Dari tabel di atas menunjukan siswa yang mencapai KKM sebanyak 15 siswa dengan presentase
75% dan yang di bawah KKM 5 siswa dengan presentase 25% . grafik ini menunjukan dengan
menggunakan model pembelajaran Problem based learning (PBL) ada perbaikan dalam
pembelajaran di lihat dari perolehan siswa yang mencapai KKM.
Dari hasil analisis dapat disimpulkan sudah sesuai dengan tujuan pembelajaran yang sudah
ditetapkan yaitu siswa dapat memecahkan masalah Himpunan. Dengan pelaksanaan Metode
Problem Based Learning (PBL) dapat membantu pendidik memberikan informasi sebanyak-
banyaknya kepada peserta didik, dapat membantu peserta didik untuk mengembangkan kemampuan
berfikir, pemecahan masalah dan ketrampilan intelektual, belajar tentang berbagai peran orang
dewasa melalui perlibatan mereka dalam pengalaman nyata atau simulasi, dan menjadi pembelajar
yang otonom dan mandiri.
III. Tantangan Kegiatan Penilaian
(Apakah yang menjadi tantangan Anda saat kegiatan penilaian berlangsung? Apakah hasil
penilaian menggambarkan penilaian yang komprehensif? Mengapa dan kaitkan alasan Anda
dengan materi dipelajari pada MK Pengembangan Perangkat Pembelajaran.)
Dalam kegiatan penilaian, terdapat beberapa tantangan yang dapat dihadapi, di antaranya adalah
sebagai berikut:
1. Penilaian yang Subjektif
Penilaian Konsep Himpunan dalam tugas presentasi dapat bersifat subjektif. Tafsiran tentang sifat-
sifat tersebut bisa bervariasi antara penilai, terutama jika siswa memiliki pendekatan yang berbeda
dalam menganalisis Konsep Himpunan. Hal itu dapat menjadi tantangan untuk memastikan
penilaian yang konsisten dan adil.
2. Waktu yang Diperlukan
Penilaian tugas presentasi membutuhkan waktu yang cukup untuk mengevaluasi setiap presentasi
dengan cermat. Ini bisa menjadi tantangan jika memiliki cukup banyak siswa dalam kelas atau
beberapa proyek untuk dinilai.
3. Waktu untuk melakukan Assesmen terbatas
4. Siswa sangat terfokus dengan tampilan Power point sehingga kurang fokus dengan materinya.
5. Siswa Kurang percaya diri dalam menyampaikan tanggapan saat diskusi
No. Nama Siswa Aspek Perilaku yang Dinilai Jumlah Skor Kode
BS JJ TJ MP Skor Sikap Nilai
1 Akmal 80 85 70 75
2 Assyfa Sasmira 80 85 70 75
3 Armida Hannum 85 70 75 75
4 Asharuddin 85 70 75 75
5 Dinda Munika 75 75 75 75
6 Siti Maidah 75 75 75 75
Keterangan :
BS : bekerja sama,
JJ : jujur,
TJ : tanggung jawab,
MP : mengunggkapkan pendapat
Catatan:
1. Aspek perilaku yang dinilai dengan kriteria :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor minimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria
Misal: 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai
Misal: 200 : 4 = 50
4. Kode nilai/predikat:
75,01 – 100,00 = Sangat Baik
50,01 – 75,00 = Baik
25,01 – 50,00 = Cukup
00,00 – 25,00 = Kurang