Anda di halaman 1dari 7

ANALISIS PENYEBAB TERJADINYA GENANGAN AIR PADA KAWASAN

PANTAI TUGULUFA KOTA TIDORE KEPULAUAN

Dosen pengampuh mata kuliah : Indra Altarans S.T.,M.P.W.K

Disusun oleh :
Nama Npm
Umiyati Abhar 2021 12 009
Almitha Damayanti 2021 12 012
Irsandi A. Rajak 2021 12 016
Suryana Abubakar 2021 12 002
M. Fazrul 2021 12 022

PROGRAM STUDI SIPIL


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NUKU
TAHUN AJARAN
2023/2024
ANALISIS PENYEBAB TERJADINYA GENANGAN AIR PADA KAWASAN

PANTAI TUGULUFA KOTA TIDORE KEPULAUAN

ABSTRAK

Pantai Tugulufa terletak pada Kelurahan Kotamabopo, Kota Tidore Kepulauan, Provinsi
Maluku Utara. Pada kawasan tersebut terdapat beberapa titik terjadinya genangan air akibat
curah hujan, hal itu disebabkan oleh sampah yang menumpuk menjadi faktor utama penyebab
terjadinya genangan air bahkan bisa menyebabkan banjir, jika terjadinya musim hujan secara
terus menerus. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kondisi drainase pada Pantai
Tugulufa dan apa saja faktor penyebab terjadinya genangan air pada Pantai Tugulufa Kota
Tidore Kepulauan. Hasil dari penelitian ini yaitu, banyaknya tumpukan sampah, batang
pohon dan tumpukan tanah sehingga terjadinya genangan air. Hal tersebut terjadi karena,
kurangnya kesadaran masyarakat dalam membuang sampah, membuat drainase pada kawasan
Pantai Tugulufa menjadi tersumbat.

Kata Kunci : Analisi Terjadinya Genangan Air Di Pantai Tugulufa

ABSTRACT
Tugulufa Beach is located in Kotamabopo Village, Tidore Islands City, North Maluku
Province. In this area there are several points where water puddles occur due to rainfall, this
is caused by accumulated rubbish which is the main factor causing water puddles and can
even cause flooding, if the rainy season continues. This research aims to analyze the drainage
conditions at Tugulufa Beach and what factors cause waterlogging at Tugulufa Beach, Tidore
Islands City. The results of this research are that there are many piles of rubbish, tree trunks
and piles of soil, resulting in waterlogging. This happens because the public's lack of
awareness in disposing of rubbish has caused the drainage in the Tugulufa Beach area to
become clogged.

Key words: Analysis Of The Occurrence Of Waterlogging On Tugulufa Beach


1. PENDAHULUAN mengalirkan, ataupun mengalihkan
1.1 Latar Belakang kelebihan air, baik yang berasal dari air
Pantai Tugulufa terletak pada hujan ataupun kelebihan air irigasi dari
Kelurahan Kotamabopo, Kota Tidore suatu lahan sehingga fungsi jalan
Kepulauan, Provinsi Maluku Utara. ataupun lahan tidak terhambat. (Wesli
Pada kawasan tersebut terdapat 2008)
beberapa titik terjadinya genangan air 1.2 Tinjauan Pustaka
akibat curah hujan, hal itu disebabkan A. Umum
oleh beberapa faktor yaitu kurang Drainase merupakan salah satu
maksimalnya sistem drainase yang ada fasilitas dasar yang dirancang
karena kurangnya perhatian terhadap sebagai sistem guna memenuhi
perawatan drainase, sering membuang kebutuhan masyarakat dan
sampah pada drainase serta padatnya merupakan komponen penting
bangunan bangunan rumah perkotaan. dalam perencanaan kota. Secara
Drainase perkotaan adalah sistem umum drainase didefenisikan
prasarana drainase dalam wilayah kota sebagai serangkaian bangunan air
yang intinya berfungsi selain untuk yang berfungsi untuk mengurangi
mengendalikan dan mengalirkan dan membuang kelebihan air dari
limpasan air hujan yang berlebihan suatu kawasan atau lahan, sehingga
dengan aman, juga untuk lahan dapat difungsikan secara
mengendalikan dan mengalirkan optimal. Drainase juga diartikan
kelebihan air lainnya yang mempunyai sebagai suatu cara pembuangan
dampak mengganggu dan/atau kelebihan air yang tidak diinginkan
mencemari lingkungan perkotaan, pada suatu daerah, serta cara-cara
yaitu air buangan atau air limbah penggulangan akibat yang
lainnya (Hardjosuprapto, 1999). ditimbulkan oleh kelebihan air
Drainase ialah salah satu sistem tersebut. Suprin (2004)
yang dibuat guna mengatasi Kriteria drainase perkotaan memiliki
permasalahan kelebihan air, baik kekhususan, sebab untuk perkotaan ada
kelebihan air yang berada diatas tambahan variable desain seperti :
permukaan tanah ataupun kelebihan air 1. Keterkaitan dengan tata guna
pada dasar permukaan tanah. Drainase lahan
secara umum dapat didefenisikan salah 2. Keterkaitan dengan masterplan
satu media guna mengurangi, drainase kota
3. Keterkaitan dengan masalah drainase yang buruk dan tidak
sosialisasi budaya berfungsi dengan baik akan
(Hasmar, 2012) mendatangkan bencana bagi
masyarakat di sekitarnya. Betapa
B. Analisis Hidrologi banyak fungsi drainase, inilah
Hidrologi adalah ilmu yang beberapa di antaranya:
mempelajari tentang seluk beluk dan
 Membebaskan suatu area dari
perjalanan air dipermukaan bumi.
genangan air, banjir, maupun erosi,
Hidrologi dipelajari orng untuk
terutama pada daerah yang
memecahkan masalah-masalah yang
memiliki kepadatan penduduk
berhubungan dengan keairan, seperti
tinggi.
manejemen air, pengendalian bsnjir,
 Mengurangi risiko terjadinya
dan perencanaan bangunan air.
penyakit akibat buruknya sanitasi
Hidrologi biasannya biasannya lebih
di daerah tersebut, seperti demam
diperuntukkan untuk masalah-masalah
berdarah, malaria, disentri, dan
air di daratan. Artinya hidrologi
penyakit lain yang disebabkan
biasannya tidak diperuntukan untuk
kurang sehatnya lingkungan
perhitungan yang ada hubungannya
pemukiman tersebut.
dengan air laut. (Takeda, K. 2006)
 Membuat sistem tata guna lahan
C. Fungsi Drainase
dengan kualitas yang baik dan
Drainase merupakan salah satu
optimal, serta mengurangi
unsur dari prasarana umum yang
kerusakan struktur tanah akibat
dibutuhkan masyarakat kota agar
pembangunan jalan atau karena
dapat memiliki kehidupan yang
bangunan lain.
aman, nyaman, bersih, dan sehat.
 Melindungi alam dan lingkungan,
Kehadirannya sangat penting bagi
seperti tanah, kualitas udara, dan
sebuah kawasan, terutama
kualitas air.
kawasan perumahan. Sistem
 Memperpanjang umur ekonomis
drainase yang buruk dan tidak
sarana-sarana fisik, seperti jalan,
berfungsi dengan baik akan
kawasan pemukiman.
mendatangkan bencana bagi
masyarakat di sekitarnya. Betapa
1.3 Manfaat Penelitian
banyak fungsi drainase, inilah
beberapa di antaranya, Sistem
Manfaat dari penelitian ini diuraikan 1.5 Tujuan Penelitian
sebagai berikut :
1. Menganalisis kondisi drainase di
1. Manfaat bagi instansi / pemerintah.
Kelurahan Kotambopo, Jl. Pantai
Bermanfaat bagi instansi terkait di Tugulufa, Kota Tidore Kepulauan.
Kota Tidore Kepulauan dengan 2. Mengetahui apa saja faktor-faktor
penyebab genangan air pada area
penentuan penyebab terjadinya
pantai tugulufa Kota Tidore
genangan air pada Lokasi Pantai Kepulauan.
Tugulufa sehingga dapat membantu
2. METODOLOGI
pemerintah untuk menyusun dan
2.1 Waktu dan Tempat Penelitian
merumuskan kebijakan strategi
Lokasi penelitian dipusatkan di titik
dalam menanggulangi genangan air
pantai Tugulufa Kota Tidore Kepulauan
di Kota Tidore Kepulauan.
Provinsi Maluku Utara, pada hari sabtu,
2. Manfaat bagi peneliti/akademis
25 November 2023.
Penelitian ini sebagai memperoleh
wawasan secara teoritas da
praktikal terhadap ilmu
perencanaan Wilayah dan Kota
mengenai penentuan terjadi
genangan air pada Lokasi Pantai
Tugulufa.
3. Manfaat bagi penelitian selanjutnya
Penelitian ini diharapkan menjadi Sumber : Dokumentasi Pribadi di
bahan dan referensi untuk membuat Lokasi Pengamatan , 2023
Gambar 1.1 Kondisi drainase Pantai
penelitian selanjutnya. Tugulufa, kelurahan Kotambopo.

2.2 Metode Pengupulan Data


1.4 Rumusan Masalah
Tahap ini merupakan tahap
Berdasarkan uraian latar belakang diatas,
pengumpulan data yang berhubungan
maka yang menjadi permasalahan adalah
dengan drainase pada Kawasan Pantai
sebagai berikut :
Tugulufa Kota Tidore Kepulauan.
1. Bagaimana kondisi saluran drainase di
Kelurahan Kotambopo, Jl. Pantai Adapun metode pengumpulan data
Tugulufa, Kota Tidore Kepulauan ? yang dipakai dalam penulisan artikel ini
2. Apa penyebab terjadinya genangan air berupa pengumpulan data dengan cara:
pada area pantai Tugulufa ?
1. Pengumpulan data secara primer
2. erMetode pengumpulan data secara Kondisi saluran drainase sudah
primer adalah metode yang digunakan
terbilang baik, dilihat dari segi struktur
untuk mendapatkan data secara
langsung dari sumber yang diteliti. bangunannya sudah sesuai dengan Standar
Contoh data-data primer ialah
Operasional Prosedur (SOP), namun
pengukuran dimensi saluran drainase
dan foto saluran drainase pada pantai saluran Drainase pada bebarapa titik
tugulufa.
mengalami pengurangan daya tampung air
3. Pengumpulan data secara sekunder
Metode pengumpulan data secara dikarenakan banyaknya sampah dan
sekunder ialah metode yang digunakan
endapan lumpur (sedimentasi) sehingga
untuk mendapatkan data dari sumber-
sumber yang lain yang berhubungan sistem Drainase tidak berfungsi dengan
dengan meteri penelitian dan bukan
maksimal.
merupakan hasil langsung dari peneliti
itu sendiri.

Sumber : Dokumentasi Pribadi di Lokasi


Sumber : Dokumentasi Pribadi di Lokasi
Pengamatan , 2023
Pengamatan , 2023
Gambar 1.2 Kondisi drainase Pantai Tugulufa,
Gambar 1.4 Kondisi drainase Pantai
kelurahan Kotambopo.
Tugulufa, kelurahan Kotambopo.

Gambar diatas merupakan kondisi drainase


pada Pantai Tugulufa Kota Tidore
Kepulauan. Kondisi drainase yang
disebabkan oleh sampah yang menumpuk
menjadi faktor utama penyebab terjadinya
genangan air bahkan bisa menyebabkan
banjir pada kawasan Pantai Tugulufa, jika
terjadinya musim hujan secara terus
menerus. Kurangnya kesadaran
Sumber : Dokumentasi Pribadi di Lokasi masyarakat dalam membuang sampah,
Pengamatan , 2023 membuat drainase pada kawasan Pantai
Gambar 1.3 Kondisi drainase Pantai Tugulufa, Tugulufa menjadi tersumbat
kelurahan Kotambopo. mengakibatkan genangan air.
4. PEMBAHASAN
2. Faktor Penyebab Genangan Air
1. Analisis Kondisi Drainase
Pada Pantai Tugulufa
Genangan dapat sebabkan akibat intensitas
curah hujan yang tinggi faktor penyebab 3. KESIMPULAN
terjadinya air permukaan (genangan air ) :
Kondisi saluran drainase pada Pantai
a. Bayaknya tumpukan sampah terutama Tugulufa sudah terbilang baik, dilihat dari
sampah dari hasil pembuangan limbah segi struktur bangunannya sudah sesuai
rumah tangga. dengan Standar Operasional Prosedur
b. Terdapat bayak tumpukan batang (SOP), namun saluran drainase di Pantai
pohon yang menghambat aliran air. Tugulufa pada bebarapa titik mengalami
c. Terjadinya penumpukan tanah yang genangan air dikarenakan banyaknya
menjadi faktor penyebab utama dari sampah, endapan lumpur (sedimentasi),
genangan air. Semakin lebat tanah, dan juga terdapat batang pohon, sehingga
semakin sedikit kelulusannya sistem drainase tidak berfungsi dengan
(permeabilitas) sehingga air semakin maksimal dan menyebabkan genangan air.
sulit masuk kedalam tanah. Semakin
DAFTAR PUSTAKA
lebat liputan tumbuhan atau sampah
1. Suripin. (2004). Sistem Drainase
menutup lahan, semakin besar daya Perkotaan yang Berkelanjutan.
penahanan air hujan untuk tidak Jojakarta.
2. Hasmar, H. H., 2012. Drainase
menjadi air larian ( run off).
Terapan. UII Press, Yokyakarta.
Selain itu daya resap air secara alamiah 3. Takeda, K. 2006. Hidrologi Untuk
Pengairan, PT. Pradnya Paramita,
kedalam tanah bergantung pada kondisi Jakarta.
kululusan tanah, liputan permukaan dan 4. Wesli. Drainase Perkotaan. Graha
Ilmu. Yokyakarta.
lain-lain. 5. Hardjosuprapto, Moh. Masduki.
1999. Drainase Perkotaan.
Depertemen Pekerjaan Umum
Jawa Barat.

Sumber: Dokumentasi Pribadi di Lokasi


Pengamatan , 2023
Gambar 1.5 Kondisi drainase Pantai Tugulufa,
kelurahan Kotambopo.

Anda mungkin juga menyukai