Anda di halaman 1dari 41

MODUL AJAR

PERUBAHAN ENERGI

PROYEK IPAS
Ilmu Pengetahuan Alam Dan Sosial
SIMULASI VIRTUAL LAB. DENGAN PHET COLORADO
SMK KELAS X FASE E

Oleh : RINA MEGASARI, S.Si

Modul Ajar Proyek IPAS_Rina Megasari 1


INFORMASI UMUM

IDENTITAS MODUL
Nama Penyusun Sekolah : Rina Megasari, S.Si
Tahun Pelajaran : 2023
Kelas /Program Keahlian Alokasi : X B / Teknik Audio Video
Capaian Pembelajaran : Fase E / Teknik Audio Video
Alokasi Waktu : 2 X 45 Menit
Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat menjelaskan fenomena-
fenomena yang terjadi di lingkungan dilihat
dari berbagai aspek seperti energi dan peru
bahannya
Deskripsi Pembelajaran : Energi terbarukan

KOMPETENSI AWAL

Sebelum mempelajari materi, peserta didik diharapkan sudah memiliki


pengetahuan dasar tentang besaran dan pengukuran, konsep usaha, energi
kinetik, energi potensial, dan energi mekanik.
PROFIL PELAJAR PANCASILA
Kreatif
: Mendesain sebuah sistem yang terdiri dari sum

ber energi, pengubah, dan pengguna untuk mengg

ambarkan aliran dan perubahan bentuk energi den

gan simulasi virtual lab.

Bergotong royong : Peserta didik berkolaborasi dalam kelompok, saling


peduli dan berbagi dalam menyelesaikan proyek.

SARANA DAN PRASARANA


1. Modul ajar
2. Gawai (dapat berupa handphone android, tablet, laptop)
3. LCD
4. Powerpoint
5. Simulasi PHET
6. LKPD
Modul Ajar Proyek IPAS_Rina Megasari 2
TARGET PESERTA DIDIK
 Peserta didik regular

MODEL PEMBELAJRAN

 Problem Based Learning ( PBL )


 Metode : diskusi dan praktikum

SUMBER BELAJAR
Kanginan, Marthen. 2017. Fisika Untuk SMA Kelas X. Jakarta : Erlanga.
Sagendra, Berti dkk (2022). Proyek IPAS Rumpun Teknologi SMK/MAK Ke
las X. Semarang : Erlangga.
https://www.youtube.com/watch?v=JdnPxA8MzTo

I. KOMPONEN INTI

TUJUAN PEMBELAJRAN

Melalui model pembelajaran Problem Based Learning (PBL), dengan metode diskusi
dan praktikum peserta didik diharapkan dapat :
• Peserta didik mampu menjelaskan pengertian energi dan perubahannya

• Peserta didik mampu menjelaskan energi dan perubahannya dalam

kehidupan sehari- harinya

• Peserta didik mampu melakukan percobaan dengan web phet Colorado

untuk menentukan phenomena perubahan energi dalam kehidupan

sehari hari.

• Siswa mampu mengintepretasikan data hasil percobaan ke dalam tabel

dengan benar.

PEMAHAMAN BERMAKNA
Modul Ajar Proyek IPAS_Rina Megasari 3
Perubahan energi adalah perubahan yang terjadi pada suatu energi ke energi
lainnya. Sedangkan energi adalah daya (kekuatan) yang dapat digunakan untuk
melakukan berbagai proses kegiatan. Perubahan energi adalah berubahnya suatu
bentuk energi menjadi bentuk energi lainnya. Menurut sebuah hukum kekekalan
energi, sebuah energi memang tidak bisa dihilangkan begitu saja. Karena tidak
bisa dihilangkan, sumber energi diolah oleh manusia menjadi banyak bentuk energi
lainnya. Perubahan energi bermacam-macam bentuknya. Contoh energi listrik
menjadi panas, energi angin menjadi gerak, energi air menjadi listrik, dan lain
sebagainya.

PERTANYAAN PEMANTIK
a. Apakah sumber energi yang kalian gunakan dalam kehidupan sehari-hari?
b. Apa yang akan terjadi jika bahan bakar fosil suatu hari nanti akan habis?
c. Apa yang bisa kita lakukan untuk mengatasi krisis energi ini?

PERSIAPAN PEMBELAJARAN
Guru menyiapkan perangkat pembelajaran yang terdiri dari modul ajar,
lembar kerja peserta didik, instrument, assesmen, dan daftar hadir.

KEGIATAN PEMBELAJARAN

TAHAP ALOKASI
URAIAN KEGIATAN
PEMBELAJARAN WAKTU

1. Motivasi
 Guru mengucap salam dan mengajak peserta didik un
tuk berdoa sebelum memulai kegiatan
 Guru menanyakan kabar peserta didik dan menging
atkan untuk selalu menjaga Kesehatan
 Guru memeriksa kehadiran siswa sebelum memulai p
roses pembelajaran.
Pendahuluan 15 menit

2. Apersepsi

Modul Ajar Proyek IPAS_Rina Megasari 4


 Peserta didik menyimak informasi terkait tujuan pem
belajaran, penugasan, dan penilaian
 Guru memberikan apersepsi dengan mengaitkan masa
lah yang ada disekitar peserta didik dengan materi e
nergi dan perubahannya. Permasalahan yang diangkat
yaitu: Pemakaian energi dalam kehidupan sehari-hari
 Siswa mengamati video tentang konsep transpormasi
energi https://www.youtube.com/watch?v=xKI-RKCp
0k4

Kegiatan Inti 45 Menit X 2 JP

Aktivitas Guru Aktivitas Peserta Didik


Inti (sintaks PBL)
Orientasi peserta didik pada masalah

1. Guru menjelaskan tentang macam-mac


1) Mencermati gambar dari
am sumber energi, perubahan energi,
guru dan memikirkan me
manfaat energi dan contoh perubahan ngapa bisa demikian

bentuk energi dengan menggunakan sli 2) Peserta didik menjawab


pertanyaan guru tentan
de powerpoint menggunakan Canva.
g slide yang ditampilkan
2. Guru menampilkan slide gambar peman ?
faatan energi dalam kehidupan sehari-

hari yaitu pemanfaatan panel surya un

tuk penerangan di jalan tol.

Modul Ajar Proyek IPAS_Rina Megasari 5


https://docs.google.com/presentation/d

/1QSCWEmXpjAgAwEDXKo97hhlo7u

J5sq-T_xm6549eHHY/edit#slide=id.

g13a6d2e5ad1_0_194

3. Mengarahkan peserta didik untuk bert

anya/membuat rumusan masalah dan hi

potesis berdasarkan gambar yang dita

mpilkan. Pertanyaan yang diharapkan

 Perubahan energi apa saja yang ada pa

da? gambar 6 menit

 Bagaimana perubahan energi dapat ter

jadi?

Mengorganisasikan peserta didik

1. Mengelompokkan peserta didik dalam 1) Peserta didik membentuk


beberapa kelompok. Setiap kelompok t kelompok
erdiri atas 5 peserta didik. 2) Tiap kelompok menerima
2. Membagikan LKPD dan video simulator LKPD dan mengamati vide
perubahan energi dengan web phet col o virtual perubahan energ
orado i
3) Peserta didik memperha
tikan dan mengamati penj
elasan yang diberikan gur
u terkait penyelesaian LK
PD
4) Peserta didik membagi tu
gas untuk mencari data y
ang diperlukan untuk men
yelesaikan masalah.

Modul Ajar Proyek IPAS_Rina Megasari 6


Membimbing penyelidikan individu atau kelompok

1) Guru membimbing peserta didik melak Peserta didik Melakukan


ukan percobaan tentang perubahan ene praktikum melalui video vi
rgi dengan PHeT rtual dengan web phet Col
2) Guru Membimbing kelompok yang meng orado. Dengan materi Per
alami kesulitan saat praktikum ubahan energi untuk mem
3) Guru Memantau keterlibatan peserta d peroleh data sebagai bah
idik dalam pengumpulan data an diskusi kelompok
4) Guru Melakukan penilaian psikomotorik
dan afektif

Mengembangkan dan menyajikan hasil karya

1. Membimbing pelaksanaan diskusi 1) Peserta didik menjelask


2.Membimbing penyajian data hasil prakti an atau menguraikan dat
kum sehingga siap untuk dipresentasika a dari hasil pengamatan
n peserta didik pada LKPD. (Teliti dan
Mandiri)
2) Peserta didik bekerja s
ama untuk menyelesaika
n pertanyaan yang telah
dibuat pada langkah seb
elumnya di LKPD (Sainti
fik: Mengomunikasikan,
Collaboration-4C, Gorto
ng Royong).
3) Peserta didik mengolah
data yang diperoleh den
gan menjawab pertanyaa
n pada LKPD dengan me
mperhatikan disiplin wak
tu

Modul Ajar Proyek IPAS_Rina Megasari 7


Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah

1. Guru membimbing peserta didik untuk p 1) Peserta didik dan guru


resentasi mengevaluasi hasil peny
2.Guru mendorong kelompok lain untuk m elidikan melalui diskusi k
emberikan masukan elas
3.Guru memberikan apresiasi pada kelomp 2) Setiap kelompok menam
ok/peserta didik yang berani menyajika pilkan hasil diskusi kelo
n hasil diskusi kelompoknya. mpoknya di depan kelas.
4. Guru mengevaluasi terhadap hasil perc (komunikasi)
obaan peserta didik dan proses pemeca 3) Kelompok yang lain men
han masalah yang telah dilakukan dengarkan dan menangg
5.Guru memberikan penguatan konsep kep api atau memberikan per
ada peserta didik tanyaan kepada kelompo
k yang tampil. (literasi, s
aling menghargai).

Kegiatan penutup ( 15 Menit )

1. Guru Membimbing Peserta Didik Peserta didik menyalin tug


untuk menyimpulkan hasil pembe as yang diberikan oleh gur
lajaran hari ini u 15 menit bahwa aktivita
2. Guru Memberikan umpan balik, s memperoleh dan mengol
dan refleksi kemudian menguatk ah informasi serta menga
an nalisis, mengevaluasi, mer
3. Guru Menyimpulkan hasil pembel efleksi, dan mengevaluasi
ajaran pikirannya sendiri adalah
4. Guru Melakukan refleksi wujud Profil Pelajar Panca
5. Guru memberikan tugas kepada sila yang Bernalar kritis.
peserta didik untuk diselesaikan
dirumah
6. Guru menyampaikan materi yang
akan dipelajari pada pertemuan
selanjutnya

Modul Ajar Proyek IPAS_Rina Megasari 8


7. Guru Menutup pertemuan deng
an berdoa penutup dan menguca
p salam.

Asesmen :
No. Jenis Penilaian Teknik Keterangan
Dilakukan selama proses pembelajaran,
1. Penilaian Sikap Observasi untuk memastikan peserta didik dapat
menerapkan sikap sesuai dengan profil
pelajar pancasila
Dilakukan pada akhir pembelajaran untuk
2. Penilaian Pengetahuan Tes Tertulis memastikan keterserapan pengetahuan
setelah peserta didik melakukan proses
pembelajaran
Penilaian Dilakukan saat proses pembuatan proyek
3. Penilaian Raktikum dilaksanakan, untuk memastikan peserta
Keterampilan didik menerapkan petunjuk kerja dalam
proses pembelajaran.

Kegiatan Refleksi

 Refleksi Guru

1. Hal baik apa saja yang sudah muncul dalam pelaksanaan pembelajaran?
2. Bagaimana tanggapan peserta didik terhadap model dan metode pembelajaran
yang sudah saya gunakan?
3. Apakah semua tujuan pembelajaran tercapai?
4. Apakah semua peserta didik aktif dalam kegiatan pembelajaran?
5. Apa saja kesulitan peserta didik saat mengikuti pembelajaran?
6. Apakah level ketuntasan minimal kelas mencapai 80 persen?

 Refleksi Peserta Didik


N Pernyataan Ya Tidak
o.

Modul Ajar Proyek IPAS_Rina Megasari 9


1. Apakah Anda terlibat aktif dalam pemb
elajaran ini?
2. Apakah suasana pembelajaran
membuat Anda bersemangat untuk
belajar dan tahu lebih banyak?
3. Apakah pembelajaran kali ini
membekali diri Anda sebagai
peserta didik yang baik?
4. Apakah alokasi waktu pembelajaran
memadai untuk Anda memahami isu
yang ada di sekitar?
5. Apakah guru pada pembelajaran ini
membantu Anda dalam belajar
dan berproses?
6. Apakah keterampilan Anda bertambah
pada pembelajaran ini?

LKPD PRAKTIKUM PERUBAHAN ENERGI

PERUBAHAN ENERGI

Modul Ajar Proyek IPAS_Rina Megasari 10


LKPD PERUBAHAN ENERGI
SMK KELAS X FASE E

Oleh : Rina Megasari, S.Si

BENTUK ENERGI DAN PERUBAHANNYA

A. Pengantar
Matahari merupakan sumber energi utama untuk kehidupan di bumi. Sinar

Modul Ajar Proyek IPAS_Rina Megasari 11


matahari dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan energi listrik dengan

menggunakan panel surya. Energi listrik ini kemudian dapat digunakan untuk

berbagai keperluan seperti menyalakan lampu, menghidupkan berbagai alat

elektronik, dan yang lain. Ilustrasi ini memperlihatkan bagaimana energi dapat

berubah dari satu bentuk ke bentuk lainnya. Hukum Kekekalan Energi menyatakan

bahwa jumlah energi dari sebuah sistem tertutup itu tidak berubah. Energi

tersebut tidak dapat diciptakan maupun dimusnahkan, namun energi hanya

berubah dari satu bentuk ke bentuk energi lain. Nah, apa saja bentuk energi yang

ada di alam? Apakah setiap bentuk energi dapat berubah ke bentuk energi lain

dalam sistem yang berbeda? Bagaimanakah perpindahan energi yang terjadi?

Untuk mengetahuinya, mari kita lakukan praktikum ini.

B. Tujuan kegiatan:
Melalui kegiatan percobaan ini, peserta didik diharapkan dapat:
1. Mendesain sebuah sistem yang terdiri dari sumber energi, pengubah, da

n pengguna untuk menggambarkan aliran dan perubahan bentuk energi.

2. Menganalisis pengaruh jumlah awan yang menutup sinar matahari terhad

ap jumlah energi listrik yang dihasilkan sel surya.

3. Menganalisis perubahan bentuk energi yang terjadi pada proses menyalaka

n lampu pijar dan lampu Fluorescent (CFL).

C. Alat/Bahan
Aplikasi Phet Interactive Simulation

D. Prosedur
 Kegiatan 1: Desain sistem aliran dan perubahan bentuk energi
1. Bukalah aplikasi Phet Interactive Simulation pada computer/HP, klik menu “Pla

y with Simulations”, kemudian pilih sub menu “Fisika” > “Kerja, Energi & Daya”.

Modul Ajar Proyek IPAS_Rina Megasari 12


Lalu pilihlah simulasi “Bentuk dan Perubahan Energi”.

2. Klik tombol “Play” pada tampilan simulasi “Bentuk Energi dan Perubahnnya”, unt

uk memulai menjalankan program.

3. Pilih Systems dengan klik pada bagian ikon tampilan!

4. Berikut adalah tampilan halaman awal simulasi. Beri tanda centang (√) pada bo

Modul Ajar Proyek IPAS_Rina Megasari 13


x “Simbol Energi” untuk menampilkan ilustrasi bentuk energi pada simulasi ini.

5. Desainlah sebuah sistem yang terdiri dari sumber energi (energy sources), pe

ngubah (changers), dan pengguna (users). Pilihlah:

 sumber energi dengan mengklik gambar: “Sepeda”, “Kran”, “Matahari”, “Ketel”


 pengubah dengan mengklik gambar: “Turbin” atau “Panel Surya”
 pengguna dengan mengklik gambar: “Air dalam bejana”, “Lampu Pijar”,

“Lampu CFL”, atau “Baling-baling”.

6. Buatlah 3 macam rancangan sistem dan amati aliran energi, macam-macam ben

tuk energi, dan perubahan energi yang terjadi mulai dari sumber-pengubah-pen

gguna.

7. Catat hasil pengamatan ke dalam Tabel 1!

 Kegiatan 2: Perubahan energi pada Panel Surya


1. Buatlah rancangan sistem yang terdiri dari matahari sebagai sumber, panel sur

ya sebagai pengubah, dan baling-baling. Aturlah skala pada panel “Awan” pada p

osisi “Tidak ada” sebagai pengguna seperti gambar berikut.

Modul Ajar Proyek IPAS_Rina Megasari 14


2. Amati bagaimana aliran energi dan perubahan bentuk energi yang terjadi dari

Matahari- Panel Surya-Baling-baling. Catat hasilnya pada Tabel 2.

3. Aturlah skala pada panel “Awan” pada posisi “Banyak”. Amati bagaimana aliran e

nergi dan perubahan bentuk energi yang terjadi dari Matahari-Panel Surya-Bal

ing-baling. Catat hasilnya pada Tabel 2.

Modul Ajar Proyek IPAS_Rina Megasari 15


4. Bandingkan hasil dari kedua keadaan tersebut!

 Kegiatan 3: Perubahan Energi pada Lampu


1. Buatlah rancangan sistem yang terdiri dari “Ketel” sebagai sumber, “Turbin” se

bagai pengubah, dan “Lampu Pijar” sebagai pengguna seperti gambar berikut.

2. Atur panel pamanas pada posisi “Hot”. Amati bagaimana aliran energi dan perub

ahan bentuk energi yang terjadi dari Turbin-Lampu Pijar-Lingkungan. Catat has

ilnya pada Tabel 3.

3. Buatlah rancangan sistem yang terdiri dari “Ketel” sebagai sumber, “Turbin” se

bagai pengubah, dan “Lampu CFL” sebagai pengguna seperti gambar berikut.

Modul Ajar Proyek IPAS_Rina Megasari 16


4. Atur panel pamanas pada posisi “Hot”. Amati bagaimana aliran energi dan perubaha

n bentuk energi yang terjadi dari Turbin-Lampu CFL-Lingkungan. Catat hasilnya pa

da Tabel 3.

5. Bandingkan bagaimana proses perubahan bentuk energi yang terjadi Lampu

Pijar dan Lampu CFL? Fokuskan pada energi cahaya dan energi panas, manakah

yang lebih efisien?

E. Analisis Data
Tabel 1

No. Sumber Energi Pengubah Pengguna Perubahan


(Energy Sources) (Changers) (Users) energi yang terjadi
1
2
3

Modul Ajar Proyek IPAS_Rina megasari 17


Tabel 2

No. Kondisi awan Aliran energi Keadaan Perubahan energi yang


dari Matahari- Baling-baling terjadi
Panel Surya
1 Tidak ada
2 Banyak

Tabel 3

No. Jenis Lampu Perubahan energi Jumlah energi Jumlah


dari Turbin-Lampu- listrik yang energi
diubah menjadi Listrik yang
Lingkungan cahaya dibuang
menjadi panas
1 Pijar
2 CFL

F. Diskusi
1. Berdasarkan data pada Tabel 1, gambarlah rancangan sistem yang Anda buat!
2. Berdasarkan data pada Tabel 1, sebutkan bentuk energi apa saja yang muncul dari s

umber- pengubah-dan pengguna! Apakah jumlah energi yang dihasilkan sumber sama den

gan yang masuk ke pengubah dan yang sampai pengguna dan terbuang ke lingkungan?

3. Berdasarkan data pada Tabel 2, bagaimana pengaruh ada tidaknya awan yang mengh

alangi aliran sinar matahari menuju panel surya terhadap energi yang dihasilkan? Peruba

han bentuk energi apa saja yang terjadi pada sistem ini?

4. Berdasarkan data pada Tabel 3, bandingkan bagaimana proses perubahan bentuk en

ergi yang terjadi Lampu Pijar dan Lampu CFL! Bagaimana perbedaannya?

5. Berdasarkan jumlah energi listrik yang dirubah menjadi energi cahaya dan panas yan

g dibuang ke lingkungan, manakah yang lebih efisien antara Lampu Pijar dan Lampu CFL?

G. Simpulan
Berdasarkan seluruh kegiatan, buatlah simpulan apa saja yang sesuai dengan tujuan

kegiatan ini!

Modul Ajar Proyek IPAS_Rina megasari 18


Modul Ajar Proyek IPAS_Rina megasari 19
Lampiran :
LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN SIKAP
PENILAIAN OBSERVASI

Rubrik:
Indikator sikap aktif dalam pembelajaran:
1. Kurang baik jika menunjukkan sama sekali tidak ambil bagian dalam pembelajaran
2. Cukup jika menunjukkan ada sedikit usaha ambil bagian dalam pembelajaran tetapi
belum ajeg/konsisten
3. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha ambil bagian dalam pembelajaran tetapi
belum ajeg/konsisten
4. Sangat baik jika menunjukkan sudah ambil bagian dalam menyelesaikan tugas
kelompok secara terus menerus dan ajeg/konsisten

Indikator sikap bekerjasama dalam kegiatan kelompok.


1. Kurang baik jika sama sekali tidak berusaha untuk bekerjasama dalam kegiatan
kelompok.
2. Cukupjika menunjukkan ada sedikit usaha untuk bekerjasama dalam kegiatan kelompok
tetapi masih belum ajeg/konsisten.
3. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bekerjasama dalam kegiatan kelompok
tetapi masih belum ajeg/konsisten.
4. Sangat baik jika menunjukkan adanya usaha bekerjasama dalam kegiatan kelompok
secara terus menerus dan ajeg/konsisten.

Indikatorsikaptoleranterhadap proses pemecahanmasalah yang berbedadankreatif.


1. Kurang baik jika sama sekali tidak bersikap toleran terhadap proses pemecahan
masalah yang berbeda dan kreatif.
2. Cukup jika menunjukkan ada sedikit usaha untuk bersikap toleran terhadap proses
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif tetapi masuih belum ajeg/konsisten
3. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif tetapi masuih belum ajeg/konsisten.
4. Sangat baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap
proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif secara terus menerus dan
ajeg/konsisten.

Bubuhkan tanda (√) pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.


Mata Pelajaran : Energi dan perubahannya
Kelas / Semester : X / Gasal
Aspek :
Materi : Perubahan Energi

Modul Ajar Proyek IPAS_Rina megasari 20


Skor KETERANGA
N SIKAP
NAMA SISWA Rata-rata N
O
Jujur Santun Disiplin
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
K : Kurang C: Cukup B: Baik SB : Baik Sekali

Mengetahui
Kepala Sekolah SMKS Baiturrahman Guru Mata Pelajaran

SYAIFUDDIN, ST RINA MEGASARI, S.Si

LEMBAR PENILAIAN PENGETAHUAN - TERTULIS


(Pilihan Ganda)

Pilih Satu Jawaban yang paling tepat !


1. Bacalah teks berikut ini dengan seksama !

Kincir Penggerak Pompa


Modul Ajar Proyek IPAS_Rina megasari 21
Tenaga angin dimanfaatkan untuk memutar poros generator sehingga terciptalah
listrik. Lain hal dengan Azam, seorang anak lulusan SMK Jurusan Teknik yang
Pada fenomena kincir penggerak pompa tersebut, energi-energi yang terlibat pada
proses perubahan energi adalah energi …
A. Listrik
B. Kinetik
C. Mekanik
D. Potensial
E. Magnetik

Perhatikan data infografik tentang pemanfaatan energi di bawah ini !

2. Berdasarkan data infografik, sumber bauran energi primer pembangkit list


rik, di antaranya berasal dari …
A. Solar energi, panas bumi, batu bara, sumber daya mineral
B. Batu bara, gas bumi, energi baru dan terbarukan (EBT), BBM/BBN
C. Sumber energi, sumber daya mineral, batu bara, dan BBM/BBN
D. Tenaga surya, gas bumi, sumber daya mineral, batu bara
E. Biomassa, biogass, panas bumi, batu bara, BBM/BBN

3. Berdasarkan data infografik, kondisi yang menyebabkan semakin mendesaknya usaha


pengembangan potensi sumber energi alternatif atau Energi Baru dan Terbarukan ini
agar dapat segera digunakan secara lebih luas adalah …
A. Terus meningkatnya produksi batu bara
B. Terus meningkatnya konsumsi listrik
C. Terus meningkatnya produksi gas bumi
D. Terus meningkatnya konsumsi energi alternatif
E. Terus meningkatnya jumlah pembangkit listrik
Modul Ajar Proyek IPAS_Rina megasari 22
Bacalah informasi berikut dengan seksama !

Kebanyakan tenaga angin modern dihasilkan dalam bentuk listrik dengan


mengubah rotasi dari pisau turbin menjadi arus listrik dengan menggunakan
generator listrik. Pada kincir angin energi angin digunakan untuk memutar peralatan
mekanik untuk melakukan kerja fisik, seperti menggiling bulir padi atau memompa
air. Tenaga angin digunakan dalam ladang angin skala besar untuk penghasil listrik
nasional dan juga dalam turbin individu kecil untuk menyediakan listrik di lokasi yang
terisolasi. Tenaga angin juga banyak jumlahnya, tidak terbatas, tersebar luas,
bersih dan mengurangi efek rumah kaca. Di Indonesia sendiri, pembangkit listrik
yang memanfaatkan tenaga angin sering disebut dengan pembangkit listrik tenaga
bayu.
Suatu pembangkit listrik dari energi angin merupakan hasil dari penggabungan
dari beberapa turbin angin sehingga akhirnya dapat menghasilkan listrik. Cara kerja
dari pembangkit listrik tenaga bayu ini adalah awalnya energi angin memutar turbin
angin. Turbin angin bekerja berkebalikan dengan kipas angin (tidak menggunakan
listrik untuk menghasilkan listrik, tetapi menggunakan angin untuk menghasilkan
listrik.) Kemudian, angin akan memutar sudut turbin, lalu diteruskan untuk memutar
rotor pada generator di bagian belakang turbin angin.
Generator mengubah energi gerak menjadi energi listrik dengan teori medan
elektromagnetik, yaitu poros pada generator dipasang dengan material
feromagnetik permanen. Setelah itu, di sekeliling poros terdapat stator yang
bentuk fisisnya adalah kumparan-kumparan kawat yang membentuk loop. Ketika
poros generator mulai berputar, akan terjadi perubahan fluks pada stator yang
akhirnya terjadi karena perubahan fluks ini akan dihasilkan tegangan dan arus
tertentu. Tegangan dan arus listrik yang dihasilkan ini disalurkan melalui kabel
jaringan listrik untuk akhirnya digunakan oleh masyarakat.
4. Berdasarkan informasi di atas, manakah informasi yang tepat tentang lokasi dan
kondisi tepat untuk kincir energi angin adalah …
A. Ladang luas berangin
B. Pegunungan hijau
C. Ruang yang tertutup
D. Ruang yang terbuka dengan volume angin sedang
E. Perkotaan

5. Berdasarkan informasi di atas, pernyataan di bawah ini yang benar tentang pembangk
it
listrik tenaga angin adalah …
A. Tenaga angin jumlahnya terbatas, tersebar di wilayah tertentu, dan menambah ef
Modul Ajar Proyek IPAS_Rina megasari 23
ek rumah kaca
B. Pada kincir angin, energi angin digunakan untuk memutar peralatan mekanik untuk
melakukan kerja fisik
C. Karena kebutuhan ruang dan volume angin yang berlimpah, listrik tenaga angin akan
sangat bermanfaat di perumahan di pedesaan
D. Listrik tenaga angin sangat praktis untuk pemenuhan kebutuhan udara segar dan b
ersih di tempat tinggal
E. Pembangkit listrik tenaga angin mengeluarkan emisi yang dapat mencemari udara d
i sekitar kincir angin

Kunci Jawaban Piliahan Ganda dan Pedoman Penskoran

Alternatif
Penyelesaian Skor
Jawaban

Jawaban : C
Air adalah sumber energi yang murah dan relatif
mudah didapat. Air juga menyimpan energi potensial
(pada air jatuh) dan energi kinetik (pada air
1 10
mengalir). Saat tuas yang terhubung ke kincir angin
menggerakkan piston pompa sehingga air dapat
naik mengairi sawah
maka energi berubah energi mekanik.

Jawaban : B
Sumber bauran energi primer pembangkit listrik adal
2 10
ah Batu bara, gas bumi, energi baru dan terbarukan
(EBT), BBM/BBN

Jawaban : B
Terus meningkatnya konsumsi listrik menjadi alasan
semakin mendesaknya usaha pengembangan potensi
3 10
sumber energi alternatif atau Energi Baru dan
Terbarukan ini agar dapat segera digunakan
secara lebih luas.

4 Beberapa syarat lokasi yang tepat untuk kincir angin 10


:
 Daerah dengan aliran angin cukup kuat

Modul Ajar Proyek IPAS_Rina megasari 24


Alternatif
Penyelesaian Skor
Jawaban

 Tidak terganggu tebing. Kincir harus


ditempatkan di dataran luas tanda adanya
penghalang
 Contohnya : lepas pantai, puncak bukit, padang
rumput, lembah, dan
dataran terbuka lainnya

Jawaban : B
Kebanyakan tenaga angin modern dihasilkan dalam
bentuk listrik dengan mengubah rotasi dari pisau
turbin menjadi arus listrik dengan menggunakan
5 10
generator listrik. Pada kincir angin energi angin
digunakan untuk memutar peralatan mekanik untuk
melakukan kerja
fisik, seperti menggiling bulir padi atau memompa air.

Jumlah 50

Jumlah skor yang diperoleh


Nilai = × 100
50

LEMBAR PENILAIAN PENGETAHUAN (ANALISIS) - TES TERTULIS


Mata Pelajaran : Energi dan perubahannya
Kelas / Semester : X / Gasal
Aspek :
Materi : Perubahan Energi

Modul Ajar Proyek IPAS_Rina megasari 25


SKO NILA
PILIHAN GANDA
N R I
NAMA
O
01 02 03 04 05

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

Mengetahui: Kandis, Desember 2023


Kepala Sekolah SMKS Baiturrahman Guru Mata Pelajaran
Modul Ajar Proyek IPAS_Rina megasari 26
SYAIFUDDIN, ST RINA MEGASARI, S.Si

Modul Ajar Proyek IPAS_Rina megasari 27


Pekerjaan Rumah:

Modul Ajar Proyek IPAS_Rina megasari 28


LAMPIRAN

BAHAN AJAR
IPAS
ILMU PENGETAHUAN ALAM DAN SOSIAL
ENERGI DAN PERUBAHANNYA

1. Pengertian Energi

Energi adalah suatu kemampuan suntuk melakukan usaha. Misalnya

Azam ingin memindahkan meja, maka Azam mengeluarkan energi untuk

melakukan usaha meindahkan meja. Energi yang dikeluarkan Azam

tidak hilang, tetapi berubah menjadi energi lain, yakni dari energi

potensial menjadi energi kinetik.

Energi potensial adalah energi yang berkaitan dg kedudukan suatu

benda terhadap suatu titik acuan. Energi potensial juga dapat

diartikan sebagai energi yang tersimpan pada suatu benda. Energi

kinetic adalah energi yang dimiliki suatu benda yang bergerak. Energi

kinetic sebuah benda dapat didefinisikan sebagai usaha yang

dibutuhkan untuk membuat suatu benda bergerak hingga tercapai

kecepatan tertentu. Misalnya pada kasusu Azam, Azam merubah

energi potensial yang ada di tubuhnya menjadi energi kinetic yang

ditunjukkan dari bergesernya meja dengan kecepatan tertentu.

Hal tersebut membuktikan bahwa energi tidak dapat disiptakan

atau dimusnahkan tetapi berubah ke bentuk lain. Contoh lain, adalah

saat memasak air menggunakan kompor listrik, maka terjadilah

perubahan energi dari energi listrik menjadi energi panas.

2. Perubahan Energi

Perubahan energi yang ditunjukan dari fenomena sehari-hari

dimanfaatkan oleh manusia untuk membantu aktivitas mereka. Hal

tersebut sejalan dengan hakikat sains, yakni manusai berusaha

Modul Ajar Proyek IPAS_Rina megasari 29


menjelaskan fenomena yang terjadi untuk membangun pengetahuan,

fakta, atau konsep. Kemudian mencoba fakta tersebut, kemudia

memodifikasinya untuk kepentingan manusia. Beberapa contoh

perubahan energi dalam kehidupan sehari-hari adalah :

a. Perubahan bentuk energi listrik menjadi panas.


Contohnya : setrika listrik, rice cooker, kompor listrik dsb
b. Perubahan energi listrik menjadi energi cahaya.
Contohnya : lampu
c. Perubahan energi listrik menjadi energi kim

ia Contohnya : pengisian aki, baterai smart

phone, dsb

d. Perubahan energi listrik menjadi energi gerak.


Contohnya : pada mesin cuci, kipas angin, turbin, dsb
e. Perubahan energi cahaya menjadi

listrik Contohnya : panel surya


f. Perubahan energi gerak menjadi listrik
Contohnya : dinamo, plta
g. Perubahan energi kimia menjadi l

istrik Contohnya : baterai, aki

Begitu banyak perubahan energi yang dapat kita manfaatkan

sehari-hari. Salah satunya untuk mengatasi penggunaan bahan bakar

fosil yang berlebihan untuk penunjang kebutuhan energi. Perubahan

energi/transformasi energi adalah perubahan yang terjadi pada suatu

energi ke energi lainnya. Sedangkan energi adalah daya (kekuatan)

yang dapat digunakan untuk melakukan berbagai proses kegiatan.

Perubahan energi adalah berubahnya suatu bentuk energi menjadi

bentuk energi lainnya. Menurut sebuah hukum kekekalan energi,

sebuah energi memang tidak bisa dihilangkan begitu saja. Karena tidak

bisa dihilangkan, sumber energi diolah oleh manusia menjadi banyak

Modul Ajar Proyek IPAS_Rina megasari 30


bentuk energi lainnya. Perubahan energi bermacam-macam bentuknya.

Contoh energi listrik menjadi panas, energi angin menjadi gerak,

energi air menjadi listrik, dan lain sebagainya.

Manusia memanfaatkan energi dengan mengubah bentuknya

menjadi bentuk yang lain. Umumnya alat-alat buatan manusia adalah

alat untuk mengubah bentuk energi. Dalam aktivitas seharihari, banyak

sekali perubahan energi yang terjadi di sekitar kita.

Pada suatu alat, bisa terjadi perubahan energi lebih dari satu kali.

Contohnya adalah baterai. Baterai menyimpan energi kimia. Ketika

digunakan, baterai akan menghasilkan energi listrik. Energi listrik ini

kemudian diubah lagi menjadi bentuk lain sesuai fungsi alatnya.

Modul Ajar Proyek IPAS_Rina megasari 31


Energi cahaya Matahari juga bisa diubah menjadi energi listrik

dengan bantuan panel surya. Panel surya menyimpan energi kimia yang bisa

mengubah cahaya Matahari menjadi energi listrik.

Namun, tidak semua energi bisa sepenuhnya kita ubah menjadi

energi yang kita inginkan. Mari kita lihat contoh perubahan energi pada

mobil. Saat mengisi mobil dengan bensin, kita mengharapkan semua bensin

akan berubah bentuk menjadi energi gerak. Namun pada kenyataannya,

sebagian energi akan berubah bentuk menjadi energi panas dan energi

kimia lagi dalam bentuk asap kendaraan.

Kedua energi ini adalah energi sampingan yang terbentuk saat

mobil dipakai. Apakah kedua energi sampingan ini dibutuhkan saat kita

menyetir? Apakah ada energi sampingan dari mobil yang berdampak

pada lingkungan?

3. Daya
Daya merupakan kecepatan melakukan kerja atau usaha atau bisa
dikatakan daya
merupakan jumlah energi yang dihabiskan dalam per satuan waktu (per
detik). Bisa
Modul Ajar Proyek IPAS_Rina megasari 32
disimpulkan, perubahan energi persatuan waktu disebut daya. Oleh karena itu

persamaan yang dapat digunakan :

Di mana, P = daya (Watt)


W = usaha

(Joule); t =

waktu (detik);

F = gaya (N);
s = jarak (m);
v = kecepatan (m/s).

4. Penghematan Energi

Penghematan energi juga harus dilakukan di rumah, yaitu dalam

penggunaan energi listrik. Untuk menghemat energi listrik di rumah

diperlukan suatu metoda pengaturan pemakaian tenaga listrik, yaitu

dengan cara :

a. Efisiensi penerangan
 Menggunakan lampu hemat energi

 Menghidupkan lampu hanya pada saat diperlukan saja

 Mewarnai dinding, lantai, dan langit-langit dengan warna terang, se

hingga tidak membutuhkan penerangan yang berlebihan.

 Memasang lampu penerangan dalam jarak yang tepat dengan obyek

yang akan diterangi.

 Mengatur perlengkapan rumah agar tidak menghalangi penerangan.

b. Lemari pendingin
 Memilih lemari es dengan ukuran/kapasitas yang sesuai.

 Membuka pintu lemari es seperlunya, dan pada kondisi tertentu dija

ga agar dapat tertutup rapat.

Modul Ajar Proyek IPAS_Rina megasari 33


 Mengisi lemari es secukupnya (tidak melebihi kapasitas).

 Menempatkan lemari es jauh dari sumber panas, seperti sinar matahari, ko


mpor.
 Meletakkan lemari es minimal 15 cm dari dinding/tembok rumah.

 Tidak memasukkan makanan/minuman yang masih panas ke dalam lemari es.

 Membersihkan kondensor (terletak di belakang lemari es) secara ter

atur dari debu dan kotoran, agar proses pelepasan panas berjalan

baik.

 Mengatur suhu lemari es sesuai kebutuhan karena semakin renda

h/dingin temperatur, semakin banyak konsumsi energi listrik.

 Mematikan lemari es bila tidak digunakan dalam waktu lama.

c. Pengatur suhu udara (AC)


 Memilih AC hemat energi dan daya yang sesuai dengan besarnya ruangan.

 Mematikan AC bila ruangan tidak digunakan.

 Mengatur suhu ruangan secukupnya, tidak menyetel AC terlalu dingin.

 Menutup pintu, jendela dan ventilasi ruangan agar udara panas da

ri luar tidak masuk.

 Menempatkan AC sejauh mungkin dari sinar matahari lansung agar e

fek pendingin tidak berkurang.

 Membersihkan saringan (filter) udara dengan teratur.

d. Kipas Angin
 Membuka ventilasi / jendela rumah untuk memperlancar udara ke dalam ru
mah.
 Mematikan kipas angin bila ruangan tidak digunakan, atau gunakan

kipas angin yang dilengkapi alat pengatur waktu (timer) dan atur time

r sesuai kebutuhan.

 Mengatur kecepatan kipas sesuai keperluan.

e. Setrika Listrik
 Mengatur tingkat panas yang diperlukan sesuai dengan bahan pakai

an yang akan diseterika.


 Membersihkan bagian bawah setrika dari kerak yang dapat menghambat pa
Modul Ajar Proyek IPAS_Rina megasari 34
nas.
 Mematikan setrika segera setelah selesai menyetrika atau bila akan

f. Konstruksi bangunan yang efisien


 Dalam rekayasa bangunan gedung diupayakan semaksimal mungkin ag

ar efisiensi penerangan, efisiensi pengaturan suhu udara, pengatura

n instalasi listrik, dapat dimaksimalkan. Saat ini banyak orang sudah

mengembangkan rumah yang hemat energi, mulai dari energi manusi

a, energi mineral alam, dan energi listrik. Dalam menghemat energi u

ntuk penerangan, ruangan yang tidak membutuhkan privasi berlebih

sebaiknya diusahakan terbuka. Bangunan diberi jarak dengan sekeliling

nya agar cahaya bisa masuk dari segala arah, dengan demikian peng

gunaan lampu mampu ditekan.

5. Macam-Macam Sumber Energi Terbarukan

a. Tenaga Air
Dari sekian banyak sumber energi terbarukan, air telah menjadi

salah satu energi yang banyak digunakan untuk menggantikan energi

fosil. Sifat yang dimiliki tenaga air adalah terus bergerak. Hal ini

menyebabkan energi alami yang

dihasilkan air begitu besar. Umumnya, energi ini berasal dari sungai

yang mengalir atau ombak di lautan. Dari aliran tersebut, perubahan

energi yang dihasilkan adalah listrik. Sifat energi air yang bergerak

terus-menerus menyebabkan hasil tenaga listrik dapat berjalan

selama 24 jam penuh setiap harinya.

Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA)


Pembangkit Listrik Tenaga

Air (PLTA) merupakan salah

satu pembangkit yang

Modul Ajar Proyek IPAS_Rina megasari 35


memanfaatkan aliran air untuk

diubah menjadi energi listrik.

Pembangkit listrik ini bekerja

dengan cara merubah energi

air yang mengalir (dari

bendungan atau air terjun)

menjadi energi mekanik

(dengan bantuan turbin air)

dan dari energi mekanik menjadi energi listrik (dengan bantuan

generator). Kemudian energi listrik tersebut dialirkan melalui

jaringan-jaringan yang telah dibuat, hingga akhirnya energi listrik

tersebut sampai ke rumah kamu.

b. Tenaga Surya
Energi selanjutnya adalah tenaga surya, yaitu energi yang berasal

dari matahari. Perubahan energi matahari dapat dimanfaatkan untuk

memenuhi kebutuhan konsumsi energi harian dunia. Biasanya, wilayah

yang memungkinkan perkembangan tenaga surya adalah wilayah yang

memiliki kadar sinar matahari tinggi. Dalam hal ini, Indonesia

menjadi salah satu wilayah yang berpotensi besar karena berada di

wilayah khatulistiwa. Wilayah ini memiliki energi surya yang cukup

besar sepanjang tahunnya. Pemanfaatan energi surya dapat

dilakukan dengan peralatan yang mencakup kolektor dan panel surya

atau membiarkan suatu objek terkena radiasi matahari.

Pembangkit Listrik Tenaga S

Modul Ajar Proyek IPAS_Rina megasari 36


Pembangkit listrik tenaga surya adalah pembangkit listrik yang

mengubah energi surya menjadi energi listrik. Pembangkit listrik

bisa dilakukan dengan dua cara, yaitu secara langsung menggunakan

fotovoltaik dan secara tidak angsung dengan Pemusatan energi

surya (halaman belum tersedia) pemusatan energi surya Fotovoltaik

mengubah secara langsung energi cahaya menjadi listrik

menggunakan efek fotoelektrik. Sedangkan pemusatan energi surya

menggunakan sistem lensa atau cermin dikombinasikan dengan

sistem pelacak untuk memfokuskan energi matahari kesatu titik

untuk menggerakkan mesin kalor.

Sistem fotovoltaik tidak membutuhkan cahaya matahari yang

terang untuk beroperasi. Sistem ini juga membangkitkan listrik di

saat hari mendung, dengan energi keluar yang sebanding ke berat

jenis awan. Berdasarkan pantulan sinar matahari dari awan, hari-hari

mendung dapat menghasilkan angka energi yang lebih tinggi

dibandingkan saat langit biru sedang yang benar-benar cerah.

c. Panas Bumi

Energi geothermal atau bisa juga disebut panas bumi adalah proses

memanfaatkan panas dari dalam bumi. Suhu inti planet diprediksi

mencapai 5,50 menghasilkan energi yang sangat panas dan besar.

Oleh karena itu, sumber energi terbarukan yang berasal dari dalam

bumi memiliki tenaga yang sangat kuat dan jumlah yang melimpah.

Untuk meraih panas bumi, pembangkit listrik geothermal


Modul Ajar Proyek IPAS_Rina megasari 37
menggunakan sumur dengan kedalaman 1.5 km atau lebih.

d. Tenaga Angin
Energi angin adalah energi yang diperoleh dari pergerakan angin.

Semakin besar kekuatan anginnya, maka tenaga yang dihasilkan akan

semakin besar. Tenaga angin dapat diperoleh dari kincir angin yang

nantinya berubah menjadi energi listrik. Untuk mewujudkan

perubahan energi angin ke listrik yang stabil, turbin

ngin dapat ditempatkan di daerah yang kecepatan anginnya relatif

tetap, begitu pun dengan arah angin yang tak berubah-ubah.

Pembangkit Listrik Tenaga An


gin

Modul Ajar Proyek IPAS_Rina megasari 38


Pembangkit listrik tenaga angin adalah suatu pembangkit listrik yang

menggunakan angin sebagai sumber energi untuk menghasilkan energi

listrik. Pembangkit ini dapat mengkonversikan energi angin menjadi

energi listrik dengan menggunakan turbin angin atau kincir angin.

Sistem pembangkitan listrik menggunakan angin sebagai sumber energi

merupakan sistem alternatif yang sangat berkembang pesat, mengingat

angin merupakan salah satu energi yang tidak terbatas di alam.

Pembangkit listrik tenaga angin, yang diberi nama Wind Power System

memanfaatkan angin melalui kincir, untuk menghasilkan energi listrik.

Alat ini cocok sekali digunakan masyarakat yang tinggal di pulau-pulau

kecil dan memiliki tiupan angin yang kencang serta stabil. Secara umum,

sistem alat ini memanfaatkan tiupan angin untuk memutar motor.

Hembusan angin ditangkap baling-baling, dan dari putaran baling-baling

tersebut akan dihasilkan putaran motor yang selanjutnya diubah

menjadi energi listrik.

Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat !

1. Seiring meningkatnya harga BBM, industri semen mulai beralih men

ggunakan batu bara sebagai bahan bakar. Keuntungan lain dari peng

gunaan batu bara abu dari sisa proses pembakaran batu bara dapat

digunakan untuk bahan baku ….


a. Bietanol

b. Pembuatan semen

c. Briket batu bara

d. Biogas

e. Batu bara cair

2. Briket batu bara berfungsi sebagai pengganti arang. Hal ini karena

api dari briket batu bara lebih tahan lama dibandingkan arang konve

nsional. Keuntungan lain Modul


dari penggunaan briket megasari
Ajar Proyek IPAS_Rina batu bara
39 adalah ….

a. Energi listrik menjadi energi gerak

b. Energi listrik menjadi energi panas

c. Energi kimia menjadi energi listrik


d. Energi kimia menjadi energi gerak

e. Energi gerak menjadi energi listrik

3. Sebuah aki diisi ulang sehingga dapat digunakan lagi untuk menghidu

pkan mobil. Perubahan energi yang terjadi ketika aki digunakan untu

k menghidupkan mobil adalah….


a. Reaksi kimia antar komponen

b. Meningkatnya suhu panas

c. Aliran listrik

d. Korosi pada komponen electrode

e. Korosi pada bahan bakar biodiesel

4. Generator mengubah energi mekanik gerak menjadi energi listrik.

Motor listrik berfungsi mengubah energi listrik menjadi gerak mek

anik. Peralatan rumah tangga yang menggunakan motor listrik adala

h ….

a. Kipas angin, pompa air, dan mesin cuci

b. Kulkas, pompa air, dan mesin cuci

c. Pompa air, mesin cuci, dan setrika listrik

d. Lampu pijar, kulkas, dan pompa air

e. Pompa air, setrika listrik, dan kulkas

5. Lampu high intensity discharge (HID) dibuat berdasarkan prinsip k

erja lampu pijar dengan menambahkan logam khusus dan gas. Lampu

HID mampu menghasilkan pancaran cahaya yang sangat terang sehi

ngga cocok digunakan untuk ….


a. Mesin keperluan industri

b. Penerangan di Kawasan wisata

c. Peralatan elektronik

d. Penerangan di daerah terbuka

e. Penerangan di ruangan tertutup

Modul Ajar Proyek IPAS_Rina megasari 40

Daftar Pustaka
Adistia, N. A., Nurdiansyah, R. A., Fariko, J., Vincent, V., & Simatupang, J. W. 2020. Potensi
Energi Panas Bumi, Angin, dan Biomassa Menjadi Energi Listrik di Indonesia. Jurnal Teknik
Elektro, 22(2). doi:10.24912/tesla.v22i2.9107.
Badan Pusat Statistik. 2019. Emisi Gas Rumah Kaca Menurut Jenis Sektor (ribu ton CO2e) tahun
2001 – 2017. (Online) (Badan Pusat Statistik, 2019) diakses pada tanggal 03 Oktober 2021.
Bappenas. 2019. Energi. (Online) https://lcdi-indonesia.id/grk-energi/, Diakses pada tanggal 03
Oktober 2021.
Purwoto, B. H., Jatimiko, Huda, I. F., & Fadilah, M. A. 2018. Efisiensi Penggunaan Panel Surya
Sebagai Sumber Energi Alternatif. Jurnal Teknik Elektro, 18(1), 10 - 14. doi:ISSN 1411-8890.
Pusparisa, Y. & Bayu, D.J. (Ed). 2020. 10 Negara Penyumbang Emisi Gas Rumah Kaca Terbesar .
(Online) https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2021/02/16/10-negara-penyumbang-emisi-
gas-rumah-kaca-terbesar, diakses pada tanggal 03 Oktober 2021.
Setiawan, F. 2017. Pembuatan Prototype Solar Cell Sederhana Menggunakan Bahan Tembaga
Dengan Media Air Laut. Jurnal Online STTKD, 4(1), 5 – 14.
Utomo, P. 2018. Fisika Untuk SMK/MAK Kelas X. Erlangga: Jakarta.
Wikipedia. 2021. Energi Terbarukan. (Online) https://id.wikipedia.org/wiki/Energi_terbarukan,
diakses pada tanggal 03 Oktober 2021.

Modul Ajar Proyek IPAS_Rina megasari 41

Anda mungkin juga menyukai