Anda di halaman 1dari 1

Relevansi Perjalanan

Pendidikan Nasional
"Pendidikan adalah upaya untuk memajukan
bertumbuhnya pendidikan budi pekerti (kekuatan
batin dan karakter), pikiran, serta tubuh anak. "
(Ki Hajar Dewantara )

Sebelum Kemerdekaan Setelah Kemerdekaan


Tahun 1854 bupati menginisiasi pendirian sekolah kabupaten yang Pendidikan yang membelenggu: Fokus penilaian
hanya mendidik
calon pegawai hanya pada penilaian
Lahir sekolah-sekolah Bumiputra. Pendidikanya hanya berfokus pada kognitif siswa, masih kurangnya pemikiran guru
membaca, terhadap teknologi,
menulis, berhitung bertujuan mengakomodir pemerintah kolonial
Belanda pembelajaran yang konvensional,
20 Mei 1908 berdiri organisasi Budi Utomo yang didirikan oleh para menyamaratakan kemampuan
pelajar Van siswa, dan menuntut nilai sempurna
Inlandsche Artsen (STOVIA) . Tokoh pendirinya Dr. Soetomo,
Soeradji, Tirtonegoro, Tahun 1956 dalam sambutan Ki Hajar Dewantara
dan Goenawan Mangoenkoesoemo pendidikan adalah tempat segala benih-benih
Pada tahun 1922 Ki Hajar Dewantara mendirikan Taman Siswa yang kebudayaan yang harus diwariskan kepada generasi
bertujuan untuk
memberikan kesempatan dan hak pendidikan yang sama bagi pribumi selanjutnya
seperti yang praktik kurikulum merdeka yang berfokus pada
dimiliki oleh Belanda peserta didik

PENGALAMAN BARU PERUBAHAN YANG DIALAMI

Perubahan pendidikan dari masa ke masa


Guru memperkuat alasannya menjadi guru Update terhadap perubahan pendidikan dari masa
Guru selalu merefleksikan diri ke masa
Guru harus memahami peserta didik sesuai Menyelenggarakan pendidikan yang berpusat pada
dengan kodratnya peserta didik
Guru mengajar sesuai dengan Intropeksi diri untuk menciptakan pembelajaran
perkembangan zaman yang menyenangkan bagi peserta didik

Pendidikan nasional era sebelum kemerdekaan sampai era sesudah


kemerdekaan, tetap sama yakni Pendidikan mengajarkan nilai-nilai kebudayaan,
karakter bangsa. Sehingga solusi untuk Pendidikan nasional, meliputi
penggunaan kurikulum merdeka sangat lah cocok dikarenakan pada kurikulum
merdeka terdapat profil pelajar pancasila yang dapat digunakan sebagai cara
untuk menanamkan nilai-nilai karakter bangsa pada siswa.
PGSD 4 prajab 2023 gelombang 2
Nama Kelompok FPI
1. Dina Silviatuz Zahro
2. Siti robiatul arisa
3. Sinta Dwi Miranti
4. Selin Dita Rahma

Anda mungkin juga menyukai