Anda di halaman 1dari 6

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP) PADA

TN. P. S TENTANG PERAWATAN WATER


SEALED DRAINED DI RSUD
DOLOKSANGGUL
2024

OLEH :
Jeremia Purba
(2114023)

CLINICAL INSTRUCTURE :
Imelda Veronica Purba, S. Kep, Ns

PROGRAM STUDI PRODI D III KEPERAWATAN SEKOLAH


TINGGI ILMU KESEHATAN KESEHATAN BARU JLN
BUKIT INSPIRASI SIPALAKKI KABUPATEN
HUMBANG HASUNDUTAN
T.A 2023/2024
SATUAN ACARA PENYULUHAN
REUMATIK

Tema : Perawatan WSD


Sub Pokok Bahasan : Cara Perawatan WSD
Sasaran : Penderita Efusi Pleura
Hari/Tanggal : Selasa, 23 Januari 2024
Waktu : 15 Menit
Tempat : RSUD Doloksanggul
Penyuluh : Jeremia Purba
NIM : 2114023
Clinical Instructure (CI) : Imelda Veronika Purba, S.Kep, Ns

A. Tujuan Institusional (TI)


1) Tujuan Institusional Umum (TIU)
Setelah dilakukan penyuluhan selama 15 menit Pasien mengetahui
Perawatan WSD yang benar dan tepat.

2) Tujuan Institusional Khusus ( TIK)


a. Pasien dapat menjelaskan Definisi WSD dengan benar.
b. Pasien menyebutkan Tujuan Perawatan WSD dengan benar.
c. Pasien dapat mengetahui Hal-hal yang Harus Diperhatikan dengan
tepat.

B. Sub Pokok Bahasan


1) Definisi WSD
2) Tujuan Perawatan WSD
3) Hal-hal yang harus diperhatikan dalam perawatan WSD
4) Menghubungi Petugas Kesehatan Bila Terjadi Gejala Komplikasi

C. Materi Pengajaran
Terlampir

D. Strategi Intruksional
1) Menjelaskan materi penyuluhan dengan bahasa yang jelas dan intonasi
yang sesuai
2) Memberikan kesempatan pada peserta untuk bertanya
3) Memberikan rewarb berupa pujian kepada peserta yang bertanya
4) Melakukan diskusi untuk mengetahui sejauh mana pemahaman peserta
penyuluhan

E. Media Pengajaran
1) Leaflet

F. Metode Pengajaran
1) Ceramah
2) Diskusi
3) Demonstrasi
G. Kegiatan Penyuluhan

Tahapan Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Peserta Waktu Metode


Penyuluhan
Kegiatan a. Mengucapkan salam a. Menjawab salam 3 Ceramah Diskusi
Pembuka b. Memperkenalkan diri b. Menyepakati kontrak Menit
c. Menjelaskan maksud dan tujuan waktu
d. Melakukan kontrak waktu c. Memperhatikan
Menjelaskan a. Menjelaskan Pengertian WSD a. Menyimak 10 Ceramah,
Materi b. Menjelaskan Tujuan Perawatan b. Memperhatikan Menit Diskusi
WSD c. Menjawab Pertanyaan
c. Menyebutkan Alat-alat untuk d. Memberikan pendapat
perawatan WSD e. Memberikan
d. Menjelaskan Cara Perawatan WSD pertanyaan
e. Menyebutkan dan Menganjurkan
Pasien untuk Menghubungi Petugas
Kesehatan bila terjadi Gejala
Komplikasi
f. Bertanya tentang materi yang sudah
disampaikan
g. Memberi kesempatan untuk
bertanya
Kegiatan a. Menyimpulkan materi yang telah a. Memperhatikan 2 Ceramah
Penutup disampaikan b. Menanyakan materi Menit
b. Menanyakan seputar materi yang yang belum dipahami
telah diberikan c. Menjawab salam
c. Menganjurkan mencari referensi
lain untuk menguatkan pengetahuan
d. Mengucapkan salam penutup

H. Evaluasi
1) Jelaskan definisi WSD
2) Sebutkan hal-hal yang harus diperhatikan dalam perawatan WSD
Pemasangan Water Sealed Drained (WSD)

A. Defenisi WSD
Water sealed drainage (WSD) juga diartikan pipa khusus yang steril
dimasukkan ke rongga pleura dengan perantaraan trokar atau klem penjepit.
Setelah pembedahan dada dan trauma dada. WSD merupakan selang dada
yang di insersi untuk mengeluarkan udara dan cairan dari ruang pleura,
mencegah udara atau cairan supaya tidak masuk ruang pleura, dan membentuk
kembali tekanan yang normal pada intrapleura dan intrapulmonal serta
mencegah aliran balik (Darmawan, 2015).
WSD merupakan suatu tindakan invasive yang dilakukan untuk
mengeluarkan udara, cairan baik darah atau nanah dari rongga pleura ataupun
rongga thorax (mediastinum) dengan menggunakan selang penghubung dari
rongga ke botol WSD.

B. Tujuan Perawatan WSD


1) Mencegah Pendarahan
2) Mencegah Infeksi
3) Mempercepat proses penyembuhan

C. Alat Yang Dibutuhkan Untuk Perawatan WSD


1) Gunting
2) Sarung Tangan 1 Pasang
3) Kasa Steril
4) Cairan NaCl 0,9%
5) Betadine
6) Alkohol 70%
7) Plester
8) Perlak dan pengalas
9) Underped
10) Kantung Plastik

D. Cara Perawatan WSD


1) Atur posisi yang nyaman
2) Pasang perlak dan pengalas di bawah area luka (bisa menggunakan
underped)
3) Kenakan sarung tangan bersih.
4) Buka Plester dengan menggunakan kassa yang dibasahi alkohol 70%
secara hati-hati.
5) Angkat balutan kassa pelindung dan buang ke kantong plastik (jangan
sampai menarik selang).
6) Lepaskan sarung tangan, letakkan dikantong plastik.
7) Gunakan kembali sarung tangan.
8) Bersihkan luka dengan menggunakan kassa yang dibasahi NaCl 0.9%
secara memutar dari bagian dalam ke luar. Lakukan 2-3 kali lalu
keringkan.
9) Totol area luka sekitar WSD dengan betadine dengan cara dari arah dalam
keluar.
10) Gunting bagian tengah kassa steril ± 10.3cm, kemudian tutup luka dengan
kassa tersebut dengan diapitkan pada selang.
11) Plaster balutan luka.
12) Fiksasi sekitar luka dan wsd, pastikan terplester dengan baik.
13) Untuk membuang cairan WSD, klem selang WSD terlebih dahulu, lalu
buka saluran pembuangan.
14) Setelah cairan sudah terbuang tutup kembali saluran pembuangan lalu
buka kembali klem yang terdapat di selang WSD.
15) Melepas sarung tangan, meletakkan di kantong plastik.

E. Hal-hal yang Harus Diperhatikan Dalam Perawatan WSD


1) Jumlah dan warna cairan WSD
2) Pergerakan cairan di selang WSD

F. Komplikasi WSD
1) Sesak nafas
2) Demam
3) Nyeri pada area luka
4) Kemerahan dan terdapat nanah pada luka
DAFTAR PUSTAKA

Buku kompetensi II. 2006. Pembelajaran Praktik Klinik Keperawatan


(maternitas, medical bedah, & anak), tidak dipublikasikan. Surabaya :
STIKES Hang Tuah
Darmawan, Awal. 2015. Analisis Praktik Klinik Keperawatan Pada Pasien
Pneumotoraks Di Ruang ICU. Karya Ilmiah: STIK Muhammadiyah
Samarinda
Jose, M. 2018. Chest Tube Drainage of the Pleural Space: A Concise
Review for Pulmunologist. 81(2): 106 – 115. Tubercolosis &
Resporatory Disease
Potter & Perry. 1997. Fundamentals of Nursing 3Th ed. The Art and Science
of Nursing Care. Philadelphia-New York : Lippincott
Hudak&Gallo.1997. Keperawatan Kritis, Pendekatan Holistik. Vol.1.
Jakarta: ECG

Anda mungkin juga menyukai