Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

“AGAMA ISLAM DAN KARAKTERISTIKNYA”

Dosen Pengampu : KHAIRUL AMIN, M,Pdi

Disusun oleh:

 ABDILLAH TAQIYUDDIN 2007113863

 ANNISA ALIVIA SULHANI 2007113862

 ELGI OKI ANDESKA 1507113705

Kelas A (2020)

JURUSAN TEKNIK MESIN

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS RIAU

2020/2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami curahkan kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat dan hidayahNya kami

dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “AGAMA ISLAM DAN

KARAKTERISTIKNYA”. Semoga dengan membaca makalah ini para pembaca akan lebih

memahami apa itu agama islam beserta karakteristiknya. Kritik dan saran demi kemajua

makalah ini sangat diharapkan, semog makalah ini dapat bermanfaat.

Penyusun,

Kelompok 3

Agama Islam & Karakteristiknya i


DAFTAR ISI

Kata Pengantar .................................................................................................................... i

Daftar Isi ............................................................................................................................. ii

BAB I Pendahuluan

A. Latar Belakang ................................................................................. 1


B. Rumusan masalah ............................................................................. 1
C. Tujuan ............................................................................................. 1

BAB II Pembahasan

A. Apa itu Agama Islam ..................................................................................... 2


a. Pengertian Islam.............................................................................2
b. Pengertian Metode dan Metodologi2................................................3
B. Metode Memahami Agama Islam .................................................................. 4
C. Metode Sahabat Memahami Agama Islam ................................................... 4
D. Metode Barat Dalam Memahami Agama Islam ........................................... 5

BAB III Penutup ................................................................................................................ 8

Daftar Pustaka .....................................................................................................................9

Agama Islam & Karakteristiknya ii


BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Islam adalah agama yang rahmatan lil’alamin yang artinya dia datang sebagai penebar
kasih sayang pada segenap umat manusia. Tidak hanya manusia tapi seluruh jagad raya
beserta isinya. Islam dibawa secara estafet sejak dari satu generasi ke generasi selanjutnya
yang selalu menorehkan kisah perubahan yang indah di setiap zamannya.

Namun belakangan ini Islam mendapati dirinya tidak seperti dulu lagi, dicela, dihina,
diasingkan dan dikucilkan. Apa yang terjadi dengan Islam saat ini? Mengapa ia selalu
dikambing hitamkan? Jawabnya adalah karena banyaknya orang yang salah dalam
memahami karakter islam yang sesungguhnya, ditambah masuknya oknum-oknum luar yang
sengaja masuk untuk mendoktrin para pemikir muslim, yang akhirnya setiap muslim
membawakan islam sesuai keinginannya sendiri selama cocok dengan hawa nafsunya dengan
bersembunyi dibalik dalil yang dianggapnya benar, atau dijadikannya sebagai alat
pembenaran. Sehingga nilai-nilai hakiki sebagai islam rahmatan lil’alamin pun menjadi pudar
dan hanya sekedar slogan dan maskot semata.

Oleh karena itu dalam pembahasan “Karakteristik Agama Islam” ini, kami mengajak
para pembaca yang budiman untuk sedikit membuka mata, hati, dan pikiran untuk menelaah
lagi tentang pentingnya kita mengetahui karakter agama islam yang sesungguhnya.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian yang menjadi latar belakang pentingnya mengetahui karakter agama
Islam tersebut di atas, dapat diambil rumusan masalah sebagai berikut:

1. Apa itu Agama Islam


2. Bagaimana metode memahami Agama Islam
3. Bagaimana metode para sahabat dan ulama dalam memahami Agama Islam
4. Bagaimana metode barat dalam memahami Agama Islam

C. Tujuan
a. Memberikan informasi/ pengetahuan lebih mendalam tentang karakteristik agama
Islam
b. Mempertebal keimanan sebagai seorang muslim yang baik

Agama Islam & Karakteristiknya 1


BAB III

PEMBAHASAN

A. Apa itu Agama Islam

a. Pengertian Islam
Kata islam berasal dari bahasa Arab aslama / yuslimu dengan arti semantik sebagai
berikut :
1. Tunduk dan patuh (khadha‘a wa istaslama).
2. Berserah diri, menyerahkan, memasrahkan(sallama), mengikuti(atba‘a), menunaikan,
menyampaikan(adda).
3. Masuk dalam kedamaian, keselamatan, atau kemurnian(dakhala fi al-salm au al-silm
au al-salām).
Juga istilah-istilah lain yang akar katanya sama, “islām” berhubungan erat dengan makna
keselamatan, kedamaian, dan kemurnian.

1. Islam Secara Etimologi


Berdasarkan ilmu bahasa (etimologi) kata “islam” berasal dari bahasa Arab, yaitu kata
salima yang berarti selamat, sentosa, dan damai. Dari kata itu terbentuk kata aslama
yuslimu islaman yang berarti juga menyerahkan diri, tunduk, patuh, dan taat. Sedangkan
muslim yaitu orang yang telah menyatakan dirinya taat, menyerahkan diri, patuh, dan
tunduk kepada Allah SWT.
2. Islam Secara Terminilogi
Secara istilah (tertimologi), islam berarti suatu nama bagi agama yang ajaran-
ajarannya di wahyukan Allah kepada manusia melalui seorang rasul. Ajaran-ajaran yang
di bawa oleh islam merupakan ajaran manusia mengenai berbagai segi dan kehidupan
manusia. Islam merupakan ajaran yang lengkap, menyuluruh, dan sempurna yang
mengatur tata cara kehidupan seorang muslim baik ketika beribadah maupun ketika
berinteraksi dengan lingkunganya.
Cukup banyak ahli dan ulama yang berusaha merumuskan definisi islam secara
teminilogi. Kesimpulan bahwa agama islam adalah wahyu yang di turunkan oleh Allah
SWT kepada rasulNya untuk di sampaikan kepada segenap umat manusia sepanjang masa
adalah :
1) Suatu system keyakinan dan tata ketentuan yang mengatur perikehidupan dan
penghidupan asasi manusia dalam hubungan dengan Tuhan, sesama manusia dan
mahkluk lainnya.
2) Bertujuan: Mendapatkan keridhaan Allah, Memberi rahmat bagi segenap alam,dan
memperoleh kebahagiaan di dunia dan di akhirat.
3) Pada garis besarnya terdiri atas akidah, syariat dan akhlak.

Agama Islam & Karakteristiknya 2


4) Bersumber Kitab Suci Al-Quran yang merupakan wahyu Allah SWT sebagai
penyempurna wahyu-wahyu sebelumnya yang ditafsirkan oleh Sunnah Rasulullah
Saw.

4. Islam Secara Syar’i


Islam secara syar’i maksudnyamakna islam berdasarkan hadist Nabi Muhammad SAW
dan firman Allah. Dalil-dalil tentang islam sangat banyak sekali, di antaranya adalah
sebagai berikut :
1) "Sesungguhnya agama (yang diridhai) disisi Allah hanyalah Islam." (QS Ali Imran :
19)
2) "Dan barangsiapa mencari agama selain agama Islam, maka sekali-kali tidaklah akan
diterima (agama itu)daripadanya, dan dia di akhirat termasuk orang-orang yang rugi."
(QS Ali Imran : 85)
3) "Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu, dan telah Ku-cukupkan
kepadamu nikmat-Ku, dan telah Ku-ridhai Islam itu jadi agama bagimu." (QS Al-
Maidah : 3)
4) "Barangsiapa yang Allah menghendaki akan memberikan kepadanya petunjuk, niscaya
Dia melapangkan dadanya untuk (memeluk agama) Islam." (QS Al-An'am : 125)
5) "Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah sebenar-benar takwa
kepada-Nya; dan janganlah sekali-kali kamu mati melainkan dalam keadaan beragama
Islam." (QS Ali Imran : 102)

b. Pengertian Metode dan Metodologi

a. Metode

Adalah cara kerja yang bersistem untuk memudahkan pelaksanaan suatu kegiatan guna
mencapai tujuan yang ditentukan.

b. Metodologi

Adalah ilmu yang mengkaji tentang metode

c. Faktor yang mempengaruhi paham agama:

1.Pendalaman para misionaris dalam memahami agamanya.

2.Keterampilan dalam menyajikan agama yang dipahami oleh para misionaris kepada
masyarakat.

Agama Islam & Karakteristiknya 3


B. Metode memahami Agama Islam
1. Metode disiplin Ilmu dan Kajian Isi
Di Indonesia dikenal bahwa ajaran islam terdiri atas 3 disiplin,yaitu:
a. Aqidah
Yaitu dimensi Islam yang berhubungan dengan keimanan.
b. Syari’ah
Yaitu dimensi Islam yang berhubungan dengan ketentuan hubungan manusia dengan
Allah,saudara seagama,saudara sesama manusia,serta hubungan dengan alam besar
dan kehidupan
c. Akhlak
Yaitu dimensi Islam yang membicarakan baik buruknya suatu perbuatan baik secara
parsial maupun komparatif.

2. Metode Kajian Al-Quran


Pengkajian al-quran harus dilaksanakan secara integral dan tidak parsial,serta
berkaitan dengan hal-hal yang berupa :
Sebab
- Syarat
- Penghalang
- Penjabaran
- Pengecualian
- Pembatasan
- Penambahan

C. METODE SAHABAT NABI DALAM MEMAHAMI AGAMA ISLAM

Kondisi objektif yang dialami oleh para sahabat dan tabi'in ini menurut A. Djalil Afif
menyebabkan mereka (para sahabat dan tabi'in) tidak sederajat pengetahuannya tentang
hadits. Tentang metode pengajaran Rasulullah SAW terhadap para sahabat dapat
diringkaskan ke dalam beberapa perkara berikut :

1. Pengajaran bertahap.
Al-Qur'an menempuh jalan bertahap dalam menentang akidah-akidah rusak
dan tradisi-tradisi berbahaya juga memberantas segala bentuk kemungkaran yang
dilakukan oleh manusia pada masa Jahiliyah. AI-Qur'an juga menempuh cara
bertahap dalam menancapkan aqidah yang benar, ibadah, hukum, ajaran kepada etika
luhur (akhlaq) dan membangkitkan keberanian orang-orang yang berada di sekitar
Nabi. agar selalu bersabar dan teguh hati.

Agama Islam & Karakteristiknya 4


2. Pusat-pusat pengajaran
Rasulullah menjadikan Dar al-Arqam bin Abdi Manaf di Makah sebagai
markas dakwah Islam, tatkala pada awalnya dakwah itu dilakukan secara sembunyi-
sembunyi, tanpa itu dikenal dengan sebutan "Dar al Islam". Kaum Muslimin yang
awal berkumpul di sekitar Rasululah Saw berusaha menjauhkan kaum musyrikin.
Para sahabat berusaha memahami secara jelas AI-Qur'an dan saling belajar di antara
mereka.
3. Kebaikan persediaan dan pengajaran
Rasulullah Saw. merupakan figur pendidik penyelamatan dan pengajar
sekaligus pembimbing, karena beliau diutus oleh Allah SWT untuk menyempurnakan
budi pekerti, beliau bergaul dengan seluruh kaum muslimin, secara baik, bagi mereka,
beliau merupakan saudara yang rendah hati, guru yang bijaksana bahkan sebagai ayah
yang penyayang.
4. Memberi variasi
Dari Abdillah bin Mas'ud diriwayatkan Nabi Saw., memberikan senggang
waktu dalam memberikan mau'izhah (nasehat) kepada kita, karena enggan membuat
kami jemu. Rasulullah SAW., khawatir para sahabat merasa bosan sehingga
memperpanjarng mau'izhah antara satu waktu dengan waktu lainnya, karena
pengajaran dan pengarahan yang berturut-turut membuat jiwa cepat bosan sehingga
tidak efektif.
5. Memberikan contoh praktis
Rasulullah SAW. mengajarkan kepada para sahabat Al-Qur'an Karim ayat
demi ayat dengan menjelaskan kepada mereka, mempelajari kandung-annya dan
memperhatikannya sendiri, baru kemudian

D. METODE BARAT DALAM MEMAHAMI AGAMA ISLAM

Kecendrungan orang-orang barat mengkaji Islam semakin besar terutama sesudah


Perang Salib yang meletus pada abad kesebelas Masehi. Mulailah mereka menerjemahkan
buku-buku orang islam dari bahasa Arab ke dalam bahasa Latin oleh Robert of Ketto dengan
judul “Lex Mahumetis Psudoprophete” .

Dari gerakan penerjemahan,pada abad ke-16 mulailah universitas-universitas tua di


Eropa mengajarkan bahasa Arab dan bahasa-bahasa Islam lainnya seperti Parsi dan
Turki.Pada awalnya orang-orang Barat belajar Islam dalam rangka kebangkitan kembali yang
kemudian mereka sebut Renaissance.

Semangat mempelajari Islam tampak juga pada hubungannya dengan kolonialisasi.


Hal ini bissa dilihat pada saat Napileon Bonaparte datang ke Mesir(1789M) dengan
membawa pasukan dan para ilmuan yang ditugaskan mempelajari bahasa,agama,dan budaya
oranga-orang Mesir.

Agama Islam & Karakteristiknya 5


Pada abad ke-19 beberapa orientalis mulai melihat pentingnya metodologi yang lazim
dipakai dalam studi Bibel untuk diterapkan juga dalam studi Islam khususnya metode kritik
sejarah.Bermacam-macam teori kajian islam dan sejarahnya pun dikenalkan kepada kaum
muslim,terutama pada cerita cendikiawannya.

Teori-teori yang dipakai orientalis untuk memahami Islam diantaranya:

 Teori pengaruh(Theories of influence)


 Teori asal-usul (Theories of origins)
 Teori peminjaman(Theories of borrowing)
 Teori evolusi (theories of evolution)
 Teroori perkembangan(Theories of development)

Teori-teori ini diterapkan oleh Orientalis sebagaimana tampak dalam karya-karya


mereka,contohnya: A Literary History of the Arabs oleh Reynold Nicholson,Judaism in Islam
karya Abraham I.Katsch, Quranic Studies oleh John Wansbrough dan sejenisnya. Pendekatan
mereka ini telah mempengaruhi sebagian cendekiawan.

Orientalis mejadikan Islam sebagai objek penelitian tanpa mempedulikan kebenaran yang
ada didalamnya.Mereka menkaji Islam sekedar untuk penelitian,tanpa mempertimbangkan
orang-orang Islam yang memeluknya dan kebenaran yang diyakini dari agaman ini. Selain
itu, mereka juga melihat agama Islam sebagai Fenomena Sosial atau literatur yang layak
dikaji melalui pendekatan budaya,sosiologi,antropologi,sejarah,politik,dan perbandingan
agama.Dengan begitu,mereka membagi Isam dalam dua kategori. Islam normatif dan islam
aktual. Akibatnya dibuatlah ketegori-kategori keliru semacam islam klasik,islam abad
pertengahan,islam fundamentalis,Islam Moderat,Islam Radikal,dan Islam Liberal.Semua ini
adalah cara pandang yang mengelirukan.

Ada beberapa pendekatan yang dilakukan Orientalis dalam mengkaji Islam salah satunya
adalah pendekatan sejarah atau biasa disebut ‘historical approach’ atau ‘historical cricism’.
Maksud pendekatan ini adalah mengkaji sejarah secara kritis.Mereka mengatakan bahwa
suatu dokumen harus dipelajari sebagaimana ahli anatomi memperlakukan mayat.

Kajian seperti ini pertama kali diterapkan pada Bible.Dalam kajian tersebut terlebih
dahulu mereka mencari naskah aslinya. Setelah itu isinya ditelaah dan kemudian dicari
pembuktiannya.Jika ternyata secara arkeologis tidak atau belum ditemukan bukti-bukti yang
mendukung,mereka tidak akan oercaya dengan kitab tersebut.Jadi semua cerita yang ada
dalam kitab suci harus diragukan dulu dan tidak boleh dipercaya.

Selain itu mereka lebih mengandalkan merode filologi yaitu studi


naskah.Akibatnya,mereka tidak punya otoritas.Misalnya, soal kitab Sahih al-Bukhari,mereka
masih meraba-raba.

Agama Islam & Karakteristiknya 6


Sejauh ini perkembangan studi Islam oleh orientalis saat ini kian intensif,sekarang ini
telah bemunculan studi-studi Islam di Barat,terutama di Amerika Serikat.Buku-buku tentang
islam banyak sekali bermunculan dan menjamur. Kampus-kampus di Barat mempelajari
Islam dengan framework(cara berpikir) orientalis.Framework tersebut begitu detail dan
rumit.Kalau tidak cermat,Orang tak akan menyadari.Padahal cara orientalis mempelajari
islam sangat berbahaya.Mereka mempelajari Islam bukan untuk mencari
kebenaran,melainkan hanya untuk ilmu.

Agama Islam & Karakteristiknya 7


BAB lll

PENUTUP

A. Kesimpulan

Agama islam merupakan agama yang memiliki banyak karakteristik, metode yang
dilakukan dalam memahami Islam pun berbeda seperti metode disiplin ilmu dan kajian
isi,dan metode kajiaan Al-quran. Metode yang dilakukan sahabat nabi dalam memahami
Islam juga berbeda diantaranya melakukan pengajaran bertahap terhadap Al-Quran,pusat-
pusat pengajaran Rasulullah dijadikan sebagai markas dakwah islam untuk para sahabat,para
sahabat juga diberi senggang waktu oleh rasulullah agar tidak bosan,Rasulullah juga
memberikan contoh praktis kepada para sahabat agar mudah memahami islam.Terakhir
metode barat dalam memahami agama islam salah satunya adalah dengan melakukan
pendekatan sejarah.

B. Saran

Dengan adanya pembelajaran ini,diharapkan kita tidak hanya memahami Islam


sekedarnya saja,Tetapi kita harus berusaha mendalami agama islam dengan mengikuti
metode-metode yang dilakukan sahabat-sahabat nabi dan metode barat.

Agama Islam & Karakteristiknya 8


DAFTAR PUSTAKA TERKAIT :

Diakses dari

https://id.wikipedia.org/wiki/Islam

‘Abduh, Syekh Muhammad. 1976. Risalah tauhid.jakarta:Bulan bintang.

Syaifulloh,M,dkk.Pendidikan Agama Islam untuk Perguruan Tinggi.Surabaya:Grasindo.

Hamka.1976.Sejarah Umat Islam.Jakarta:Bulan Bintang.

Barus. J.V,et.al.(ed)2001.Ensiklopedia Islam Untuk Pelajar..Jakarta:Ichtiar Baru Van Hoeve

https://staiindojkt.ac.id/blog/2019/09/05/studi-islam-di-barat-cita-fakta-ciri-dan-cara/

http://bit.ly/kelompoktigaUR

Agama Islam & Karakteristiknya 9

Anda mungkin juga menyukai