03
LAPORAN
PEDOMAN PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN
DI LINGKUNGAN RUMKITBAN 04.08.04 KARTIKA HUSADA KUDUS
TAHUN 2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas segala rahmat yang telah dikaruniakan
kepada penyusun sehingga dapat menyelesaikan pedoman PMKP di Rumkitban 04.08.04 Kartika
Husada Kudus.
Diharapkan dengan adanya pedoman kerja PMKP di Rumkitban 04.08.04 Kartika Husada
Kudus dapat dijadikan salah satu indikator pendukung dalam peningkatan mutu dan keselamatan
pasien di Rumkitban 04.08.04 Kartika Husada Kudus.
Tidak lupa penyusun menyampaikan terima kasih yang sedalam-dalamnya atas bantuan
semua pihak dalam menyelesaikan pedoman PMKP di Rumkitban 04.08.04 Kartika Husada Kudus.
Tim Penyusun
DAFTAR ISI
Halaman
Keputusan Kepala Rumkitban 04.08.04 Kartika Husada Kudus Nomor : KEP/ / VI/2022
tanggal 16 Juni 2022 Pedoman PMKP di Lingkungan Rumkitban 04.08.04 Kartika Husada Kudus
TENTANG
Menimbang : 1. bahwa Rukitban 04.08.04 Kartika Husada Kudus sebagai institusi yang bergerak di
bidang pelayanan kesehatan harus mampu meningkatkan pelayanan yang lebih
bermutu untuk mewujudkan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya;
MEMUTUSKAN
Ditetapkan di Kudus
Pada tanggal 16 Juni 2022
Kepala Rumkitban 04.08.04
Kartika Husada Kudus
BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Komite Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien adalah salah satu unit kerja / komite
yang mempunyai tugas pokok yaitu membuat indikator, mengumpulkan data indikator serta
membuat analisa terhadap hasil dari pengumpulan data indikator yang dilakukan oleh unit kerja
yang ada di Rumkitban 04.08.04 Kartika Husada Kudus yang selanjutnya mengubahnya menjadi
suatu informasi tentang peningkatan mutu dan keselamatan pasien yang akan dilaporkan ke
kepala rumah sakit. Di Rumkitban 04.08.04 Kartika Husada Kudus Peningkatan Mutu dan
Keselamatan Pasien bertanggung jawab langsung kepada kepala rumah sakit.
Pelaksanaan program peningkatan mutu dan keselamatan pasien di rumah sakit memerlukan
dukungan dan perhatian penuh dari pimpinan rumah sakit dalam bentuk peraturan dan
kebijakan. Disamping itu, perlu adanya sumber daya manusia yang mempunyai kompetensi dan
profesionalisme serta didukung dengan sarana dan prasarana yang memadai sehingga
mempercepat proses peningkatan mutu dan keselamatan pasien sehingga rumah sakit dapat
memberikan layanan yang memuaskan bagi semua pihak yang membutuhkan dengan tetap
mengedepankan keselamatan pasien.
Sejalan dengan hal tersebut diatas diperlukan adanya buku Pedoman Pengorganisasian
Komite Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien (PMKP) di Rumkitban 04.08.04 Kartika
Husada Kudus. Di harapkan Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien dapat memberikan
pelayanan yang bermutu sesuai dengan indikator yang telah ditetapkan.
2. Definisi
Komite Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien adalah salah satu unit kerja/komite yang
mempunyai tugas pokok yaitu membuat indikator, mengumpulkan data indikator serta membuat
analisa terhadap hasil dari pengumpulan data indikator yang dilakukan oleh unit kerja yang ada
di Rumkitban 04.08.04 Kartika Husada Kudus yang selanjutnya mengubahnya menjadi suatu
informasi tentang peningkatan mutu dan keselamatan pasien yang akan dilaporkan ke
KepalaRumkitban 04.08.04 Kartika Husada Kudus.Di Rumkitban 04.08.04 Kartika Husada
Kudus Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien bertanggung jawab langsung kepada
KepalaRumkitban 04.08.04 Kartika Husada Kudus.
3. Tujuan
a. Tujuan Umum
4. SejarahSingkat
Rumkitban 04.08.04 Kartika Husada Kudus merupakan pengembangan fasilitas pelayanan kesehatan yang
didirikan pada masa penjajahan Belanda. Pada tahun 1967 bernama “Satpol B” yang merupakan singkatan dari
Satuan Poli. Seiring perkembangan pelayanan, pada tahun 1970 berganti “Satpol K”. Semakin berkembang pesat
sehingga menjadi Rumkit Tk IV/734 pada tahun 1974. Kemudian pada tahun 1986 berubah menjadi “Polban
04.08.01” dan Rumkitban 04.08.04 Kartika Husada Kudus mulai tahun 1993 sampai sekarang. Hingga tahun 2022,
Rumkitban 04.08.04 Kartika Husada Kudus telah mengalami 9 pergantian pimpinan yang dapat dilihat pada tabel
berikut
Secara umum identitas RUMKITBAN 04.08.04 KARTIKA HUSADA KUDUS adalah sebagai
berikut:
Profil
Nama : RUMKITBAN 04.08.04 KARTIKA HUSADA KUDUS
Tipe : Tipe D
Pemilik : TNI - AD
Alamat : Jl. Jend. Sudirman No. 64 Kudus
No Telp/ Fax : (0291) 432532
Email : rumkitadkudus@yahoo.co.id
Kapasitas : 50 TT
Luas Lahan : 1634 M2
Luas Bangunan : 3396 M2
Ijin Operasional : 502.9.1/002/2016
Sarana dan fasilitas lain yang menunjang kegiatan pelayanan kesehatan terbagi menjadi
beberapa bagian antara lain :
5) Instalasi Bedah
6) Instalasi Farmasi
8) Instalasi Laboratorium
9) Instalasi Gizi
12) RO
13) Securyty
16) Pendaftaran
6. RUANG LINGKUP
Ruang lingkup dari pedoman PMKP berupa struktur organisasi dan uraian jabatan dari
Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien.
BAB III
VISI, MISI, DAN TATA NILAI
7. Visi
Rumkitban 04.08.04 Kartika Husada Kudus adalah Rumah Sakit Milik Prajurit yang
bisa dibanggakan dan dipercaya.
8. Misi
Menyelenggarakan dukungan kesehatan yang handal di jajaran TNI dan memberikan
pelayanan kesehatan yang prima serta mendukung program pemerintah dibidang kesehatan
dengan dilandasi ketakwaan kepada Tuhan Maha Esa dan rasa kekeluargaan
9. TATA NILAI
‘CETAR’
Cepat dalam memberikan Pelayanan
Tepat dalam memberikan Tindakan
Akurat dalam memberikan Terapi
10. Tujuan
Agar para prajurit, PNS dan keluarganya memperoleh derajat kesehatan yang optimal
hingga dapat menunjang tugas pokok TNI AD serta memberikan pelayanan kesehatan pada
masyarakat umum sekitarnya hingga dapat meningkatkan stabilitas kesehatan yang
berkesinambungan.
BAB IV
STRUKTUR ORGANISASI
KEPALA
RUMAH SAKIT
Sekretaris
Sekretaris Sekretaris
Anggota Anggota
Penanggung Jawab
Pengumpulan Data
BAB V
URAIAN JABATAN
b. Persyaratan Jabatan
1) Persyaratan Umum
b) Pelatihan :PMKP
2) Persyaratan Khusus:
c. Pertanggung jawaban:
1) Atasan langsung :
Kepala Rumkitban 04.08.04 Kartika Husada Kudus
2) Bawahan langsung :
Sekretaris PMKP
3) Bawahan tidak langsung :
Ketua sub komite peningkatan mutu
Ketua sub komite keselamatan pasien dan manajemen
Risiko
e. TugasPokok
f. UraianTugas
3) Berkoordinasi dengan seluruh unit di rumah sakit dalam proses peningkatan mutu
dan keselamatan pasien
10) Berkoordinasi dengan para pimpinan khususnya direktur utama rumah sakit dalam
proses penetapan mutu klinis, mutu manajemen, dan indikator sasaran keselamatan
pasien
11) Bersama para pimpinan menyusun sistem pelaporan insiden keselamatan pasien
(IKP), dan proses grading risikonya, serta investigasinya
12) Memfasilitasi investigasi dan proses analisis akar masalah dari IKP
13) Memfasilitasi proses manajemen risiko meliputi identifikasi risiko, rangking risiko,
dan analisis risiko serta penyusunan langkah mitigasi risiko.
g. Wewenang
5) Meminta data dan informasi yang berhubungan dengan mutu dan keselamatan
pasien dari unit-unit kerja di lingkungan Rumkitban 04.08.04 Kartika Husada Kudus
1) Draft regulasi yang mengatur tentang kegiatan peningkatan mutu dan peningkatan
keselamatan tersusun dengan baik dan disampaikan kepada kepala rumah sakit untuk
dapat disahkan.
2) Regulasi yang telah ditetapkan yang mengatur tentang peningkatan mutu dan
peningkatan keselamatan dapat direview secara berkala
8) Proses publikasi data mutu baik internal maupun eksternal berjalan dengan baik
b. Persyaratan Jabatan
1) Persyaratan Umum
2) Persyaratan khusus
c. Pertanggung jawaban:
Sekretaris PMKP bertanggung jawab kepada Ketua PMKP dalam pelaksanaan tugas
kesekretariatan PMKP.
2) Bawahan Langsung :
e. Tugas Pokok:
f. Uraian Tugas:
3) Membantu ketua dalam berkoordinasi dengan seluruh unit di rumah sakit dalam
proses peningkatan mutu dan keselamatan pasien
10) Membantu ketua dalam proses penyusunan sistem pelaporan insiden keselamatan
pasien (IKP), dan proses grading risikonya, serta investigasinya
11) Memfasilitasi investigasi dan proses analisis akar masalah dari IKP
12) Membantu ketua dalam proses manajemen risiko meliputi identifikasi risiko,
rangking risiko, dan analisis risiko serta penyusunan langkah mitigasi risiko.
15) Melaksanakan tugas lain dari atasan dalam kegiatan yang terkait dalam
kegiatan PMKP
g. Wewenang:
3) Meminta data dan informasi yang berhubungan dengan mutu dan keselamatan
pasien dari unit-unit kerja di lingkungan Rumkitban 04.08.04 Kartika Husada Kudus
h. TolakUkur Keberhasilan:
2) Dokumentasi laporan pencapaian mutu rumah sakit tersusun dengan baik dan
disampaikan kepada Ketua Komite PMKP.
3) Laporan insiden keselamatan pasien dan manajemen risiko tersusun dengan baik
dan disampaikan kepada Ketua Komite PMKP.
b. Persyaratan Jabatan
1) Persyaratan umum
5) Persyaratan khusus
c. Pertanggungjawaban:
Ketua Sub Komite Peningkatan Mutu bertanggung jawab untuk melaporkan hasil
pelaksanaan pemantauan indikator mutu dan pelaksanaan clinical pathway serta kegiatan-
kegiatan mutu lainnya kepada Ketua Komite Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien
serta mempublikasikan laporan tersebut kepada seluruh staf rumah sakit.
d. Tugas Pokok
Membantu ketua dalam proses peningkatan mutu, yaitu dalam hal koordinasi
pengukuran mutu, analisis data, validasi data, publikasi pengukuran, dan proses standarisasi
asuhan.
e. Kedudukan didalam organisasi
2) Bawahan Langsung:
g. Wewenang
3) Meminta data dan informasi yang berhubungan dengan mutu dan pelaksanaan
clinical pathway rumah sakit dari penanggung jawab pengumpulan data mutu.
6) Laporan peningkatan mutu rumah sakit disusun dengan baik dan telah dilaporkan
kepada Ketua Komite PMKP.
b. PersyaratanJabatan
1) Persyaratan Umum
2) Persyaratan Khusus
c. Pertanggungjawaban:
Sekretaris Sub Komite Peningkatan Mutu bertanggung jawab kepada Ketua Sub
Komite Peningkatan Mutu dalam pelaksanaan tugas kesekretariatan Sub Komite
Peningkatan Mutu.
e. Tugas Pokok:
f. Uraian Tugas:
3) Menjadi notulen di setiap kegiatan pertemuan Sub Komite Peningkatan Mutu dan
disampaikan kepada ketua Sub Komite Peningkatan Mutu.
g. Wewenang:
3) Meminta data dan informasi yang berhubungan dengan mutu dan keselamatan
pasien dari unit-unit kerja di lingkungan Rumkitban 04.08.04 Kartika Husada Kudus
4) Melakukan komunikasi internal kepada unit kerja di lingkungan Rumkitban
04.08.04 Kartika Husada Kudus melalui surat tertulis, email, dan telepon
1) Dokumentasi yang baik dalam setiap kegiatan Sub Komite Peningkatan Mutu.
2) Dokumentasi laporan pencapaian mutu rumah sakit tersusun dengan baik dan
disampaikan kepada Ketua Sub Komite Peningkatan Mutu.
3) Laporan Peningkatan Mutu tersusun dengan baik dan disampaikan kepada Ketua
Sub Komite Peningkatan Mutu.
b. Persyaratan Jabatan
1) Persyaratan Umum
a) Pendidikan : Sarjana/Diploma
2) PersyaratanKhusus
3) Pertanggung jawaban
Anggota Sub Komite Peningkatan Mutu bertanggung jawab dalam pengumpulan
data-data indikator mutu unit sesuai dengan unit masing-masing kepada ketua Sub
Komite Peningkatan Mutu.
5) Tugas Pokok
6) Uraian Tugas
a) Mutu klinis,
b) Mutu manajemen,
d) Surveillance
7) Wewenang
b. Persyaratan Jabatan
1) Persyaratan Umum
2) PersyaratanKhusus
c. Pertanggung jawaban
2) Bawahan Langsung: -
e. TugasPokok
f. Uraian Tugas
1) Melakukan pengumpulan data di unit masing-masing:
a) Mutu klinis,
b) Mutu manajemen
d) Surveillance
g. Wewenang
1) Meminta laporan data indikator unit kepada setiap staf di unit tersebut
1) Sub Komite peningkatan mutu memperoleh laporan berupa data indikator di tiap-
tiap unit.
2) Seluruh staf di rumah sakit memahami cara pengambilan data indikator mutu.
18. Uraian Jabatan Ketua Sub Komite Keselamatan Pasien dan Manajemen
Resiko
a. Nama Jabatan: Ketua Sub Komite Keselamatan Pasien dan Manajemen Risiko
b. Persyaratan Jabatan
1) Persyaratan umum
2) Persyaratan khusus
c. Pertanggungjawaban
Sub Komite keselamatan pasien dan manajemen risiko bertanggung jawab kepada
Ketua Komite PMKP untuk pelaksanaan pelaporan insiden keselamatan pasien dan
manajemen risiko kepada Ketua Komite Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien.
d. Tugas Pokok
2) Bawahan Langsung:
Sekretaris Sub Komite dan Anggota Sub Komite Keselamatan Pasien dan
Manajemen Risiko
f. Uraian Tugas
4) Bekerja sama dengan bagian pendidikan dan pelatihan rumah sakit untuk melakukan
pelatihan internal keselamatan pasien rumah sakit;
5) Melakukan pencatatan, pelaporan insiden, analisa insiden serta mengembangkan
solusi untuk pembelajaran;
8) Menyusun Root Cause Analysis (RCA) pada laporan Insiden Keselamatan Pasien
dengan grade kuning dan merah
9) Membantu ketua Komite PMKP dalam pelaporan IKP ke internal dan eksternal.
11) Membuat laporan Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) terkait risiko- risiko
yang ada di rumah sakit.
g. Wewenang
3) Memberi masukan dan rekomendasi kepada Direktur rumah sakit dengan tugas
kegiatan manajemen risiko
1) Insiden keselamatan pasien dapat terlaporkan dari unit-unit rumah sakit, dan
dilakukan analisis dan pelaporan yang terstruktur.
19. Uraian Jabatan Sekertaris Sub Komite Keselamatan Pasien dan Manajemen
Risiko
a. Nama Jabatan : Sekertaris Sub Komite Keselamatan Pasien dan Manajemen Risiko
b. Persyaratan Jabatan
1) Persyaratan umum
2) Persyaratan Khusus
3) Pertanggungjawaban:
5) Kedudukandalam jabatan
a) Atasan Langsung :
Ketua Sub Komite Keselamatan Pasien dan Manajemen Risiko
b) Bawahan Langsung :
Anggota Sub Komite Keselamatan Pasien dan Manajemen Risiko
6) Uraian Tugas:
a) Mengatur rapat dan jadwal rapat Sub Komite Keselamatan Pasien dan
Manajemen Risiko
7) Wewenang:
b) Dokumentasi laporan pencapaian mutu rumah sakit tersusun dengan baik dan
disampaikan kepada Ketua Sub Komite Keselamatan Pasien dan Manajemen
Risiko.
20. Uraian Jabatan Anggota Sub Komite Keselamatan Pasien dan Manajemen
Risiko
a. Nama Jabatan: Anggota Sub Komite Keselamatan Pasien dan Manajemen Risiko
b. Persyaratan Jabatan
1) Persyaratan Umum
a) Pendidikan: Sarjana/Diploma
2) PersyaratanKhusus
c. Pertanggungjawaban
d. Tugas Pokok
1) Atasan Langsung:
2) Bawahan Langsung: -
f.Uraian Tugas
2) Membuat laporan insiden keselamatan pasien dan dilaporkan kepada ketua Sub
Komite Keselamatan Pasien dan Manajemen Risiko
g. Wewenang
1) Ketua Sub Komite peningkatan mutu memperoleh laporan berupa laporan insiden
keselamatan pasien.
KOMITE
BAGIAN NON KLINIS NAKES
LAIN
INSTALASI & UNIT
KERJA KOMITE KEPALA
DI LINGKUNGAN K3 RS RUMAH
BAGIAN
RUMKITBAN 04.08.04 PMKP SAKIT
PENUNJANG MEDIS KARTIKA HUSADA
KUDUS KOMITE PPI
BAGIAN
PELAYANAN KOMITE MEDIK
MEDIS
KOMITE KEPERAWATAN
3) Mengadakan pelatihan bagi staf sesuai dengan peran mereka dalam program
peningkatan mutu dan keselamatan pasien.
21. Pengertian
Rapat merupakan suatu pertemuan yang terdiri dari beberapa orang yang memiliki
kepentingan dan tujuan yang sama untuk membicarakan atau memecahkan suatu masalah
tertentu
22. Tujuan
Dapat menggali segala permasalahan yang terkait dengan program kerja Komite PMKP di
unit pelayanan.
Dapat mencari jalan keluar atau pemecahan permasalahan yang terkait dengan program
kerja Komite PMKP guna peningkatan mutu pelayanan dan keselamatan pasien rumah sakit.
23. KegiatanRapat
Rapat diadakan oleh Komite PMKP yang dipimpin oleh Ketua Komite PMKP Rapat yang
diadakan ada 2 macam, antara lain :
a. Rapat terjadwal merupakan rapat yang diadakan oleh Komite PMKP setiap bulan
dengan perencanaan yang telah dibuat selama 1 tahun serta agenda rapat yang telah
ditentukan oleh Ketua Komite PMKP
Rapat tidak terjadwal merupakan rapat yang sifatnya insidentil yang diadakan oleh
Komite PMKP untuk membahas atau menyelesaikan permasalahan di pelayanan biasanya
rapat ini untuk membahas laporan kejadian keselamatan pasien dengan grading kuning
atau merah
BAB IX
PELAPORAN
24. LaporanBulanan
a. Laporan yang disusun setiap bulan, meliputi laporan indikator mutu dari unit ke Tim
Mutu
b. Laporan indikator mutu dari Sub Komite Peningkatan Mutu kepada Komite
Peningkatan Mutu dan keselamatan pasien (PMKP)
c. Laporan kegiatan hasil realisasi kegiatan program mutu, rekomendasi, solusi dan
tindak lanjut kepada Direktur Utama
25. LaporanTahunan