Anda di halaman 1dari 4

MAKALAH PERTANIAN MODERN

SMART PESTICIDE

Disusun oleh :
Shafina Mutia Husna (134200106)
Amanda Kurniawati Cahyaningtyas (134200114)
Hamidatus Solichah (134200141)
Fatimah Nur Azizah (134200145)
Maura Bennyta (134200146)

PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI


FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL ‘‘VETERAN’’
YOGYAKARTA
2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas
rahmat dan hidayahnya sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Makalah
Pertanian Modern. Pada makalah ini penulis banyak mengambil dari berbagai
sumber dan refrensi dan pengarahan dari berbagai pihak oleh sebab itu, dalam
kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih sebesar-sebesarnya kepada
semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan makalah ini. Penulisan
makalah bertujuan untuk memenuhi tugas pembuatan makalah mengenai Smart
Pesticide.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini sangat jauh dari
sempurna, untuk itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat
membangun guna kesempurnaan makalah ini. Akhir kata penulis mengucapkan
terima kasih dan semoga makalah ini dapat bermanfaat untuk semua pihak yang
membaca.

Yogyakarta, 18 Februari 2023

Penulis
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pertanian merupakan salah satu salah satu sektor yang sangat penting bagi
kehidupan masyarakat Indonesia karena rata rata penduduk Indonesia bekerja
sebagai petani dan pertanian juga sebagai penunjang ketersediaan bahan
pangan bagi masyarakat. Para petani menghasilkan berbagai macam
kebutuhan pangan bagi masyarakat seperti padi, jagung, gandum karena
merupakan suatu hasil pangan yang diolah menjadi makanan pokok. Padi,
jagung, dan gandum merupakan tanaman pangan pokok penduduk
Indonesia,yang membuat konsumsinya sangat tinggi akan tetapi jumlahnya
belum di imbangi dengan hasil panen dari petani. Dikarenakan masih
kurangnya teknologi yang lebih modern yang dapat meningkatakan
produktivitas hasil panen.
Teknologi yang dipakai saat ini adalah kebanyakan masih menggunakan
teknologi manual,seperti memakai sprayer semi otomatis dimana masih
memakai tenaga manusia sehingga hasil panen kurang maksimal,seperti pada
saat penyemprotan hama karena masih menggunakan alat yang masih manual
sehingga waktu yang dibutuhkan dalam penyemprotan hama akan lebih
lama,dan dengan cara manual dimungkinkan saat penyemprotan hama bisa
membuat petani banyak menggunakan tenaga kerja serta bahayanya pestisida
bagi tubuh manusia ketika sedang melakukan penyemprotan hama dengan
cara manua karena tubuh kita terkena bahan kimia dari pestisida.
Perkembangan IPTEK sudah demikian maju, hampir semua aktifitas kegiatan
manusia menggunakan teknologi modern, mulai dari industry rumah tangga
bahkan bidang pertanian.Banyaknya penggunaan dan pemanfaatan teknologi
karena mampu melakukan pekerjaan yang berulang terus-menerus,tanpa
mengenal waktu, hal ini dapat dimanfaatkan untuk membantu manusia
mengerjakan pekerjaannya.
Pemanfaatan teknologi modern pada bidang pertanian diharapkan dapat
meningkatkan hasil pertanian. Pada bidang pertanian penyemprotan hama
dengan pestisida memilik peranan besar dalam meningkatkan produksi
pertanian. Penyemprotan hama dapat dilakukan secara otomatis dengan
memanfaatkan perkembangan dan kemajuan teknologi yang sudah sangat
maju, salah satunya adalah pengontrolan jarak jauh dengan menggunakan
remot control sebagai pengendalinya sebagai contoh pengontrolan Drone.
Drone merupakan teknologi pesawat tanpa awak yang dikontrol dari jarak
jauh menggunakan remot control, dalam hal ini dapat menggunakan drone
sebagai alat yang dapat digunakan untuk menyemprot tanaman. Kekurangan
alat ini jika kita bandingkan dengan penyemprotan menggunakan tangki
adalah tidak bisa meratanya penyemprotan, karena pengontrolannya sangat
rumit. Kelebihan alat ini adalah dapat menyiram dengan cepat serta tenaga
yang dibutuhkan tidak banyak dan tidak terkena cairan pestisida yang bisa
menimbulkan keracunan pada tubuh manusia.

B. Rumusan Masalah
1. Bagaiamana cara mengetahui kondisi lahan petani?
2. Bagaimana potensi smart spraying pesticide di Indonesia?
3. Apa saja kendala yang terjadi pada saat dilahan?
4. Bagaimana prinsip kerja dari alat smart spraying pesticide?

C. Tujuan
1. Untuk mengetahui kondisi lahan petani.
2. Untuk mengetahui potensi smart spraying pesticide di Indonesia.
3. Untuk mengetahui kendala yang terjadi pada saat dilahan.
4. Untuk mengetahui prinsip kerja dari alat smart spraying pesticide.

Anda mungkin juga menyukai