antara lain: 4
 Pemberian aditif pada bahan bakar untuk menaikkan nilai oktan
 Beralih pada bahan bakar ramah lingkungan
 Pengurangan penggunaan Freon dan sejenisnya
2 A. Kesehatan : Penemuan/eksperimen dan penelitian obat obatan untuk 2
manusia
B. Pertanian : Ppembuatan komposisi baru pada pertanian seperti pada 2
pembuatan obat pembasmi hama
C. Geologi: Mempermudah geolog dalam mempelajari kandungan 2
material bumi seperti logam maupun minyak bumi dengan sifat-sifat
kimia dari berbagai material bumi dan teknik analisisnya
D. Hukum : Ketika terjadi kejahatan-kejahatan ataupun pembunuhan, 2
dengan begitu dibutuhkan sample hasil tes DNA
3 Hydroquinone bermanfaat untuk mengurangi penumpukan melanin, yaitu 10
zat pemberi warna pada kulit. Dengan begitu, bintik, bercak, atau area
kulit yang warnanya lebih gelap akan menjadi lebih
senada dengan warna area kulit yang lain. Namun, jika tidak mengikuti
anjuran dari dokter akan terjadi efek yang bisa jadi sanagt buruk karena
ada beberapa pantangan sperti orang memiliki asma, penyakit ginjal,
penyakit hati dan sebaginya. Ada juga dosis yang diperbolehkan yaitu 2-
4%
4 Tidak boleh, Salah satu bahaya makan mie instan terlalu sering adalah 7
dapat meningkatkan tekanan darah karena kandungan natrium yang tinggi
di dalamnya. Berdasarkan jurnal Nutrient, satu porsi mie instan dapat
menyumbang asupan garam harian hingga 80% dan ini belum termasuk
asupan garam dalam makanan lainnya.
5 Pada proses produksi Biosolar, cara paling umum adalah 6
dengan transesterifikasi. Transesterifikasi itu sendiri mengacu pada reaksi
kimiawi dari katalis yang melibatkan minyak nabati dan juga alkohol
untuk dapat menghasilkan asam lemak alkil ester yaitu Biodiesel dan juga
gliserol.
Skor total 40

skor yang didapat

Nilai= x 100
skor total
Lampiran 2. Instrumen Penilaian Keterampilan
Penilaian presentasi kelompok

No. ASPEK PENILAIAN KRITERIA PENILAIAN SKOR

1. Penyajian - Disajikan dengan menarik menggunakan
media yang ia kuasai
- Terdapat pembagian materi dalam
kelompok
2. Konten - Memuat seluruh poin-poin yang diminta
oleh guru
- Materi yang disampaikan relevan
dengan tugas yang diberikan dilengkapi
sumber literaturnya
3. Sistematika Bahasa - Penggunaan Bahasa baik dan benar,
tidak hanya copy-paste
- Bahasa yang digunakan mudah dipahami
4. Sikap presentasi - Komunikatif
- Penampilan rapi
TOTAL KESELURUHAN

Kritria penillaian (skor) :

9,5 - 10 = sangat baik
7,5 - 9,4 = baik
5 - 7,4 = kurang baik
0 - 4,9 = tidak baik
skor perolehan
Nilai= x 100
skor total (40)
Lampiran 3. Instrumen Penilaian Sikap
1. Penialaian antar teman

Nama Teman :
Kelompok :

Berilah penilaian terhadap teman satu kelompok lain, sesuai arahan dari guru, kemudian berilah
tanda centang (v) pada kolom berikut yang benar-benar sesuai dengan teman kalian nilai.

No Indikator SB B C K
1 Mengikuti kegiatan diskusi dengan
baik
2 Menyampaikan solusi pada sebuah
masalah
3 Mau menerima pendapat teman
4 Tidak memaksakan pendapat
5 Tidak marah saat diberi kritik

Keterangan :

SB : SANGAT BAIK
B : BAIK
C : CUKUP
K : KURANG

Rubrik penilaian

K = 1, C = 2, B = 3, SB = 4

skor perolehan
Nilai= x 100
skor total(20)

2. Penilaian sikap oleh guru

Penilaian
Kreatif Kerja sama Mandiri Jumlah Skor
No Nama Peserta Didik
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1.
2.
3.

Rubrik penliaian sikap

ASPEK INDIKATOR SKOR

1. Peserta didik memiliki rasa ingin tahu 10
2. Peserta didik tertarik dalam mengerjakan tugas 10
Kreatif
3. Pesertad didik berani mengambil resiko 10
4. Peserta didik tidak mudah putus asa 10
TOTAL 40
Kerja sama 1. Peserta didik terlibat aktif dalam bekerja sama dengan 10
 kelompok
2. Peserta didik bersedia menjalankan tugasnya sesuai 10
kesepakatan kelompok
3. Peserta didik bersedia membantu temannya dalam 10
kelompok yang sedang kesusahan
4. Peserta didik menghargai hasil kerja anggota kelompok 10
TOTAL 40
1. Peserta didik mampu memecahkan masalah 10
2. Peserta didik tidak lari atau menghindari masalah 10
Mandiri
3. Peserta didik mampu mengambil keputusan 10
4. Peserta didik bertanggung jawab atas tugasnya 10
TOTAL 40
SKOR TOTAL 120

skor perolehan
Nilai= x 100
skor total (120)