Dosen Pengampu:
Disusun Oleh:
ii
DAFTAR ISI
SAMPUL .............................................................................................................. i
A. Kesimpulan ............................................................................................. 13
ii
BAB I
PENDAHULUAN
Kemajuan zaman saat ini begitu sangat cepat, mulai dari perubahan-
dibandingkan dengan zaman dahulu, karena proses perubahan ini didikung dari
berbagai sisi positif juga perang Guru serta Orang tua yang bekerja sama demi
dilakukan tanpa sadar tetapi mempunyai arah untuk mencapai tujuan. Unsur-unsur
utama dalam proses belajar adalah belajar dilakukan guna mencapai suatu tujuan,
dilakukan dengan kesiapan yang baik, menimbulkan semangat yang tinggi apabila
tujuan utama proses pendidikan. Bila para siswa memecahkan suatu masalah yang
suatu proses bagi siswa menemukan paduan aturan yang sebelumnya telah
situasi yang baru. Hal ini bermanfaat bagi siswa, mengingat di kemudian hari
1
2
karena itu, diperlukan suatu metode yang dapat membantu siswa mengembangkan
belajar dan mengajar harus diupayakan secara maksimal agar mutu pendidikan
generasi muda harus belajar banyak untuk menjadi manusia terdidik sesuai
bagaimana proses belajar mengajar yang dialami oleh siswa seorang guru dituntut
untuk teliti dalam memilih dan menerapkan metode mengajar yang sesuai dengan
tujuan yang ingin dicapai. Akan tetapi dalam mencapai suatu tujuan yang baik
pasti ada kendala suatu masalah yang menghalangi dalam pencapaian tujuan itu,
disebabkan kurang hubungan komunikasi antara guru dan siswa serta siswa
kasus-kasus apa saja yang ada dikelas ataupun disekolah sehingga dalam
perbaikan proses pengajaran dan juga penganalisian kasus-kasus ini peranan guru
membimbing dan membantu siswa. Oleh karena itu, pada makalah ini akan
B. Rumusan Masalah
pembelajaran di sekolah?
yang melihat sebagai tidak terpenuhinya kebutuhan seseorang, dan adapula yang
menimbulkan kesulitan bagi diri sendiri dan atau orang lain, ingin atau perlu
suatu proses perubahan yaitu perubahan dalam tingkah laku sebagai hasil dari
Pengertian belajar dapat didefinisikan Belajar ialah sesuatu proses yang dilakukan
individu untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara
keseluruhan, sebagai hasil pengalaman individu itu sendiri dalam interaksi dengan
sebagai hasil dari pengalaman. Pengalaman ini terjadi melalui interaksi antara
(Garry dan Kingsley, 1970 : 15 ) Belajar adalah proses tingkah laku (dalam arti
Sedangkan menurut Gagne (1984: 77) bahwa Belajar adalah suatu proses
definisi masalah dan belajar maka masalah belajar dapat diartikan atau
4
5
Kondisi tertentu itu dapat berkenaan dengan keadaan dirinya yaitu berupa
kelemahan- kelemahan dan dapat juga berkenaan dengan lingkungan yang tidak
oleh murid-murid yang lambat saja dalam belajarnya, tetapi juga dapat menimpa
satu aspek utama yang harus diperhatikan. Namun, dalam pelaksanaannya, tidak
minat belajar dari siswa. Hal ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti
tidak memiliki minat belajar yang kuat, proses pembelajaran menjadi lebih sulit
lebih baik dalam pembelajaran visual, sementara yang lain lebih baik dalam
pembelajaran yang digunakan oleh guru dengan gaya belajar siswa dapat menjadi
dengan kebutuhan siswa, proses pembelajaran dapat menjadi kurang efektif dan
efisien.
3. Gangguan Disiplin
Gangguan disiplin di kelas adalah salah satu masalah yang sering dihadapi
oleh guru. Siswa yang tidak patuh terhadap peraturan kelas atau mengganggu
Keterbatasan sumber daya, baik itu dalam bentuk buku teks, materi
yang memadai mungkin terbatas. Kurangnya akses terhadap materi dan fasilitas
terlalu mudah, siswa mungkin merasa bosan dan tidak tertantang. Di sisi lain, jika
materi pembelajaran terlalu sulit, siswa akan lama menyerap dan memahaminya
sehingga mengganggu proses pembelajaran.
7
yang sering dihadapi oleh guru. Siswa yang kehilangan motivasi cenderung
kurang berpartisipasi aktif dalam kelas, memiliki kinerja rendah, dan sulit
berbagai faktor, seperti kurangnya penghargaan atau pengakuan atas usaha siswa,
kurangnya hubungan yang baik antara guru dan siswa, atau rasa tidak relevan
dengan tujuan mereka di masa depan.
dialokasikan untuk setiap mata pelajaran bisa membuat guru merasa terburu-buru
dalam menyampaikan materi. Hal ini dapat mengurangi kesempatan siswa untuk
secara aktif dalam kegiatan kelas. Keterbatasan waktu juga dapat menghambat
guru dalam memberikan bantuan individu kepada siswa yang membutuhkannya.
guru, siswa, orang tua, dan pihak terkait sangat penting. Melalui upaya bersama,
diminimalkan.
mendorong partisipasi aktif, diskusi, dan proyek kelompok juga akan membantu
individu dan waktu tambahan untuk memastikan bahwa setiap siswa dapat
Kesulitan belajar ini merupakan suatu gejala yang nampak dalam berbagai
murid yang bermasalah dalam belajar serta jenis masalah apa yang dihadapinya.
sebab terjadinya masalah yang dialami murid dalam belajar. Meskipun seorang
Secara garis besar, sebab-sebab timbulnya masalah belajar pada murid dapat
(guru)
anaknya
Keadaan ekonomi.
10
Guru yang akrab dengan murid, menghargai usaha-usaha murid dalam belajar dan
menimbulkan perasaan sukses dalam diri muridnya dan hal ini akan menyuburkan
keyakinan diri dalam diri murid. Melalui contoh sikap sehari-hari, guru yang
memiliki penilaian diri yang positif akan ditiru oleh muridnya, sehingga murid-
Jadi jelaslah bahwa guru yang kurang akrab dengan murid, kurang
menghargai usaha-usaha murid maka murid akan merasa kurang diperhatikan dan
akan mengakibatkan murid itu malas belajar atau kurangnya minat belajar
sehingga anak itu akan mengalami kesulitan belajar. Keberhasilan seorang murid
dipengaruhi oleh faktor- faktor yang berasal dari sekolah seperti guru yang harus
penelitiannya, bahwa anak-anak yang berasal dari keluarga yang banyak jumlah
adalah :
kesulitan belajar yang sangat memerlukan bantuan. Langkah ini "sangat mendasar
sekali" dan merupakan awal kegiatan bimbingan terhadap siswa yang bermasalah,
tidak terbebani, tidak ragu dan tanpa rasa takut mengungkapkan permasalahannya
instrumen.
2. Diagnosa
3. Prognosa
yang mengalami kesulitan belajar tidak segera mendapat bantuan. Bertujuan untuk
4. Pemberian Bantuan
adalah suatu proses pemberian bantuan yang ditujukan kepada individu atau
kelompok siswa agar yang bersangkutan dapat mengenali dirinya sendiri, baik
5. Tindak Lanjut
disabilities.
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Masalah belajar adalah suatu kondisi tertentu yang dialami oleh murid dan
perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan. Secara garis besar, sebab-
sebab timbulnya masalah belajar pada murid dapat dikelompokkan ke dalam dua
kategori yaitu:
1) Faktor Internal (faktor-faktor yang berada pada diri murid itu sendiri) yaitu:
alat bicara, gangguan panca indera, cacat tubuh, serta penyakit menahan (
cenderung kurang.
d. Kelemahan yang disebabkan oleh kebiasaan dan sikap salah seperti kurang
perhatian dan minat terhadap pelajaran sekolah, malas dalam belajar, dan
2) Faktor Eksternal ( faktor-faktor yang timbul dari luar diri individu ), yaitu:
13
14
Keadaan ekonomi.
DAFTAR PUSTAKA
https://jurnalilmiahcitrabakti.ac.id/jil/index.php/jcp/article/download/741/356/
https://id.scribd.com/document/77507450/MASALAH-BELAJAR
https://blog.kejarcita.id/7-contoh-problematika-pembelajaran-dalam-kelas/amp/
https://osf.io/5v8rs/download
15