2. Hukum Adat: Perkawinan menurut hukum adat adalah suatu ikatan antara seorang laki-laki dan
seorang perempuan untuk membentuk suatu rumah tangga atau keluarga baru yang nantinya akan
menghasilkan keturunan. Perkawinan ini bersangkutan dengan masalah kedudukan, harta kekayaan,
dan masalah pewarisan. Perkawinan yang dilaksanakan secara adat dengan melibatkan keluarga
besar kedua belah pihak.
3. Hukum Islam: Perkawinan menurut hukum Islam adalah pernikahan, yaitu akad yang sangat kuat
atau mitsaqan ghalidzan untuk menaati perintah Allah dan melaksanakannya merupakan ibadah.
Perkawinan menurut hukum Islam mempunyai tujuan untuk berbakti kepada Allah, memenuhi atau
mencukupkan kodrat hidup manusia, mempertahankan keturunan umat manusia, melanjutkan
perkembangan dan ketentraman hidup rohaniah antara pria dan wanita, dan mendekatkan dan
saling menimbulkan pengertian antar golongan manusia untuk menjaga keselamatan hidup.
Perkawinan ini juga memiliki tujuan untuk menjaga dan memelihara perempuan yang bersifat lemah