Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN PRAKTIKUM SEMEN &

UJI BAHAN KONSTRUKSI MORTAR

2.3 PEMERIKSAAN KEKENTALAN MORTAR

(SNI 03 – 6825 – 2002)

2.3.1 Tujuan Percobaan


Tujuan dari pemeriksaan ini untuk mengetahui kekentalan (consistency)
adukan mortar. Kekentalan (consistency) atau kelecakan adukan mortar
merupakan salah satu sifat penting mortar segar, yang dapat didefinisikan
sebagai keadaan/kondisi mortar segar yang akan menentukan tingkat kemudahan
dan homogenitas mortar segar saat proses pengadukan, pelaksanaan dan
finishing.

2.3.2 Teori Dasar


Mortar adalah adukan yang terdiri dari pasir, bahan perekat dan air. Bahan
perekat dapat berupa tanah liat, kapur maupun semen portland. Yang digunakan
dalam pemeriksaan ini adalah semen portland, sehingga disebut mortar semen.
Untuk mengetahui kekuatan tekan mortar maka dilakukan pengujian kuat tekan
mortar dengan membuat kubus mortar yang ukuran sisinya antara 50 mm setelah
keras ditekan mesin uji tekan. Nilai kuat tekan diperoleh dengan membagi besar
beban maksimum (N) dengan luas penampang (mm2 ).

2.3.3 Peralatan
a) Meja sebar (Flow Table) seperti pada Gambar 2.3.1

SIFA SALSABILA SAHEMPA / F11120045


LAPORAN PRAKTIKUM SEMEN &
UJI BAHAN KONSTRUKSI MORTAR

Gambar 2.3.1 : Meja Sebar


b) Pemadat (tamper), dengan diameter 1,25 cmdan 2,50 cm dengan panjang
15 cm
c) Alat pengaduk
d) Cincin konik
e) Mistar
f) Timbangan digital dengan ketelitian 0,1 gram seperti pada Gambar 2.3.2

Gambar 2.3.2 : Timbangan Digital


2.3.4 Benda Uji
a) Contoh semen PCC seberat 500 gram
b) Air bersih (air suling) seberat 245 gram
c) Pasir yang dikondisikan Kering Permukaan Jenuh (SSD)

2.3.5 Prosedur Percobaan

A. Pembuatan mortar
1) Memasukkan semen dan air dengan berat masing-masing 500 gram
dan air 245 gram kedalam tempat pengaduk dan tunggu sekitar 1
menit untuk memberi kesempatan semen mengisap air lalu aduk
campuran itu dengan alat pengaduk (sendok).
2) Memasukkan pasir yang telah disediakan sedikit demi sedikit
kedalam adukan semen–air tadi, sampai adukan mempunyai
kekentalan yang cukup.

SIFA SALSABILA SAHEMPA / F11120045


LAPORAN PRAKTIKUM SEMEN &
UJI BAHAN KONSTRUKSI MORTAR

B. Pemeriksaan dengan meja sebar


1) Sebelum pemeriksaan dimulai, pertama-tama secara hati-hati
bersihkanlah bagian atas meja sebar sampai kering dan bersih,
kemudian taruhlah cincin ditengah-tengahnya.
2) Segera setelah adukan mortar dianggap cukup, masukkan kedalam
cincin konik, cincin diisi dalam 2 lapis, setiap lapis dipadatkan
dengan menumbuk sebanyak 20 kali, penumbuknya tegak lurus dan
jatuh bebas. Ratakan permukaan mortal dengan sendok perata.
3) Membersihkan bagian atas meja sebar di sekitar cincin dari air dan
tetesan mortar.
4) Mengangkat cincin lurus keatas. segera jatuh-jatuhkan meja sebar
sebanyak 25 kali dalam waktu 15 detik.
5) Nilai sebar yang diperoleh ialah penambahan rata-rata diameter
mortar terhadap diameter awal yang dinyatakan dalam persen.
Pengukuran harus dilakukan paling sedikit 4 tempat dan ambil harga
rata-rata.
(a) Apabila ternyata nilai sebar mortar terlalu kecil, kembalikan
mortar kedalam tempat adukan untuk di tambahkan air dan
diaduk kembali. Setelah dianggap telah teraduk rata, kemudian
diuji lagi dengan meja sebar. Bila lebih dari 2 kali percobaan
untuk mendapatkan nilai sebar tidak berhasil, maka buanglah
adukan mortar tadi, dan buatlah dengan mortar yang baru.
(b) Apabila ternyata nilai sebar mortar terlalubesar, kembalikan
mortar kedalam tempat adukan untuk di tambah pasir dan
diaduk kembali. Setelah dianggap telah teraduk rata, kemudian
diuji lagi dengan meja sebar. Bila lebih dari 2 kali percobaan
untuk mendapatkan nilai sebar tidak berhasil, maka buanglah
adukan mortar tadi, dan buatlah dengan mortar yang baru.

SIFA SALSABILA SAHEMPA / F11120045


LAPORAN PRAKTIKUM SEMEN &
UJI BAHAN KONSTRUKSI MORTAR

2.3.6 Perhitungan
I. Bahan :
Merek semen : Tiga Roda (PCC)
Berat Semen : 500 gram
Air asal : Air Suling (Aquades)
Berat Air : 242 gram
Pasir asal : Sungai Palu
Pasir kering permukaan jenuh (SSD) : 1375 gram
II. Hasil pemeriksaan dan perhitungan :
a) Nilai Sebar 1 = 20,40 cm
Nilai Sebar 2 = 20,50 cm
Nilai Sebar 3 = 20,60 cm
Nilai Sebar 4 = 20,40 cm
Rata - rata = 20,48 cm
c) Pasir kering permukaan jenuh (SSD) yang tersisa = 303,70 gram
d) Pasir kering permukaan jenuh yang dipakai = 1375 – 303,70
= 1071,30 gram
e) Air semuanya yang terpakai = 242 gram
Berat Air
f) Faktor air semen adukan mortar =
Berat Semen
242
= = 0,484
500
g) Perbandingan berat semen dengan pasir
Semen : Pasir = 1 : x
500 : 1071,30 = 1 : x
1071, 30
x =
500
x = 2,143
Jadi,
Semen : Pasir = 1 : 2,143
Diameter sebar −diameter awal
h) Nilai Sebar = x 100 %
diameter awal

SIFA SALSABILA SAHEMPA / F11120045


LAPORAN PRAKTIKUM SEMEN &
UJI BAHAN KONSTRUKSI MORTAR

20 , 48−10
¿ x 100 %=104 ,75 %
10
Tabel C. 03. 1 : Hasil Perhitungan

KEKENTALAN ADUKAN MORTAR


(S N I 0 3 - 6 8 2 5 - 2 0 0 2 )
I. Bahan
Semen Merek : Tiga Roda (PCC) Berat : 500 gram
Air Asal : Air Suling Berat : 242 gram
Pasir Asal : Sungai Palu
Pasir Kering Permukaan Jenuh (SSD) : 1375 gram
Air Tambahan Disediakan : 0 gram

II. Hasil Pemeriksaan


Diameter Awal = 10,00 cm
Diameter Penyebaran 1 = 20,40 cm
Diameter Penyebaran 2 = 20,50 cm
Diameter Penyebaran 3 = 20,60 cm
Diameter Penyebaran 4 = 20,40 cm
Diameter Penyebaran Rata - rata = 20,48 cm
Nilai Sebar = 104,75 %

Pasir Kering Permukaan Jenuh (SSD) yang Tersisa : 303,70 gram


Air Tambahan Disediakan yang Tersisa : 0 gram

III. Perhitungan
Air Tambahan yang Terpakai : 0 gram
Air Semuanya yang Terpakai : 242 gram
Faktor Air Semen Adukan Mortar : 0,484
Pasir Kering Permukaan Jenuh (SSD) yang Terpakai : 1071,30 gram
Perbandingan Berat Semen : Pasir : 1 : 2,143

IV. Kesimpulan
(a) Faktor Air Semen : 0,484
(b) Perbandingan Berat Semen : Pasir : 1 : 2,143
(c) Nilai Sebar Adukan Mortar : 104,75 %

2.3.7 Kesimpulan
Dari hasil percobaan dan perhitungan diperoleh nilai sebar sebesar 104,75
%, dengan demikian mortar tersebut telah memenuhi syarat kekentalan mortar
yaitu memiliki nilai sebar antara 100% s/d 115% dengan perbandingan antara
berat semen dan pasir 1 : 2,143 sehingga dapat digunakan dalam pengujian kuat
tekan mortar, kuat tarik mortar dan kuat lentur mortar.

SIFA SALSABILA SAHEMPA / F11120045


LAPORAN PRAKTIKUM SEMEN &
UJI BAHAN KONSTRUKSI MORTAR

SIFA SALSABILA SAHEMPA / F11120045

Anda mungkin juga menyukai