BEST PRACTICE
Disusun Oleh :
ttd
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas petunjuk, rahmat, dan hidayah-
Nya, penulis dapat menyelesaikan Best Practice dengan judul “Meningkatkan
Motivasi Belajar Peserta Didik dengan Menggunakan Model Pembelajaran
Problem Based Learning (PBL) pada materi Sistem Pertidaksamaan Linear
Dua Variabel (SPtLDV)”, tanpa ada halangan apapun sesuai dengan waktu
yang telah ditentukan. Best Practice ini disusun berdasarkan pengalaman dalam
pembelajaran yang penulis peroleh selama melaksanakan proses pembelajaran
di kelas X SMK Al Washliyah Sumber – Cirebon.
Dengan ini penulis menyadari bahwa Best Practice ini tidak akan
tersusun dengan baik tanpa adanya bantuan dari pihak-pihak terkait.
Ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya saya sampaikan kepada :
1. Ibu Nurul Ikhsan Karimah, M.Pd., selaku Dosen Pembimbing yang telah
memberikan bimbingan dan motivasi agar kegiatan yang diaktualisasikan
senantiasa berjalan dengan baik.
2. Ibu Endah Faridah Ariyani, M.Pd., selaku Guru Pamong yang telah
memberikan bimbingan dan motivasi agar kegiatan yang diaktualisasikan
senantiasa berjalan dengan baik.
6. Kedua orang tua dan segenap keluarga yang telah memberikan do’a dan
restu dalam proses penyelesaian Best Practice ini.
7. Dan semua pihak lain yang telah ikut serta memberikan bantuan dan
dorongan dalam proses penyelesaian Best Practice, semoga Allah SWT
membalas kebaikan dan ketulusan semua pihak dengan melimpahkan
rahmat dan karunia-Nya.
Best Practice ini menjadi media dokumentasi dan publikasi ilmiah yang
penulis susun. Tentunya penulis menyadari dalam Best Practice ini masih
banyak terdapat kekurangan, untuk itu penulis menerima kritik dan saran
yang membangun dari para pembaca demi perbaikan penyusunan Best Practice
yang akan datang, penulis berharap hal tersebut tidak mengurangi nilai, makna
dan manfaat Best Practice ini bagi dunia pendidikan Indonesia.. Semoga
Best Practice ini dapat bermanfaat khususnya bagi penyusun Best Practice ini
dan pada umumnya bagi para pembaca.
B. PENDAHULUAN
Pembelajaran adalah upaya untuk membelajarkan peserta didik. Secara
implisit dalam pengertian ini terdapat kegiatan memilih, menetapkan,
mengembangkan metode untuk mencapai hasil pembelajaran yang
diinginkan. Pemilihan, penetapan dan pengembangan metode ini
didasarkan pada kondisi pembelajaran yang ada. Kegiatan-kegiatan ini
pada dasarnya merupakan inti dari perencanaan pembelajaran.
C. PEMBAHASAN
D. KESIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA