Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

PENGERTIAN ISLAM KARAKTERISTIK ISLAM DAN


KEDUDUKAN ISLAM PADA AGAMA DI DUNIA

KELOMPOK:

MUHAMMAD SAMSUL HADI


INDRA IRAWAN SAPUTRA
ARDIAN MAULANA AZIZ
SANDI YUDA

PROGRAM STUDI EKONOMI ISLAM


UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA NTB
2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul
“Pengertian Islam Karakteristik Islam Dan Kedudukan Islam Pada Agama DI
Dunia” ini tepat pada waktunya.
Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas
dosen bapak Sukini, M.Pd pada mata kuliah Pendidikan Agama Islam bidang
studi Ekonomi Islam. Selain itu makalah ini juga bertujuan untuk menambah
wawasan tentang pengertian islam karakteristik islam dan kedudukan islam pada
agama di dunia bagi para pembaca dan juga bagi penulis.
Kami mengucapkan terima kasih kepada bapak Sukini, M.Pd selaku dosen
Pendidikan Agama program studi Ekonomi Islam yang telah memberikan tugas
ini sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan kami.
kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membagi sebagian pengetahuannya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah
ini .
Kami menyadari, makalah yang kami tulis ini masih jauh dari kata sempurna.
Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun akan kami nantikan demi
kesempurnaan makalah ini.

II
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL..................................................................................... I
KATA PENGANTAR................................................................................... II
DAFTAR ISI.................................................................................................. III

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang.................................................................................. 1
B. Rumusan Masalah............................................................................. 2
C. Tujuan............................................................................................... 2

BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Islam............................................................................... 3
B. Karakteristik Islam............................................................................ 4
C. Kedudukan Islam Pada Agama Di Dunia......................................... 6

BAB III PENUTUP


A. Kesimpulan....................................................................................... 9

DAFTAR PUSTAKA.................................................................................... 10

III
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Islam adalah agama yang dibawa oleh para nabi dan Rasul. Bahwa Allah
SWT tidak mengutus para nabi dan Rasul-Nya kecuali mengajak manusia untuk
menganut agama Islam dengan artian berserah diri kepada Allah, mengesakan
Allah dan beribadah hanya kepada Allah semata. Oleh karena itu perlu dipahami
bahwa Islam adalah agama yang memiliki karakteristik yang universal sehingga
mampu menjangkau lapisan masyarakat yang berlainan dan beragam model dan
bentuknya; dari ras, suku, bangsa, warna kulit, bahasa, jenis, dan kedudukan. Dan
dengan itulah, Islam memberikan banyak solusi dalam berbagai kehidupan di
sepanjang zaman. Dan inilah yang merupakan karakteristik dari ajaran Islam yang
hakiki.
Karakteristik adalah watak, sifat, sifat yang khas atau yang membedakan satu
dengan yang lainnya. Dalam bahasa Indonesia karakter bararti sifat yaitu rupa
atau keadaan yang tampak pada suatu benda, atau kata  yang menyatakan keadaan
sesuatu seperti panjang, keras, dan besar. Jadi karakter ajaran Islam adalah sifat-
sifat  khas Islam itu sendiri yang menjadi pembedanya dengan agama lain dalam
meyakinkan pemeluk-pemeluknya.
Kalau berbicara karakter, maka kita harus tahu bagaimana sifat pribadinya,
dengan mengenal sedekat mungkin, jangan dari sampulnya saja. Begitu juga
dengan Islam. Islam tidak bisa dinilai hanya dari sampulnya saja, Islam
mempunyai kekhasan ajaran-ajaran yang apabila dibandingkan dengan
kepercayaan lain maka disanalah akan tampak keunggulan dan keunikkan ajaran
Ilahi Rabbi ini. Banyak orang yang hanya memandang Islam dari luarnya saja,
bahwa Islam itu Taqlid, keras, terorisme dan lain-lain sehingga membuat ia
meragukan agama yang di ridhoi Allah ini. Yang mana Itu semua ternyata
bertolak belakang dari ajaran Islam yang sesungguhnya. Maka dari itu,mudah-
1 dipahami dengan baik untuk mengenal karakteristik
mudahan makalah ini dapat
ajaran Islam.
B. Rumusan Masalah.
1. Apa Pengertian Islam?.
2. Apa Karakteristik Islam?.
3. Bagaimana Kedudukan Islam Pada Agama di Dunia?.

C. Tujuan.
1. Untuk Mengetahui Pengetian Islam.
2. Untuk Mengetahui Karakteristik Islam.
3. Untuk Mengetahui Kedudukan Islam Pada Agama di Dunia.

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Islam
Islam menurut bahasa artinya tunduk, taat dan patuh sedangkan menurut
istilah Islam dapat dikatakan agama wahyu yang di turunkan oleh Allah SWT
kepada Nabi Muhammad Saw sebagai utusannya yang terakhir dan berlaku
kepada seluruh umat manusia yang ada di muka bumi ini di mana pun dan kapan
pun, yang ajarannya meliputi aspek kehidupan manusia.
Wahyu yang diurunkan oleh Allah SWT kepada Rasul-Nya untuk
disampaikan kepada segenap umat manusia sepanjang masa. Suatu sistem
keyakinan dan tata-ketentuan yang mengatur segala perikehidupan dan
penghidupan asasi manusia dalam berbagai hubungan: dengan Tuhan, sesama
manusia, dan alam lainnya.
Bertujuan: keridhaan Allah, rahmat bagi segenap alam, kebahagiaan di dunia
dan akhirat. Pada garis besarnya terdiri atas akidah, syariat dan akhlak.
Bersumberkan Kitab Suci Al-Quran yang merupakan kodifikasi wahyu Allah
SWT sebagai penyempurna wahyu-wahyu sebelumnya yang ditafsirkan oleh
Sunnah Rasulullah Saw.
Secara terminologi, islam adalah menampakkan penerimaan dan kepatuhan
terhadap apa yang dibawa oleh Nabi Muhammad Saw. Pendapat lain islam itu
menampakkan syari’at Islam dan berpegang kuat terhadap apa yang diajarkan
oleh Nabi Muhammad Saw. Ada juga yang berpendapat, bahwa Islam adalah
berserah diri kepada Allah dengan tauhid, patuh dengan melaksanakan ketaatan
dan terbebas dari perbuatan syirik (menyekutukan Allah).
Imam Al-Kafawi berkata, “Islam itu ada dua jenis:
Pertama: Islam yang masih di bawah keimanan, dan model ini adalah
mengakui dengan lisan sekalipun tidak bisa bebas dari keyakinan, dengan Islam
seperti ini maka terjagalah3darahnya.
Kedua: Islam yang derajatnya sudah di atas keimanan, yaitu dengan
pengakuan dengan mengucapkan dua kalimat syahadat diiringi keyakinan dalam
hati dan menempati janji dengan amal perbuatan.

B. Karakteristik Islam
Karakteristik tiap ajaran agama di dunia memiliki perbedaan masing-masing
sesuai dengan pemikiran dan pemahaman terhadap al-Kitab yang dipelajari
sebagai dasarnya dalam beragama. Islam pun mempunyai karakteristik sendiri,
berbeda dengan agama lain di dunia. Studi tentang karakteristik ajaran Islam
tidaklah mudah, karena ruang lingkup permasalahan yang sangat luas. Mengenai
karakteristik ajaran Islam yang berhubungan dengan bidang-bidang yang ada
dalam kehidupan sehari-hari. Adapun beberapa karakteristik Islam dalam
beberapa bidang diantaranya sebagai berikut:
1. Bidang agama
Karakteristik ajaran Islam dalam bidang agama adalah mengakui
adanya pluralisme (ragam kebudayaan) sebagai sesuatu kenyataan,
mengakui adanya universalisme (penerapan etika secara universal tanpa
memandang ras suku dan semacamnya), yakni mengajarkan kepercayaan
kepada Tuhan dan hari akhir, menyuruh berbuat baik, dan mengajak pada
keselamatan. Islam adalah agama yang kitab sucinya dengan tegas
mengakui hak agama lain, kecuali yang berdasarkan paganisme (tidak
beragama), dan menjalankan ajaran masing-masing.
2. bidang ibadah
Akidah dalam Islam meliputi keyakinan dalam hati tentang Allah
sebagai Tuhan yang wajib disembah; ucapan dengan lisan dalam bentuk
dua kalimat syahadat, yaitu menyatakan tidak ada Tuhan selain Allah, dan
bahwa Nabi Muhammad sebagai utusan-Nya; perbuatan dengan amal
saleh. Artinya, orang yang beriman tidak ada rasa dalam hati, atau ucapan
di mulut dan perbuatan
4 melainkan secara keseluruhan menggambarkan
iman kepada Allah, yakni tidak ada niat, ucapan, dan perbuatan yang
dikemukakan oleh orang yang beriman itu kecuali yang sejalan dengan
kehendak Allah. Akidah dalam Islam selanjutnya harus berpengaruh ke
dalam segala aktivitas yang dilakukan manusia, sehingga berbagai
aktivitas tersebut bernilai ibadah dan dasar dalam tingkah laku, serta
berbuat yang pada akhirnya menimbulkan amal saleh.
3. bidang sosial
Karakteristik ajaran Islam di bidang sosial, bahwa Islam
mengajarkan setiap manusia untuk hidup damai dan sejahtera. Lebih
khususnya, di bidang ini Islam menjunjung tinggi tolong-menolong, saling
menghargai tentang hak dan kewajiban, kesetiakawaan, egaliter (kesamaan
derajat), tenggang rasa, dan kebersamaan. Atas dasar ukuran ini, maka
dalam Islam semua orang memiliki kesempatan yang sama. Mobilitas
vertikal dalam arti yang sesungguhnya ada dalam Islam, sementara sistem
kelas yang menghambat mobilitas sosial tersebut tidak diakui
keberadaannya.
4. Bidang Kehidupan Ekonomi
Sistem ekonomi dalam Islam mempunyai beberapa kelebihan yang
tercermin dari beberapa karakteristik, meliputi: pertama, bersumber dari
Tuhan dan Agama. Sumber awal ekonomi Islam berbeda dengan sistem
ekonomi lainnya karena merupakan kewajiban dari Allah. Ekonomi Islam
dari agama Allah dan mengikatsertakan semua manusia tanpa terkecuali.
Sistem ini meliputi semua aspek universal dan partikular (seorang
individualisme dari suatu kelompok yang menggambarkan ciri-ciri dari
anggota-anggota kelompok tersebut) dari kehidupan dalam satu bentuk,
sebagai pondasi dan ekonomi Islam tidak bisa berubah.
5. Bidang politik
Islam tidak menetapkan bentuk pemerintahan tertentu, oleh karena
setiap bangsa boleh saja menentukan bentuk negaranya masing-masing
sesuai seleranya. Namun, yang terpenting bentuk pemerintahan tersebut
harus digunakan sebagai
5 alat untuk menegakkan keadilan, kemakmuran,
kesejahteraan, keamanan, kedamaian, dan ketentraman masyarakat.
C. Kedudukan Islam Pada Agama Di Dunia.
Sebelum islam datang di dunia, sudah terdapat sejumlah agama yang dianut
oleh manusia. Para Ahli Ilmu Perbandingan Agama (The Comvarative Study Of
Religion) membagi agama secara garis besar ke dalam dua bagian. Pertama,
kelompok agama yang di turunkan oleh Tuhan melalui wahyu-wahyuNya
sebagaimana termaksud di dalam kitab suci Al-Qur’an. Kedua, kelopok agama
didasarkan pada hasil renungan mendalam dari tokoh yang membawanya
sebagaimana terdokumentasikan dalam kitab suci yang di susunnya.
Islam adalah agama terakhir di antara agama besar di dunia yang semuanya
merupakan kekuatan raksasa yang menggerakan revolusi dunia, dan mengubah
sekalian bangasa. Selain itu, islam bukan saja agama terakhir melainkan yang
melengkapi segala-galanya dan mencakup agama yang datang sebelumnya.
Mengenai posisi islam terhadap agama-agama yang datang sebelumnya dapat
dikemukakan sebagai berikut:
1. Dari ciri khas agama islam yang paling menonjol yaitu bahwa islam
menyuruh para pemeluknya agar beriman dan mempercayai bahwa
seklian agama besar di dunia yang datang sebelumnya diturunkan dan
diwahyukan oleh Allah. Didalam Alquran dijumpai ayatayat yang
menyuruh umat Islam mengakui agamaagama yang diturunkan
sebelumnya sebagian dari rukun iman. Berdasarkan ayat-ayat tersebut
terlihat dengan jelas bahwa posisi Islam di antara agamaagama lainnya
dari sudut keyakinan adalah agama yang menyakini dan mempercayai
agamaagama yang dibawa oleh para rasul sebelumnya. Dengan demikian
orang Islam bukan saja beriman keapda Nabi Muhammad SAW
melainkan beriman kepada semua nabi. menurut ajaran Alquran yang
terang benderang, bahwa semua bangsa telah kedatangan Nabi. tidak ada
satu umat, melainkan seorang juru ingat telah berlalu di kalangan mereka
(QS. Faathir, 35:24). Dengan demikian orang Islam adalah orang yang
beriman kepada para
6 nabi dan Kitab Suci dari semua bangsa. Karena itu
di dalam Agama Islam mengakui kitab yang dibawa agama sebelumnya,
namun tidak wajib mengikutinya karena, ajaran dalam kitab tersebut
telah disempurnakan oleh Al Qur'an. Bahkan pemimpin agama sebelum
Islam datang telah mengetahui akan datangnya ajaran yang akan
menyempurnakan ajaran yang mereka bawa.
2. posisi Islam di antara agamaagama besar di dunia dapat pula dilihat dari
ciri khas agama Islam yang memberinya kedudukan istimewa diantara
sekalian agama. Selain menjadi agama yang terakhir dan yang meliput
semuanya, Islam adalah pernyataan kehendak Ilahi yang sempurna.
3. posisi Islam diantara agamaagama lainya dapat dilihat dari peran yang
dimainkannya. Dalam hubungan ini agama Islam memiliki tugas besar,
yaitu:
a) mendatangkan perdamaian dunia dengan membentuk persaudaraan
diantara sekalian agama di dunia.
b) menghimpun segala kebenaran yang termuat dalam agama yang
telah ada sebelumnya.
c) Memperbaiki kesalahankesalahan yang diperbuat oleh para penganut
agama sebelumnya yang kemudian dimasukkan ke dalam agamanya
itu.
d) mengerjakan kebenaran abadi yang sebelumnya tak pernah
diajarkan, berhubung keadaan bangsa atau umat pada waktu itu
masih dalam tarap permulaan dari tingkat perkembangan mereka dan
yang terakhir ialah memenuhi segala kebutuhan moral dan rohani
bagi umat manusia yang selalu bergerak maju.
4. Posisi Islam di antara agamaagama lain dapat pula dilihat dari adanya
unsur pembaruan didalamnya.
5. Posisi agama Islam terhadap agamaagama lainnya dapat dilihat dari dua
sifat yang yang dimiliki oleh ajaran Islam, yaitu akomodatif dan
persuasif.
Uraian di atas, merupakan hal yang seharusnya bisa kita lakukan, namun
sebelumnya juga telah dijelaskan
7 bahwa saat ini Islam berada di posisi anti
klimaks dimana banyak umat Islam yang acuh tak acuh terhadap ajaran agama
Islam yang seharusnya bisa membawa ke arah kehidupan yang lebih baik.
Hal tersebut diperparah dengan anggapan miring yang tercitrakan oleh
orientalis barat terhadap ajaran Islam. Hal ini disebabkan Islam dapat
membahayakan sistem yang selama ini mereka anggap menguntungkan mereka
secara materil.
Anggapan bahwa agama Islam mengajarkan kekerasan dan keterbelakangan
terpatri dalam pikiran para orientalis tersebut, namun di satu sisi mereka
mengakui kebenaran ajaran Islam yang mereka khawatirkan apabila diterapkan
oleh seluruh penduduk di dunia akan menyingkirkan mereka sebagai penguasa
peradaban saat ini.
Untuk memperbaiki posisi Islam yang tercoreng namanya akibat dari
orientalis barat tersebut, ada beberapa langkah yang bisa kita lakukan:
1. Memahami lagi secara mendalam tentang tujuan Islam itu sendiri yaitu
rahmatan lil alamin, yang secara tersirat bahwa agama Islam merupakan
berkah yang bukan hanya untuk umat Islam itu sendiri tapi untuk seluruh
umat di dunia.
2. Memakai metode Rosul dalam menyebarkan umat Islam, yaitu dengan
kasih sayang, bukan hanya kepada teman bahkan juga kepada lawan.
3. Lebih jauh memahami ilmu pengetahuan dan mengajarkannya bukan
hanya demi keuntungan dan pujian semata, tapi untuk kepentingan
ummat dan ridho dari Allah SWT.
4. Bila terjadi perselisihan antar umat Islam, selalu mengedapankan Akhlaq
dan mengembalikan semua ke Qur’an dan Sunnah.

8
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Islam menurut bahasa artinya tunduk, taat dan patuh sedangkan menurut
istilah Islam dapat di katakan agama Wahyu yang di turunkan oleh Allah SWT
kepada nabi Muhammad Saw sebagai utusannya yang terakhir dan berlaku kepada
seluruh umat manusia Yang ada di muka bumi ini di mana pun dan kapan
pun,yang ajarannya meliputi aspek kehidupan manusia.
Wahyu yang diurunkan oleh Allah SWT kepada Rasul-Nya untuk
disampaikan kepada segenap umat manusia sepanjang masa dan setiap persada.
Suatu sistem keyakinan dan tata-ketentuan yang mengatur segala perikehidupan
dan penghidupan asasi manusia dalam pelbagai hubungan: dengan Tuhan, sesama
manusia, dan alam lainnya.
Bertujuan: keridhaan Allah, rahmat bagi segenap alam, kebahagiaan di dunia
dan akhirat. Pada garis besarnya terdiri atas akidah, syariat dan akhlak.
Bersumberkan Kitab Suci Al-Quran yang merupakan kodifikasi wahyu Allah
SWT sebagai penyempurna wahyu-wahyu sebelumnya yang ditafsirkan oleh
Sunnah Rasulullah Saw.
Terminologi Islam secara bahasa (secara lafaz) memiliki beberapa makna.
Makna-makna tersebut ada kaitannya dengan sumber kata dari "Islam" itu sendiri.
Islam terdiri dari huruf dasar (dalam bahasa Arab): "Sin", "Lam", dan "Mim".
Beberapa kata dalam bahasa Arab yang memiliki huruf dasar yang sama dengan
"Islam", memiliki kaitan makna dengan Islam. Dari situlah kita bisa mengetahui
makna Islam secara bahasa.
Jadi, makna-makna Islam secara bahasa antara lain: Al istislam (berserah
diri), As salamah (suci bersih), As Salam (selamat dan sejahtera), As Silmu
(perdamaian), dan Sullam (tangga, bertahap, atau taddaruj).
9
DAFTAR PUSTAKA

Deta Jauda Najmah. 2020. Pengertian Islam, Menurut bahasa, Alquran, Hadits,
dan Ulama. Diakses pada 24 Oktober 2021, dari
https://www.google.com/amp/s/m/brilio.net/amp/wow/pengertian-islam-
menurut-bahasa-alquran-hadits-dan-ulama200423k.html.

Fatwa, Abu Anisah Syahrul. 2014. Mengenal Islam Lebih Dekat. Bogor : Media
Tarbiah.

10

Anda mungkin juga menyukai