Anda di halaman 1dari 23

MAKALAH KAJIAN JURNAL

(JURNAL BAHASA INDONESIA)

Pengembangan Modul Elektronik Berbasis Anchored


Instruction Pada Materi Ekskresi Siswa Kelas VIII

Khoirun Nisa, Maria Agustina Ngadha


IKIP Budi Utomo

JUDUL PROPOSAL TESIS

Pengembangan Modul Elektronik Berbasis Android


Terintegrasi Nilai-Nilai Islam Pada Materi Virus
Sebagai Media Pembelajaran Kelas X SMA

Oleh:
ANGGI APRILIA
NPM. 23230001

PENDIDIKAN BIOLOGI
PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO
2024
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh


Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat-Nya,
sehingga dapat menyelesaikan tugas Analisis Jurnal Bahasa Indonesia.
Penyusunan tugas makalah ini dapat selesai tidak terlepas dari bantuan berbagai
pihak. Oleh karena itu kami dengan segala kerendahan hati mengucapkan
terimakasih kepada:
1. Ibu Dr. Hj Hening Widowati, M.Si, selaku dosen pengampu Mata Kuliah Kajian
Jurnal .
2. Bapak Dr.Agus Sutanto, M.Si, selaku dosen pengampu Mata Kuliah Kajian
Jurnal.
3. Orang tua yang memotivasi, dan selalu mendukung sehingga penyusunan tugas
makalah ini dapat selesai dengan baik.
4. Rekan-rekan satu angkatan yang saling memberikan motivasi.
Penyusun menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, untuk itu
penyusun mengharapkan saran serta kritik yang membangun guna perbaikan
makalah di kemudian hari.
Akhir kata penyusun berharap semoga Allah SWT, memberikan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga makalah ini bermanfaat bagi para pembaca dan penyusun.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Metro, 18 Maret 2024

Penulis,

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL............................................................................................. i
KATA PENGANTAR............................................................................................. ii
DAFTAR ISI........................................................................................................... iii
DAFTAR TABEL................................................................................................... iv
DAFTAR LAMPIRAN............................................................................................ v

BAB I PENDAHULUAN......................................................................................... 1
A. Latar Belakang.................................................................................................. 1
B. Tujuan Penelitian............................................................................................... 1

BAB II KAJIAN TEORI.......................................................................................... 2

BAB III METODE PENELITIAN............................................................................ 3


A. Model Pengembangan...................................................................................... 3
B. Prosedur Pengembangan.................................................................................. 3
C. Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data........................................................ 3
D. Teknik Analisis Data.......................................................................................... 3

BAB IV HASIL PENELITIAN................................................................................ 4

BAB V KELEBIHAN DAN KEKURANGAN PENELITIAN.................................... 8


A. Kelebihan Penelitian.......................................................................................... 8
B. Kekurangan Penelitian...................................................................................... 9

BAB VI REFLEKSI................................................................................................ 10

DAFTAR LITERATUR........................................................................................... 11

iii
DAFTAR TABEL

Tabel Halaman
1. Data Hasil Validasi Ahli Media........................................................................... 6
2. Data Hasil Validasi Ahli Materi.......................................................................... 6

iv
DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman
1. Tampilan Awal Modul........................................................................................ 5
2. Tampilan Isi Modul............................................................................................ 5

v
DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman
1. Artikel Jurnal...................................................................................................... 12

vi
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
1. Pendidikan yang berkualitas tidak terlepas dari seorang guru yang mampu
memanfaatkan teknologi dalam proses pembelajaran
2. Pembelajaran dilakukan secara daring/online karena adanya covid 19/masa
pandemi dan mengharuskan semua orang untuk tetap di rumah. Hal ini membuat
para peserta didik maupun guru tidak bisa melakukan proses pembelajaran
secara tatap muka atau secara langsung tetapi hanya bisa di lakukan melaui
Zoom ataupun Google Meet.
3. Para siswa menerima pembelajaran ataupun materi tidak sepenuhnya dan tidak
semua siswa mengikuti
4. Di dalam pembelajaran guru berfungsi sebagai fasilitator yang memfasilitas siswa
untuk mencapai kompetensi yang di tentukan. Untuk itulah dibutuhkan suatu
model pembelajaran serta media pembelajaran dalam membantu meningkatkan
keaktifan dan partisipasi siswa dalam proses pembelajaran.
5. Modul elektonik dirancang sistematis dan menarik untuk mencapai kompetensi
yang sesuai dengan kesulitan secara elektronik serta diakses atau dipelajari oleh
siswa dari rumah tanpa adanya bimbingan secara langsung dari guru. Modul
dirancang berdasarkan metode Anchored Instruction yang memungkinkan
keterlibatan aktif siswa dalam pembelajaran.

B. Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan sebuah produk berupa Modul
Elektonik Berbasis Anchored Instruction dengan menggunakan metode penelitian
Research dan Development (R&D). Metode penelitian ini digunakan untuk
menghasilkan produk dan menguji kelayakan produk tersebut.

1
BAB II
KAJIAN TEORI

1. Pendidikan merupakan usaha membina dan mengembangkan kepribadian


manusia baik di bidang rohani maupun di bidang jasmani. Pendidikan memiliki
peran yang sangat penting untuk kemajuan suatu negara karena dengan adanya
pendidikan dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia (Syahrial et al.,
2019).
2. Pembelajaran adalah sesuatu yang dilakukan oleh pengajar dalam kondisi
tertentu sehingga kognitif, afektif dan psikomotorik berubah kearah yang lebih
baik Pembelajaran bertujuan membantu peserta didik dalam memperoleh
berbagai pengalaman (Yusuf, 2017)
3. Modul elektronik adalah modul dalam bentuk digital yang terdiri yang terdiri dari
teks, gambar, ataupun keduanya yang berisi materi elektronika digital disertai
dengan simulasi yang dapat dan layak di gunakan dalam pembelajaran (Herawati
& Muhtadi, 2018).
4. Model Anchored Instruction di perkenalkan oleh The Cognition and Thecnology
Group at Vanderbilt (CTGV) dan berhubungan dengan teori kontruktivisme.
Anchored Instruction bersifat menanamkan semua informasi yang
dibutuhkan,untuk menyelesaikan masalah ,memberikan kemudahan dalam
pembelajaran dengan waktu dan sumber terbatas (Cahyati et al., 2019).
Pentingnya model pembelajaran Anchored Instruction adalah dimana siswa aktif
dalam proses pembelajaran dan bisa saling berkomunikasi dengan antar teman
kelompoknya dan siswa dituntut untuk berpikir kritis tentang apa yang akan di
pelajari dan siswa diajar untuk bisa memecahkan sebuah masalah.

2
BAB III
METODE PENELITIAN

A. Model Pengembangan
Jenis penelitian yang digunakan dalam pengembangan modul sistem
ekskresi berbasis Anchored Instruction adalah Research and Development. Metode
ini digunakan untuk menghasilkan produk tertentu dan menguji keefektifannya atau
kelayakannya

B. Prosedur Pengembangan
Metode Penelitian Research and Development sering dikenal dengan metode
10 langkah yaitu penelitian dan pengumpulan data, perencanaan, pengembangan
draf produk awal, uji coba lapangan, revisi hasil uji coba, uji lapangan produk utama,
revisi produk, uji coba kelayakan, revisi produk final, diseminasi dan implementasi.
Penelitian kali ini dibatasi hanya sampai revisi produk.

C. Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data


Teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket. Instrumen yang
digunakan adalah instrumen validasi oleh ahli media dan ahli materi.

D. Teknik Analisis Data


Data diperoleh dari hasil uji validator ahli media dan ahli materi
menggunakan statistik deskriptif yaitu presentasi skor item pertanyaan dengan
rumus sebagai berikut:

Keterangan:
P = Nilai kevalidan dalam bentuk presentase
∑x = Jumlah jawaban seluruh responden dalam satu aspek
∑x1 = Jumlah jawaban ideal dalam satu aspek
100% = Konstanta

3
4

BAB IV
HASIL PENELITIAN

Hasil pengembangan modul sistem Ekskresi berbasis Anchored Instruction


meliputi hasil penilaian dari para ahli yakni ahli materi dan ahli media.Hasil penelitan
dan pengembangan ini mengikuti hasil pengembangan dari model Research and
Development,dan pada pengembangan ini di batasi sampai pada lima tahap.
Adapun tahap-tahap dari pengembangan model Research and Development yaitu
Tahapan
Research and Hasil
Development
Materi yang dipilih dalam pengembangan modul
berbasis Anchored Instruction yaitu materi sistem Ekskresi.
Materi ini di kembangkan berdasarkan Kompetensi
Inti,Komptetensi Dasar, dan tujuan pembelajaran.Kurikulum
Penelitian dan
pengumpulan yang berlaku yaitu K13 dan adapun KD (Kompetensi Dasar)
data yang harus di capai yaitu KD 3.9 Menganalisis struktur jaringan
penyusun organ sistem ekskresi dalam kaitanya dengan
bioproses dan gangguan fungsi yang dapat terjadi pada Sistem
Ekskresi Manusia
Modul yang di kembangkan yaitu modul sistem ekskresi
berbasis Anchored Instruction. Pada tahap ini dimulai dengan
pemilihan media, pemilihan materi, penentuan model dan
desain awal.Pemilihan media di sesuaikan dengan media yang
Perencanaan
tepat dalam penyajian materinya dan disesuaikan dengan
fasilitas yang tersedia. Dalam penelitian ini peneliti
kembangkan sebuah modul sistem ekskresi berbasis Anchored
Instruction
Penyusunan 1. Penentuan judul
Modul Modul yang dikembangkan adalah “Pengembangan
modul elektronik berbasis Anchored Instruction pada Materi
Ekskresi siswa SMP kelas VIII”

4
5

Gambar 1. Tampilan Awal Modul


2. Pengantar Pembelajaran
Pada tahap ini membahas secara singkat materi eksresi
dan pengertian modul. Ekskresi adalah proses pengeluaran zat
sisa metabolisme yang tidak berguna lagi bagi tubuh.Adapun
organ-organ yang terdapat pada Sistem Ekskresi yaitu:
Kulit,Ginjal.Hati dan Paru-Paru
3. Standar Isi
Tahap ini Kompetensi Dasar berisi kemampuan yang
harus di kuasai peserta didik.
4. Materi dan Soal
Isi materi yaitu materi sistem ekskresi beserta latihan
soal di setiap sub materi.

Gambar 2. Tampilan Isi Modul

Uji Validitas 1. Validasi Ahli Media

5
6

Produk awal yang telah selesai kemudian di validasi


menggunakan Modul validasi untuk ahli media Biologi yaitu
Ismi Nurul Qomariyah, M.pd sebagai ahli media Biologi dari
program pendidikan Biologi IKIP BUDI UTOMO penilaian dan
tanggapan tentang modul yang telah di kembangkan.Berikut ini
di paparkan penyajian data yang telah di peroleh di sajikan
pada Tabel 1.
Tabel 1. Data Hasil Validasi Ahli Media

Berdasarkan Tabel 1 dapat di ketahui bahwa hasil


validasi media pada tahap pengembangan ini peneliti tidak
melakukan revisi produk di karenakan hasil validasi modul
Pakar
sudah masuk dalam kriteria sangat layak

2. Hasil Validasi Ahli Materi


Validasi ahli materi Sistem Ekskresi di bantu oleh Elfitra
Rezqi Prasmala, M.Pd sebagai ahli materi program Studi
Pendidikan Biologi IKIP BUDI UTOMO. Hasil validasi materi
disajikan dalam Tabel 2.
Tabel 2. Data Hasil Validasi Ahli Materi

6
7

Berdasarakan hasil validasi yang di peroleh dari ahli


media dan materi bahwa produk ini tidak ada revisi dikarenakan
hasil validasi media dan materi sudah masuk dalam kriteria
sangat layak di gunakan. Berdasarkan hasil validasi ahli materi
dan ahli media dapat diketahui bahwa Modul Elektronik
Elektronik Berbasis Anchored Instruction pada Materi Ekskresi
siswa SMP kelas VIIIdinyatakan Layak untuk di uji coba ke
siswa. Dengan rerata kevalid an sebesar 94,42%. Ada
beberapa aspek dalam penilaian validator yang memperoleh

Revisi Produk nilai maksimal yakni pada aspek kesederhanaan, aspek


interaksi pembelajaran, aspek bentuk, warna dan bahsa,
sedangkan pada validsi ahli media skor maksimal ada pada
aspek kemutakhiran materi, kedalaman materi, teknik
penyajian, penyajianpembelajaran, komunikatif, dialogis dan
interaktif. Langkah selanjutnya setelah validasi adalah
penyebaran modul elektronik ke sekolah sekolah. Pelaksanaan
Model Anchored Instruction pada siswa smp lebih efetif
dibandingkan dengan kelas yang menggunakan model
konvensional. Sehingga perlu adanya pengembangan
penelitian dengan menerapkan modul Elektronik ke beberapa
sekolah untuk mengetahui keefektifan modul elektronik ini

7
8

BAB V
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN PENELITIAN

A. Kelebihan
1. Penggunaan Metode Anchored Instruction
Pengembangan modul elektronik didasarkan pada metode Anchored
Instruction yang jarang digunakan peneliti lain dalam melakukan penelitian.
Sehingga metode yang digunakan peneliti memiliki keunikan atau variasi dalam hal
metode yang dipakai.
2. Validasi Ahli Materi dan Ahli Media
Modul elektronik ini telah melalui proses validasi oleh ahli materi dan ahli
media. Hasil penilaian validator menunjukkan tingkat validitas yang tinggi, dengan
presentase yang mencapai 91,73% untuk kelayakan media dan 97,11% untuk
kelayakan materi. Hal ini menegaskan bahwa modul tersebut telah diakui sebagai
sumber belajar yang sangat valid dan layak digunakan dalam pembelajaran.
3. Kontribusi Positif dalam Pembelajaran Biologi
Artikel ini memberikan kontribusi positif dalam pengembangan metode
pembelajaran biologi yang inovatif dan efektif. Dengan pengembangan modul
elektronik berbasis Anchored Instruction, diharapkan kualitas pembelajaran biologi
dapat ditingkatkan dan siswa dapat memperoleh pengalaman belajar yang lebih
interaktif dan menarik.
4. Kejelasan Produk yang Dikembangkan
Artikel ini menyajikan gambaran produk yang dikembangkan dalam hal ini
modul elektronik, dalam bentuk gambaran visual yang menarik. Sehingga pembaca
dengan mudah memahami bagaimana produk yang telah dikembangkan peneliti.
5. Aspek Instrumen Validasi Ahli
Artikel ini menggunakan instrumen validasi ahli yang memiliki banyak aspek
atau indikator penliaian. Hal tersebut dapat menjadikan penilaian atau validasi
produk lebih mendalam dan detail.
Dengan kelebihan-kelebihan tersebut, artikel ini memberikan nilai tambah
dalam pengembangan pendidikan biologi, terutama dalam hal penggunaan teknologi
untuk meningkatkan efektivitas pembelajaran dan pemahaman siswa.

8
9

B. Kekurangan
1. Abstrak dalam artikel ini belum disertai latar belakang permasalahan mengapa
melakukan penelitian tersebut.
2. Meskipun modul telah melalui proses validasi oleh ahli materi dan ahli media,
namun artikel tidak menyebutkan adanya validasi terhadap guru serta tidak
terdapat uji coba lapangan atau angket respon yang melibatkan siswa sebagai
pengguna langsung modul. Validasi eksternal yakni kepada guru dan pesera didik
dapat memberikan gambaran yang lebih komprehensif tentang kelayakan modul
dalam konteks pembelajaran sebenarnya.
3. Aplikasi yang digunakan untuk mengubah modul menjadi elektronik tidak
dijelaskan dalam artikel
4. Tidak menyebutkan sumber rujuakn pada rumus teknik analisis data
5. Tidak menyebutkan teknik yang digunakan dalam memperoleh data pada analisis
kebutuhan guru dan peserta didik.
6. Materi dalam modul elektronik yang dikembangkan masih belum lengkap.
7. Belum adanya keterjelasan terkait aksesibilitas modul elektronik yang
dikembangkan. Apakah dapat diakses secara onlne maupun offline.

9
BAB VI
REFLEKSI

Setelah membaca artikel jurnal dengan judul ”Pengembangan Modul


Elektronik Berbasis Anchored Instruction Pada Materi Ekskresi Siswa
Kelas VIII”, hal-hal yang dapat saya ambil atau gunakan sebagai rujukan dari
artikel tersebut untuk penulisan proposal yang akan saya lakukan yaitu:
1. Modul elektronik setelah melakukan berbagai validasi oleh ahli materi dan ahli
media ternyata modul tersebut diakui sebagai sumber serta media belajar yang
sangat valid dan layak digunakan dalam pembelajaran
2. Melakukan validasi terhadap guru dan uji coba kepada peserta didik berupa
angket respon agar dapat mengetahui kelayakan modul elektronik dari perspektif
peserta didik sebagai pengguna modul elektronik.
3. Melakukan studi pendahuluan dengan melakukan wawancara terhadap guru dan
peserta didik untuk mengetahui lebih jelas permasalahan yang dialami dalam
pembelajaran.
4. Beberapa kekurangan yang ada pada jurnal ini akan saya jadikan sebagai bahan
pembelajaran saya dalam menyusun proposal tesis dengan baik.

10
DAFTAR PUSTAKA

Nisa, K., & Ngadha, M. A. (2022). Pengembangan Modul Elektronik Berbasis


Anchored Instruction Pada Materi Ekskresi Siswa Kelas VIII. Jurnal
Pendidikan Biologi, 13(1), 60–60. https://doi.org/10.17977/um052v13i1p60-65

11
12

LAMPIRAN
13
14
15
16
17

Anda mungkin juga menyukai