IV.2 Pendahuluan
Kondisi homeostasis merupakan kondisi kesetimbangan fisiologis yang salah satunya ditandai
dengan kadar normal data klinik/laboratorium. Pasien yang menderita suatu penyakit (hipofungsi
atau hiperfungsi) dapat mengalami penurunan atau peningkatan kadar normal tersebut.
Prosedur Praktikum:
1. Mahasiswa akan mendapatkan 4 kasus.
2. Setiap kasus akan disertai data pasien, riwayat pasien (pengobatan dan penyakit), data
klinik/laboratorium dan data penunjang lain.
3. Mahasiswa melakukan analisis data tiap kasus dengan melakukan penyesuaian data dengan
pustaka yang ada.
4. Mahasiswa mengerjakan tiap kasus dan mengisi lembar kerja sesuai petunjuk.
Kasus 1
Seorang pasien mendapatkan diagnosa dokter menderita komplikasi diabetes melitus dan
kegagalan fungsi ginjal.
PROFIL PASIEN
Identitas penderita :
Nama : Tuan X Tinggi Badan : 165cm
Jenis kelamin : L Berat Badan : 50 kg
Usia : 35 tahun
Anamnesis :
Lima jam sebelum masuk RS pasien datang ke pesta dan makan sejumlah besar karbohidrat. Beberapa hari sebelumnya,
pasien mengeluh sering merasa kehausan dan sering buang air kecil di malam hari, karenanya pasien minum air putih dalam
jumlah banyak. Setelahnya, pasien tampak bengkak pada seluruh tubuh, bengkak diawali pada kelopak mata terutama pada
pagi hari saat bangun tidur yang kemudian menjalar ke tungkai hingga ke kantung zakar.
Pasien datang ke RS dalam keadaan sadar, tetapi lemas dan lemah tak berdaya.
Parameter
Hematologi
Pasien Nilai Rujukan Satuan Pasien Nilai Rujukan Satuan
Hemoglobin 11,5 11,5 – 15,5 g/dl Ureum 219 15-50 mg/dL
Hematokrit 35 35 – 45 % Kreatinin 1,26 0,4-0,6 mg/dL
Trombosit 496.000 150.000-450.000 / mm3 Natrium (Na) 110 135-145 mEq/dL
Leukosit 8.500 4500 – 13.500 /mm3 Kalium (k) 35 3,6-5,5 mEq/dL
Kalsium
Eritrosit 4,13 4,19 – 5,96 Juta/µL 5,08 4,7-5,2 mg/dL
(Ca.Bebas)
Glukosa 350 <200 mg/dL Asam urat 12,5 <7 mg/dL
pH 6,95 7,0-7,4 Protein total 3,8 6,6-8,7 g/dL
Albumin 1,5 3,5-5 g/dL
Tugas:
1. Analisa data klinis pasien penunjang diagnosis penyakit pasien
2. Berdasarkan data yang ada, data utama yang perlu diperhatikan pada saat terapi
LEMBAR KERJA KASUS 1
Data pasien
Diagnosa pasien
Gejala/Manifestasi Klinik
Diagnosa
Tugas:
1. Analisa data klinis pasien penunjang diagnosis penyakit pasien
2. Berdasarkan data yang ada, interpretasikan data klinis dengan diagnose dan gejala yang
timbul?
LEMBAR KERJA KASUS 2
Data pasien
Diagnosa pasien
Gejala/Manifestasi Klinik
Diagnosa