Anda di halaman 1dari 18

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

BINAAN NY. S DENGAN INTERVENSI TERAPI KOMPLEMENTER REBUSAN AIR JAHE


UNTUK MENURUNKAN KADAR GLUKOSA PADA PENDERITA DIABETES MELITUS

Praktik Profesi Keperawatan Keluarga

Dosen Pembimbing : Alpan Habibi,S.Kep.,Ners.,MKM.,M.Kep

Disusun Oleh :

IKA NOVITA SARI 23149010024

PROGRAM STUDI PROFESI NERS

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH TANGERANG

2023
FORM PENGKAJIAN KEPERAWATAN KELUARGA

I. Data Umum
Pengkajian terhadap data umum keluarga meliputi :

1. Nama kepala keluarga (KK) : Tn. S


2. Alamat dan telepon : Tanah Tinggi RT.03 RW.012
3. Pekerjaan kepala keluarga :
a. PNS/BUMN/TNI/Polri
b. Karyawan Swasta
c. Petani
d. Buruh
e. Wir
4. Pendidikan kepala keluarga :
a. SD tidak tamat
b. SD
c. SLTP
d. SLTA
e. Akademi/PT

5. Komposisi keluarga dan genogram


No Nama Jenis Hub dg KK umur Pendidikan
kelamin

1. Tn.S Laki-laki Kepala 48 Tahun SMA


keluarga
2. Ny.S Perempuan Istri 42 Tahun SMP

3. Tn.S Laki-laki Anak 21 Tahun SMA

4. An.N Perempuan Anak 12 Tahun SD


Genogram

Keterangan :
Laki-Laki

Meninggal

Perempuan Menderita

Perempuan
5. Tipe keluarga :
a. Inti (nuclear)
b. Besar (extended)
c. Campuran (Blended)
d. Ayah/Ibu + anak (single parent)
e. Dewasa sendiri (single adult)
f. Lansia
g. Lain-lain, sebutkan ...........................

6. Suku bangsa :
a. Sunda
b. Jawa
c. lain-lain, sebutkan Betawi

7. Agama :
a. Islam
b. Protestan
c. Katholik
d. Hindu
e. Budha
8. Status sosial ekonomi keluarga :
a. Pra Keluarga Sejahtera (Pra KS)
b. KS I
c. KS II
d. KS III
e. KS III Plus

10. Aktifitas rekreasi keluarga : semenjak setelah operasi amputasi jari kaki rekresasi keluarga hanya
sebatas berkumpul di ruang tamu menghabiskan waktu bersama

II. Riwayat dan tahap perkembangan


keluarga
11. Tahap perkembangan keluarga saat ini
a. Keluarga pemula
b. Keluarga mengasuh anak
c. Keluarga dengan anak usia prasekolah
d. Keluarga dengan anak usia sekolah
e. Keluarga dengan anak remaja
f. Keluarga dengan anak dewasa
g. Keluarga usia pertengahan
h. Keluarga usia lanjut

12. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi : ..........................................

13. Riwayat keluarga inti : Diabetes Melitus


14. Riwayat keluarga sebelumnya : kedua orang tua Ny.S memiliki riwayat penyakit DM

III.Pengkajian lingkungan
15. Karakteristik rumah : Ny. S memiliki rumah pribadi yang berukuran 52m2 dengan
kondisi Permanen dan berlantai keramik, mempunyai ventilasi
disetiap jendela, dan atap genting. Lingkungan rumah Ny.S adalah
lingkungan rumah padat penduduk. Rumah Ny. S memiliki 2
kamar tidur, 1 kamar mandi dalam, 1 ruang tamu, 1 dapur. Rumah
Ny. S kurang sinar matahari yang masuk ke dalam.
16. Karakteristik tetangga dan komunitas RW : Ny. S berbaur dengan tetangga-tetangga lain
yang suku sunda, betawi dan jawa.
17. Mobilitas geografis keluarga : Ny. S menetapi rumah yang saat ini dan tidak berpindah
rumah.
18. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat : Baik

IV. Struktur keluarga


19. Sistim pendukung keluarga : Ny. S selalu mendapat dukungan dari suami dan kedua
anaknya
20. Pola komunikasi keluarga : Baik
21. Struktur kekuatan keluarga : Kepala keluarga : Tn.S dan anak pertama Tn.S
22. Struktur peran : Ibu Rumah Tangga
23. Nilai atau norma keluarga : Baik

V. Fungsi keluarga
24. Fungsi afektif : Hubungan antara keluarga baik, mendukung jika ada anggota
keluarga yang sakit juga mengatakan melakukan
pemeriksaan di posbindu
25. Fungsi sosialisasi : Ny. S berkomunikasi baik dengan semua anggota keluarga
walaupun ada keterbatasan dalam pendengaran dan
pemglihatan
26. Fungsi perawatan : Penyediaan makanan selalu dimasak oleh suami terdiri
kesehatan komposisi, nasi , lauk pauk dan sayur dengan frekuensi makan
2-3 x/sehari. Jika Ny. S sakit akan diantar oleh suami atau
anaknya ke puskesmas.
27. Fungsi reproduksi : Ny. S sudah tidak melakukan hubungan seksual karena
keterbatasan kondisi Ny.S
28. Fungsi Ekonomi : Ny. S memenuhi kebutuhan makan yang cukup, pakaian dan
biaya obat dari uang yang diberikan suami dan anaknya
VI. Stress dan koping keluarga
29 Stressor jangka : Ny. S mengeluh jari jari kaki suka kambuh rasa
pendek dan panjang nyeri frekuensi bisa 2 minggu sekali atau seminggu
sekali
30 Kemampuan : Tn.S sigap membawa Ny.S ke faskes terdekat seperti
keluarga berespon puskesmas jika ada keluhan sakit kambuh dan Ny.S
terhadap stressor rutin minum obat untuk nyeri yang telah diberikan
oleh dokter
31 Strategi koping yang : Ny. S selalu melakukan musyawarah untuk
digunakan menyelesaikan masalah
32 Strategi adaptasi : Ny. S bila sakit nyeri pada jari jarinya akan dibawa
disfungsional untuk banyak gerak/berjalan di sekitar halaman
rumah agar nyerinya berkurang
VII. Pemeriksaan fisik
Pemeriksaan Nama KK Anggota Anggota Keluarga
Keluarga

Kesadaran Compos Mentis (sadar)

Tanda-Tanda
Vital 129/78 mmHg,

Kepala dan Mata Bersih,tidak ada


benjolan, tidak ada
nyeri tekan, rambut
hitam beruban, tidak
anemis, sklera
anikterik, penglihatan
kabur
Telinga dan Bersih, tidak ada lesi,
Hidung tidak ada benjolan,
tidak ada nyeri tekan,
tidak ada sumbatan,
pendengaran
berkurang
Wajah dan Leher Bersih, kulit kuning
langsat, kulit
mengendur, tidak ada
lesi
Mulut dan Faring Bersih, sedikit ada
karies gigi
Dada Dada simetris, tidak
ada benjolan, tidak
ada nyeri tekan,
pergerakan dinding
dada kanan kiri
normal, suara jantung
normal
Abdomen Tidak ada benjolan,
tidak ada nyeri tekan
Integument Warna sawo matang,
kulit kaki terasa baal,
tidak merasakan
sensasi perasa
Rambut dan Adanya sedikit
Kuku kerontokan rambut.
Warna hitam
beruban, tidak ada
lesi, CRT <2
Musculoskeletal Refleks kaki bagus,
tidak ada nyeri tekan,

VIII. Harapan keluarga : Ingin keluarga sehat selalu


FORMAT ANALISA DATA

Data Masalah Penyebab

Data Subjektif: Ketidakstabilan kadar Gangguan toleransi glukosa


1. Ny. S mengatakan dirinya glukosa darah darah
sering merasa lelah dan lesu
2. Ny.S sering merasa haus
Data Objektif:
1. Nilai GDS : 308 g/dl
2. Tekanan darah: 158/93
mmHg, RR: 21 x/menit, N:
92 x/menit

Data Subjektif: Perilaku kesehatan Ketidakmampuan


1. Ny.S mengatakan jarang cenderung beresiko keluarga mengenal
berolahraga masalah kesehatan

Data Objektif:
1. Keluarga gagal mencapai
pengendalian yang optimal
karena pola makan Ny.S
yang tidak dikontrol
FORMAT PENAPISAN MASALAH

Diagnosa : Perilaku Kesehatan Cenderung Beresiko (D.0099)

Kriteria Skor Pembenaran

1. Sifat masalah 3x1/3 Kurang pengetahuan menyebabkan


a. Aktual (tidak/kurang sehat) =0 ketidakpatuhan pasien tidak dapat
b. Ancaman kesehatan mengontrol asupan pola makan
c. Keadaan sejahtera
2. Kemungkinan masalah dapat diubah 2x2/2 Pemberian penjelasan yang tepat
a. Mudah =2 untuk membantu meningkatan
b. Sebagian pengetahuan
c. Tidak dapat
3. Potensi masalah untuk dicegah 2x1/2 Pemberian penjelasan yang tepat
a. Tinggi =1 untuk membantu meningkatan
b. Cukup pengetahuan
c. Rendah
4. Menonjolnya masalah 1x1/2 Pasien menyadari dengan
a. Masalah berat dan harus segera = 1/2 mematuhi anjuran diit diabetes
ditangani dapat mengontrol gula dalam
b. Ada masalah, tidak perlu segera darah
ditangani
c. Masalah tidak dirasakan
3 1/2

Diagnosa : Ketidakstabilan Kadar Glukosa Darah (D.0027)

Kriteria Skor Pembenaran

1. Sifat masalah 3x1/3 Ny. S mengatakan dirinya sering


a. Aktual (tidak/kurang sehat) =0 mengeluh lelah, lesu, dan kaki nyeri
b. Ancaman kesehatan ketika kadar gula dalam darah tinggi
c. Keadaan sejahtera
2.Kemungkinan masalah dapat diubah 1x2/2 Ny. S ingin melakukan perubahan
a. Mudah =1 dengan melakukan mengatur pola
b. Sebagian makan dan perawatan yang baik
c. Tidak dapat
3. Potensi masalah untuk dicegah 2x1/2 Perlu kepatuhan dan waktu untuk
a. Tinggi =1 mengubah kebiasaan hidup
b. Cukup
c. Rendah
4. Menonjolnya masalah 2x1/2 Jika tidak segera maka akan
a. Masalah berat dan harus segera =1 menyebabkan komplikasi penyakit
ditangani
b. Ada masalah, tidak perlu segera
ditangani
c. Masalah tidak dirasakan
3
Daftar Prioritas Diagnosis Keperawatan Keluarga:

1. Perilaku Kesehatan Cenderung Beresiko (D.0099)


2. Ketidakstabilan Kadar Glukosa Darah (D.0027)

FORMAT PERENCANAAN KEPERAWATAN KELUARGA

Data Diagnosis SLKI SIKI

Keperawatan

Perilaku Kesehatan Setelah dilakukan intervensi TUK 1


Cenderung Beresiko 4x pertemuan perilaku 1. Identifikasi faktor-faktor yang dapat
(D.0099) kesehatan dapat meningkat meningkatkan dan menurunkan
motivasi perilaku hidup sehat
TUK 1 2. Memberikan informasi yang sesuai
1. Kemampuan dan tidak sulit untuk dipahami
menjelaskan pengetahuan 3. Kaji tingkat pengetahuan Ny. S
tentang DM meningkat 4. Berikan pendidikan kesehatan tentang
dari 2 ke 4 Diabetes Melitus
2. Kemampuan melakukan 5. Evaluasi tingkat pengetahuan Ny. S
tindakan pencegahan
masalah kesehatan dari
cukup menurun (2)
meningkat (4)
TUK 2
TUK 2
1. Menfasilitasi perencanaan pelaksanaaan
1. Menentukan program
2. Identifikasi kemampuan yang dapat
perawatan yang tepat yang
dilakukan Ny. S
dari menurun (2) menjadi
meningkat (4)

TUK 3 TUK 3
1. Identifikasi perilaku upaya kesehatan
1. Melakukan tindakan untuk yang dapat ditingkatkan
mengurangi risiko dari 2. Melakukan terapi senam kaki
cukup menurun (2) diabetes
menjadi meningkat (4) 3. Melakukan pengecekan GDS
2. Kemampuan menjalankan
perilaku sehat yang
menurun (2) menjadi
meningkat (4)
3. Perilaku melakukan
anjuran meningkat dari 2
menjadi 4

TUK 4 TUK 4
1. Anjurkan Ny. S melakukan aktivitas
1. Aktivitas memenuhi tujuan fisik seperti senam DM seminggu 4 kali
kesehatan hidup sehari- dengan durasi 15-30 menit
hari efektif yang menurun
(2) menjadi meningkat (4)

TUK 5
TUK 5
1. Anjurkan Ny. S untuk selalu
1. Menerapkan program
mengontrol pola makan untuk
perawatan dari cukup
meningkatkan perilaku kesehatan
menurun (2) menjadi
meningkat (4)
FORMAT CATATAN IMPLEMENTASI KEPERAWATAN KELUARGA

No Tanggal Diagnosa Keperawatan Implementasi Evaluasi Paraf

1 Rabu. 29 Perilaku Kesehatan 1. Membina hubungan saling S:


November 2023 Cenderung Beresiko percaya - Ny. S mengatakan hanya
Jam: 13.00 2. Meminta izin untuk mengenal sebatas DM
berkolaborasi dalam adalah penyakit gula
meningkatan kesehatan klien - Ny. S mengatakan bersedia
3. Kontrak waktu berkeja sama untuk
meningkatkan kesehatan
O:
- Ny. S tampak menyetuji
dengan ketersediannya
menjadi keluarga binaan
A:
- TUK 1 belum terlaksana
P:
- Lanjutkan intervensi
dipertemuan selanjutnya
2 Rabu, 29 Perilaku Kesehatan 1. Mengingatkan kontrak S:
November Cenderung Beresiko sebelumnya - Ny. S mengatakan
2023, jam 2. Mengkaji keluarga Ny. S menderita DM semenjak
16.50 3. Melakukan pengecekan gula 10 tahun yang lalu
darah - Ny. S mengatakan bahwa
4. Hasil: 306 g/dl dirinya pernah amputasi
5. Melakukan pengkajian Ny. S jari kaki tengah sebelah
6. Melakukan kontrak waktu kiri karena awalnya ada
yang akan datang luka yang tak kunjung
mnegering sehingga
membusuk dan berakhir di
amputasi
- Ny. S mengatakan rutin
minum obat tetapi tidak
bisa menjaga asupan pola
makan atau diet yang
direkomendasikan dari
dokter
- Ny. S mengatakan
keluarga memiliki riwayat
DM
O:
- Hasil pemeriksaan Ny. S,
GDS : 308 g/dl TD:
153/93 mmHg, RR: 21
x/menit
A:
- TUK 1 belum terlaksana
P:
- Lanjutkan intervensi
dipertemuan selanjutnya
3 Kamis 30 Perilaku Kesehatan 1. Mengingatkan kontrak S:
November Cenderung Beresiko (TUK sebelumnya - Ny. S mengatakan sudah
2023, jam 1) 2. Mengecek GDS : 198 g/dl paham tentang DM
13.00 3. tekanan darah, hasil: 128/85 - Ny. S mengatakan jika
mmHg gejala DM saat kambuh
4. Memberikan pendidikan yaitu lelah, lesu, nyeri
kesehatan tentang DM kesemutan dan mati rasa
5. Mengevaluasi pengetahuan pada jari kaki dan tangan
Ny. S tentang DM - Ny. S mengatakan jika
6. Melakukan kontrak waktu beraktivitas seperti jalan
selanjutnya dan senam kaki, dapat
menurunkan kadar glukosa
darah
O:
- Hasil pemeriksaan GDS
198g/dl
- Ny.S tampak memahmi
materi yang disampaikan
A:
- TUK 1 teratasi
(kemampuan menjelaskan
ulang suatu topik)
P:
- Lanjutkan intervensi
4 Kamis,30 Perilaku Kesehatan 1. Mengingatkan kontrak S:
November Cenderung Beresiko (TUK sebelumnya - Ny. S mengatakan sudah
2023, jam 1) 2. Mengecek GDS, hasil: 215 tahu tentang kenapa
16.50 g/dl mengatur pola makan
3. Memberikan pendidikan dapat mengontrol gula
kesehatan tentang Diet DM dalam darah
4. Melakukan kontrak waktu - Ny. S mengatakan bahaya
selanjutnya mengenai jik asupan pola makan
pengambilan keputusan tidak terkontrol
O:
- Hasil pemeriksaan gula
darah hasil: 215 g/dl
- Ny. S tampak paham
materi yang disampaikan
A:
- TUK 1 teratasi
- (kemampuan menjelaskan
ulang suatu topik)
P:
- Lanjutkan ke TUK 2
5 Jum’at. 1 Perilaku Kesehatan 1. Mengingatkan kembali S:
Desember Cenderung Beresiko (TUK kontrak sebelumnya - Keluarga mengatakan
2023, jam 2) 2. Mendiskusikan bahwa tidak bisa selalu menemani
13.00 keluarga akan terlibat dalam dalam mengikuti
perawatan perawatan Ny. S
3. Mendiskusikan aktivitas apa - Keluarga mengatakan tahu
untuk menurunkan kadar aktivitas apa saja yang
glukosa dalam darah bisa menurunkan
4. Memperikan pendidikan hipertensi seperti aktivitas
kesehatan fisik
5. Melakukan kontrak O:
selanjutnya - Keluarga mampu
menyebutkan apa saja
perawatan yang bisa
dilakukan dirumah
A:
- TUK 2 teratasi
(kemampuan melakukan
tindakan pencegahan
masalah kesehatan
meningkat)
P:
- Lanjutkan intervensi TUK
3
6 Jum’at, 1 Perilaku Kesehatan 1. Mengingatkan kembali S:
Desember Cenderung Beresiko (TUK kontrak sebelumnya - Ny. S mengatakan bahwa
2023, jam 3) 2. Melakukan pendidikan senam kaki diabetes dapat
16.00 kesehatan tentang manfaat menurunkan kadar glukosa
senam kaki diabetes untuk dalam darah
menurunkan kadar glukosa O:
dalam darah. - Ny. S mampu menjelaskan
3. Melakukan pengecekan GDS manfaat senam kaki
: 204 g/dl diabetes
4. Melakukan senam kaki - Ny. S mampu melakukan
diabetes untuk senam kaki diabetes
mempraktikan cara senam - Hasil pemeriksaan GDS :
kaki diabetes untuk DM 204 g/dl
5. Melakukan kontrak A:
selanjutnya - TUK 3 sudah dilaksanakan
sebagian
P:
- Lanjutkan intervensi
dipertemuan selanjutnya
7 Senin, 4 Perilaku Kesehatan 1. Mengingatkan kembali S:
Desember Cenderung Beresiko kontrak sebelumnya - Ny. S mengatakan tidak
2023, jam 2. Melakukan pengecekan ada keluhan seperti
13.00 GDS, hasil: 198 g/dl pusing, lelah lesu, dan
3. Melakukan kontrak nyeri kesemutan pada jari
selanjutnya jari kaki dan tanagn
O:
- Hasil pengecekan GDS : 198 g/dl
- A:
- TUK 3 sudah dilaksanakan
sebagian
P:
- Lanjutkan intervensi
dipertemuan selanjutnya
8 Senin, 4 Perilaku Kesehatan 1. Mengingatkan kembali S:
Desember Cenderung Beresiko kontrak sebelumnya - Ny. S mengatakan bahwa
2023, jam 2. Menjelaskan manfaat rebusan air jahe dapat
16.50 rebusan air jahe menurunkan gula dalam
3. Kontrak yang akan datang darah
mengenai pemberian air - Ny. S mengatakan
rebusan jahe bersedia mengikuti
demonstrasi pemberian air
rebusan jahe
O:
- Ny. S tampak bersedia mengikuti
demonstrasi pemberian rebusan
air jahe
- A:
- TUK 3 sudah dilaksanakan
sebagian
P:
- Lanjutkan intervensi
dipertemuan selanjutnya
9 Selasa, 5 Perilaku Kesehatan 1. Mengingatkan kembali S:
Desember Cenderung Beresiko (TUK kontrak sebelumnya - Ny. S mengatakan
2023 3) 2. Memberikan penjelasan minum air rebusan jahe
tentang pemberian rebusan dapat menurunkan gula
air jahe (manfaat, berapa darah
kadar penurunan, berapa kali - Ny. S mengatakan bahwa
dilakukan, dosis pemberian minum air rebusan jahe
yang diberikan) dilakukan dalam
3. Mengecek GDS, hasil: 188 seminggu rutin di pagi
g/dl dan malam hari
4. Mendemonstrasikan cara O:
pembuatan air rebusan jahe - Pengecekan gula darah
5. Ny. S meminum air rebusan hasil : 188 g/dl
jahe - Ny. S mampu
6. Melakukan pengecekan menjlaskan ulang cara
ulang GDS, hasil: 139 g/dl pembuatan air rebusan
7. Mengevalusi hasil jahe
8. Ny. S mampu menjelaskan- Pengecekan ulang GDS : 139
(manfaat air rebusan jahe, g/dl
berapa kali diminum dalam- A:
seminggu, dosis pemberian - TUK 3 teratasi (mampu
dan menjelaskan ulang cara menjelaskan kembali
pembuatan) cara pembuatan rebusan
9. Kontrak waktu selanjutnya air jahe)
mengenai hasil pemberian P:
air rebusan jahe - Lanjutkan intervensi
10 Rabu, 6 Perilaku Kesehatan 1. Mengingatkan kembali S:
Desember , Cenderung Beresiko kontrak sebelumnya - Ny. S mengatakan senang
jam 16.00 2. Menjelaskan ulang kegiatan terjadi perubahan gula
yang dilakukan sebelumnya darah
3. Mengecek GDS hasil : 150 - Ny. S mengatakan akan
g/dl mengontrol pola
4. Mengevaluasi seluruh hasil makannya
kegiatan yang dilakukan O:
- Hasil pemeriksaan tekanan
darah, mmHg
A:
- TUK 3 teratasi
(kemampuan melakukan
tindakan pencegahan
masalah kesehatan
meningkat)
P:
- Intervensi dilanjutkan
TUK 4 dan 5
(menganjurkan senam
rutin setiap minggunya
dan minum air rebusan
jahe )

Anda mungkin juga menyukai