Kelompok 2
UNIVERSITAS SILIWANGI
2023
QUESADILLA KENTANG TUMBUK
A. PENDAHULUAN
1. LATAR BELAKANG
Makanan ringan atau sering kali disebut dengan snack adalah produk
pangan yang diminati oleh berbagai kalangan usia. Seiring dengan
berkembangnya bisnis makanan ringan, persaingan dalam bisnis ini juga
semakin meningkat. Munculnya berbagai inovasi yang lebih kreatif dari
para pengusaha UMKM yang begerak di bisnis makanan ringan
menimbulkan persaingan diantara para pengusaha. Para pengusaha
UMKM dituntut untuk merancang strategi pemasaran yang lebih unggul
dari kompetitor lain. Produk yang ditawarkan harus memiliki ciri khas
tersendiri agar produk bisa bersaing secara kompetitif dengan produk
sejenis atau lainnya. Ciri khas ini juga dapat digunakan untuk menarik
minat dan perhatian masyarakat terhadap produk yang ditawarkan.
Saat ini, banyak mahasiswa yang memulai bisnis makanan ringan untuk
menambah pendapatan mereka. Proses pembuatan makanan yang tidak
membutuhkan waktu lama serta profit keuntungan yang terlihat jelas dan
menjanjikan, membuat para mahasiswa memilih ide bisnis ini. Target
pasar yang dipilih tentu saja berasal dari kalangan mahasiswa juga.
Makanan ringan dijadikan sebagai alternatif pengganti makanan berat
untuk memenuhi kebutuhan energi sementara bagi para mahasiswa yang
sibuk dengan kegiatan perkuliahan maupun organisasi.
2. STATUS BISNIS
Bisnis yang akan dijalankan merupakan bisnis yang baru dan belum
pernah dijalankan oleh kami. Bisnis ini baru akan dirintis. Kami juga
belum pernah menjalankan bisnis di bidang kuliner.
3. TUJUAN BISNIS
Bisnis ini dijalankan untuk menambah penghasilan kami dari profit atau
keuntungan yang didapatkan serta untuk memenuhi tugas mata kuliah
kewirausahaan.
B. METODE PELAKSANAAN
1. PRODUK
2. INOVASI PRODUK
1. Kompor
2. Pisau
3. Talenan
4. Mangkuk
5. Wajan Penggorengan
6. Sutil
7. Sendok Makan
8. Alat penghancur kentang
4. PROSES PRODUKSI
5. PEMASARAN
2. ANALISIS SWOT
Strengths:
Weaknesses :
Opportunities :
Threats
D. TARGET BISNIS
1. TARGET PRODUK
Jenis produk yang dijual berbahan baku dasar kentang yang dibungkus
dengan tortilla. Kualitas bahan baku yang berkualitas den segar maka
diharapkan kuantitas pembuatan produk meningkat dalam setiap produksi
produk.
2. TARGET KONSUMEN
E. PERENCANAAN PEMBIAYAAN
Biaya bahan tidak tetap (variable) untuk satu kali produksi berjumlah 30 buah
quesadilla kentang tumbuk
Biaya Tetap
No Item Harga
1 Gas LPG ( untuk 5 hari ) Rp. 23.000,00
2 Penyusutan Alat Rp. 12.031,00
Total biaya per bulan Rp. 35.031,00
Total biaya per hari Rp. 1.167,00
Total Biaya
= Biaya Variabel + Biaya Tetap
= Rp. 192.000,00 + Rp.1.167,00
= Rp. 193.167,00
Harga Jual
= Rp. 8.000,00 / porsi
BEP (dalam unit)
= biaya tetap produksi/ (harga jual per unit – biaya variable per unit)
= Rp. 35.031,00 / (Rp.8.000,00 – Rp. 6. 483,00)
= 23,09
= 23 / 24 unit
F. PENUTUP
Produk quesadilla kentang tumbuk ini terinspirasi dari channel youtube delicious
day yang melakukan variasi pada isian quesadilla menggunakan kentang tumbuk.
Dikarenakan di sekitar kami belum ada yang menjual produk ini, maka kami
memilih produk ini untuk dijadikan sebagai ide peluang bisnis. Kami
menyesuaikan produk ini dengan tren camilan berbahan dasar kentang yang akhir-
akhir ini sedang marak dibicarakan. Produk quesadilla kentang tumbuk yang
mengedepankan kesegaran dan kualitas bahan baku serta kebersihan dan
keamanan dalam pengolahan produk. Kami juga menyesuaikan harga jual produk
kami supaya sesuai dengan kantong mahasiswa, Kami berharap produk ini dapat
diminati oleh berbagai kalangan, terutama mahasiswa.
Kami menyadari bahwa outline proposal bisnis ini jauh dari kata sempurna. Oleh
karena itu, kami menerima evaluasi, kritik, serta saran yang sifatnya membangun
demi keberlangsungan ide bisnis yang akan dijalankan.
Demikian outline proposal bisnis kami, semoga perintisan kegiatan bisnis kami
dapat disetujui dan berjalan dengan baik. Kami mengucapkan terima kasih kepada
semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan outline proposal bisnis ini
sehingga dapat terselesaikan dengan baik dan tepat pada waktunya.