Makalah ini dibuat guna memenuhi tugas mata pelajaran Pendidikan Agama
Islam dan Budi Pekerti (Guru Pengampu Mahmud Syarif, S.Pd.I)
Disusun Oleh :
NISN : 0059429855
Kelas : XI MIPA 5
SMA N 1 BANDONGAN
KABUPATEN MAGELANG
2023
1
KATA PENGANTAR
Penulisan makalah tentang Nabi Luth AS ini merupakan salah satu syarat
memenuhi nilai tugas mata pelajaran Pendidikan Agama Islam kelas XI di SMA
N 1 BANDONGAN. Penulis menyadari bahwa dalam pelaksanaan mengerjagan
tugas makalah ini dapat bantuan, dorongan, serta bimbingan dari berbagai pihak,
oleh karena itu penulis mengucapkan terimakasih kepada :
Penulis menyadari bahwa makalah tentang Nabi Luth AS ini masih banyak
kekurangan. Oleh karena itu kritik dan saran yang membangun sangat diharapkan
oleh penulis demi perbaikan dan kemajuan di masa mendatang. Semoga
pembuatan makalah tentang Nabi Luth AS ini dapat bermanfaat bagi semuanya,
AAMIIN.
Penulis
2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR............................................................................................2
BAB I.......................................................................................................................4
PENDAHULUAN...................................................................................................4
A. Latar Belakang.................................................................................................4
B. Rumusan Masalah............................................................................................4
C. Tujuan..............................................................................................................4
D. Manfaat Pembaca............................................................................................5
BAB II.....................................................................................................................5
PEMBAHASAN.....................................................................................................5
BAB III..................................................................................................................13
PENUTUP.............................................................................................................13
Kesimpulan.........................................................................................................13
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................14
3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Nabi Luth merupakan anak keponakan dari Nabi Ibrahim. Ayahnya bernama
Haran bin Thareh dalah saudara kandung dari Ibrahim. Ayah nabi Luth kembar,
yang satu bernama Nahor. Maka secara garis keturunan, adalah Luth bin Haran,
bin Azara bin Nahor, bin Suruj bin Ra'u bin Falij bin 'Abir bin Syalih bin
Arfahsad bin Syam bin Nuh.
B. Rumusan Masalah
1. Apa tujuan Allah mengutus Nabi Luth?
2. Bagaimana perjalanan Nabi Luth di kota Sodom?
3. Apa saja keteladanan dari kisah Nabi Luth?
4. Berapa kisah Nabi Luth dalam Al-Quran?
C. Tujuan
1. Menyajikan kisah tentang Nabi Luth AS.
2. Menyajikan kisah Kaum Nabi Luth AS.
3. Memberikan pemahaman kepada pembaca akan pentingnya hidup
berdasarkan tuntunan Nabi dan Rasul utusan Allah SWT.
4
4. Mengambil hikmah dan pelajaran dari Nabi Luth AS untuk
meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT
D. Manfaat Pembaca
Dalam pembuatan makalah ini, penulis mengharapkan pembaca agar
dapat memahami apa yang dikisahkan oleh Nabi Luth yaitu mengajarkan kita
untuk mematuhi semua perintah Allah. Sebagai umat Islam dan ini tentunya
menjadi kewajiban kita juga agar kelak ketika hari kiamat kita bisa terhindar
dari azab Allah.
5
BAB II
PEMBAHASAN
Karena begitu dekat, Nabi Luth dan Nabi Ibrahim sering mengembara
jauh, melintasi daratan dan lautan. Misi mereka adalah menyebarkan ajaran
agama Islam pada umat manusia. Saat mereka tiba di Palestina, Nabi Luth
menerima wahyu dari Allah SWT. Dia dipilih sebagai nabi dan diutus untuk
mendakwahi kaum Sodom.
Usai diangkat menjadi nabi, Nabi Luth diperintahkan oleh Allah SWT
untuk menetap di Kota Sodom yang terletak di perbatasan Yordania dan Palestina.
Nabi Luth bertugas untuk membawa orang-orang Sodom untuk bertaubat, kembali
menyembah Allah SWT, dan menjauhi segala larangan-Nya. Namun, tugas itu tak
mudah lantaran Kota Sodom dikenal sebagai kota maksiat, penuh korupsi, dan
angka kriminalitasnya juga tinggi.
6
Istrinya menjadi musuh dalam selimut. Segala rencana dakwah Nabi Luth kerap
dibocorkan kepada orang-orang.
Selain kerusakan moral, akhlak kaum Sodom juga sulit dibenahi. Mereka
tak beragama, tidak manusiawi, dan tidak memiliki rasa belas kasih. Mereka
terbiasa melakukan pencurian, perampokan, hingga pembunuhan. Pada
prinsipnya, orang yang kuat akan berkuasa, sementara orang lemah menjadi
korban penindasan.
Meskipun moral kaum Sodom sudah sangat sulit dibenahi, Nabi Luth tetap
teguh. Dia tetap berupaya mengembalikan mereka ke jalan yang benar. Suatu
ketika, Nabi Luth menghampiri orang-orang di kota dan menyatakan bahwa
dirinya seorang nabi utusan Allah SWT. Apakah kamu tidak takut kepada Allah
dan tidak mau menaati-Nya? Sesungguhnya, saya adalah utusan Allah SWT yang
dapat dipercaya untuk kalian. Jadi takutlah kepada Allah, pertahankan tugasmu
kepada-Nya, dan patuhilah aku.”
7
Nabi Luth lantas berkata, “Apakah kamu mendekati laki-laki di antara
dunia dan meninggalkan orang-orang yang Tuhanmu ciptakan untukmu sebagai
istrimu? Tidak! Kamu adalah orang-orang yang melampaui batas!”. Meskipun
sudah menjelaskan hingga berulang-ulang, Nabi Luth tidak dihiraukan.
Namun, Nabi Luth tidak gentar sedikit pun. Dia tetap mengajak kaumnya
untuk beriman dan beribadah kepada Allah SWT. Selain itu, mereka juga diminta
untuk meninggalkan kebiasaan yang mungkar, menjauhi maksiat, kejahatan,
hingga menghindari rayuan iblis dan setan.
Nabi Luth memperingatkan kaum Sodom bahwa bahwa Allah SWT adalah
pencipta manusia beserta alam sekitarnya. Allah SWT juga tidak menyukai segala
amal perbuatan kaum Sodom yang tidak berperikemanusiaan. Bahkan, Allah
SWT juga akan memberi mereka ganjaran yang setimpal dengan semua amal
perbuatan mereka. Allah SWT telah berjanji, barang siapa yang berbuat kebaikan
dan beramal soleh akan diberi pahala dan surga di akhirat kelak. Sementara,
mereka yang berbuat mungkar akan diberi balasan berupa azab dan neraka
Jahanam yang sangat pedih.
8
nurani manusia. Selain itu, perbuatan kaum Sodom juga sudah menyalahi hikmah
dalam penciptaan yaitu lelaki dan wanita.
Nabi Luth juga menasihati kaum Sodom untuk menghormati hak milik
barang masing-masing serta meninggalkan kebiasaan berupa perampasan,
perampokan hingga pencurian yang selalu terjadi di antara mereka. Apalagi, tidak
sedikit pula musafir yang menjadi korban. Segala perbuatan kaum Sodom akan
merugikan mereka sendiri. Sebab, perbuatan itu akan menimbulkan kekacauan,
ketidakamanan di dalam negeri sehingga mereka juga pasti tidak akan merasa
aman dan tenteram dalam hidupnya.
Namun, tidak semudah itu membawa kaum Sodom ke jalan Allah. Mereka
tetap saja bermaksiat dan melakukan kejahatan. Pada akhirnya, Nabi Luth berdoa
kepada Allah agar semua kaum Sodom diazab seberat-beratnya lantaran tidak mau
mengikuti jalan yang benar.
Lewat tengah malam, Nabi Luth keluar dari rumahnya bersama istri dan dua
putrinya. Mereka berjalan cepat menuju keluar kota. Sesua petunjuk para
malaikat, mereka tidak menoleh ke kanan maupun ke kiri. Namun demikian, istri
Nabi Luth tetap saja bebal. Musuh dalam selimut Nabi Luth itu berjalan paling
belakang. Langkahnya tidak secepat suami dan kedua anaknya.
Akan tetapi si istri yang menjadi musuh dalam selimut bagi Nabi Luth berada
di belakang rombongan Nabi Luth. Dia berjalan perlahan-lahan, tidak secepat
langkah suaminya. Dia meragukan kebenaran perkataan malaikat soal azab yang
akan segera ditimpakan ke kaum Sodom.
Karena penasaran, dia pun menoleh ke belakang. Alhasil, azab itu kini
menimpanya juga. Setelah berhasil melewati batas Kota Sodom di pagi buta, bumi
tiba-tiba berguncang hebat. Kota Sodom terombang-ambing seperti lautan. Angin
bertiup begitu kencang dari segala penjuru. Ada hujan lebat disertai petir, batu
beterbangan yang tampak sangat mengerikan.
9
Sementara itu, orang-orang buta kaum Sodom yang masih kebingungan
langsung berlarian. Banyak di antara mereka yang tertimbun oleh reruntuhan
bangunan. Setelah peristiwa itu, Nabi Luth kembali ke Sodom dan memulai hari-
hari baru untuk berdakwah. Dia masih tetap bersemangat untuk membawa
kaumnya ke dalam Islam. Nabi Luth tetap memegang teguh iman dan berharap
agar kaumnya bisa segera melihat kesalahan jalan mereka dan kembali ke jalan
Allah.
10
Tidak hanya yang telah disebutkan di atas saja, ini adalah salah satu contoh
keteladanan Nabi Luth yang bisa kita amalkan. Nabi Luth juga percaya bahwa
hukuman Tuhan itu nyata dan ada.
Hal inilah yang wajib menjadi renungan juga bagi kita semua untuk
mempercayai bahwa azab Allah itu nyata adanya dan jika kita percaya serta
mempercayai-Nya bahwa ampunan Tuhan juga nyata bagi kita semua yang
memohon ampun dan bertaubat kepada-Nya. Dan dari kisah nabi Luth AS dan
kaumnya tersebut lah memberikan kita sebuah pelajaran untuk terus berbuat baik
dan menghindari perbuatan maksiat terutama maksiat yang sudah diluar batas dan
tidak dapat menerima ampunan dari Allah SWT.
80. Dan (Kami juga telah mengutus) Luth (kepada kaumnya). (Ingatlah) tatkala
dia berkata kepada mereka, "Mengapa kalian mengerjakan perbuatan fahisyah itu,
yang belum pernah dikerjakan oleh seorang pun (di dunia ini). 81.sebelum
kalian?" Sesungguhnya kalian mendatangi lelaki untuk melepaskan nafsu
11
kalian (kepada mereka), bukan kepada wanita, bahkan kalian ini adalah kaum
yang melampaui batas."
{)162( ) ِإِّني َلُك ْم َر ُس وٌل َأِم يٌن161( ) ِإْذ َقاَل َلُهْم َأُخ وُهْم ُلوٌط َأال َتَّتُقوَن160( َك َّذ َبْت َقْو ُم ُلوٍط اْلُم ْر َسِليَن
)164( ) َو َم ا َأْس َأُلُك ْم َع َلْيِه ِم ْن َأْج ٍر ِإْن َأْج ِرَي ِإال َع َلى َر ِّب اْلَعاَلِم يَن163( } َفاَّتُقوا َهَّللا َو َأِط يُعوِن
160. Kaum Lut mendustakan rasul-rasul. 161.Ketika saudara mereka Lut berkata
kepada mereka, "Mengapa kalian tidak bertakwa? 162.Sesungguhnya aku adalah
seorang rasul kepercayaan (yang diutus) kepada kalian. 163.Maka bertakwalah
kepada Allah dan taatlah kepadaku. 164.Dan aku sekali-kali tidak minta upah
kepada kalian atas ajakan itu; upahku tidak lain hanyalah dari Tuhan semesta
alam.
{ ) َأِئَّنُك ْم َلَتْأُتوَن الِّر َج اَل َشْه َو ًة ِم ْن ُدوِن الِّنَس اِء َب ْل54( َو ُلوًطا ِإْذ َقاَل ِلَقْو ِمِه َأَتْأُتوَن اْلَفاِح َش َة َو َأْنُتْم ُتْبِص ُروَن
( ) َفَم ا َك اَن َج َو اَب َقْو ِمِه ِإال َأْن َقاُلوا َأْخ ِر ُج وا آَل ُلوٍط ِم ْن َقْر َيِتُك ْم ِإَّنُهْم ُأَناٌس َيَتَطَّهُروَن55( َأْنُتْم َقْو ٌم َتْج َهُلوَن
)58( ) َو َأْم َطْر َنا َع َلْيِهْم َم َطًر ا َفَس اَء َم َطُر اْلُم ْنَذ ِر يَن57( ) َفَأْنَج ْيَناُه َو َأْه َلُه ِإال اْم َر َأَتُه َقَّدْر َناَها ِم َن اْلَغاِبِر يَن56
54. Dan (ingatlah kisah) Lut, ketika dia berkata kepada kaumnya, "Mengapa
kalian mengerjakan perbuatan fahisyah itu, sedangkan kalian melihatnya?
Mengapa kalian mendatangi laki-laki.
55.Untuk (memenuhi) nafsu (kalian), bukan (mendatangi) wanita? Sebenarnya
kalian adalah kaum yang tidak mengetahui (akibat-akibat perbuatan kalian).”
56.Maka tidak lain jawaban kaumnya melainkan mengatakan, "Usirlah Lut
beserta keluarganya dari negeri kalian; karena sesungguhnya mereka itu orang-
orang yang (mendakwakan dirinya) bersih.” 57.Maka Kami selamatkan dia
beserta keluarganya, kecuali istrinya. Kami telah menakdirkan dia termasuk
12
orang-orang yang tertinggal (dibinasakan). 58.Dan Kami turunkan hujan atas
mereka (hujan batu), maka amat buruklah hujan yang ditimpakan atas orang-orang
yang diberi peringatan itu.
{ ) ِنْع َم ًة ِم ْن ِع ْنِد َنا َك َذ ِلَك34( ) ِإَّنا َأْر َس ْلَنا َع َلْيِهْم َح اِصًبا ِإال آَل ُلوٍط َنَّج ْيَناُهْم ِبَسَح ٍر33( َك َّذ َبْت َقْو ُم ُلوٍط ِبالُّنُذ ِر
) َو َلَقْد َر اَو ُدوُه َعْن َضْيِفِه َفَطَم ْس َنا َأْع ُيَنُهْم36( ) َو َلَقْد َأْنَذ َر ُهْم َبْطَش َتَنا َفَتَم اَرْو ا ِبالُّنُذ ِر35( َنْج ِز ي َم ْن َش َك َر
) َو َلَقْد َيَّسْر َنا39( ) َفُذ وُقوا َع َذ اِبي َو ُنُذ ِر38( ) َو َلَقْد َصَّبَح ُهْم ُبْك َر ًة َع َذ اٌب ُم ْس َتِقٌّر37( َفُذ وُقوا َع َذ اِبي َو ُنُذ ِر
)40( } اْلُقْر آَن ِللِّذ ْك ِر َفَهْل ِم ْن ُم َّد ِكٍر
13
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Dari hasil kajian yang sudah kami lakukan, terdapat beberapa kesimpulan
yang bisa diambil. Kesimpulan ini sekaligus merupakan jawaban dari rumusan
masalah yang ada pada skripsi ini. Kesimpulan tersebut adalah sebagai berikut:
1. Nabi luth a.s dan kaumnya mendiami daerah dekat palestina, yang
bernama Sodom.
2. Kaum nabi luth a.s berperilaku keji dan tidak senonoh, kaum laki-lakinya
enggan mengawini wanita, tetapi birahi kepada jenisnya sendiri.
14
3. Meskipun Nabi luth a.s berulang kali menyeru dan memperingatkan, tetapi
kaumnya tidak menghiraukan, bahkan mengejek dan menantangnya.
4. Akhirnya negeri sodom beserta penduduknya dibinasakan oleh allah swt.
Nabi luth a.s dan keluarga serta para pengikutnya mendapat perlindungan
allah swt, kecuali istrinya yang termasuk orang- orang yang durhaka dan
dibinasakan.
DAFTAR PUSTAKA
https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-5533249/kisah-nabi-luth-as- diutus-
allah-swt-untuk-sadarkan-kaum-sodom
https://islamdigest.republika.co.id/berita/q8mmte430/azab-umat-nabi-luth
https://www.gramedia.com/literasi/keteladanan-nabi-luth/
https://quranbest.com/al-quran
https://brainly.co.id/tugas/9499692
15