“Stomata”
Disusun Oleh :
Nama : Naufal Lazuardi
NIM : 205040201111006
Kelas :A
Asisten : Khikmatul Faizah
Stomata merupakan lubang-lubang kecil berbentuk lonjong yang dikelilingi oleh dua sel
epidermis khusus yang disebut sel penutup. Stomata merupakan modifikasi dari sel epidermis
daun berupa sepasang sel penjaga yang bias menimbulkan sula (lubang) sehingga uap air dan
gas dapat dipertukarkan antara bagian dalam dari stomata dengan lingkungan.
Stomata berfungsi sebagai jalan keluar masuknya karbon dioksida, oksigen dan unsur hara.
Stomata dapat merespon perubahan lingkungan serta mendeteksi produktivitas tanaman
secara alami. Bagian-bagian yang dimiliki oleh stomata antara lain yaitu sel pentup (Guard
sel), celah/porus (Aperture), sel tetangga (Subsidiary cell), dan ruang udara dalam
(Substomata chamber).Proses buka/tutup dari stomata dipengaruhi oleh factor intensitas
cahaya matahari, konsentari Co2, asam absisat, serta jam biologis tanaman. Daun tanaman
monokotil dan dikotil masing-masing memiliki stomata yang berbeda.
1.2 Tujuan
1.3 Manfaat
Melapisi daun mangga, daun jagung, dan daun kayu apu dengan kutek bening, tunggu hingga
kering
Meletakkan selotip tersebut pada kaca preparat dan mengamati di bawah mikroskop
Jagung :
-Kingdom : Plantae (Tumbuhan)
-Divisi atau fillum : Angiospermae
-Kelas : Monocotyledoneae (Tumbuhan dengan biji berkeping satu)
-Ordo / bangsa : Poales
-Famili atau suku : Poaceae
-Genus atau marga : Zea
-Spesies / jenis : Zea mays L.
Sumber : Agrotek.id
Teratai :
-Kingdom : Plantae
-Sub Kingdom : Viridiplantae
-Infra Kingdom : Strepthophyta
-Super Divisi : Embryophyta
-Divisi : Tracheophyta
-Sub Divisi : Spermatophytina
-Kelas : Magnoliosida
-Super Ordo : Nymphaeanae
-Ordo : Nymphaeales
-Famili : Nymphaeaceae
-Genus : Nymphaea L
-Spesies : Nymphaea alba L
Gambar 5. Teratai
Sumber : Agrotek.id
4.2 Pembahasan
Teratai
Mangga
Jagung
BAB 5
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Stomata merupakan lubang-lubang kecil berbentuk lonjong yang dikelilingi oleh dua sel
epidermis khusus yang disebut sel penutup. Stomata merupakan modifikasi dari sel epidermis
daun berupa sepasang sel penjaga yang bias menimbulkan sula (lubang) sehingga uap air dan
gas dapat dipertukarkan antara bagian dalam dari stomata dengan lingkungan. Stomata
berfungsi sebagai jalan keluar masuknya karbon dioksida, oksigen dan unsur hara. Stomata
dapat merespon perubahan lingkungan serta mendeteksi produktivitas tanaman secara alami.
Bagian-bagian yang dimiliki oleh stomata antara lain yaitu sel pentup (Guard sel),
celah/porus (Aperture), sel tetangga (Subsidiary cell), dan ruang udara dalam (Substomata
chamber).Proses buka/tutup dari stomata dipengaruhi oleh factor intensitas cahaya matahari,
konsentari Co2, asam absisat, serta jam biologis tanaman. Daun tanaman monokotil dan
dikotil masing-masing memiliki stomata yang berbeda.
5.2 Saran
Demikianlah laporan praktikum ini dibuat, penulis sangat menyadari bahwa laporan ini
masih sangat jauh dari kata sempurna dan karena itulah saran dan kritik yang membangun di
perlukan agar suatu saat dapat lebih baik lagi.Semoga mendatangkan manfaat bagi penulis
maupun sang pembaca.
DAFTAR PUSTAKA
Susi Sulistiana & Ludivica Endang Setijorini. 2016. Akumulasi Timbal (Pb) dan Struktur Stomata Daun
Puring (Codiaeum vagiegatum Lam. Blume). 1(2)
Asep Zainal Mutaqin, Ruly Budiono, Tia Setiawati, Mohamad Nurzaman, & Radewi Safira Fauzia.
2016. Studi Anatomi Stomata Daun Mangga (Mangifera Indica) Berdasarkan Perbedaan
Lingkungan. 1(1) : 13-18
Amelia Merced & Karen S. Renzaglia. 2017. Structure, function and evolution of stomata from a
bryological perspective. 39(1) : 007-020
M. Firdaus & Elsje Theodora Maasawet. 2015. Perbedaan Ukuran dan Bentuk Stomata Tumbuhan Air
dan Tumbuhan Darat.
Sri Haryanti & Tetrinica Meirina. 2009. Optimalisasi Pembukaan Porus Stomata Daun Kedelai (Glycine
max (L) merril) Pada Pagi Hari dan Sore. 11(1) : 18-23