Anda di halaman 1dari 3

MINUMAN KERAS

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh. Alhamdulilahi rabbil ‘alamin, was sholatu


wassalamu ‘ala, asyrofil ambiyaa iwal mursalin, wa a’laa alihi wa sahbihi ajmain amma ba’du.

Kaum muslimin muslimat Rahimakumullah, marilah kita panjatkat puji syukur kepada Allah karena
dengan nikmat-Nya, Allah masih memberikan kita kesempatan untuk hadir dalam acara mulia ini.

Saya merasa sangat terhormat dan bersyukur dapat berbicara tentang topik yang sangat penting
dalam masyarakat kita, yaitu “bahaya minum minuman keras.” Minuman keras adalah masalah serius
yang mempengaruhi kesehatan dan kesejahteraan individu, keluarga, dan masyarakat secara luas.
Dalam ceramah kali ini, kita akan menjelajahi berbagai aspek dari minuman keras, dari definisi hingga
dampaknya pada kesehatan, keluarga, dan sosial.

Budaya minum minuman keras memang sudah ada sejak dahulu kala, bahkan sebelum Rasulullah
Sallallhu ‘alaihi wasallam hijrah dari Makkah ke Madinah. Ketika itu penduduk Arab sangat gemar
mengonsumsi khamar. Hingga sekarang pun pengkonsumsian khamar ini masih terus merajalela
diseluruh penjuru dunia. Bahkan di Benua Eropa dan Amerika sangat banyak minuman keras itu
hingga tersedia bermacam macam jenis dan nama. Telah kita ketahui bersama bahwa di Indonesia
banyak terjadi tindak pidana kekerasan, yang mana sebagian besarnya disebabkan oleh pengaruh
pengkonsumsian minuman keras tersebut.

Minuman keras yang secara hukum maupun agama dianggap hal yang tidak baik menjadi sesuatu
yang dianggap lumrah dan wajar untuk dilakukan. Padahal syariat islam telah mengharamkan khamr
sejak empat belas abad yang lalu dan hal ini berkaitan dengan penghargaan islam terhadap akal
manusia yang merupakan anugrah dari Allah yang harus dipelihara sebaik-baiknya. Saat ini kalangan
non muslim mulai menyadari manfaat diharamkannya khamr setelah terbukti khamr dan sebagainya
( penyalah gunaan narkotika, ganja) membawa bahaya bagi bangsa.Hampir seluruh ulama’
bersepakat bahwa setiap hukum syara’ di dalamnya pasti tersedia tujuan yang luhur, yaitu untuk
mendatangkan mashlahah dan menolak mafsadah.

Bila kita melihat fenomena masyarakat sekarang ini, bahwa mabuk-mabukan sedang menjadi tren
yang sudah tidak asing lagi bagi kita, yang dilakukan pada generasi perkotaan maupun generasi yang
ada pada pedesaan. Pada masyarakat pedesaan miras dikenal dengan tuak atau arak yang
peminumnya bukan hanya masyarakat biasa akan tetapi remaja pun ikut terjerumus mengkonsumsi
minuman keras.

Oleh karena itu diperlukan upaya dalam menyikapi situasi seperti ini diharapkan seluruh pihak
bangsa ini untuk peduli terhadap pendidikan agar menghasilkan generasi bangsa yang memiliki
perilaku positif juga handal dalam bersaing dan berkompetensi dengan baik.
Maqashid syariah adalah nilai-nilai universal yang menjadi tujuan dari persyaratan seluruh hukum
agama, maqashid syariah sendiri dapat dikorelasikan dengan maqashid al-ahkam, yaitu aturan yang
ditetapkan sebagai inti dari tujuan ditetapkannya suatu hukum dengan banyak peraturan yang
ketat.oleh karena itu, sangatlah wajar jika ditemukan poin utama tujuan pembentukan hukum dalam
suatu ketetapan hukum sendiri, salahsatunya dalam penerapan hifdzh al-‘aql karna akal adalah
wadah untuk menampung taklif agama, tanpa akal manusia tidak ubahnya dengan makhluk-makhluk
lain yang tidak mukallaf. Faktor inilah yang mendasari agama mengharamkan segala tindakan yang
berpotensi menghilangkan kesadaran dan kecakapan intelektualitas, salah satunya mengkonsumsi
minuman keras atau khamr.

Khamr berasal dari kata ( ‫ ) خ امر‬berarti mendekati dan mencampuri. Khamr juga dapat berarti
menutupi, sehingga khamr diartikan sebagai jenis minuman yang memabukkan dan menutupi
kesehatan akal.

Menurut Abu Hanifah, yang dimaksud khamr adalah minuman dari perasan anggur yang dimasak
sampai mendidih serta mengeluarkan buih. Sari dari buih inilah yang mengandung unsur
memabukkan. Sedangkan menurut al-Shafi’i juga Jumhur Ulama selain Abu Hhanifah, khamr adalah
seluruh minuman yang mengandung unsur yang memabukkan bukan hanya yang terbuat dari
perasan anggur. Pendapat kedua yang dikemukakan oleh al-Shafi’i merujuk kepada pemahaman
sahabat Nabi SAW terhadap diharamkannya khamr sebagai minuman yang memabukkan.
Pemahaman ini bersumber pada penjelasan Nabi SAW bahwa setiap yang memabukkan adalah
khamr dan setiap khamr adalah haram.

Di samping itu, juga didasarkan kepada penjelasan Nabi SAW bahwa dari anggur juga bisa dibuat
khamr, demikian pula dengan kurma, madu, dan gandum. Rasulullah saw. Bersabda : “setiap yang
memabukkan adalah khamr dan setiap khamr diharamkan.” (H.R. Ahmad dan Abu Dawud)

Adapun ayat alquran yang berkaitan dengan khamr sebagai berikut :

٩٠ ‫ٰۤي َاُّيَها اَّلِذ ۡي َن ٰا َم ُنۤۡو ا ِاَّنَم ا اۡل َخ ۡم ُر َو اۡل َم ۡي ِس ُر َو اَاۡلۡن َص اُب َو اَاۡلۡز اَل ُم ِرۡج ٌس ِّم ۡن َع َمِل الَّشۡي ٰط ِن َفاۡج َتِنُبۡو ُه َلَع َّلُك ۡم ُتۡف ِلُح ۡو َن‬
٩١ ‫ِاَّنَم ا ُيِرۡي ُد الَّشۡي ٰط ُن َاۡن ُّيۡو ِقَع َبۡي َنُك ُم اۡل َع َداَو َة َو اۡل َبۡغ َض ٓاَء ِفى اۡل َخۡم ِر َو اۡل َم ۡي ِس ِر َو َيُص َّد ُك ۡم َع ۡن ِذ ۡك ِر ِهّٰللا َو َع ِن الَّص ٰل وِةۚ َفَهۡل َاۡن ـُتۡم ُّم ۡن َتُهۡو َن‬

90. Wahai orang-orang yang beriman! Sesungguhnya minuman keras, berjudi, (berkurban untuk)
berhala, dan mengundi nasib dengan anak panah, adalah perbuatan keji dan termasuk perbuatan
setan. Maka jauhilah (perbuatan-perbuatan) itu agar kamu beruntung.

91. Dengan minuman keras dan judi itu, setan hanyalah bermaksud menimbulkan permusuhan dan
kebencian di antara kamu, dan menghalang-halangi kamu dari mengingat Allah dan melaksanakan
salat maka tidakkah kamu mau berhenti?

Ada beberapa alasan yang menegaskan tentang larangan minuman keras. Pertama, ditegaskan
bahwa khamr mengandung dosa besar. Kedua, karena dosa besar mengandung pula siksa (I’qab) dan
dosa (zanb). Ketiga, penegasan bahwa dosa khamr dan maisir lebih besar dari manfaatnya. Kempat,
khamr termasuk seburuk-buruk dosa dan bahaya yang mengancam kehidupan pribadi dan
masyarakat. Karena itu Allah mengharamkan dan menegaskan beberapa kali dengan mengenai
isyarat hal itu. Ditegaskan bahwa khamr adalah keji, kotor termasuk merusak akal. Dari khamr akan
timbul rentetan perbuatan lain yang sejenis yaitu judi, berhala, mengundi nasib, akibat selanjutnya
akan timbul budaya palsu dan untungan-untungan yang merugikan, malas dan ingin cepat
memperoleh sesuatu tanpa melalui proses yang normal.

Selain itu sudah di jelaskan baik secara agama maupun hukum, penyalah gunaan alkohol atau
minuman keras sangat dilarang. Hal tersebut karna dampak negatif yang ditimbulkan oleh alkohol itu
sendiri baik dari segi kesehatan,sosial, maupun keamanan. Walaupun dilarang tetapi penyalah
gunaan alkohol tetap saja terjadi.

Sekian dari saya apabila ada kesalahan ataupun kekurangan saya meminta maaf yang sebesar-
besarnya.

Wabillahi taufiq wal hidayah wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Anda mungkin juga menyukai