LAPORAN HASIL DISKUSI

Mata kuliah : kewirausahaan berbasis agroindustri dan lingkungan

Dosen pengampu : Fachruddiansyah Muslim, S.Pd., M.Pd.

Kelompok : 8 (Delapan)

Anggota :  Luvita Anggraini A1D123014

 Yuliana Damayanti A1D123030

I. Latar Belakang Diskusi

Diskusi adalah sebuah kegiatan bertukar pikiran untuk mendapatkan suatu
keputusan ataupun untuk memecahkan suatu permasalahan. Dari diskusi ini selain untuk
memenuhi tugas kewirausahaan berbasis agroindustri dan lingkungan di harapkan sebuah
permasalahan yang kami bahas mampu memberikan manfaat teesendiri bagi seluruh
pihak yang terlibat dalam diskusi. Tema mengenai Kewirausahaan, wirausaha, Usaha
Kecil Menengah (UKM), Usaha Berbasis Inovasi (UBI) secara konseptual

II. Tujuan diskusi

Pelaksanaan diskusi kali ini bertujuan untuk:
 Memberikan Penjelasan mengenai kewirausahaan secara konseptual maupun
operasional
 Memberikan Penjelasan mengenai wirausaha secara konseptual maupun operasional
 Memberikan Penjelasan mengenai usaha kecil menengah secara konseptual maupun
operasional dengan merujuk
 Memberikan Penjelasan mengenai usaha berbasis inovasi secara konseptual maupun
operasional
 Melatih perserta diskusi untuk berfikir kritis dan menyampaikann tanggapannya
mengunakan bahasa indonesia yang sesuai

III. Topik atau masalah diskusi

Membahas tentang Kewirausahaan secara konseptual dan operasional, Wirausaha

secara konseptual dan operasional, Usaha Kecil Menengah secara konseptual dan
operasional, Usaha Berbasis Inovasi secara konseptual dan operasional.
IV. Hasil diskusi
Penjelasan mengenai Kewirausahaan, wirausaha, Usaha Kecil Menengah (UKM),
UsahaBerbasis Inovasi (UBI) secara konseptual

 Kewirausahaan adalah sebuah proses kreatif dan inovatif yang melibatkan

pengambilan resiko dan indentifikasi peluang pasar untuk menciptakan bisnis baru
atau mengembangkan bisnis yang sudah ada.ini memerlukan kemampuan untuk
mengambil risiko,berinovasi, dan menciptakan nilai bagi pelanggan.Menurut kami
kewirausahaan ini melibatkan berbagai aspek seperti ide,perencanaan,
pendanaan,pengelolaan,dan pemasaran.
 Wirausaha adalah seorang individu yang memiliki tekad,keberanian dan kemampuan
untuk memulai dan menjalankan usaha baru.Mereka adalah pengambil risiko yang
kreatif dan inovatif yang mampu melihat peluang di mana orang lain tidak
melihatnya.
 Usaha Kecil Menengah (UKM) adalah jenis usaha yang memiliki skala kecil dan
menengah berdasarkan kriteria tertentu, seperti jumlah karyawan, aset, dan
pendapatan.UKM memainkan peran penting dalam ekonomi Indonesia dengan
menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
 Usaha Berbasis Inovasi (UBI) adalah usaha yang menggunakan teknologi dan
inovasi untuk menciptakan produk dan layanan baru.UBI memiliki potensi untuk
meningkatkan daya saing dan mendorong pertumbuhan ekonomi.Menurut kami UBI
sering kali melibatkan penggunaan teknologi dan penelitian untuk menciptakan solusi
yang unik dan bermanfaat bagi masyarakat.

Penjelasan mengenai Kewirausahaan, wirausaha, Usaha Kecil Menengah (UKM),

UsahaBerbasis Inovasi (UBI) secara Operasional
 Kewirausahaan dalam ranah operasional mengacu pada kegiatan nyata yang
dilakukan untuk memulai dan menjalankan bisnis. Kegiatan ini dapat meliputi:
 Identifikasi peluang: Mencari dan menemukan peluang bisnis yang potensial di
pasar.
  Perencanaan bisnis: Menyusun rencana bisnis yang memuat visi, misi, strategi,
dan proyeksi keuangan.
 Pendanaan: Mencari sumber pendanaan untuk memulai atau mengembangkan
bisnis.
 Pengelolaan: Mengelola operasional bisnis, termasuk produksi, pemasaran, dan
keuangan.
 Pemasaran: Menjalankan strategi pemasaran untuk menjangkau pelanggan dan
meningkatkan penjualan.
 Manajemen risiko: Mengidentifikasi dan mengelola risiko yang terkait dengan
bisnis.
 Inovasi: Terus berinovasi untuk mengembangkan produk, layanan, dan proses
bisnis yang baru.
 Wirausaha secara operasional adalah individu yang aktif dalam menjalankan
kegiatan-kegiatan kewirausahaan.Menurut kami mereka bertanggung jawab atas
pengambilan keputusan, memimpin tim, dan menyelesaikan berbagai tugas
operasional.
 Usaha Kecil Menengah (UKM) dalam operasional mengacu pada usaha yang
memiliki skala kecil dan menengah, dengan kriteria yang ditetapkan oleh pemerintah.
Berikut beberapa ciri-ciri UKM:
 Memiliki karyawan dengan jumlah tertentu (misalnya, di Indonesia, UKM
memiliki karyawan maksimal 19 orang).
 Memiliki aset dengan nilai tertentu (misalnya, di Indonesia, UKM memiliki aset
maksimal Rp 10 miliar).
 Memiliki pendapatan dengan nilai tertentu (misalnya, di Indonesia, UKM
memiliki pendapatan maksimal Rp 50 miliar).
 Usaha Berbasis Inovasi (UBI) secara operasional mengacu pada usaha yang fokus
pada pengembangan dan penerapan ide-ide baru. Berikut beberapa ciri-ciri UBI:
 Memiliki produk, layanan, atau proses yang inovatif: UBI menawarkan
sesuatu yang baru dan berbeda dari yang ada di pasaran.
 Menggunakan teknologi: UBI sering kali menggunakan teknologi untuk
mengembangkan produk, layanan, atau prosesnya.
  Melakukan penelitian: UBI melakukan penelitian untuk menemukan solusi yang
lebih baik bagi masalah yang ada.

Klasifikasi Usaha dalam Kewirausahaan, Wirausaha, UKM, dan UBI

klasifikasi suatu usaha dalam bentuk kewirausahaan, wirausaha, usaha kecil menengah
(UKM), dan usaha berbasis inovasi (UBI) yang mengarah kepada pemahaman konsep
dasar kewirausahaan berbasis agroindustri dan lingkungan:
Contoh usaha yang kami ambil:
Usaha: Budidaya Jamur Tiram dengan Sistem Hidroponik
Klasifikasi:
 Kewirausahaan:
 Proses kreatif dan inovatif: Mengidentifikasi peluang budidaya jamur tiram
dengan sistem hidroponik yang hemat air dan ruang.
 Pengambilan risiko: Berinvestasi dalam infrastruktur hidroponik dan jamur
tiram, dengan potensi keuntungan dan risiko yang terkait.
 Peluang pasar: Menyasar pasar konsumen yang menginginkan jamur tiram segar
dan organik.
 Wirausaha:
 Keberanian: Memulai usaha budidaya jamur tiram dengan sistem hidroponik
meskipun belum banyak pengalaman.
 Tekad: Menghadapi tantangan dan terus belajar untuk meningkatkan kualitas dan
hasil panen jamur.
 Kemampuan: Memiliki pengetahuan tentang budidaya jamur tiram dan sistem
hidroponik.
 Kepemimpinan: Memimpin tim dalam menjalankan operasional usaha.
 UKM:
Skala usaha: Usaha ini tergolong UKM karena memiliki karyawan kurang dari 19
orang, aset kurang dari Rp 10 miliar, dan pendapatan kurang dari Rp 50 miliar.
 UBI:
 Inovasi: Penggunaan sistem hidroponik untuk budidaya jamur tiram merupakan
inovasi yang menghemat air dan ruang.
 Teknologi: Penggunaan teknologi hidroponik untuk mengoptimalkan hasil panen
jamur.
 Penelitian: Melakukan penelitian untuk menemukan varietas jamur tiram yang
cocok dengan sistem hidroponik dan meningkatkan hasil panen.
 Kewirausahaan Berbasis Agroindustri dan Lingkungan:
Contoh usaha di atas menunjukkan bagaimana kewirausahaan dapat diterapkan dalam
agroindustri dan lingkungan. Budidaya jamur tiram dengan sistem hidroponik
merupakancontoh usaha yang:
 Agroindustri: Mengolah bahan baku hayati (jamur tiram) menjadi produk yang
bernilai ekonomis.
 Lingkungan: Ramah lingkungan karena hemat air dan ruang, serta menggunakan
bahan baku yang organik.
Pemahaman Konsep Dasar:
Klasifikasi usaha di atas membantu memahami konsep dasar kewirausahaan berbasis
agroindustri dan lingkungan, yaitu:
 Kewirausahaan: Kemampuan untuk melihat peluang dan menciptakan nilai dari
sumber daya yang ada.
 Agroindustri: Pengolahan bahan baku hayati menjadi produk yang bernilai
ekonomis.
 Lingkungan: Penggunaan sumber daya alam yang berkelanjutan dan bertanggung
jawab.

V. Kesimpulan
Dari penjelasan tersebut kami bisa menyimpulkan bahwa Kewirausahaan, wirausaha,
UKM, dan UBI adalah empat konsep yang saling terkait dan memainkan peran penting dalam
perekonomian untuk memahami dunia usaha yang kompleks dan dinamis ini. Memahami
perbedaan dan hubungan antar konsep ini dapat membantu individu yang ingin memulai atau
mengembangkan bisnisnya sendiri sehingga mencapai tujuannya yaitu menjadi pengusaha yang
sukses.