Anda di halaman 1dari 14

LK-1.

Format Laporan Hasil Analisis Penilaian Pembelajaran

Pada tugas ini Anda diminta untuk menuliskan Laporan Hasil Analisis Penilaian
Pembelajaran pada salah satu kegiatan inovasi pembelajaran yang dilakukan. Silakan ikuti
langkah berikut ini untuk membantu Anda dalam menuliskan Laporan Hasil Analisis
Penilaian Pembelajaran (LK-2).
1. Pilihlah salah satu pembelajaran yang merupakan rencana aksi yang telah dirancang pada
langkah 7 MK Pengembangan Perangkat Pembelajaran. Diharapkan pembelajaran yang
dipilih adalah pembelajaran yang direkam.
2. Bandingkan hasil penilaian pembelajaran (proses dan/atau hasil) siswa/i dengan capaian
pembelajaran yang Anda pilih.
3. Lakukan analisis terhadap penilaian yang telah dilaksanakan. Untuk analisis penilaian,
kaitkan hal-hal yang berjalan dengan baik dan hal-hal yang masih menjadi hambatan saat
kegiatan penilaian berlangsung dengan teori yang dipelajari saat MK Pengembangan
Perangkat Pembelajaran.
4. Laporan Hasil Analisis Penilaian Pembelajaran pada PPL PPG Daljab diserahkan
sebanyak 1x untuk siklus 1 dan 1x untuk siklus 2.

Nama Mapel Fisika

Tempat Pelaksanaan SMKS Baiturrahman

Waktu Pelaksanaan 09 Desember 2023

Nama Mahasiswa Rina Megasari, S.Si

Nama Guru Pamong Asnaridawati Sy, MPd

Nama Dosen Dra. Zulhelmi, M.Pd

I. Deskripsi Kegiatan Penilaian


(Kegiatan apakah yang Anda lakukan untuk menilai proses dan/atau hasil
pembelajaran siswa/i Anda saat inovasi pembelajaran berlangsung? Penilaian dapat
berupa assessment for learning, assessment as learning, atau assessment of learning)
Pada kegiatan penilaian pembelajran assessment of learning atau pada kegiatan
penilaian hasil belajar. Penilaian yang dilakukan seperti penilaian pengetahuan, sikap,
dan keterampilan. Penilaian pengetahuan dengan menggunakan tes tertulis dengan soal
pilihan ganda setelah pembelajran selesai, penilaian keterampilan dengan menggunakan
rublik dengan bentuk lembar observasi pada saat peserta didik melakukan diskusi
pemecahan masalah dan pada saat mempresentasikan hasilnya, guru melakukan
penilaian di lembar observasi. Penilaian sikap dengan menggunakan Teknik observasi
dengan instrument berupa jurnal pada saat pembelajran berlangsung guru menilai sikap
peserta didik.

II. Hasil dan Manfaat Penilaian


(Bagaimana hasil yang diperoleh dari kegiatan penilaian yang Anda lakukan? Apakah
ada manfaat yang dirasakan siswa/i untuk meningkatkan kemampuan sikap,
pengetahuan dan/atau keterampilan terhadap topik yang diajarkan? Apakah hasil
penilaian menggambarkan pencapaian tujuan pembelajaran yang Anda tetapkan?
Kaitkan penjelasan Anda dengan materi yang dipelajari pada MK Pengembangan
Perangkat Pembelajaran)

Hasil Penilaian
1. Penilaian Pengetahuan
 Berdasarkan hasil analisis pada soal nomor 1 dapat diketahui bahwa rata
– rata skor perolehan siswa 30,42, dimana terdapat 14 siswa mendapat
skor 35, 9 siswa mendapat skor 25 dan 1 siswa mendapat skor 15. Nilai
rata – rata kelas 86,90.
 Berdasarkan hasil analisis pada soal nomor 2 dapat diketahui bahwa rata
– rata skor perolehan siswa 59,17 dimana terdapat 18 siswa mendapat
skor 65, 5 orang siswa mendapat skor 45 dan 1 siswa mendapat skor 25.
Nilai rata – rata kelas 91,03.
2. Penilaian Sikap
 Berdasarkan hasil analisis pada penilaian sikap yaitu bekerja sama dapat
diketahui bahwa rata – rata siswa menunjukan sikap selalu konsisten
terhadap aspek sikap yang dinilai yaitu kerja sama yang ditunjukan
dengan rata – rata skor kerja sama 3,71 dimana 7 siswa mendapat skor 3
dan 17 siswa mendapat skor 4.
 Berdasarkan hasil analisis pada penilaian sikap yaitu tanggung jawab
dapat diketahui bahwa rata – rata siswa menunjukan sikap selalu
konsisten terhadap aspek sikap yang dinilai yaitu tanggung tawab yang
ditunjukan dengan rata
– rata skor tanggung jawab 3,91 dimana 2 siswa mendapat skor 3 dan 22
siswa mendapat skor 4.
3. Penilaian Keterampilan
 Berdasarkan hasil analisis penilaian keterampilan yaitu unjuk kerja dapat
diketahui bahwa dari 24 siswa yang tersebar pada 4 kelompok
menunjukan bahwa semua kelompok melakukan keempat indikator yang
dinilai dengan sangat baik.
 Berdasarkan hasil analisis penilaian keterampilan yaitu diskusi dan
presentasi dapat diketahui bahwa dari 24 siswa yang tersebar pada 4
kelompok menunjukan bahwa semua kelompok melakukan keempat
indikator yang dinilai dengan sangat baik.

Manfaat Penilaian
4. Penilaian Pengetahuan
 Penilaian pengetahuan membantu mengukur sejauh mana siswa
memahami materi pelajaran atau konsep tertentu. Ini memberikan
gambaran tentang tingkat pemahaman siswa terhadap topik yang
diajarkan
 Dengan melakukan penilaian secara berkala, guru dapat mengukur
kemajuan siswa sepanjang waktu. Ini memungkinkan mereka untuk
mengidentifikasi area yang perlu diperkuat dan memberikan dukungan
tambahan jika diperlukan.
 Hasil penilaian membantu mengidentifikasi kekurangan dan kekuatan
siswa. Dengan mengetahui area di mana siswa berhasil dan di mana
mereka mengalami kesulitan, guru dapat merancang strategi pengajaran
yang lebih efektif.
 Informasi dari penilaian pengetahuan dapat digunakan untuk
merencanakan pengajaran yang lebih sesuai dan disesuaikan dengan
kebutuhan individu siswa. Guru dapat menyesuaikan metode pengajaran
dan bahan ajar agar lebih efektif.
 Penilaian pengetahuan dapat membantu guru untuk memberikan umpan
balik konstruktif kepada siswa. Ini membantu siswa memahami di mana
mereka dapat meningkatkan dan bagaimana cara melakukan perbaikan.
 Penilaian dapat menjadi faktor motivasi bagi siswa untuk belajar lebih
keras. Mengetahui bahwa kemajuan mereka dinilai memberikan
tanggung jawab tambahan dan dapat meningkatkan motivasi untuk
mencapai hasil yang lebih baik.
 Guru juga dapat menggunakan hasil penilaian untuk mengevaluasi
efektivitas metode pengajaran mereka. Jika banyak siswa mengalami
kesulitan dalam area tertentu, ini bisa menjadi petunjuk bahwa materi
tersebut perlu diajarkan dengan cara yang berbeda.
5. Penilaian Sikap
 Penilaian sikap membantu mengukur perkembangan keterampilan lunak
(soft skills) seperti kerjasama, komunikasi efektif, kepemimpinan, etika,
dan tanggung jawab. Keterampilan ini penting untuk sukses dalam
kehidupan pribadi dan profesional.
 Penilaian sikap dapat mencakup aspek moral dan etika, membantu
mengembangkan karakter siswa. Ini termasuk nilai-nilai seperti
integritas, empati, dan sikap positif terhadap lingkungan sekitar.
 Penilaian sikap dapat mencakup interaksi sosial dan sikap terhadap rekan
sejawat. Hal ini penting untuk pengembangan sosial siswa dan
menciptakan lingkungan belajar yang inklusif.
 Hasil penilaian sikap memberikan informasi berharga untuk
pembimbingan dan pengembangan pribadi siswa. Guru dan pembimbing
dapat memberikan umpan balik yang bersifat formatif untuk membantu
siswa memperbaiki sikap mereka.
 Penilaian sikap membantu dalam memahami bagaimana siswa
berinteraksi dengan orang lain, termasuk guru, teman sekelas, dan orang
dewasa di sekitarnya. Peningkatan dalam hubungan interpersonal dapat
memperbaiki iklim belajar secara keseluruhan.

6. Penilaian Keterampilan
 Penilaian keterampilan unjuk kerja memberikan gambaran langsung
tentang kemampuan siswa dalam menerapkan pengetahuan mereka
dalam situasi praktis. Ini melibatkan penerapan konsep dan teori dalam
konteks tugas tertentu.
 Diskusi dan presentasi memerlukan keterampilan berpikir kritis, analisis,
dan sintesis. Siswa harus mampu merumuskan argumen, menyusun ide,
dan
 merespons pertanyaan, yang semuanya meningkatkan kemampuan
berpikir mereka.
 Diskusi dan presentasi memberikan kesempatan kepada siswa untuk
mengembangkan keterampilan berbicara dan menulis. Mereka harus
mampu mengkomunikasikan ide-ide mereka dengan jelas dan
meyakinkan, baik secara lisan maupun tertulis.
 Penilaian ini membantu meningkatkan kemampuan komunikasi siswa,
baik dalam berbicara di depan umum, berdiskusi, maupun menyusun
presentasi. Kemampuan ini sangat penting dalam kehidupan
profesional dan sosial.
 Dengan memberikan kesempatan kepada siswa untuk unjuk kerja,
berdiskusi, dan melakukan presentasi, pembelajaran menjadi lebih
responsif terhadap kebutuhan dan minat mereka. Hal ini memberikan
rasa pemberdayaan kepada siswa untuk mengambil peran aktif dalam
proses pembelajaran.
 Melalui diskusi dan presentasi, guru dapat memberikan umpan balik
formatif yang langsung kepada siswa. Ini memungkinkan mereka
untuk terus memperbaiki keterampilan mereka selama proses
pembelajaran berlangsung.
 Kesempatan untuk tampil di depan umum melalui presentasi dapat
membantu meningkatkan kepercayaan diri siswa. Mereka belajar untuk
mengatasi ketegangan, berbicara dengan jelas, dan mengelola situasi
sosial yang memerlukan keterampilan komunikasi.
 Aktivitas unjuk kerja, diskusi, dan presentasi dapat meningkatkan
keterlibatan siswa. Mereka menjadi lebih terlibat secara aktif dalam
pembelajaran dan memiliki kesempatan untuk berbagi pandangan
mereka dengan kelompok.

III. Tantangan Kegiatan Penilaian


(Apakah yang menjadi tantangan Anda saat kegiatan penilaian berlangsung? Apakah
hasil penilaian menggambarkan penilaian yang komprehensif? Mengapa dan kaitkan
alasan Anda dengan materi dipelajari pada MK Pengembangan Perangkat
Pembelajaran.)

Tantangan penilaian pengetahuan :


1. Kesulitan mencapai objektivitas dalam menilai pengetahuan.
2. Siswa memiliki tingkatan pengetahuan yang berbeda-beda. Menilai pemahaman
yang mendasar hingga kemampuan analisis tingkat tinggi dapat menjadi
tantangan, terutama dalam kelas dengan tingkat keberagaman siswa yang tinggi.
3. Terbatasnya waktu pembelajaran dan evaluasi dapat menjadi tantangan. Guru
tidak memiliki cukup waktu untuk mengevaluasi semua aspek pengetahuan
siswa secara menyeluruh.
Tantangan penilaian sikap
1. Guru kesulitan dalam merumuskan kriteria penilaian yang jelas dan terukur
untuk sikap-sikap tertentu.
2. Penilaian sikap seringkali membutuhkan pengamatan yang berkelanjutan
dan waktu yang cukup lama.
Tantangan penilaian keterampilan
1. Siswa memiliki tingkat keterampilan yang berbeda, dan kualitas pada saat
presentasi sangat bervariasi sehingga guru kesulitan untuk memberikan penilaian
yang akurat dan adil untuk berbagai tingkat kemampuan.
2. Melakukan penilaian keterampilan pada saat presentasi memerlukan waktu
yang lebih lama, terutama jika jumlah siswa dalam kelas besar sehingga guru
mengalami kendala waktu dalam memberikan perhatian yang cukup untuk
setiap siswa.
3. Memberikan umpan balik langsung selama keterampilan pada saat presentasi
dapat menjadi sulit, terutama jika banyak siswa yang perlu dievaluasi.
4. Penilaian yang melibatkan keterlibatan peserta didik dalam kelompok
atau diskusi menyulitkan guru dalam menilai kontribusi individu secara
adil. Ada siswa kurang percaya diri untuk mengeluarkan pendapat dan
melakukan presentasi di depan teman – temannya

IV. Solusi Pemecahan Masalah


(Adakah solusi yang Anda lakukan untuk memecahkan masalah yang dihadapi pada
kegiatan penilaian? Mengapa dan kaitkan alasannya dengan materi yang dipelajari
pada MK Pengembangan Perangkat Pembelajaran.)
Untuk memecahkan masalah dalam peniliaan seorang guru harus melewatinya
dengan berbagai cara seperti meningkatkan pemahaman mereka tentang
berbagai metode penilaian, termasuk metode yang memungkinkan pengukuran
komprehensif, Guru dapat ekerja sama dengan rekan guru untuk berbagi pengalaman
dan ide tentang penilaian yang efektif. Menerapkan penilaian formatif secara rutin
dalam proses pembelajaran untuk memberikan umpan balik berkelanjutan kepada
siswa.

V. Rencana Tindak Lanjut


(Apakah rencana tindak lanjut (RTL) Anda untuk menjadikan kegiatan dan hasil
penilaian sesuai dengan tujuan pembelajaran dan pendekatan/metode/strategi
pembelajaran berikutnya?)
 Mendorong kolaborasi antara guru untuk berbagi pengalaman dan ide
tentang penilaian yang efektif. Ini dapat dilakukan melalui pertemuan berkala,
kelompok kerja, atau diskusi kolaboratif dalam konteks pengembangan
kurikulum.
 Menerapkan penilaian formatif secara rutin dalam proses pembelajaran untuk
memberikan umpan balik berkelanjutan kepada siswa.
 Membuat rubrik penilaian yang jelas dan terstruktur untuk memandu proses
penilaian yang konsisten dan obyektif.
 Mengintegrasikan teknologi dalam proses penilaian. Ini bisa mencakup penggunaan
perangkat lunak penilaian, platform daring, atau alat-alat yang dapat membantu
dalam mengumpulkan, menganalisis, dan melacak data penilaian.

Daftar Pustaka
Sudjana, N. (2015). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Sinar Baru
Algensindo. Sugiono. (2017). Evaluasi Pendidikan. Alfabeta.
Pusat Penilaian Pendidikan Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan RI. Laman Resmi Penilaian Pendidikan.
(https://www.puspendik.kemdikbud.go.id/penilaian/)

_________, ___________20___

Dibuat oleh Disetujui oleh

(Rina Megasari, S.Si) (Guru Pamong)


INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP (PPL 1)
Mata Pelajaran : IPAS
Kelas/Semester : X OTKP / I
Hari/Tanggal : Sabtu, 09 Desember 2023
RUBRIK PENILAIAN SIKAP

N
SIKAP INDIKATOR
O
1. Berani bertanya kepada guru
2. Berani mengemukakan pendapat
1 Percaya Diri
3. Berani presentasi di depan kelas
4. Berani menjawab pertanyaan
1. Mau mengakui kesalahan dan meminta maaf
2. Menyelesaikan tugas dengan baik
2 Tanggung Jawab
3. Patuh pada aturan/tata tertib sekolah
4. Melaksanakan apa yang pernah dikatakan tanpa diminta
1. Datang tepat waktu
2. Mengumpulkan tugas tepat waktu
3 Disiplin
3. Patuh pada aturan/tata tertib sekolah
4. Membawa buku tulis dan buku teks sesuai jadwal

Tanggung
Percaya Diri Jawab Disiplin Total
No Nama S S S Nilai
K C B K C B K C B Skor
B B B
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1
Adhitiya Melandri √ √ √ 9 75
2 Afra Adly Prayoga - - - - - - - - - - - -
3 Ahmad dermawan - - - - - - - - - - - -
Andreano Patrecyo
4
Simanjuntak √ √ √ 9 75
5 Angga Setiawan - - - - - - - - - - - -
6
Anggi Jaya Setio √ √ √ 9 75
7 Mitra Laiya - - - - - - - - - - - -
8 Naswa Azura - - - - - - - - - - - -
Noval Tri
9
Wahyuni - - - - - - - - - - - -
10
Putri Amelia √ √ √ 9 75
11 Rahel lamria - - - - - - - - - - - -
Rahel Maulina
12
Simangunsong √ √ √ 12 100
13
Resi √ √ √ 9 75
Suci Ramadhani
14
tarigan - - - - - - - - - - - -
15
Upilia laia √ √ √ 9 75
Yohanna Olivia
16
Hasibuan √ √ √ 9 75
17 yusriyanti - - - - - - - - - - - -

Keterangan:
SB (Sangat Baik) : 4 indikator dilakukan
B (Baik) : 3 indikator dilakukan
C (Cukup) : 2 indikator dilakukan
D (Kurang) : 1 indikator dilakukan

LEMBAR PENILAIAN PENGETAHUAN - TERTULIS


(Pilihan Ganda)

Pilih Satu Jawaban yang paling tepat !


1. Bacalah teks berikut ini dengan seksama !

Kincir Penggerak Pompa

Tenaga angin dimanfaatkan untuk memutar poros generator sehingga terciptalah


listrik. Lain hal dengan Azam, seorang anak lulusan SMK Jurusan Teknik yang
melihat kedua orang tuanya mengalami kesulitan ketika mengairi sawah. Dia
mempunyai ide untuk membuat tuas yang dapat terhubung dengan kincir angin
untuk menggerakan piston pompa sehingga air dapat naik mengairi sawah orang
tuanya. Ternyata ide Azam tersebut berhasil dengan memodifikasi pompa air
manual yang sudah usang miliknya sehingga dia dapat membantu orang tuanya
mengaisi sawah tanpa harus menyewa pompa diesel lagi.

Pada fenomena kincir penggerak pompa tersebut, energi-energi yang terlibat


pada
proses perubahan energi adalah energi …
A. Listrik
B. Kinetik
C. Mekanik
D. Potensial
E. Magnetik
Perhatikan data infografik tentang pemanfaatan energi di bawah ini !

2. Berdasarkan data infografik, sumber bauran energi primer


pembangkit listrik, di antaranya berasal dari …
A. Solar energi, panas bumi, batu bara, sumber daya mineral
B. Batu bara, gas bumi, energi baru dan terbarukan (EBT), BBM/BBN
C. Sumber energi, sumber daya mineral, batu bara, dan BBM/BBN
D. Tenaga surya, gas bumi, sumber daya mineral, batu bara
E. Biomassa, biogass, panas bumi, batu bara, BBM/BBN

3. Berdasarkan data infografik, kondisi yang menyebabkan semakin


mendesaknya usaha pengembangan potensi sumber energi alternatif atau
Energi Baru dan Terbarukan ini agar dapat segera digunakan secara lebih
luas adalah …
A. Terus meningkatnya produksi batu bara
B. Terus meningkatnya konsumsi listrik
C. Terus meningkatnya produksi gas bumi
D. Terus meningkatnya konsumsi energi alternatif
E. Terus meningkatnya jumlah pembangkit listrik

Bacalah informasi berikut dengan seksama !

Kebanyakan tenaga angin modern dihasilkan dalam bentuk listrik


dengan mengubah rotasi dari pisau turbin menjadi arus listrik dengan
menggunakan generator listrik. Pada kincir angin energi angin digunakan
untuk memutar peralatan mekanik untuk melakukan kerja fisik, seperti
menggiling bulir padi atau memompa air. Tenaga angin digunakan dalam
ladang angin skala besar untuk penghasil listrik nasional dan juga dalam
turbin individu kecil untuk menyediakan listrik di lokasi yang terisolasi.
Tenaga angin juga banyak jumlahnya, tidak terbatas, tersebar luas, bersih
dan mengurangi efek rumah kaca. Di Indonesia sendiri, pembangkit listrik
yang memanfaatkan tenaga angin sering disebut dengan pembangkit listrik
tenaga bayu.
Suatu pembangkit listrik dari energi angin merupakan hasil dari
penggabungan dari beberapa turbin angin sehingga akhirnya dapat
menghasilkan listrik. Cara kerja dari pembangkit listrik tenaga bayu ini
adalah awalnya energi angin memutar turbin angin. Turbin angin bekerja
berkebalikan dengan kipas angin (tidak menggunakan listrik untuk
menghasilkan listrik, tetapi menggunakan angin untuk menghasilkan
listrik.) Kemudian, angin akan memutar sudut turbin, lalu diteruskan
untuk memutar rotor pada generator di bagian belakang turbin angin.
Generator mengubah energi gerak menjadi energi listrik dengan
teori medan elektromagnetik, yaitu poros pada generator dipasang dengan
material feromagnetik permanen. Setelah itu, di sekeliling poros terdapat
stator yang bentuk fisisnya adalah kumparan-kumparan kawat yang
membentuk loop. Ketika poros generator mulai berputar, akan terjadi
perubahan fluks pada stator yang akhirnya terjadi karena perubahan fluks
ini akan dihasilkan tegangan dan arus tertentu. Tegangan dan arus listrik
yang dihasilkan ini disalurkan melalui kabel jaringan listrik untuk
akhirnya digunakan oleh masyarakat.
4. Berdasarkan informasi di atas, manakah informasi yang tepat tentang
lokasi dan kondisi tepat untuk kincir energi angin adalah …
A. Ladang luas berangin
B. Pegunungan hijau
C. Ruang yang tertutup
D. Ruang yang terbuka dengan volume angin sedang
E. Perkotaan

5. Berdasarkan informasi di atas, pernyataan di bawah ini yang benar tentang


pembangkit
listrik tenaga angin adalah …
A. Tenaga angin jumlahnya terbatas, tersebar di wilayah tertentu, dan
menambah efek rumah kaca
B. Pada kincir angin, energi angin digunakan untuk memutar peralatan
mekanik untuk melakukan kerja fisik
C. Karena kebutuhan ruang dan volume angin yang berlimpah, listrik
tenaga angin akan sangat bermanfaat di perumahan di pedesaan
D. Listrik tenaga angin sangat praktis untuk pemenuhan kebutuhan udara
segar dan bersih di tempat tinggal
E. Pembangkit listrik tenaga angin mengeluarkan emisi yang dapat
mencemari udara di sekitar kincir angin
Kunci Jawaban Piliahan Ganda dan Pedoman Penskoran

Alternati
f Penyelesaian Skor
Jawaban

Jawaban : C
Air adalah sumber energi yang murah dan
relatif mudah didapat. Air juga menyimpan
energi potensial (pada air jatuh) dan energi
1 kinetik (pada air mengalir). Saat tuas yang 10
terhubung ke kincir angin menggerakkan
piston pompa sehingga air dapat naik
mengairi sawah
maka energi berubah energi mekanik.

Jawaban : B
Sumber bauran energi primer pembangkit listrik
2 10
adalah Batu bara, gas bumi, energi baru dan
terbarukan (EBT), BBM/BBN

Jawaban : B
Terus meningkatnya konsumsi listrik menjadi
alasan semakin mendesaknya usaha
3 pengembangan potensi sumber energi alternatif 10
atau Energi Baru dan Terbarukan ini agar
dapat segera digunakan
secara lebih luas.

Beberapa syarat lokasi yang tepat untuk kincir


angin :
 Daerah dengan aliran angin cukup kuat
 Tidak terganggu tebing. Kincir harus
4 ditempatkan di dataran luas tanda adanya 10
penghalang
 Contohnya : lepas pantai, puncak bukit,
padang rumput, lembah, dan
dataran terbuka lainnya

5 Jawaban : B 10
Kebanyakan tenaga angin modern dihasilkan
dalam bentuk listrik dengan mengubah rotasi
dari pisau turbin menjadi arus listrik dengan
menggunakan generator listrik. Pada kincir
angin energi angin digunakan untuk memutar
Alternati
f Penyelesaian Skor
Jawaban

peralatan mekanik untuk melakukan kerja


fisik, seperti menggiling bulir padi atau
memompa air.

Jumlah 50

Jumlah skor yang diperoleh


Nilai = × 100
50

Lembar Peniliain Pengetahuan (SIKLUS 1)


Mata Pelajaran : IPAS
Kelas/Semester : X OTKP / I
Hari/Tanggal : Kandis, 09 Desember 2023
Nilai KETUNTASAN
No. Nama Siswa KKM
Evaluasi Ya Tidak
1 Adhitiya Melandri 60 75 √
2 Afra Adly Prayoga - 75 √
3 Ahmad dermawan - 75 √
4 Andreano Patrecyo Simanjuntak 60 75 √
5 Angga Setiawan - 75 √
6 Anggi Jaya Setio 80 75 √
7 Mitra Laiya - 75 √
8 Naswa Azura - 75 √
9 Noval Tri Wahyuni - 75 √
10 Putri Amelia 40 75 √
11 Rahel lamria - 75 √
100 75 √
12 Rahel Maulina Simangunsong
13 Resi 80 75 √
14 Suci Ramadhani tarigan - 75
15 Upilia laia 80 75 √
16 Yohanna Olivia Hasibuan 80 68 √
17 yusriyanti - 68 √
Nilai Rata-Rata 58,67
Jumlah Siswa Tuntas Belajar 5
Persentase Siswa Tuntas Belajar 43,33 %
Jumlah Siswa Tidak Tuntas Belajar 17
Persentase Siswa Tidak Tuntas Belajar 56,67 %
INSTRUMEN PENILAIAN KETERAMPILAN (SIKLUS 1)
Mata Pelajaran : IPAS
Kelas/Semester : X OTKP / I
Hari/Tanggal : Kandis, 09 Desember 2023
B. Penilaian Keterampilan
1. Lembar Observasi
ASPEK YANG DINILAI
Melakukan Virtual Laboratorium dengan
No Nama Ket.
Phet Colorado
4 3 2 1
1 Adhitiya Melandri
2 Afra Adly Prayoga
3 Ahmad dermawan
Andreano Patrecyo
4 Simanjuntak
5 Angga Setiawan
6 Anggi Jaya Setio
7 Mitra Laiya
8 Naswa Azura
9 Noval Tri Wahyuni
10 Putri Amelia
11 Rahel lamria
Rahel Maulina
12 Simangunsong
13 Resi
14 Suci Ramadhani tarigan
15 Upilia laia
16 Yohanna Olivia Hasibuan
17 yusriyanti

1. Rubrik Penilaian
Indikator melakukan operasi penjumlahan dan pengurangan
Sko Keterangan
r
4 Peserta didik dapat melakukan praktikum dan menjawab seluruh soal LKPD serta
dapat membuat kesimpulan dari hasil praktek simulasi virtual lab phet colorado
3 Peserta didik hanya dapat melakukan praktikum dengan menjawab LKPD hanya 2
tabel saja dan dapat membuat kesimpulan dari hasil praktek simulasi virtual lab
phet colorado
2 Peserta didik hanya dapat melakukan praktikum dengan menjawab LKPD hanya 1
tabel saja dan dapat membuat kesimpulan dari hasil praktek simulasi virtual lab
phet colorado
1 Peserta didik tidak dapat melakukan praktikum virtual lab menggunakan aplikasi
phet colorado
2. Skor
Skor Maksimal 4
Nilai = SkorSkor Maksimal x 100

Anda mungkin juga menyukai