Anda di halaman 1dari 3

TUGAS ELABORASI PEMAHAMAN

Nama : Destiarini Mahardika

Kelas : PGSD 002

Setelah memahami tentang pengertian belajar, teori belajar, motivasi serta pola pikir, sebagai
calon guru tentunya masih harus mengkaji secara lebih mendalam bagaimana
mengimplementasikannya dalam proses pembelajaran. Pemahaman seorang guru mengenai
konsep dasar belajar, akan berdampak pada efektivitas pembelajaran itu sendiri nantinya.

Untuk itu, silahkan Anda coba jelaskan bagaimana masing-masing teori belajar yang telah
Anda pelajari dapat diimplementasikan pada kurikulum pembelajaran saat ini?

1. Teori belajar behaviorisme


Belajar adalah perubahan tingkah laku sebagai akibat dari adanya interaksi antara
stimulus dan respon. Belajar merupakan bentuk perubahan yang dialami siswa dalam hal
kemampuannya untuk bertingkah laku dengan cara yang baru sebagai hasil interaksi
stimulus dan respon. Teori Behaviorisme sangat menekankan bahwa yang dilihat adalah
tingkah laku, bukan apa yang terjadi dalam pikiran manusia. Implementasi teori belajar
behaviorisme dalam kurikulum pembelajaran saat ini:
a. Guru harus menyusun materi atau bahan ajar secara lengkap. Dimulai dari materi
sederhana sampai kompleks.
b. Guru lebih banyak memberikan contoh berupa instruksi selama mengajar.
c. Saat guru melihat ada kesalahan, baik pada materi maupun pada siswa maka guru
akan segera diperbaiki.
d. Guru memberikan banyak drilling dan latihan agar terbentuk perilaku atau
pembiasaan seperti yang diinginkan.
e. Evaluasi berdasarkan perilaku yang terlihat.
f. Guru dituntut memiliki kemampuan memberikan penguatan (reinforcement), baik dari
sisi positif dan negatif

2. Teori belajar kognitif sosial


Teori yang menonjolkan gagasan bahwa sebagian besar pembelajaran manusia terjadi
dalam sebuah lingkungan sosial. Dengan mengamati orang lain, manusia memperoleh
pengetahuan, aturan-aturan, keterampilanketerampilan, strategi-strategi, keyakinan-
keyakinan, dan sikap-sikap. Individu juga melihat model-model atau contoh- contoh
untuk mempelajari kegunaan dan kesesuaian perilaku-perilaku akibat dari perilaku yang
dimodelkan, kemudian mereka meniru/ bertindak sesuai dengan keyakinan tentang
kemampuan mereka dan hasil yang diharapkan dari tindakan mereka. Implementasi teori
kognitif sosial dalam kurikulum saat ini :
a. Minta siswa untuk merefleksikan pengalaman mereka melalui pembuatan jurnal atau
laporan harian tentang kegiatan apa saja yang mereka lakukan.
b. Mendorong diskusi berdasarkan apa yang diajarkan dengan meminta siswa untuk
menjelaskan materi pembelajaran di depan kelas dan ajak siswa lainnya untuk
mengajukan pertanyaan.
c. Membantu siswa menemukan solusi baru untuk suatu masalah untuk mengembangkan
cara berpikir kritis.
d. Minta siswa untuk memberikan penjelasan tentang ide atau pendapat yang mereka
miliki.
e. Membantu siswa dalam mengeksplorasi dan memahami bagaimana ide-ide bisa
terhubung.
f. Meningkatkan pemahaman dan ingatan siswa melalui penggunaan visualisasi dan
permainan dalam menyampaikan materi.

3. Teori belajar Konstruktivisme


Teori kontruktivisme lebih memahami belajar sebagai kegiatan siswa untuk membangun
atau menciptakan pengetahuan dengan memberi makna pada pengetahuannya sesuai
dengan pengalamannya. Langkah-Langkah Pembelajaran Model Konstruktivisme ada 4
yaitu:
- Tahap pengetahuan awal, siswa didorong untuk mengungkapkan pengetahuan awal
tentang konsep yang akan dipelajari.
- Tahap eksplorasi, menemukan konsep melalui penyelidikan, pengumpulan data dan
peinterprestasian data.
- Tahap diskusi dan penjelasan konsep, siswa memberikan penjelasan dan solusi yang
didasarkan pada hasil observasinya.
- Tahap pengembangan dan aplikasi konsep, guru berusaha untuk menciptakan iklim
pembelajaran yang memungkinkan siswa dapat mengaplikasikan pemahaman
konsepnya.
Implementasi teori belajar konstruktivisme dalam kurikulum saat ini :
a. Mendorong kemandirian dan inisiatif siswa dalam belajar
b. Guru mengajukan pertanyaan terbuka dan memberikan kesempatan beberapa waktu
kepada siswa untuk merespons
c. Mendorong siswa berfikir tingkat tinggi (Higher Order Thinking)
d. Siswa terlibat secara aktif dalam dialog atau diskusi dengan guru dan siswa lainnya
e. Siswa terlibat dalam pengalaman yang menantang dan mendorong terjadinya diskusi
f. Guru menggunakan data mentah, sumber-sumber utama, dan materi-materi interaktif.

4. Teori belajar humanisme


Berdasarkan istilah kebahasaan, humanisme bermula dari kata latin humanus yang
bermakna manusiawi sesuai kodrat manusia. Pada dasarnya, teori humanistik adalah teori
belajar yang memanusiakan manusia di mana pembelajarannya berpusat pada pribadi
seseorang. Implementasi teori belajar humanisme dalam kurikulum saat ini :
a. Guru dapat memberikan reward kepada peserta didik yang telah berhasil melakukan
suatu hal, agar peserta didik tersebut semakin semangat dan termotivasi dalam
pembelajaran.
b. Peserta didik perlu di hindarkan dari tekanan pada lingkungan sehingga mereka
merasa aman untuk belajar lebih mudah dan bermakna.
c. Berikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan kemampuanya agar
peserta didik mendapatkan pengalaman belajar yang bermakna.
d. Guru harus memfasilitasi peserta didik dengan memberikan sumber belajar yang
variative, interaktif dalam mendukung kegiatan pembelajaran.

Anda mungkin juga menyukai