JUDUL PROGRAM :
RANCANGAN INOVATIF ALAT PENYEDOT HAMA WERENG
COKLAT DAN PENYEMPROT PUPUK EFEKTIVITAS ALAT UNTUK
LAHAN SAWAH
BIDANG KEGIATAN :
PKM KARYA INOVATIF (PKM-KI)
Diusulkan Oleh :
Rafanza Putra Denindra H0222096
Sherly Eka Apriliawati H0222116
Valma Syifa Celena H0222124
DAFTAR ISI..........................................................................................................ii
BAB 1. PENDAHULUAN.....................................................................................1
1.1 Latar Belakang...............................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah..........................................................................................2
1.3 Tujuan.............................................................................................................2
1.4 Luaran yang diharapkan.................................................................................2
1.5 Manfaat...........................................................................................................3
BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA............................................................................4
2.1 Pengendalian Hama Wereng Coklat...............................................................4
2.2 Alat Penyedot Wereng Coklat........................................................................4
2.3 Alat Penyemprot.............................................................................................5
BAB 3. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA..........................................6
3.1 Rancangan Produk..........................................................................................6
3.2 Peluang Usaha................................................................................................7
BAB 4. BIAYA DAN TAHAP PELAKSANAAN...............................................9
4.1 Anggaran Biaya..............................................................................................9
4.2 Tahapan Pelaksanaan...................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................
ii
BAB 1. PENDAHULUAN
1
unsur hara bagi tanaman sehingga produktivitas tanaman meningkat. Dengan kata
lain pemupukan adalah tindakan mengaplikasikan pupuk pada tanaman.
1.3 Tujuan
Berdasarkan penjelasan pada latar belakang dan perumusan masalah maka
tujuan dari kegiatan kewirausahaan ini adalah:
1. Mengetahui cara pembuatan alat penyedot hama dann penyemprot pupuk
2. Memahami kinerja dan manfaat alat penyedot dan penyemprot pupuk
3. Mendapatkan perhitungan biaya dan pendapatan dari hasil penjualan
produk perwatan kulit waja yang dibuat sehingga dapat dianalisis
keuntungan untuk pengembangan start-up.
2
2. Terciptanya produk alat dengan fungsi ganda yaitu penyedot dan
penyemprot yang efisien digunakan.
1.5 Manfaat
Adapun manfaat yang diharapkan dari pembuatan produk ini sebagai
berikut:
1. Mengenalkan alat pertanian dengan fungsi ganda yang ramah lingkungan
sehingga baik untuk lingkungan.
2. Membuka lapangan wirausaha baru sehingga mahasiswa menjadi
pengusaha yang tidak mencari kerja namun membuat lapangan kerja.
3
BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA
4
melalui penghisap (intake port) melewati penyaring (filter) dan masuk ke dalam
kantong debu (dust bag) yang terdapat di dalam vacuum cleaner. Di dalam
vacuum terdapat kipas yang akan mengurangi tekanan di dalam vacuum sehingga
terjadi ruang hampa. Debu dan udara yang terhisap melalui penyedot (intake port)
melewati penyaring (filter). Debu ditampung di tangki penampung yang dapat
digendong.
5
BAB 3. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
Kinerja alat dengan dua fungsi yaitu tterletak pada sambungan pipa yang
dapat dilepas pasang sesuai kebutuhan. Pada penggunaan untuk penyedot wereng,
setelah power dinyalakan alat penyedot akan menyala hanya memutarkan motor
DC 150 rpm. Motor dinyalakan terlebih dahulu berfungsi untuk menarik wereng
masuk untuk mengenai sensor gerak. Apabila motor tidak dinyalakan terlebih
dahulu, maka yang terjadi hama wereng coklat hanya berkumpul di depan corong.
Kemudian alat corong diuji cobakan pada sawah serta corong didekatkan pada
batang padi. Penambahan dua buah tali pengikat pada tangki penampung hama
dimaksukan untuk mempermudah mobilitas alat dan memungkinkan dapat dipakai
di punggung petani seperti sebuah tas. Cahaya lampu yang digunakan
menggunakan lampu LED dengan daya 12 watt, lebih hemat, jelas warnanya, dan
lebih terang. Untuk menghindari keluarnya hama wereng coklat dari dalam kotak
penampung, maka pipa paralon dibuat menyerupai leher angsa.
6
Untuk melakukan pemupukan dengan pupuk cair, komponen yang
digunakan adalah push button dan pompa air 12v. Pada bagian ini terdapat nozzle
sprayer. Pompa akan melakukan penyemprotan ketika push button ditekan.
Tangki penampung pada alat ini berfungsi sebagai wadah pupuk yang akan
disemprotkan. Tangki dilengkapi dengan pengait pinggang sehingga dapat
digunakan seperti tas ransel. Pada penggunaan alat untuk penyedot wereng, tangki
berfungsi sebagai penampung wereng yang disedot. Penggunaan alat dengan dua
fungsi ini tidak dapat digunakan secara bersamaan, pergantian fungsi alat terletak
pada sambungan pipa yang dapat dilepas pasang sesuai kebutuhan. Untuk
penggunaan pemupukan, selang dapat dihubungkan dengann selang sprayer
sedangkan untuk penyedot hamaa dihubungkan dengan selang vacuum. Meski
tidak dapat digunakan bersamaan, haal tersebut tidak menjadi halangan karena
penggunaan keduanya memang ditargetkan dalam waktu yang berbeda. Untuk
penyemprotan pupuk, dapat digunakan pada pagi hingga sore hari. Untuk
penyedot wereng digunakan pada malam hari yang disesuaikan dengan daya tarik
wereng terhadap cahaya, sehingga wereng dapat disedot dengan daya tarik dari
lampu LED.
8
BAB 4. BIAYA DAN TAHAP PELAKSANAAN
9
4.2 Tahapan Pelaksanaan
Tabel 4.3 Jadwa kegiatan.
No Kegiatan Bulan / Minggu
I II III IV
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Observasi
Awal dan
Perizinan
Mitra
2 Identifikasi
Masalah
3 Analisa
Kebutuhan
4 Penyusunan
Program
5 Persiapan
Pelaksanaan
Program
Sosialisasi
6 Pelaksanaan
Program
Sosialisasi
7 Monev
8 Evaluasi
9 Penyusunan
dan
Pembuatan
Laporan
Publikasi
10
DAFTAR PUSTAKA
Nurlaili, Veronika, B., Cantika, O., & Mustika, D. 2018. Daya Hisap Vacuum
Cleaner Sederhana. GRAVITASI: Jurnal Pendidikan Fisika dan Sains, Vol.
1(2): 24-26.
Zhai, C., Zhao, C., Wang, X., Wang, N., Zou, W., dan Li, W. 2015. Two-
Dimensional Automatic Measurement for Nozzel Flow Distribution using
Improved Ultrasonic Sensor. Sensors, Vol. 15: 26353 – 26367.
Yusianto, R., Sudibyo, U., & Prasetyanto, W. A. 2016. PENGEMBANGAN
ALAT PENGENDALI HAMA WERENG COKLAT TANPA PESTISIDA
BERTENAGA KINCIR ANGIN YANG RAMAH LINGKUNGAN.
Teknoin, Vol. 22(8): 602-608.