OLEH :
RIRIN MELIANAWATI
NIM. P27820118027
OLEH :
RIRIN MELIANAWATI
NIM. P27820118027
Saya menyatakan bahwa Proposal Karya Tulis Ilmiah ini adalah hasil karya
sendiri dan bukan merupakan jiplakan atau tiruan dari Karya Tulis Ilmiah orang
lain untuk memperoleh gelar dari berbagai jenjang pendidikan di perguruan tinggi
manapun baik sebagian ataupun keseluruhan.
RIRIN MELIANAWATI
NIM. P27820118027
ii
LEMBAR PERSETUJUAN
Oleh:
Pembimbing Utama
Pembimbing Pendamping
Mengetahui,
Ketua Progam Studi DIII Keperawatan Kampus Soetomo
Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Surabaya
iii
LEMBAR PENGESAHAN
Telah Diuji
Pada tanggal Januari 2021
PANITIA PENGUJI
Ketua Penguji
Sri Hardi Wuryaningsih, S.Kep.,Ns.,M.Kes : _______________________
NIP. 19651223 198903 2 001
Penguji Anggota :
Mengetahui,
Ketua Progam Studi DIII Keperawatan Kampus Soetomo
Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Surabaya
iv
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT atas rahmat dan
penyusunan Proposal Karya Tulis Ilmiah dengan Judul “Peran Ibu Dalam
Dalam proses penyusunan Proposal Karya Tulis Ilmiah ini, penulis telah
pendamping, penguji, serta berbagai pihak lain. Oleh karena itu penulis ingin
v
6. Sri Hardi Wuryaningsih, S.Kep.,Ns.,M.Kes selaku penguji utama dalam
7. Seluruh dosen pengajar dan staff Progam Studi DIII Keperawatan Kampus
Tulis Ilmiah.
8. Kedua orang tua tercinta Bapak Laiman dan Ibu Elok Indayati sebagai
sama lain agar bisa menggapai cita-cita yang diinginkan secara bersama.
dan semangat sehingga Proposal Karya Tulis Ilmiah ini dapat terselesaikan,
dan waktu sehingga masih banyak kekurangan dalam penulisan Karya Tulis
Ilmiah ini. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun dari semua pihak
Penulis
vi
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN SAMPUL DEPAN ................................................................. i
HALAMAN SAMPUL DALAM ............................................................... ii
HALAMAN PERNYATAAN..................................................................... iii
HALAMAN PERSETUJUAN.....................................................................iv
HALAMAN PENGESAHAN...................................................................... v
KATA PENGANTAR.................................................................................vi
DAFTAR ISI................................................................................................ viii
DAFTAR TABEL........................................................................................ x
DAFTAR LAMPIRAN................................................................................ xi
DAFTAR ARTI SINGKATAN................................................................... xii
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang.............................................................................1
1.2 Rumusan Masalah.......................................................................4
1.3 Tujuan Penelitian.........................................................................4
1.3.1 Tujuan Umum....................................................................4
1.3.2 Tujuan Khusus...................................................................4
1.4 Manfaat Penelitian.......................................................................5
1.4.1 Bagi Peneliti.......................................................................5
1.4.2 Bagi Tempat Penelitian......................................................5
1.4.3 Bagi Perkembangan Ilmu Keperawatan.............................5
1.4.4 Bagi Masyarakat Umum ...................................................5
DAFTAR PUSTAKA..................................................................................40
viii
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.4 Definisi Operasional....................................................................34
ix
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
x
DAFTAR ARTI LAMBANG SINGKATAN DAN ISTILAH
CM : Centi Meter
xi
12
BAB 1
PENDAHULUAN
peningkatan hari demi hari maka terjadilah dampak pada berbagai bidang
adanya ini dapat mengurangi resiko penyebaran virus corona dan sesuai
4.912.745 orang dan 743.198 kasus. Kasus aktif 109.963, orang sembuh
orang terkonfirmasi 84.152 orang, orang sembuh 72.135 orang dan orang
13
terkonfirmasi 1.918 orang, 1.733 orang sembuh, dan 179 orang meninggal.
virus ini melalui kontak fisik sehingga sangat cepat dan menyebabkan
dasar anak untuk tumbuh dan kembang dengan Asah,Asih, dan Asuh (3A)
(Wong, et al.,2010).
lingkungan keluarga bagi setiap anak, semua tingkah laku maupun yang
muncul pada diri anak akan mencontoh kedua orang tuanya. Oleh karena
itu, orang tua memiliki peranan yang sangat penting bagi anaknya sendiri
(Fadillah, 2012). Sehingga dalam situasi sekarang ini, peran orang tua
anak yang berupa kebutuhan dasar Asah, Asih dan Asuh yang harus
anak terhadap pemenuhan kebutuhan dasar anak sekolah dasar kelas 2-3
surabaya
15
TINJAUAN PUSTAKA
Anak adalah seseorang yang belum berusia 18 tahun , termasuk juga masih
Anak usia sekolah merupakan anak usia 6-12 tahun yang sudah dapat
sebaya. Pada masa ini anak banyak bergaul dengan teman sebaya karena
17
18
2. Berkurangnya egosentris
Pola pikir anak berubah dari egosentris ke pola pikir logis, anak juga
Anak dapat melihat sesuatu dari sudut pandang orang lain dan berpikir
2010).
1. Pertumbuhan
tingkat sel organ, maupun individu yang bisa diukur dengan ukuran berat
(gram, pon, kilogram), ukuran panjang (cm, meter), umur tulang dan
2013).
19
2. Perkembangan
dalam struktur dan fungsi tubuh yang lebih kompleks dalam pola yang
teratur dan dapat diramalkan, sebagai hasil dan proses pematangan. Disini
Anak
1. Faktor Internal
b. Keluarga
c. Umur
d. Jenis kelamin
20
e. Genetik
Genetik adalah bawaan anak yaitu potensi anak yang akan menjadi ciri
f. Kelainan kromosom
2. Faktor Eksternal
a. Faktor persalinan
1) Gizi
adekuat
2) Endokrin
4) Stimulasi
anak.
5) Obat- obatan
1. Sekolah
kedisiplinan ,yakni juga dari kebiasaan belajar, dan pengendalian diri dari
2. Keluarga
perkembangan anak. Anak usia 4-5 tahun dianggap sebagai titik awal proses
identifikasi diri menurut jenis kelamin, sehingga peran ibu dan ayah atau
orang tua pengganti (seperti nenek, kakek, dan orang dewasa, dan lainnya)
sangat besar. Apabila proses identifikasi ini tidak berjalan dengan lancer,
maka dapat timbul proses identifikasi yang salah (Tim Penulis Poltekkes
3. Media Massa
Pada Abad ini adalah abad informasi, yang ditandai oleh kemajuan yang
melanda saat ini membuat anak atau remaja dipenuhi dengan tayangan dan
yang tidak sesuai dengan kehidupan yang ada. Selan itu juga nila yang
sudah dapat dilakukan sejak masa prenatal dan setelah lahir dengan cara
kontak psikologis antara ibu dan anak misalnya dengan mengajak bicara/
bayi ke dada ibu segera setelah lahir. Ikatan emosi dan kasih sayang yang
eratnya ibu / orang tua sangatlah penting, karena berguna untuk menentukan
Orang tua yang harmonis akan mendidik dan membimbing anak dengan
penuh kasih sayang, kasih sayang tidak berarti memanjakan atau tidak
yang hangat dengan anak sehingga anak merasa aman dan senang.
b) Rasa aman
24
Adanya interaksi yang harmonis antara orang tua dan anak akan
harinya
c) Harga diri
d) Dukungan / dorongan
e) Mandiri
Agar anak menjadi pribadi yang mandiri, maka sejak awal anak harus
caranya individu yang harus bersikap dan berbuat dalam situasi tertentu yang
berdasarkan status dan fungsi sosialnya(Khairani, M., Sutisna, & Suyanto, 2019).
Peran adalah perangkat tingkah laku yang diharapkan atau dimiliki oleh
Orang tua adalah pria dan wanita yang terkait dalam perkawinan dan siap
sedia untuk memikul tanggung jawab sebagai ayah dan ibu dari anak-anak yang
Peran orang tua adalah seperangkat tingkah laku kedua orang tua dalam
Peran ibu adalah tingkah laku yang dilakukan seorang ibu terhadap
Orang tua perlu menanamkan kepada remaja arti penting dari pendidikan
dan ilmu pengetahuan yang mereka dapatkan dari sekolah. Selain itu nilai
Orang tua perlu memberikan contoh dan teladan bagi remaja, baik dalam
Orang tua perlu lebih sabar dan mengerti tentang perubahan pada remaja.
Orang tua dapat menjadi sumber informasi, teman bicara atau teman
Kewajiban orang tua adalah melihat mengawasi sikap dan perilaku remaja
Orang tua dapat memberikan gambaran dan pertimbangan nilai positif dan
(Listyowati, 2009).
27
Orang tua adalah pembinaan pribadi yang pertama dalam hidup anak.
Kepribadian orang tua, sikap dan cara hidup mereka, merupakan unsur-
unsur pendidikan yang tidak langsung, yang dengan sendirinya akan masuk
2. Memberikan motivasi
Keteladanan menjadi hal yang sangat dominan dalam mendidik anak. Pada
dasarnya anak akan meniru apa saja yang dilakukan oleh orang-orang yang
ada disekitarnya terutama keluarga dekatnya, dalam hal ini adalah orangtua.
4. Memberikan pengawasan
dengan baik, sehingga apabila anak bertingkah laku yang tidak baik dapat
Orang tua sebaiknya terlibat dalam segala hal yang berhubungan dengan
sekolah anak.
peran orang tua sebagai pendidik pertama dan utama. Orang tua sebaiknya
a. Pengetahuan
b. Kecerdasan
c. Persepsi
d. Emosi
e. Motivasi
29
a. Manusia
b. Sosial ekonomi
Sutu kepercayaan menyeluruh yang ada dalam sutu lingkup atau daerah.
c. Budaya
d. Pekerjaan
tantangan.
e. Pengelaman
baik dari pendidikan formal maupun non formal atau bisa diartikan
antara pendidik dan peserta didik dalam sebuah ruang belajar online (Deni
Darmawan, 2014).
berikut:
mengajar dapat meningkatkan daya serap siswa atas materi yang diajarkan.
2014)
kapan saja kegiatan berkomunikasi itu dilakukan tanpa dibatasi oleh jarak,
2. Pengajar dan siswa dapat menggunakan bahan ajar terstruktur dan terjadwal
melalui internet. 18
3. Siswa dapat belajar me-review bahan ajar setiap saat dengan bahan yang
dipelajari.
5. Baik pengajar maupun siswa dapat melakukan diskusi melalui internet yang
1. Kurangnya interaksi antara pengajar dan siswa atau bahkan antara siswa itu
mengajar.
5. Siswa yang tidak memiliki motivasi belajar yang tinggi cenderung gagal.
Terdapat empat peran Orang tua dalam pembelajaran daring Terdapat empat
peran orang tua selama Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) atau pembelajaran daring.
1. Orang tua memiliki peran sebagai guru di rumah, yang di mana orang tua
dapat membimbing anaknya dalam belajar secara jarak jauh dari rumah.
2. Orang tua sebagai fasilitator, yaitu orang tua sebagai sarana dan pra-sarana
3. Orang tua sebagai motivator, yaitu orang tua dapat memberikan semangat
yang baik.
4. Orang tua sebagai pengaruh atau director, Orang tua mempunyai peran
Daring
Pengetahuan yang cukup orang tua akan menyadari betapa pentingnya peran
atau tidak berpendidikan sama sekali. Sebab orang tua yang tinggi
Persoalan ekonomi merupakan hal yang sangat penting bagi setiap orang,
lebih-lebih bagi keluarga atau orang tua. Karena orang tua bertanggung
terutama dalam pembelajaran daring. Tetapi pada umumnya orang tua yang
anaknya.
Waktu dan kesempatan orang tua untuk mendidik anak- anaknya, biasanya
pekerjaan yang berbeda-beda, sehingga ada orang tua yang dapat membagi
Karena baik buruknya prestasi yang dicapai oleh anak disekolah akan
kehidupan selanjutnya. Alangkah lebih baik jika setiap orang tua dapat
belajar anak dirumah dan agar anak mempunyai semangat belajar tinggi.
terlalu banyak dalam sebuah rumah akan membuat suasana belajar menjadi
gaduh, sehingga sulit bagi anak untuk belajar dan berkosentrasi pada
orang tua yang menghubungi guru kelas mereka untuk belajar lebih banyak
sekolah dan ketika mereka menghadapi ujian, tetapi juga setiap hari. Setiap
kepada mereka hari itu, dengan pemahaman bahwa mereka punya waktu
untuk bermain.
Coronavirus adalah patogen yang baru dan belum pernah ditemukan dalam
diri manusia. Pada bulan Desember 2019, novel coronavirus (novel coronavirus
negara – negara lain di dunia. Pada Februari 2020 Organisasi Kesehatan Dunia
seluruh dunia melampaui batas. Istilah pandemi menurut KBBI dimaknai sebagai
luas. Dalam pengertian yang paling klasik, yaitu ketika sebuah epidemi menyebar
diketahui virus ini mungkin memiliki kesamaan dengan SARS dan MERS CoV,
tetapi dari hasil evaluasi genomik isolasi dari 10 pasien, didapatkan kesamaan
mencapai 99% yang menunjukkan suatu virus baru, dan menunjukkan kesamaan
tahun 2018 di Zhoushan, Cina bagian Timur, kedekatan dengan SARS-CoV adalah
79% dan lebih jauh lagi dengan MERS-CoV (50%) (Diah Handayani, 2020).
36
akut seperti demam, batuk, sesak nafas, dan mialgia. Biasanya mulai timbul dalam
Covid-19:
demam, disertai salah satu gejala atau tanda penyakit pernapasan. Tidakada
kontak dengan kasus terkonfirmasi Covid-19, dan tidak ada penyebab lain
Orang yang mengalami demam atau riwayat demam atau gejala gangguan
Seseorang yang tidak bergejala dan memiliki risiko tertular dari orang yang
Covid-19.
4. Kasus Konfirmasi
2020).
1. Tes Diagnostik
sekuens unik virus RNA pada NAAT. Gen virus yang dicari umumnya
nasofaring wash/nasofaringeal.
b. Rapid Test
serum. Saat ini, rapid test untuk Covid-19terdiri dari 2 jenis, yaitu tes
38
c. Viral Sequencing
memonitor mutasi genom virus. Selain itu, pemeriksaan ini juga dapat
2. Tes Laboratorim
a. Pemeriksaan darah
3. Tes Pencitraan
b. Rontgen Toraks
c. USG paru
masa inkubasi. Pencegahan lain adalah meningkatkan daya tahan tubuh melalui
berada di daerah berisiko atau padat, melakukan olah raga, istirahat cukup serta
makan makanan yang dimasak hingga matang dan bila sakit segera berobat ke RS
Keterangan:
: diteliti
: tidak diteliti
40
Gambar 2.5
Kerangka Konseptual Peran Ibu Dalam Pemenuhan Kebutuhan Dasar Anak
Tentang Pembelajaran Daring Pada Masa Pandemi
yang dapat mempengaruhi peran orang tua ada dua yaitu faktor internal dan
eksternal. Faktor internal dari peran orang tua meliputi pengetahuan, kecerdasan,
persepsi, emosi dan motivasi dan faktor eksternal dalam peran orang tua meliputi
kebutuhan dasar pada anak pada saat pandemic sangat diperhatikan sehingga
dalam penelitian dari peran orang tua dalam pemenuhan kebutuhan dasar meliputi
METODE PENELITIAN
Populasi dalam penelitian adalah pada seluruh orang tua pada anak sekolah
dasar kelas 2-3 yang berada di Kelurahan Kapasan Surabaya dengan jumlah
sebanyak 45 anak.
3.2.2. Sampel
Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh orang tua pada anak sekolah
dasar yang berada di Kelurahan Kapasan Surabaya. Dengan kriteria inklusi dalam
41
42
N
n= 2
N (e) +1
Keterangan :
n = Besar Sampel
N = Besar Populasi
Penghitungan :
N
n= 2
N (e) +1
40
n= 2
40(0 , 05) +1
40
n=
1,1125 +1
40
n=
1,1125
n=40
n=40 Sampel
Variabel dalam penelitian ini adalah peran tentang ibu tentang pemenuhan
3. Kebutuhan
Fisik-Biologis
(Asuh)
a. Sandang
b. Pangan/nutrisi
c. Lingkungan
bulan Oktober 2020 sampai Mei 2021 sesuai dengan kalender akademik Program
Penelitian ini diawali dengan penelitian kasus atau masalah yang akan
dijadikan topik pada penelitian ini. Peneliti memiliki judul “Peran Ibu Dalam
penelitian, lalu para subjek peneliti mengisi lembar formulir persetujuan menjadi
responden. Setelah itu diberi lembar kuesioner untuk mengetahui peran dan sikap
orang tua anak usia sekolah dasar dalam pembelajaran daring pada masa new
list (√) pada kolom benar atau salah. Sebelum responden diminta untuk mengisi
peran ibu tentang pemenuhan kebutuhan dasar anak dalam pembelajaran daring
pada masa pandemmi. Soal bersifat positif dengan jawaban benar dan bersifat
disimpulkan dapat disajikan dalam bentuk table atau distribusi frekuensi, dan
tabulasi.
1. Editing
konsistensi pada kuisioner yang telah diisi oleh responden. Dalam penelitian
b. Scoring
jika jawaban responden benar diberikan nilai 1 dan jika jawaban salah
SP
N= x 100 %
SM
Keterangan
SM = Skor tertinggi
1. Baik : 76-100%
2. Cukup : 56-76%
3. Kurang : <56%
3. Tabulating
ΣF
P= x100 %
N
Keterangan:
P : presentase
47
n : skor tertinggi
100% : Seluruhnya
50% : Setengahnya
maksud, tujuan serta dampak penelitian dengan prinsip tidak ada paksaan
oleh peneliti. Hanya kelompok data tertentu saja yang akan disajikan atau
Lampiran 1
LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN
Kepada :
Yth. Responden
Dengan Hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini adalah mahasiswa Politeknik
Kesehatan Kementerian Kesehatan Surabaya Program Studi DIII Keperawatan
Kampus Soetomo, akan melakukan penelitian tentang “Peran Ibu Dalam
Pemenuhan Kebutuhan Dasar Anak Tentang Pembelajaran Daring Pada Masa
Pandemi Di Kelurahan Kapasan Surabaya”
Nama : Ririn Melianawati
NIM : P27820118027
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengetahuan orang tua tentang
pemenuhan kebutuhan dasar anak tentang pembelajaran daring pada masa
pandemi di kelurahan kapasan surabaya. Bersama ini saya mohon kesediaan
Orang Tua untuk menjadi responden dalam penelitian saya. Semua informasi
yang Orang Tua berikan, akan dijamin kerahasiaannya dan hanya digunakan
untuk kepentingan penelitian dalam mengembangkan ilmu pengetahuan
khususnya di bidang keperawatan dan tidak dipergunakan untuk maksud lain.
Atas ketersediaannya sebagai responden, saya ucapkan terima kasih.
Ririn Melianawati
41
Lampiran 2
LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
( )
Keterangan:
*): Coret yang tidak perlu
42
Lampiran 3
KUISIONER PENELITIAN
PERAN IBU DALAM PEMENUHAN KEBUTUHAN DASAR ANAK
TENTANG PEMBELAJARAN DARING PADA MASA PANDEMI
DIKELURAHAN KAPASAN SURABAYA
1. Nama :
2. Umur :
B. IDENTITAS ANAK
1. Nama :
2. Umur :
3. Kelas :
pembelajaran daring
DAFTAR PUSTAKA